masyarakat adat
191 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Tambi
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Sulawesi Tengah

Rumah Adat Sulawesi Tengah Rumah tinggal penduduk Sulawesi Tengah disebut 'tambi', yang merupakan tempat tinggal untuk segala lapisan masyarakat. Yang membedakan rumah sebagai tempat tinggal kalangan bangawan dengan rakyat biasa terletak pada bubungan rumah para bangsawan dipasang simbol kepala kerbau, sedangkan rumah rakyat biasa tidak dipasang simbol tersebut Rumah tambi merupakan rumah di atas tiang yang terbuat dari kayu bonati. Bentuk rumah ini segi empat dan bentuk atapnya piramida yang terbuat dari daun rumbia atau ijuk. Ukurannya tergantung dari kemampuan masing-masing pemiliknya. Pada bangunan-bangunan tradisional dihias dengan berbagai bentuk ragam hias yang menggunakan motif-motif tertentu, terutama motif fauna dan flora. Ragam hias dengan motif fauna terdiri dari 'pebaula' (berbentuk kepala dan tanduk kerbau) dan 'bati' (ukiran kepala kerbau, ayam, atau babi). Ragam hias ini tidak diukir seperti benda-benda ukiran biasa, tetapi hanya...

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
Pasatimpo
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Sulawesi Tengah

Senjata Tradisional Sulawesi Tengah Pasatimpo adalah sejenis keris yang bentuk hulunya bengkok ke bawah dan sarungnya diberi tali. Senjata yang berasal dari Sulawesi Tengah ini terdiri atas kanjae dan surampa (bermata tiga seperti senjata trisula). Senjata ini sering digunakan oleh masyarakat setempat dalam tari-tari penyembuh yang berfungsi sebagai pengusir roh-roh jahat. Kini, Pasatimpo lebih sering digunakan dalam tari-tari kepahlawanan. Fungsinya hanya untuk membesarkan jiwa penarinya. Karena keris tidak digerakan tetapi cukup diikatkan saja pada pinggang penari sebagai hiasan. Selain itu, jenis-jenis senjata tradisional, seperti pasatimpo ini juga digunakan untuk berbagai keperluan dalam rangka aktivitas hidup sehari-hari, seperti untuk mencari kayu bakar, memotong hewan buruan atau piaraan untuk dikonsumsi, dan lain-lain.  

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
Arca Megalitik Pokekea
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Sulawesi Tengah

Kebudayaan megalitik merupakan istilah untuk menyebutkan kebudayaan yang menghasilkan bangunan-bangunan dari batu besar.  Mega  berarti besar dan lithos  berarti batu, kebudayaan megalitik selalu berdasarkan pada kepercayaan akan adanya hubungan antara yang meninggal, terutama kepercayaan akan adanya pengaruh kuat dari salah satu yang telah mati terhadap kesejahteraan masyarakat dan kesuburan tanaman. Objek-objek batu yang berukuran kecil, dan bahan-bahan seperti kayu pun harus dimasukkan ke dalam klasifikasi megalitik bila benda-benda itu jelas dipergunakan untuk tujuan sakral tertentu, yakni pemujaan kepada arwah nenek moyang (Soejono dkk, 1990: 205). Tradisi megalitik yang tersebar luas di Lembah Behoa muncul pada masa neolitik (masa bercocok tanam). Menurut  Von Heine Geldern  (1945) berpendapat, tradisi megalitik di Indonesia terbagi menjadi dua periode, yaitu megalitik tua yakni dari tahun 2.500 – 1.500 Sebelum Masehi dan megalitik muda da...

avatar
Oase
Gambar Entri
Pakaian Adat Sulawesi Tengah
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Sulawesi Tengah

Pakaian tradisional merupakan bentuk fisik atau artefak budaya yang dimiliki suatu wilayah. Pakain budaya dapat memperlihatkan keragaman dan kekayaan negeri ini. Pakaian daerah juga dapat memperkokoh jatidiri bangsa Indonesia sebagai bangsa yang memegang teguh semboyan “ Bhineka Tungga Ika ”. Apabila di jawa terkenal dengan kebayanya, lantas di nias terkenal dengan pakaian baru oholu untuk pakaian laki-laki dan Õröba Si’öli untuk pakaian perempuan,. Maka di Sulawesi Tengah kita akan banyak menemukan berbagai pakaian adat.  Di Sulawesi Tengah, setiap etnis memiliki pakaian adatnya tersendiri. Misalnya pakaian adat etnis Kaili Kota Palu. Pakaian adat untuk perempuan dikenal dengan nama baju nggembe. Baju Nggembe merupakan busana yang dipakai oleh remaja putri. Biasanya baju ini dipakai saat upacara adatnya. Baju Nggembe berbentuk segi empat, berkerah bulat berlengan selebar kain, panjang blus sampai pinggang dan berbentuk long...

