bali
292 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Batewah - Kalimantan Timur
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Kalimantan Timur

Batewah merupakan istilah yang sering dipakai anak-anak di daerah Marabahan dan Banjarmasin. Entah mengapa anak-anak menamai permainan ini dengan nama Batewah. Menurut perkiraan, nama batewah ini diambil dari kata ‘Tiwah’. Tiwah adalah upacara yang dilakukan oleh penganut agama Kaharingan di pedalaman Kalimantan. Upacara Tiwah ini untuk mengantarkan arwah kerabat yang sudah meninggal ke surga. Perkiraan kata tewah berasal dari tiwah didasari pada adanya kesamaan bentuk permainan ini dengan salah satu bagian upacara. Pada upacara Tiwah, keluarga yang melaksanakan upacara membeli seekor kerbau besar atau sapi untuk dijadikan kurban. Selama upacara berlangsung, kurban tadi diikat pada tongkat kayu dan seluruh keluarga yang ikut mengelilinginya. Masing-masing anggota keluarga memegang tombak, kemudian melemparkannya ke kurban terus menerus sampai kurban tidak berdaya lagi. Setelah itu baru disembelih untuk dimakan bersama. Dalam permainan Batewah, sasaran yang dituju bu...

avatar
Lung
Gambar Entri
Motif Batik Kearifan Lokal Balikpapan
Motif Kain Motif Kain
Kalimantan Timur

Motif-motif batik tidak melulu terinspirasi dari bentuk-bentuk alam, tetapi juga bisa dibuat dari motif hasil kreasi. Seperti yang dilakukan oleh Rumah Kreatif Balikpapan di Kalimantan Timur yang telah enam tahun lebih membuat karya batik inovatif yang telah menarik minat pelanggan dari mancanegara.  Rumah Kreatif Balikpapan merupakan salah satu komunitas kreatif yang produktif berkreasi produk batik. Batik-batik yang dihasilkan pun bukan batik biasa, namun berupa batik khas Balikpapan dan motifnya sangat beragam. Tidak hanya bermotif alam, tetapi juga bermotif fotografis seperti panorama pertambangan ataupun lainnya. Rumah kreatif yang telah ada sejak 2010 ini sejatinya berawal dari program Chevron, sebuah perusahaan pertambangan yang beroperasi di Balikpapan. Pada saat itu Chevron ingin memberdayakan para tunadaksa yang telah mendapatkan bantuan kaki palsu untuk bisa lebih produktif. Batik kemudian menjadi pilihan. Namun batik yang dibuat RKB bukanlah batik biasa. Mela...

avatar
Deckytri
Gambar Entri
Legenda Asal Usul Orang Basap
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Kalimantan Timur

Legenda Orang Basap  adalah salah satu rumpun  suku Dayak di Kalimantan Timur  yang tinggal di wilayah  Bontang  dan  Sangkulirang . Menurut  cerita , Orang Basap merupakan keturunan orang-orang  Cina  yang kawin dengan suku  Dayak Punan . Meskipun Orang Basap pada umumnya tidak berkulit kuning, tetapi mata mereka tetap sipit seperti orang Cina. Bagaimana perkawinan campuran  antara dua  suku  yang berbeda ini bisa terjadi? Simak kisahnya dalam cerita  Asal Usul Orang Basap  berikut ini! * * * Dahulu, di Tepian Batu atau Kutai Lama, Kalimantan Timur, berdiri sebuah kerajaan bernama Kerajaan Kutai Kartanegara. Kerajaan itu didirikan oleh Maharaja Aji Batara Agung Dewa Sakti yang memerintah dari tahun 1300-1325 Masehi. Konon, sang Maharaja gemar bermain sabung ayam. Ia mempunyai seekor ayam jantan yang sakti bernama Ujung Perak Kemudi Besi. Ayam itu selalu menang dalam setiap pertarungan. Namanya pun...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
Legenda Asal Mula Kota Balikpapan
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Kalimantan Timur

