1
281 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Dideng Dang Ayu (Dendangan lagu Putri Dayang Ayu)
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jambi

           Dahulu kala hiduplah seorang raja bergelar Pasak Kancing. Permaisuri raja tersebut telah meninggal. Sebelum sepeninggalan sang permaisuri dia dikaruniai dua orang anak, seorang putra dan seorang putri. Kerena kesedihan sang raja yang terus menerus, keadaan kerajaan menjadi kacau balau tak terurus, termasuk kedua anak raja tersebut. Keadaan yang tidak nyaman terus terjadi di dalam kerajaan. Setelah beberapa tahun berlalu dan sang putra beranjak dewasa, keadaan kerajaan tidak kunjung membaik. Sang putra pun memutuskan untuk meninggalkan istana. Pamitlah ia dengan adinda putri untuk merantau dan mencari rejeki ke negeri orang. Sebelum berpisah, kakak beradik membuat janji apabila keduanya mempunyai keturunan, maka keduanya akan menikahkan anaknya.           Sang kakak merantau ke negeri Pusat Jalo dan kemudian menjadi raja di sana. Dari perkawinannya lahirlah seorang putra yang diberi nama Dang Bujang. Sementara adik...

avatar
OSKM18_16718381_Clarissa Kurniawan
Gambar Entri
Gulai Talang
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jambi

Gulai Talang adalah makanan khas dari kecamatan Mersam kabupaten Batanghari provinsi Jambi. Asal muasal gulai talang pada zaman dahulu nenek moyang kampung Mersam berladang padi (umo) tahunan. Penduduk Mersam biasanya membuat pondok di area ladang. Sambil berladang penduduk Mersam memelihara bebek. Sebagai teman makan nasi penduduk Mersam membuat gulai talang. Gulai Talang tidak menggunakan santan melainkan apa yang mereka tanam. Bahan: ½ kg daging bebek 2 sdm minyak goreng Air secukupnya (sekitar 3 gelas besar)   Bumbu dihaluskan: 5 butir bawang merah 2 siung bawang putih 15 cabe rawit hijau (sesuai selera) 1 cm jahe 2 cm kunyit 1 sdt ketumbar Garam secukupnya   Bumbu lainnya: 2 lembar daun jeruk 1 buah batang serai   Bumbu iris: 3 butir bawang merah 1 siung bawang putih   Cara membuat: Siapkan semua bahan dan bumbu. Daging bebek dipotong sesuai selera...

avatar
Oskm_mhabibiemasherudin_16318267
Gambar Entri
Mengenal Jambi Lebih Jauh
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jambi

          Banyak orang-orang yang tidak tahu bahwa ada sebuah provinsi di pulau Sumatera yang bernama Jambi. Saat menyebutkan kata "Jambi" sebagai asal daerah dalam perkenalan, kebanyakan orang yang dijumpai penulis akan bertanya dimanakah letak Jambi dan tak sedikit juga yang mengklaim bahwa Jambi berada di Pulau Kalimantan. Padahal sesungguhnya Provinsi Jambi yang beribukotakan Jambi terletak di pesisir timur Sumatera, dikelilingi oleh Sumatera Barat, Riau, dan Sumatera Selatan. Sungguh disayangkan bahwa masih banyak masyarakat yang seakan-akan tidak menganggap keberadaan provinsi Jambi. Oleh karena itu, marilah kita mengenal Jambi dengan lebih jauh lagi.              Provinsi Jambi dengan slogan "Sepucuk Jambi Sembilan Lurah" ini terbagi menjadi 11 kota/kabupaten, diantaranya: Kota Jambi (ibukota provinsi), Kota Sungaipenuh, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Kabupaten Bungo, Kab...

avatar
OSKM18_16718381_Clarissa Kurniawan
Gambar Entri
Daun Pulai Obat Disentri
Pengobatan dan Kesehatan Pengobatan dan Kesehatan
Jambi

