1
369 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Sop Ijo, Khas Keluarga Tangerang
Makanan Minuman Makanan Minuman
Banten

  Sop ijo adalah masakan khas dari daerah Tangerang. Masakan warisan keluarga ini cocok sekali menjadi pendamping nasi maupun roti saat jamuan makan bersama. Karena, kehangatan dan rasa dari sop ini sangat cocok dengan lidah orang Indonesia. Rasa yang muncul dari sop ijo sangatlah gurih. Hal ini disebabkan dari perpaduan kentang dan kacang polong yang membuat tekstur kuah menjadi kental. Bahan utama dalama sop ijo adalah kacang polong, yang membuat warna khas sop ini menjadi hijau.    Bahan : - 1/2 kg daging dada ayam - 2 kaleng kacang polong - 250 gr kentang - 6 buah sosis  - 5 batang daun seledri (ambil daunnya saja) - 1 sendok makan bawang goreng - 2 sendok teh garam - 1 sendok makan gula pasir - lada secukupnya - bubuk pala secukupnya - penyedap rasa secukupnya   Cara membuat : - Potong dada ayam kotak-kotak dengan ukuran 1x1 cm (sesuai selera; lebih baik berukuran kecil-kecil)....

avatar
Oskm18_16918256_bryan
Gambar Entri
Taman Gajah Tunggal
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Banten

Taman Gajah Tunggal atau biasa disebut taman gajah merupakan taman kota yang dibangun oleh PT Gajah Tunggal Tbk,pabrikan ban terintegrasi kebanggaan indonesia terbesar di Asia Tenggara. Taman ini merupakan dukungan kepada upaya Pemerintah Kota Tangerang untuk membangun taman kota yang akan menjadikan Kota Tangerang menjadi kota yang lebih hidup,asri,ramah anak dan membahagiakan rakyatnya. Taman ini diresmikan hari minggu tanggal 20 agustus 2017 dengan visi yg dimiliki Gajah Tunggal yaitu untuk menjadi "Good Corporate Citizen". Taman ini meliputi ruang terbuka hijau seluas 6.066 m2,mushola seluas 307m2 dan akses jalan beton seluas 1.678m2.Hal unik dari taman ini yaitu adanya seribu ban yang menghiasi taman Gajah Tunggal ,yang terdiri dari semua jenis ban yang dihasilkan oleh PT Gajah Tunggal Tbk. Taman Gajah Tunggal dibangun untuk mendukung peningkatan kulaitas hidup masyarakat Kota Tangerang melalui interaksi sosial antar komunitas dan penggunaan waktu senggang masyarakat ya...

avatar
OSKM_16018314_Riyadh Rayhandhia Muttaqien
Gambar Entri
Angkat Sampeong
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Banten

Setelah Taruma, di Banten Girang (kini Kota Serang) yang sekaligus menjadi ibukota pertamanya, didirikan Kerajaan Sunda oleh seorang keturunan Taruma dan Mataram Kuno, yaitu Prabu Jayabupati. Kerajaan yang menganut Hindu Waisnawa (yang mencakup seluruh wilayah Jawa Barat dan provinsi Lampung saat ini) didirikan pada tahun 932 Masehi, yang buktinya adalah Prasasti Kebon Kopi II di Bogor dan Prasasti Cicatih-Cibadak, di Sukabumi. Saat itu, masyarakat Sunda memiliki keinginan dan tekad yang kuat untuk mendirikan dan membangun kota kepemerintahan dan memilih Banten Girang sebagai ibukotanya, hingga pada saat itu terciptalah sebuah lagu kebangsaan Sunda yang berjudul "Angkat Sampeong Ta Gudil-gudil". Kerajaan Sunda itu pun kemudian mengalami kemakmuran, sehingga timbul lah keinginan dari raja Balaputradewa dari Sriwijaya untuk menjalin hubungan dengan Kerajaan Sunda yang beribukota di Banten Girang ini. Namun, ketika Balaputradewa wafat, Sriwijaya menunjukkan kemunduran dan banyak kekac...

avatar
Oskm_16418212_michael
Gambar Entri
Batik Cikadu, Sebuah Karya dari Kampung
Motif Kain Motif Kain
Banten

Mungkin belum banyak orang yang tahu seperti apa rupa Batik Cikadu. Cikadu sendiri merupakan nama sebuah kampung yang terletak di Desa Tanjungjaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Batik ini juga dikenal dengan nama Batik Tanjung Lesung. Dipelopori oleh Toto Rusmaya, sejumlah warga Cikadu mulai menciptakan motif batik khas daerahnya untuk menarik wisatawan sekaligus memberdayakan masyarakat daerah tersebut. Kekhasan motif kain batik ini dapat dilihat dari ikon atau simbol yang digunakan, seperti motif badak bercula satu, rumah adat, debus, juga lesung padi. Sampai saat ini, Batik Cikadu telah memiliki kurang lebih empat puluh motif batik. *Launching *Batik Cikadu sendiri diadakan dalam bentuk *fashion show *dengan duta pariwisata Pandeglang atau yang biasa disebut Kaka Teteh Pandeglang sebagai modelnya. Batik Cikadu diharapkan dapat menjadi daya tarik Pandeglang dan dapat dikenal luas oleh masyarakat, baik nasional maupun internasional. Narasumber: Sha...

avatar
OSKM18_16818103_Rahmi Hikmah Nur Karimah
Gambar Entri
Kripik Kentang Ebi
Makanan Minuman Makanan Minuman
Banten

