gotong royong
415 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Marsiadapari
Ritual Ritual
Sulawesi Utara

Marsiadapari adalah budaya gotong royong dalam suku Batak. Rasa saling mempunyai hal-hal secara bersama (terutama sawah) dan rasa syukur terhadap tanah pemberian Tuhan adalah rasa yang mendasari gotong royong bangsa Batak ini. Pada zaman dahulu kala, biasanya di tiap desa, semua penduduk saling membantu tetangganya di desa tersebut contohnya dalam bercocok tanam. Misalnya, di desa tersebut ada 6 rumah beserta keluarga. Mereka akan membagi waktu dan jadwal agar dapat membantu persawahan rumah 1 dahulu bersama-sama, lalu dianjutkan ke rumah ke-2 keesokan harinya dan seterusnya hingga semua rumah dan sawah dapat panen dan menghasilkan hasil yang baik. Kerjasama ini pun membuat kehidupan di desa seimbang dan teratur. Saat saya berbicara dengan ayah saya, beliau berkata, "dahulu, belum ada transaksi uang seperti sekarang. Orang tidak dibayar karena mengerjakan sawah tetangganya, karena itulah yang harus ia lakukan. Kebutuhan rakyat pun semua nya tercukupi, hidup berjalan dengan t...

avatar
OSKM18_16718160_Sonia Florence Serevin
Gambar Entri
Laden Manten/Nyinom
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

Tradisi di pernikahan pasti ada dalam kehidupan di Indonesia dan merupakan tradisi yang sudah turun menurun dan salah satu tradisi dari jaman nenek  saya sampai sekarang adalah Nyinom sebagai wujud gotong royong masyarakat di daerah Sukoharjo. Nyinom adalah salah satu tradisi yang pada umumnya dilakukan oleh masyarakat yang tinggal di pedesaan, Nyinom/Laden Manten dari Bahasa Jawa ngeladeni yang berarti melayani dan manten artinya pasangan yang baru saja naik ke pelaminan, tradisi Laden Manten/Sinoman di Sukoharjo ini dilakukan oleh pemuda pemuda sekitar di dalam suatu kelompok masyarakat, tujuan tradisi ini adalah yang utama untuk menghindari pengeluaran yang berlebih untuk menyewa katering untuk melayani tamu dan bersosialisasi dengan pemuda pemuda lain dan agar suatu saat nanti salah satu pemuda lain mengadakan acara pesta pernikahan mereka para pemuda dengan senang hati membantu juga. Pada dasarnya sama dengan catering, intinya menyajikan makanan/minuman kepada tamu...

avatar
OSKM18 16818042 Helmi
Gambar Entri
Ritual Mengembalikan Anak Hilang - Jawa Tengah
Ritual Ritual
Jawa Tengah

Saat eyang (nenek) buyut saya masih kecil, ada ritual yang dilakukan di desanya, di daerah Jawa Tengah.   Setiap ada anak penduduk desa tersebut yang menghilang, setiap orang dewasa dalam desa tersebut akan mengitari desa tersebut telanjang sambil memukul-mukulkan alat memasak, dan membuat keributan. Ritual ini dipercaya dapat menakuti Wewe Gombel, mahluk gaib yang telah menculik anak tersebut. Sehingga Wewe Gombel akan mengembalikan anak yang hilang.   Menurut saya, walaupun tidak memiliki logika yang masuk akal dengan jaman sekarang, 'ritual' tersebut mungkin memang dapat membantu menemukan anak yang hilang. Jika anak tersebut hilang karena tersesat, (seperti kehilangan jalan dalam hutan yang gelap) anak tersebut dapat mendengar keriuhan penduduk desa yang sedang melakukan ritual, dan berjalan mengikuti arah sumber suara. Sampai akhirnya ditemukan penduduk dan dikembalikan pada keluarga nya. Apalagi penduduk desa akan membuat keributan sampai ke p...

avatar
OSKM18_16818206_Karen Yunika
Gambar Entri
7 Pilar Budaya Kabupaten Cianjur
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Jawa Barat