Ada lagi obat yang bisa Anda gunakan dan dipastikan aman karena merupakan bahan alami dan herbal. Daun pulai ini berkhasiat tinggi tak hanya sebagai obat disentri, tapi juga sebagai penurun demam, tekanan  darah tinggi , solusi penyakit  malaria ,  diare , hingga  diabetes. Caranya : Siapkan 5 lembar daun pulai berikut 1 jari kulit batang cemara, 2 sendok makan madu, segelas air matang, ditambah juga sebutir gambair yang ukurannya sama seperti buah melinjo. Cucilah dahulu bahan-bahan tersebut hingga bersih sebelum Anda menumbuk gambir, kulit batang cemara dan daun pulainya. Setelah halus, tambahkan air dan madu, barulah Anda memerasnya dan menyaringnya. Konsumsi yang tepat adalah 2 sendok makan setiap 2 kali dalam satu hari. Sumber: https://halosehat.com/penyakit/disentri/obat-disentri

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Kenduri Sko
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jambi

Pusako dalam bahasa indonesia sama dengan ‘pusaka’yaitu,apa-apa yang diterima dari nenek moyang,berupa harta benda dan lain-lain.Sedangkan sko berkaitan dengan pihak ibu baik berupa gelar kaum/suku/kelebu maupun berupa harta pusaka tinggi.Menurut adat Kerinci pusaka terbagi menjadi empat bagian,yaitu: 1. Pusaka yang datangnya dari bapak dinamai”harta”. 2. Pusaka yang datangnya dari ibu dinamai”sko”. Sko asal dari ibu terdiri dari dua macam: a. Sko tanah boleh di-ico (diolah,digarap,dimanfaat). b. Sko gelar boleh dipakai;yang mana sko gelar itu dihibahkan oleh ibu kepada mamak(saudara laki-laki ibu),sebagai penerima mandat. 3. Pusaka yang datangnya dari guru dinamai”ilmu”. 4. Pusaka yang datangnya dari orang banyak dinamai”gawe kerapat”atau”gotong royong”. kenduri sko adalah suatu acara adat yang dilaksanakan oleh masyarakat kerinci dalam melestarikan budaya yang sudah ada sejak za...

avatar
Roro
Gambar Entri
Permainan Cari-carian
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jambi

Cari-carian:   (sumber: E-book Permainan Rakyat Daerah Jambi. Mukti, H. Asnawi. 2013. Jambi.)  

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Permainan Jarak-jarak Antum
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jambi

Jarak-jarak Antum:   (sumber: E-book Permainan Rakyat Daerah Jambi. Mukti, H. Asnawi. 2013. Jambi.)  

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Permainan Selam-selaman
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jambi

Selam-selaman:   (sumber: E-book Permainan Rakyat Daerah Jambi. Mukti, H. Asnawi. 2013. Jambi.)    

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Si Yatim
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jambi

Hiduplah seorang raja di Jambi pada masa lampau. Sang Raja terkenal kejam dan sewenang-wenang perilakunya. Mudah pula Sang Raja menjatuhkan hukuman bagi seseorang yang dianggapnya bersalah, termasuk hukuman yang terhitung berat. Sang Raja juga dikenal bodoh. Karena kebodohannya, sang raja mudah ditipu atau dikelabui orang lain. Sang Raja banyak mempunyai kerbau. Kerbau-kerbau itu digembalakan oleh seorang anak remaja yang tidak lagi mempunyai bapak dan ibu. Si Yatim, begitu Si gembala itu biasa dipanggil. Setiap pagi Si Yatim menggembalakan kerbau-kerbau milik Sang Raja di padang penggembalaan. Hampir seharian penuh Si Yatim menjaga kerbau-kerbau itu. Menjelang senja Si Yatim akan menggiring kerbau-kerbau itu kembali ke kandangnya. Ia cermat menghitung jumlah kerbau-kerbau gembalaannya karena tidak ingin mendapat hukuman yang sangat berat dari Sang Raja jika kerbau gembalaannya hilang. Si Yatim mempunyai kegemaran ketika menggembala. Ia biasa menangkap ekor...

avatar
Roro