budaya
51 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Biskuit Kenari
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku Utara

Ternate merupakan wilayah Provinsi Maluku Utara yang mempunyai banyak sekali keragaman. Tak hanya tentang budaya dan juga keseharian para penduduknya yang begitu unik, mengenai hal makanan kecil pun Ternate juga mempunyai banyak hal yang menarik. Salah satu makanan khas yang menjadi primadona di Ternate yaitu Biskuit Kenari. Ketika pertama kali mendengar tentang Biskuit Kenari, yang pertama terbayang adalah biskuit umum yang biasa dijual di toko-toko. Namun, ternyata Biskuit Kenari yang saya lihat sangatlah unik. Makanan kecil khas Ternate ini berbahan dasar roti tawar yang kemudian diberi irisan kenari di atasnya. Roti tawar yang sudah beroleskan kenari ini kemudian dipanggang ke dalam oven dan siap untuk dikemas. Proses pembuatan makanan kecil khas Ternate ini terlihat sederhana namun cukup rumit untuk dilakukan. Proses yang paling penting untuk dilakukan adalah pembuatan roti dan pemanggangannya. Biskuit kenari mengalami dua kali proses pemanggangan, yang pertama adalah k...

avatar
Muthi Ashriyanti Tarya
Gambar Entri
Pali-Pali
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku Utara

Pali-pali merupakan makanan sejenis lontong berbentuk bulat lonjong tetapi dikemas dalam bentuk anyaman layaknya seperti ketupat. Konon katanya, makanan satu ini adalah makanan kesukaan dari para Sultan di Ternate. Bahkan, pali-pali hanya dibuat saat ada acara Kesultanan saja. Sepintas, makanan pali-pali ini memang mirip seperti lontong. Hanya saja cara membuatnya lebih mirip seperti ketupat. Pali-pali ini terbuat dari bahan beras yang dimasukkan ke dalam anyaman daun lontar tetapi tanpa menggunakan santan sama sekali. Pali-pali biasanya akan dibentuk bulat dan lonjong memanjang sampai berbentuk layaknya lontong, namun demikian anyaman dari daun lontar dapat membuat pali-pali ini terlihat begitu menarik. Untuk membuatnya diperlukan waktu sekitar 1,5 (satu setengah) jam untuk mengukus Pali-pali mentah yang telah terbentuk. Setelah itu, makanan ini bisa ditiriskan dan kemudian siap untuk disajikan. Dari segi rasa tentunya sudah bisa dipastikan jika makanan ini mempunyai citar...

avatar
Muthi Ashriyanti Tarya
Gambar Entri
Kue Waji
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku Utara

Waji adalah kue yang terbuat dari beras dan gula merah. Diberi nama “waji” karena irisan atau potongan khas kue ini berbentuk waji. Kue waji menjadi kue khas Morotai (suku Galela) karena kue ini sering ada dalam setiap hajatan-hajatan besar misalnya perkawinan dan karena kue ini praktis cara membuat dan hemat (beras dan gula merah). Selain itu kue ini juga sering menjadi bawaan orang-orang yang datang saat acara perkawinan dan juga acara tahlilan.   Alamat & Kontak Penjual: Moya,Ternate Tengah, Ternate, Maluku Utara 0813-4336-5282     Sumber:  http://pamongbudayakemdikbudmorotai.blogspot.co.id/2013/08/makanan-dan-kue-khas-pulau-morotai.html

avatar
Yoki
Gambar Entri
Kue Halua Kacang
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku Utara

kue halua kacang juga dijadikan sebagai bawaan untuk orang-orang yang datang saat acara perkawinan dan juga acara tahlilan. Kue halua kacang terbuat dari kacang dan gula merah. Biasanya dicampur dengan singkong goreng yang dicincang-cincang untuk menghemat pemakaian kacang.   Alamat & Kontak Penjual: Moya,Ternate Tengah, Ternate, Maluku Utara 0813-4336-5282     Sumber:  http://pamongbudayakemdikbudmorotai.blogspot.co.id/2013/08/makanan-dan-kue-khas-pulau-morotai.html

avatar
Yoki
Gambar Entri
Tari Tide Tide
Tarian Tarian
Maluku Utara

Tari Tide Tide  adalah salah satu tarian tradisional yang berasal dari  Halmahera Utara, Maluku Utara . Tarian ini biasanya ditarikan secara berpasangan oleh para penari pria dan wanita pada acara tertentu. Tari Tide Tide merupakan salah satu tarian pergaulan tradisional yang cukup terkenal di Maluku Utara, terutama di daerah Halmahera Utara. Tarian ini biasanya ditampilkan di berbagai acara yang bersifat adat maupun hiburan seperti pernikahan adat, pesta adat dan lain-lain.   Sejarah Tari Tide Tide Menurut sejarahnya, Tari Tide Tide dulunya merupakan tarian pergaulan masyarakat yang ditarikan oleh para muda-mudi di Halmahera Utara. Tarian ini biasanya ditampilkan pada saat pesta adat atau acara yang bersifat hiburan lainnya. Kemudian kebiasaan tersebut berlanjut sehingga menjadi suatu tradisi dan masih dilestarikan hingga sekarang.     Fungsi Dan Makna Tari Tide Tide   Tari Tide Tide ini biasanya dit...