Sejak dahulu, Kabupaten Cianjur sudah terkenal dengan budaya 3M (Maos, Mamaos, Maenpo) yang menjadi ciri Kabupaten Cianjur. Bupati Cianjur saat ini, Bapak Irvan Rivano Muchtar, berinisiatif menambahkan 4 pilar budaya yang menurut beliau relevan dengan keadaan masyarakat Cianjur sehingga "7 pilar budaya" menjadi sebuah tagline yang mewakili masyarakat Cianjur. 7 pilar budaya ini merupakan hal yang sangat penting bagi masyarakat Cianjur karena mengandung semua aspek kehidupan, meliputi olah rasa, olah jiwa, juga olahraga. Berikut ialah penjelasan mengenai 7 pilar budaya Cianjur 1. Maos Maos atau mengaji merupakan budaya pertama yang menjadi prinsip masyarakat Cianjur. Agama dipercaya merupakan fondasi yang sangat penting untuk membangun masyarakat Cianjur yang sejak dahulu dikenal sebagai Kota Santri. 2. Mamaos Mamaos atau tembang cianjuran merupakan kesenian menyanyi seperti Sinden di Jawa. Lagu yang dinyanyikan merupakan tembang khas yang hanya ada di Cianjur dan biasa diiri...

avatar
OSKM2018_16518108_Muhammad Hikmat Irham Maulana
Gambar Entri
Mei'sembongan
Ritual Ritual
Sulawesi Utara

Mei’sembongan merupakan sebuah tradisi budaya suku Minahasa dimana dalam mengerjakan segala sesuatu dilakukan secara bersama-sama atau gotong royong. Budaya mei’sembongan mengandung arti yang sangat mendasar. Mei’sembongan juga dikenal sebagai local Spirit and local wisdom masyarakat di Minahasa.   Mei’sembongan juga adalah suatu sistem atau teknik kerjasama untuk kepentingan bersama dalam budaya Suku Minahasa. Mei’sembongan merupakan salah satu tradisi gotong royong yang diwariskan oleh para leluhur dari tanah Toar dan Lumimu’ut yang didasarkan pada falsafah hidup orang Minahasa yaitu “Si Tou Timou Tumou Tou” dan berkaitan erat dengan motto Sulawesi Utara yaitu “Torang Samua Basudara”  yang sampai saat ini tetap ada dan tak akan lekang oleh waktu.      Pada awalnya mei’sembongan dilakukan khusus pada kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan bidang pertanian, mulai dari m...

avatar
OSKM_16118073_Gerald Yudha
Gambar Entri
Sejarah Monumen Batu Tugu Sawangan Simbol Perjuangan Terhadap Belanda
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Jawa Barat

Kecamatan Sawangan menjadi salah satu titik perlawanan masyarakat pribumi Sawangan melawan terhadap tentara Nica maupun Belanda. Hal itu terbukti dengan berdirinya prasasti Tugu Batu Sawangan sebagai simbol perjuangan masyarakat Kecamatan Sawangan yang memiliki rasa nasionalisme tinggi. Salah seorang tokoh masyarakat Sawangan, Jamhurrobi mengatakan, prasasti Batu Tugu Sawangan yang berdiri tepat dipersimpangan jalan, yang menghubungkan Jalan Raya Muchtar dengan akses jalan lingkungan menuju wilayah Kelurahan Pasir Putih dan Bedahan, merupakan bukti perlawanan masyarakat Sawangan terhadap penjajah. Batu Tugu Sawangan dibuat pada 29 Desember 1979 saat Kota Depok tergabung dalam pemerintahan Bogor. Dahulunya wilayah Kecamatan Sawangan berada dibawah VOC Belanda. Kekuasaan VOC Belanda mencakup wilayah Sawangan, Limo, Cinere, Pengasinan, dan Duren Seribu. VOC Belanda menjadikan Sawangan sebagai perkebunan-perkebunan karet disewakan VOC Belanda kepada pengusaha Belgia atau biasa d...

avatar
OSKM_(16318183)_(Mutiara) Adiyasari
Gambar Entri
Gotong dan Bulang
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Sumatera Utara

