1
398 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Asal Usul Kota Palu
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Tengah

Kota Palu yang berada tepat di tengah-tengah pulau . Pada awalnya peadaban to-Kaili terletak di pegunungan yang mengintari laut Kaili (saat itu kata Palu belum digunakan, karena lembah Palu masih berupa lautan) yang terdiri dari beberapa Kerajaan lokal. to-Kaili juga terdiri dari beberapa subetnik Kaili diantaranya To-Sigi, To-Biromaru, To-Banawa, To-Dolo, To-Kulawi, To-Banggakoro, To-Bangga, To-Pakuli, To-Sibalaya, To-Tavaili, To-Parigi, To-Kulavi dan masih banyak lagi subetnis Kaili lainnya. To-Kaili mendiami hampir seluruh seluruh Kota Palu, Kab. Donggala, Kab. Sigi dan Kab. Parigimautong. Selain itu to-Kaili juga mempunyai beberapa dialek diantaranya dialek Ledo, Rai, Tara, Ija, Edo/Ado, Unde, dan lain-lain. an dari semua dialek, dialek Ledo merupakan dialek yang umum di gunakan. Semua dialek Kaili merupakan dialek yang dibedakab dari kata "sangkal", karena semua jenis dialek Kaili mengandung pengrartian "tidak". Kaili sendiri konon katanya diambil dari satu jen...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Tau Niulaya Nu Bau
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Tengah

Pada zaman dahulu kala hidup seorang bangsawan yang kaya raya bersama isterinya di Desa Lolambi. Pasangan suami-isteri itu sudah lama kawin tetapi belum juga dikaruniai seorang anak. Siang-malam mereka berdoa pada sang Dewata agar mereka diberikan momongan. Setelah bertahun-tahun memohon, akhirnya Dewata mengabulkan permintaan mereka, dan si isteri pun mulai mengandung. Setelah sembilan bulan mengandung, lahirlah seorang bayi laki-laki yang sangat tampan dan gagah. Putera itu diberi nama Kasainta. Namun, anak itu tidak lama merasakan kasih sayang ayahnya karena pada usia dua tahun, ayahnya telah meninggal dunia. Sepeninggal ayahnya, ibu Kasainta selalu bersedih. Ibu itu merasa bahwa ia tidak akan mampu memelihara Kasainta dan sekaligus mengurus harta kekayaan suaminya seorang diri. Ia membutuhkan orang lain untuk menemaninya. Oleh sebab itu, ia memanggil kakak laki-lakinya untuk tinggal di rumahnya. Waktu itu sang kakak telah mempunyai dua orang putera yang umurnya sedikit l...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Si Kentang
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Tengah

  Seorang janda miskin tinggal sendirian. Rumahnya berupa gubuk kecil. Sehari-hari ia menumbuk padi. Bukan padi miliknya, melainkan milik Sang Raja. Ia hanya buruh upahan. Upah yang diterimanya hanyalah butir-butir beras kecil. Upah itulah yang dimasaknya untuk dijadikannya makanan sehari-hari. Untuk sayuran, Si Janda mencari tanaman sayur di tepi sungai atau di pinggir hutan, ia tinggal memasaknya. Suatu hari Si Janda pulang dari istana. Ia telah menyerahkan beras hasil tumbukkannya. Ia juga telah mendapatkan upahnya. Si Janda kembali pulang melewati pinggir sungai. Ia ingin memetik kangkung liar yang banyak tumbuh di pinggir sungai itu. Ketika memetik kangkung liar, Si Janda melihat seekor ketang. Hewan kecil itu terlihat lucu dan menggemaskan. Mata kecilnya menatap ke arah Si Janda. Si Janda sangat tertarik. Ia lalu menangkap ketang itu dan membawanya pulang. Si Janda berniat memeliharanya. Si Janda memelihara ketang itu di dalam belanga. Katanya, &ldqu...

avatar
Roro
Gambar Entri
Asal Mula Ikan Duyung
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Tengah

  Sepasang suami istri bersama tiga anak mereka pada zaman dahulu. Keluarga itu hidup dari hasil berkebun dan juga menangkap ikan. Pada suatu hari sang Ayah mendapatkan ikan dalam jumlah cukup banyak. Sang Ibu lantas memasaknya untuk sarapan. Cukup banyak ikan yang tersedia untuk mereka hingga tidak habis untuk mereka makan pagi itu. Sebelum berangkat ke kebun, sang Ayah berpesan pada istrinya agar menyimpan ikan yang tersisa. “Nanti sore sepulang dari berkebun, aku akan memakannya,” kata sang Ayah. Sang ibu menyimpan ikan tersebut di tempat penyimpanan makanan dan menutupnya rapat-rapat. Pada siang harinya ibu dan tiga anaknya itu kembali makan. Si anak bungsu mendadak minta makan dengan lauk ikan. Tidak ada ikan yang tersisa ketika itu kecuali ikan yang diperuntukkan bagi sang Ayah. Namun Si anak bungsu tetap bersikeras meminta. Ia bahkan menangis seraya mengguling-gulingkan tubuhnya. Sang ibu yang tidak tega akhirnya terpaksa me...

avatar
Roro
Gambar Entri
Kaledo Iga Kuah Asam Khas Palu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Tengah