Kripik Kentang Ebi   Kripik kentang ebi merupakan salah satu lauk/ makanan pelengkap yang cukup terkenal. Makanan khas Tanggerang ini biasa disajikan dengan nasi putih hangat atau disantap sebagai pelengkap makanan berkuah. Karena bau ebinya yang sangat menyengat, tidak semua orang menyukai lauk yang satu ini saat pertama kali mencobanya. Namun, bagi para pecinta ebi, makanan ini merupakan lauk yang tidak boleh ketinggalan dalam santapan apapun.   Adapun resep dan cara membuatnya adalah sebagai berikut: I.) Bahan - 1 kg kentang - 100 gram udang kering (ebi) - 250 gram bawang merah - 5 siung bawang putih - 10 buah cabai merah besar - 1 sendok cabe merah bubuk - 1 sendok the garam - penyedap ( royko ) - 1 sendok the gula pasir - Minyak goreng   II.) Cara Membuat 1. Haluskan bawang putih dan cabai merah 2. Haluskan ebi/ udang kering 3. Sangrai ebi tersebut sampai renyah dan wangi 4....

avatar
Oskm18_19918211_christian
Gambar Entri
Kue Aci Tradisional
Makanan Minuman Makanan Minuman
Banten

Kue Aci tradisional  Kue Aci sangat banyak jenis nya mulai dari kue aci tradisional sampai yang modern. Aci adalah sebutan untuk tepung sagu atau tepung singkong. Kue aci ini banyak disajikan untuk  hidangan kue lebaran    Bahanan: -       ½ kg tepung singkong -       ½  kg tepung sagu -       ½  kg gula pasir -       2 butir kelapa parut , -       1 sendok the soda kue -       3 butir telur -       vanilli setengah sendok teh     Cara membuat : 1.    Buatlah santan dari kelapa parut kemudian rebus sampai minyaknya keluar kemudian diamkan semalam 2.    Buat teh tubruk k...

avatar
Oskm18_16818007_muthiakania
Gambar Entri
Seni Debus Sorowan
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Banten

Seni debus memerlukan keyakinan yang kuat serta kepercayaan yang tinggi terhadap keagungan Tuhan Yang Maha Esa. Hal itu dapat ditempuh melalui latihan jasmani dan rohani, seni yang bernafaskan Islam ini tampak tumbuh dan berkembang sejak zaman Sultan Maulana Hasanuddin. Pada umumnya seni debus dimiliki dan di pelajari oleh para laskar tentara Kesultanan Banten, sehingga secara fisik tentara tersebut telah mahir menguasai ilmu debus. Dengan menguasai ilmu tersebut membuat para laskar tentara Banten menjadi berani dalam berjuang mempertahankan tanah airnya yaitu mengusir penjajah dari persada Nusantara. Pada tahun 1681 saat zaman Sultan Ageng Tirtayasa, kesenian debus digunakan untuk menghibur para raja di Istana Surosowan di Banten. Konon, kesenian yang disebut sebagai debus ada hubungannya dengan tarikat Rifaiah yang dibawa oleh Nurrudin Ar-Raniry ke Aceh pada abad ke-16. Para pengikut tarikat ini ketika sedang dalam kondisi epiphany (kegembiraan yang tak terhingga karena "berta...

avatar
OSKM_16718453_Marchiano Kaffa
Gambar Entri
PICUNGAN
Makanan Minuman Makanan Minuman
Banten

Picungan adalah suatu produk unik yang hanya dapat ditemukan di Provinsi banten. Picungan adalah produk ikan fermentasi tradisional yang diolah dengan menggunakan biji picung ( Pangium Edule ) yang dapat memberikan flavor spesifik terhadap produk. Tujuan utama dari pengolahan menggunakan biji picung ini untuk pengawetan dalam rangka menciptakan pasar produk yang lebih luas. Produk ini banyak dipasarkan di pasar-pasar tradisional di daerah Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak, dan Kabupaten Serang. Daerah produsen utama ikan picungan adalah Labuan dan Saketi (Pandeglang), dan Binuangeun (Lebak). Semua jenis ikan, baik yang berukuran kecil maupun yang besar dapat digunakan sebagai bahan mentah pada pengolahan picungan. Biasanya bahan mentah yang digunakan adalah ikan laut, terutama ikan laying, ikan kembung, ikan bentong, teri, layur, tiga wajah, pari, dan cucut. Ikan harus dalam keadaan segar untuk menghindarkan terbentuknya flavor yang tidak dikehendahi pada produk. Bij...

avatar
Oskm18_16718105_azharrifqinurhilmi
Gambar Entri
'Nyawer' Tradisi Unik saat Nikahan Masyarakat Sunda
Ritual Ritual
Banten

'Saweran! saweran!" ucap sang pembawa acara,kemudian para tamu undangan berlomba-lomba maju kedepan untuk ikut serta dalam ritual unik yang satu ini. Yak namanya 'Nyawer' atau 'Saweran'. Saweran adalah salah satu rangkaian acara pada pernikahan ketika kedua mempelai melemparkan uang koin dan campuran lain kepada para tamu undangan untuk diambil dengan cara 'berebut'. Didaerah asal Ibuku,ritual ini telah ada sejak jaman dahulu dan telah menjadi sebuah hal yang 'wajib' ada di acara seperti pernikahan,ulang tahun,40 harian,dan masih banyak lagi. Saweran ini bermaksud agar kedua mempelai bisa memiliki banyak rezeki di masa mendatang dan senantiasa berbagi kepada masyarakat sekitar.  Isi dari saweran sangat beragam mulai dari uang koin,beras,beras kuning,sirih,kunyit,pemen,bunga. Masing-masing dari bahan-bahan tersebut memiliki makna tersendiri seperti berikut : 1.  Beras ;  menyimbolkan kesejahteraan dan kebahagiaan kepada kedua...

avatar
Oskm18_16718015_jihan JIhan Fauziyah