Dahulu, di Tanah Pasir, Kalimantan Timur, terdapat sebuah kerajaan besar yang dipimpin oleh Raja Aji Muhammad yang terkenal adil dan bijaksana. Berkat kepemimpinan Sang Raja, negeri itu senantiasa aman, makmur, dan sentosa. Penduduknya hidup dari hasil laut dan pertanian yang melimpah. Negeri itu memiliki wilayah yang cukup luas, salah satunya adalah sebuah teluk dengan pemandangan yang amat indah. Raja Aji Muhammad memiliki seorang putri bernama Aji Tatin. Dialah calon tunggal pewaris tahta kerajaan. Itulah sebabnya, semua kasih sayang ayah dan ibunya tercurah kepada Aji Tatin. Puluhan dayang-dayang istana selalu mendampingi Aji Tatin untuk menjaga, merawat, melindunginya dan memastikan segala keperluan Aji Tatin terpenuhi. Setelah beranjak dewasa, Putri Aji Tatin dinikahkan dengan seorang putra bangsawan dari Kutai. Sebagai putri tunggal, pesta pernikahan Aji Tatin dilangsungkan sangat meriah. Puluhan sapi dan kerbau disembelih untuk dihindangkan kepada...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
Legenda Asal Usul Raja-Raja Suku Tunjung Kutai
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Kalimantan Timur

Suku Tunjung merupakan satu dari 28 anak suku Dayak yang terdapat di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur. Mereka sebagian besar mendiami tepian Sungai Mahakam dan Sungai Bengkalang. Pada zaman dahulu, suku ini dipimpin oleh raja secara turun-temurun. Siapakah raja pertama suku Tunjung yang kemudian menurunkan raja-raja berikutnya? Temukan jawabannya dalam cerita  Asal Usul Raja-Raja Suku Tunjung Dayak  berikut ini! * * * Di daerah Kalimantan Timur, ada dua orang bersaudara yang bernama Gah Bogan dan Suman. Gah Bogan tinggal di Negeri Linggang yang terletak tidak jauh dari Sungai Bengkalang. Sementara itu, Suma menetap di Negeri Londong, sebelah kanan mudik Sungai Mahakam. Suatu hari, istri Gah Bogan yang bernama Gah Bongek melahirkan anak kembar delapan. Barangkali karena alasan tidak sanggup menghidupi kedelapan anak tersebut sehingga pasangan suami istri itu memutuskan untuk membuang anak-anak mereka ke Sungai Mahakam....

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
Kisah Nyapu dan Moret Yang Cerdas
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Kalimantan Timur

Alkisah, di daerah Kalimantan Timur, terdapat sebuah sungai yang bermuara di Sungai Kahayan. Muara sungai itu bernama muara Sungai Sian.  Di muara sungai itu terdapat sebuah kampung yang makmur, tenteram, dan damai. Penduduknya senantiasa hidup rukun dan saling membantu satu sama lain. Di tengah-tengah kedamaian itu, tiba-tiba mereka diserang oleh kawanan perampok dengan persenjataan lengkap. Mereka memporak-porandakan seluruh isi kampung. Rumah-rumah penduduk hancur berantakan. Tangga dan tiang penyangga berserakan di mana-mana. Melihat keberingasan perampok tersebut, penduduk kampung tidak tinggal diam. Para kaum laki-laki, baik muda maupun tua, berusaha untuk melakukan perlawanan. Pertempuran sengit pun tak terhindarkan lagi. Alhasil, mereka dapat menghalau perampok  tersebut, meskipun banyak warga yang harus menjadi korban. Setelah musuh itu pergi, mereka segera menguburkan warga yang tewas dan membersihkan serpihan-serpihan rumah yang masih ber...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
Gasing Pelacau dan Gasing Belanai
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Kalimantan Timur