Bahan-bahan Option daging sapi : 2 buah  tulang kaki sapi yang ada sumsumnya dan sedikit daging 1 kg  tulang sapi dengan sedikit daging di potong potong 1 kg  iga sapi dengan sedikit daging, di potong2 Kuah : 2 liter  air 10 buah  asam yang masih muda, memarkan 25 buah  cabai rawit atau sesuai selera, haluskan secukupnya  Garam Bahan pelengkap : Jeruk nipis Cabai rawit merah tumbuk Irisan  daun bawang Bawang goreng, khas Palu lebih sedaaap bila suka  Singkong rebus atau jagung rebus Langkah Dagingnya bisa dipilih, kali ini sy pakai iga sapi yang masih ada dagingnya. Lalu direbus bersama asam dan cabai yg dihaluskan. Rebus selama ±1jam. Masukkan garam, tes rasa dan keempukan daging. Jika sudah pas angkat. Sajikan dengan taburan daun bawang dan bawang goreng. Jika kurang asam bisa ditambah perasan jeruk nipis,...

avatar
Roro
Gambar Entri
Tuwunsagu
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Tengah

Cerita Rakyat Tuwunsagu ini adalah salah satu legenda yang ada di Desa Sedoa Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso Sulawesi Tengah. Tuwun Sagu artinya hidup dari air susu yang mati. Tuwun sagu ini berkisah tentang seorang anak ajaib yang ditemukan sedang menetek pada buah dada ibunya yang sudah wafat dimana ibunya itu adalah seorang ratu yang bernama Ratu Mbunga. Dari Tuwun sagu inilah berkembang keturunan masyarakat di desa Sedoa sekarang ini. Cerita Rakyat Tuwun Sagu ini adalah salah satu legenda yang ada di Desa Sedoa Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso Sulawesi Tengah. Adapun dekripsi cerita dari Tuwun Sagu ini adalah sebagai berikut : Menjadi suatu tradisi di kerajaan Wakabola, kekuasaan kerajaan dipegang oleh seorang ratu. Demikian halnya dengan ratu Mbunga yang naik tahta menggantikan ibunya Posuloa sebagai ratu di Wakabola. Pada suatu waktu datanglah seorang Tadulako dari Sausu yang bermaksud menuntut balas dan mengajak berperang kepada kerajaan Wakabola di Pakereh...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Tolelembunga
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Tengah

Cerita Rakyat Tolelembunga ini adalah salah satu legenda yang ada di Desa Sedoa Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso Sulawesi Tengah. Tolelembunga ini adalah seekor kerbau yang sangat disayangi oleh Puteri Bunga Manila, kemanapun kerbau ini pergi Puteri Bunga Manila pun mengikutinya, sehingga setiap tempat pemberhentian mereka di jadikan pemukiman yang sampai saat ini sudah terbentuk desa. Dalam keyakinan masyarakat yang diperoleh melalui cerita dari orang tua mereka bahwa nenek moyang mereka pertama kali mendiami lembah Napu dan menetap di Desa Sedoa, sehingga untuk menjaga agar tetap dikenang oleh seluruh keluarganya, maka nama-nama tokoh yang berperan sangat penting dalam kisah legenda-legenda seperti Bunga Manila, Tolelembunga, dll diabadikan pada penamaan jalan-jalan diseputar pusat Desa Sedoa. Cerita Rakyat Tolelembunga ini adalah salah satu legenda yang ada di Desa Sedoa Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso Sulawesi Tengah. Adapun dekripsi cerita dari Tolelembunga ini a...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Hikayat Danau Lindu
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Tengah

Danau Lindu yang luasnya diperkirakan sekitar 3.488 hektar konon terbentuk 3.000 tahun silam. Selain versi ilmiah yang menyebutnya sebagai danau tektonik yang terbentuk selama era Pliosen, proses lahirnya Danau Lindu ini ternyata memiliki mitos tersendiri. Lindu sendiri berarti belut, yang dalam hikayat Danau Lindu digambarkan sebagai belut yang berukuran raksasa. Alkisah di zaman dulu, seorang pemangku adat Anca memelihara banyak kerbau. Anehnya, setiap hari ada saja kerbau hilang. Suatu ketika orang ini mengikuti kerbau tersebut, yang biasanya berkeliaran sekitar Danau Lindu yang dulunya rawa. Ketika kerbau sedang minum dekat rawa tiba-tiba ada makhluk besar menerkam dan menelannya bulat-bulat. Ia mencoba mendekat untuk mengetahui makhluk tersebut, yang ternyata seekor Lindu atau belut yang berukuran raksasa Kejadian itu membuat heboh sekampung sehingga datanglah orang-orang dari gunung turun untuk memburu belut raksasa tersebut dengan membawa anjing. Anjing ini la...

avatar
Aze
Gambar Entri
Asal Usul Ngata Toro
Ritual Ritual
Sulawesi Tengah

Ngata Toro, sebuah perkampungan yang bersinggungan langsung dengan kawasan Taman Nasional Lore Lindu di Sulawesi Tengah. Ngata artinya desa, sedang Toro adalah nama desanya. Masyarakat Toro lebih senang memakai istilah Ngata ketimbang desa. Serupa dengan Nagari bagi masyarakat Minangkabau, di Sumatera Barat. Ngata Toro, masuk dalam administrasi Kecamatan Kulawi di Kabupaten Sigi. Berjarak sekitar 3 jam dari Palu, ibu kota provinsi Sulawesi Tengah. Topografi Ngata Toro berbentuk lembah dan dikelilingi hutan. Sebagian rumah penduduk halamannya ditanami padi organik. Asal usul Ngata Toro penuh dengan cerita mistik. Mereka sebelumnya berasal dari Malino, sebuah wilayah yang terletak di bagian timur, berbatasan dengan Ngata Katu, Kecamatan Lore Tengah, Kabupaten Poso. Wilayah ini juga sekarang masuk dalam administrasi Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu. Kejadiannya sekitar satu setengah abad yang lalu. Ketika itu terjadi perang suku. Konon, peristiwa itu dipicu oleh pe...

avatar
Aze