avatar
Oase
Gambar Entri
Tarian Dero Atau Madero
Tarian Tarian
Sulawesi Tengah

Tarian Dero  atau  Madero  adalah tarian yang berasal dari  Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah . Tarian ini merupakan salah satu tradisi masyarakat Suku Pamona yang masih dipertahankan sampai saat ini. Suku Pamona adalah masyarakat asli Kabupaten Poso yang mendiami hampir seluruh wilayah kabupaten bahkan sampai ke sebagian wilayah kabupaten Morowali. Nenek moyang suku pamona sendiri berasal dari Luwu Timur daerah yang masuk ke wilayah provinsi Sulawesi Selatan. Suku Pamona adalah kesatuan dari beberapa etnis di wilayah Sulawesi tengah. Meskipun demikian masyarakat Suku Pamona hidup rukun dan berdampinagn. Hal ini tergambar dari salah satu kesenian yang berasal dari suku tersebut yaitu tari dero poso. Bagi masyarakat Suku pamona, Tari Dero adalah tari yang melambangkan sukacita atau kebahagiaan. Tarian ini telah lama dipertahankan oleh masyarakat Poso khususnya masyarakat di yang tinggal di sepanjang lembah danau Poso. Bagi masyarakat setempat tarian ini adalah&...

avatar
Oase
Gambar Entri
Kutika
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Sulawesi Tengah

Kutika merupakan naskah yang terbuat dari kain kulit kayu dan ditulisi dengan berbagai macam tulisan tangan serta gambar dan simbol-simbol. Digunakan untuk melihat hari-hari baik dalam melakukan aktivitas kehidupan, seperti pernikahan, syukuran, dan lain sebagainya. Sumber informasi dan foto: Museum Sulawesi Tengah   "Informasi Lain" Naskah Kutika ditengarai berasal dari abad ke-17, artinya sudah berumur sekitar 400-an tahun, sehingga kuat dugaan berasal dari periode syiar Islam yang sama dengan masa Datokarama berdakwah. “Ada tiga naskah Kutika. Satu berukuran besar dan dua lainnya berukuran lebih kecil. Ketiganya punya fungsi yang sama namun cara hitungnya berbeda,” ujar staf Seksi Teknis Museum Sulteng, Drs Iksam, M.Hum. Iksam menjelaskan, naskah Kutika tersebut digunakan sebagai panduan untuk melihat hari-hari baik berdasarkan perhitungan bulan Islam. Misalnya melihat hari-hari apa saja yang baik dalam bulan Muharram untuk melakukan kegiatan...

avatar
Gandung Aryopratomo
Gambar Entri
Kakula
Alat Musik Alat Musik
Sulawesi Tengah

Kakula adalah alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul. Instrumen musik ini terbuat dari tembaga atau kuningan, serupa dengan gong atau bonang di Jawa. Kakula biasa dimankan dalam upacara adat kalili. Pada proses perkembangannya, Kakula biasanya dimainkan bersama instrumen perkusi tradisional lainnya seperti Gimba, serupa dengan Gendang bundar dan Kudode, perkusi dari bambu.

avatar
Ridwan Sadli
Gambar Entri
Tari Raigo
Tarian Tarian
Sulawesi Tengah

Tarian Raigo merupakan kesenian yang turun-temurun yang digiatkan melalui suatu upacara adat yang dimaksudkan sebagai pernyataan kesyukuran atas pencapaian suatu hasil usaha seperti bercocoktanam terutama menanam padi. Tarian ini bukan hanya semata-matasebuah bentuk kesenian (hiburan) namun tarian ini tidakdapat terlepas dari beberapa pelaksanaan upacara adat diwilayah Kulawi atau pun di lembah Bada. Daerah sebarannya umumnya dapat ditemui pada provinsi Sulawesi Tengah.

avatar
Putrigiras
Gambar Entri
Lalove
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Sulawesi Tengah

Lalove —atau yang CD Discover Indonesia disebut lalowe —adalah alat musik aerophone asal Sulawesi Tengah yang berbentuk seperti suling panjang yang ditiup secara vertikal. Alat ini terbuat dari buluh bambu atau rotan sepanjang sekitar satu meter. Permainan lalove adalah salah satu bagian penting bagi kehidupan masyarakat Kaili di Kabupaten Donggala dan Poso, Sulawesi Tengah. Sebelum agama Islam masuk pada abad ke-17, masyarakat Kaili menganut kepercayaan Balia, yang memuja dewa-dewa dan roh nenek moyang. Lalove adalah musik yang dimainkan dalam upacara penyembuhan Balia yang biasa dilakukan semalam suntuk, bahkan hingga hari terang. Tujuannya adalah untuk memanggil roh yang menyebabkan penyakit orang yang sedang sakit, dan mengembalikannya ke alam. Pada awalnya lalove tidak boleh sembarangan dimainkan, karena bagi orang yang biasa kerasukan roh jika mendengar suara lalove mereka akan dengan mudah kerasukan. Dalam upacara penyembuhan, nada atau irama y...

avatar
Rizkianazahra