Gasing Pelacau dan Gasing Belanai Anak-anak Nusantara cukup mengenal permainan Gasing. Temasuk anak-anak yang tinggal di Dusun Kuntap, Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur. Cara mainnya relatif sama: tali tambang yang cukup panjang akan dililitkan ke tubuh gasing, kemudian gasing akan dibanting ke tanah bersamaan dengan dilepasnya lilitan tali. Gasing yang berputar lama menjadi kepuasan tersendiri bagi yang memainkannya. Di dusun ini, gasing bisa berputar tidak hanya pada bagian kakinya. Jika dibalik, bagian kepala gasing juga bisa menjadi titik tumpu untuk gasing berputar. Ada dua jenis gasing yang dimainkan di daerah ini, yakni gasing Pelacau dan gasing Belanai. Keduanya dibedakan dari bentuk fisiknya. Gasing Pelacau berbentuk pipih dan terbuat dari kayu Bangris. Sedangkan gasing Belanai, tubuhnya berbentuk lebih bulat dan berbahan dari kayu Ulin. Karena bentuknya lebih gemuk, gasing Belanai berbobot lebih berat ketimbang gasing Pelacau.   Sumber :  travel....

avatar
Yeni27naibaho
Gambar Entri
Asal Mula Anak Sungai Mahakam
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Kalimantan Timur

Sungai Mahakam merupakan sungai terbesar di Kalimantan Timur . Sungai yang panjangnya mencapai 920 km dengan lebar 300-500 meter ini memliki banyak anak sungai. Menurut cerita , sebagian anak Sungai Mahakam terbentuk akibat sebuah peristiwa yang pernah terjadi di daerah tersebut. Peristiwa apakah itu? Berikut kisahnya dalam cerita Asal Mula Anak Sungai Mahakam . * * * Dahulu, di sekitar hulu Sungai Mahakam, terdapat sebuah pondok besar yang dihuni oleh tiga orang bersaudara. Saudara tertua seorang gadis bernama Siluq, saudara kedua bernama Ayus, serta yang paling bungsu bernama Ongo. Mereka memiliki tabiat dan keahlian yang berbeda-beda, kecuali si bungsu yang masih kecil. Siluq adalah gadis yang gemar melakukan bebelian (ritual adat) dan bedewa (memuja dewa) untuk mencari kesaktian. Hampir setiap hari dan malam hari gadis itu bersemedi sehingga terkadang lupa makan dan minum. Sementara itu, Ayus adalah seorang remaja lelaki yang ceroboh dan suka mencamp...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
Mahavihara Buddha Manggala
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Kalimantan Timur

Agama Buddha di Balikpapan mulai berkembang sejak tahun 1970-an, ketika itu seorang Upasaka Sogatta datang dari Samarinda mengenalkan tradisi puja (sembahyang) secara Agama Buddha, di Balikpapan. Pertama-tama kegiatan berlangsung dari rumah ke rumah. Bp. Simon & Ibu Simon sebagai salah satu yang tertarik dengan Agama Buddha, kemudian menyediakan rumahnya sebagai tempat Puja Bhakti pada waktu itu. Pada kelanjutannya, berdirilah sebuah vihara yang diberi nama: Dhammavihara (1970-an) yang terletak di Gunung Malang. Perkembangan Agama Buddha di Balikpapan terus berlanjut, hal ini ditandai dengan berdirinya beberapa vihara lain. Salah satunya adalah Vihara Buddha Manggala Jaya (1997). Vihara ini bernaung di bawah Yayasan Buddha Manggala Jaya dalam binaan Sangha Theravada Indonesia. Nama Vihara Buddha Manggala Jaya merupakan sebuah nama pemberian dari YM.Bhikkhu Jotidhammo Thera. Vihara ini berlokasi disebuah Ruko di Komplek Balikpapan Baru, dimana ruko pinjaman tersebut merupa...

avatar
Yeni27naibaho