Raja Siantar Tuan Sawadim Damanik Bariba dan Raja Dolog Silou Tuan Ragaim  Raja Tanoh Jawa Tuan Kaliamsyah Sinaga Dadihoyong. 5. Raja Tanoh Jawa Tuan Kaliamsyah Sinaga Dad Indonesia memiliki beragam budaya, salah satunya budaya Batak yang ada di Sumatera Utara. Budaya batak yang akan dibahas kali ini adalah Simalungun. Simalungun memiliki pakaian adat, namun yang akan kita bahas kali ini adalah penutup kepala, yaitu : " Gotong " untuk pria dan " Bulang " untuk wanita. Dan pada zaman dahulu raja-raja inilah yang memakai gotong tersebut :  1. Raja Siantar Tuan Sawadim Damanik Bariba. 2. Raja Dolog Silou Tuan Ragaim Purba Tambak. 3. Raja Sidamanik Tuan Ramahadim Damanik Bariba. 4. Raja Raya Tuan Gomok Saragih Garingging. 5. Raja Tanoh Jawa Tuan Kaliamsyah Sinaga Dadihoyong. Dan bulang untuk parinangon (wanita).   Dan sekarang biasanya digunakan saat acara adat, yang paling sering yaitu digunakan saat acara pe...

avatar
OSKM18_16018197_Monica Christania Damanik
Gambar Entri
Kepercayaan Masyarakat Cireundeu
Ritual Ritual
Jawa Barat

Kepercayaan masyarakat kampung Cireundeu berawal dari jaran Madrais ini di bawa oleh Pangeran Madrais pada tahun 1918 ke Kampung Cireundeu yang mengajarkan falsafah dan ajaran moral tentang bagaimana membawa diri dalam kehidupan. Hinggga saat ini masyarakat adat Cireudeu masih teguh memeluk ajaran tersebut meskipun telah berpuluh-puluh tahun, mereka salalu taat mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Agama Djawa Sunda (ADS) nama lain dari ajaran Madrais ini merupakan kepercayaan sejumlah masyarakat yang tersebar di daerah Cigugur, Kabupaten Kuningan. Abdul Rozak seorang peneliti kepercayaan sunda, menyatakan bahwa agama ini ialah bagian dari agama Buhun. Agam Djawa Sunda (ADS) atau Sunda Wiwitan awal berkembang di Cireundeu adalah setelah pertemuan H. Ali kakek dari Abah Emen yang sekarang menjabat sebagai Ketua Adat atau Sesepuh ini dengan Pangeran Madrais pada tahun 1930-an. Pada tahun 1938 Pangeran Madrais pernah sempat tinggal menetap di Kampung Adat Cireundeu. Pange...

avatar
OSKM18_16018173_SalsabilaSyifa Fuady Ranawijaya
Gambar Entri
Sajen atau Sastra Jendra Hayuningrat Pangruwating Diyu | #OSKMITB2018
Ritual Ritual
Jawa Barat

Sesajen atau sajen kerap kali disalahartikan sebagai sesembahan ataupun makanan dari makhluk halus atau leluhur. Semoga dengan adanya artikel ini dapat meluruskan hal yang selama ini dianggap sebagian masyarakat sebagai hal mistis ataupun tabu. Parukuyan atau anglo : Wadah untuk menyimpan bara apai terbuat dari tanah merah, dibuat menggunakan empat unsur tanah, api, air, dan angin. Merupakan lambing tubuh manusia. Rujakeun (rujakan) : bahwa kehidupan ini penuh dengan dinamika, penuh berbagai rasa dari kesedihan, kegembiraan, kekecewaan, dsb. Oleh karena itu, rujakan dipenuhi oleh berbagai macam rasa Air minum : air bening, teh manis, teh pahit, kopi pahit, kopi manis. Disini mengandung ajaran bahwa ketika kita lahir kita seperti air bening, belum terpengaruh apapun. Teh manis, teh pahit melambangkan ketika kita beranjak dewasa, kita ditempa oleh cobaan hidup. Kita lihat bagaimana teh ini tumbuh, mereka berkelompok dalam keadaan panas, hujan, dsb. Kemudian teh ini...

avatar
OSKM18_16718293_Doli Tri Dito