avatar
Yoki
Gambar Entri
Kue Asidah - Tidore - Maluku Utara
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku Utara

Konon, kue asidah adalah makanan khas Tidore yang terpengaruh budaya Arab. Warna merah kecoklatan pada kue ini aslinya dikarenakan kandungan kurma yang menjadi salah satu bahan. Namun demi menghemat biaya pembuatan ada pula yang berkreasi mengganti kurma dengan gula aren. Boleh jadi kue asidah diperkenalkan oleh pedagang-pedagang Arab yang dulu singgah ke Kesultanan Tidore saat mencari rempah-rempah. Karenanya ada juga yang menyebut kue ini sebagai dodol Arab mengingat bentuk dan teksturnya yang memang mirip dodol. Meski mirip dodol, yang membuat kue asidah berbeda adalah cita rasa serta cara penyajiannya. Kalau dodol di Jawa biasanya dicetak persegi lalu dipotong-potong kecil, tanpa tambahan apa-apa, kue asidah disajikan berbentuk separuh bola di atas piring. Kemudian disiram ghee (mentega India) di atasnya sebagai topping . Bahan-bahan 150 gr tepung terigu 150 gr gula merah...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Dola Kolano - Halmahera Barat - Maluku Utara
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku Utara

Dola kolano adalah makanan tradisional yang biasanya disajikan pada saat upacara adat bersamaan dengan adanya upacara makan-makanan adat yang dilaksanakan setelah panen padi. Bahan: Beras (beras asli masyarakat Sahu), Cara Pembuatan: Dola kolano adalah makanan tradisional yang bahan dasarnya adalah b yang di isi di dalam bambu panjang yang ukurannya sama, kemudian di beri air dan di masak. Makanan ini hanya disajikan pada saat upacara adat, setiap keluarga harus membawa satu piring nasi Dola kolano pada saat upacara adat dengan ukuran yang sama. Ini menandakan bahwa di dalam masyarakat tidak ada yang lebih tinggi/ rendah, kaya atau miskin, tetapi semuanya sama. Sumber : https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/wbtb/?newdetail&detailCatat=7112

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Kukusang - Maluku Utara - Maluku Utara
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku Utara

Makanan adat pada puncak acara upacara Legu-Legu adalah Kukusang dan Wajik. Kukusang bentuknya kerucut, di buat dari beras pulen hasil panen dan Wajik bahannya adalah pulut. Untuk membuat Kukusang tidak terlalu sulit, namun harus dari beras pulen yang merupakan hasil panen masyarakat, karena konon menurut mereka, jenis beras ini lebih pulen dan hasilnya akan lebih bagus. Dinamakan Kukusang karena mengukusnya harus di wadah yang bentuknya kerucut, dibuat dari anyaman daun tikar. Cara Pembuatan: Beras yang telah dibersihkan, dimasak setengah masak, setelah itu barulah di masukan ke kukusan dan dipadatkan, kemudian dikukus hingga masak. Kukusan biasanya dilapisi dengan daun pisang muda, sehingga pada saat dilepaskan akan lebih mudah. Setelah dilepas di hiasi dengan kembang-kembang. Wajik bagi orang Maluku, merupakan salah satu makanan yang sudah tidak asing lagi. Cara pembuatannya tidak terlalu sulit, dibuat dari beras pulut, di kukus hingga matang (jangan teralu lembek), santa...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Nyaokimareu - Halmahera Barat - Maluku Utara
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku Utara

Nyaokimareu adalah makanan tradisional yang disajikan pada waktu makan-makanan adat. Makanan ini harus disiapkan oleh seluruh keluarga yang akan makan dalam pesta makan-makanan adat ini. Makanan ini sangat sederhana dan di mana saja dapat ditemukan, terdiri dari ikan yang digoreng dan telur yang dibuat dadar. Pada saat pelaksanaan upacara adat setiap keluarga harus menyediakan menu ini. Pada saat disajikan dimeja, ikan yang telah digoreng diatur di piring dan ditutup dengan telur. Pada saat makan, yang dimakan, hanyalah ikan, telur tidak boleh dimakan telur hanya sebagai penutup ikan. Ini menunjukan aturan yang berlaku bagi masyarakat desa Taraudu pada waktu makan adat. Sumber : https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/wbtb/?newdetail&detailCatat=7127

avatar
adhaagary