Bahan : 2 jagung manis, serut 2 bawang putih, haluskan 3 sdm tepung terigu 4 sdm tepung beras 1 telur 1 batang daun bawang, iris Sedikit air Garam Lada Caranya : - Masukkan semua bahan pada wadah lalu campurkan jadi satu diaduk" sampai kekentalannya pas, jangan terlalu banyak air - Ambil adonan bakwan menggunakan sendok lalu goreng sampai garing kecoklatan Sumber : Facebook "Aneka Masakan Rumah"
Bahan: 5 butir telur asin mentah 1 ikat daun kemangi 5 daun jeruk 100 ml santan kara 1 buah tomat, potong dadu 8 buah cabai rawit utuh Bumbu yang dihaluskan : 15 cabai keriting 5 cabai merah 9 cabai rawit 10 bawang merah 5 bawang putih 2 butir kemiri 1/2 cm kencur Cara membuat : - campur bumbu halus bersama dg santan, tambahkan cabai rawit utuh dan tomat. Aduk sampai tercampur rata - beri alas daun pisang, tata daun jeruk dan kemangi, tuang santan berbumbu, pecah telur asin nya, tuang lagi bumbunya, beri cabe rawit dan kemangi, lalu bungkus. Kukus selama 25-30 menit Sumber : Facebook "Aneka Masakan Rumah"
Bahan : - 2 butir telur - 160 gram gula - 200 ml santan - 150 gram terigu - 100 ml air perasan pandan & suji - 1 1/2 sdm mentega (cairkan) - 1 sachet Skm Cara membuat : - Kocok telur & gula sampai rata - Masukkan santan , terigu , air perasan daun suji + pandan. - Masukkan margarin & Skm. - Aduk2 hingga rata, jika masih bergerindil bisa disaring ya. - Panggang dicetakan hingga matang, hati2 gosong. - Siap sajikan Sumber : Facebook "Kumpulan Resep Populer"
Nggak cuma pakai cuko, pempek lenjer bisa kamu kreasikan jadi rujak mie lho! ð ð Pempek lenjer yang gurih dan kenyal dipadukan dengan mie telur, tauge, dan mentimun segar. Saus rujak yang asam dan manis mengguyur paduan ini. Rasanya lezat banget! ð ð Cocok deh disantap sebagai camilan atau saat waktu senggang. Cobain resepnya yuk! . . ð Bahan: 300 gr pempek lenjer, siap beli Minyak untuk menggoreng Saus rujak: 600 ml air 125 gr gula merah, pilih yang agak hitam 2 sdm cuka masak 1 sdt garam Haluskan: 8 siung bawang putih 7 buah cabai merah keriting 3 buah cabai rawit merah 2 sdm ebi, seduh air panas 150 gr mie telur, rebus sampai matang 2 buah mentimun, potong dadu kecil 200 gr tauge, seduh air panas . . ð Cara Membuat: â-- Goreng pempek lenjer sampai kuning kecokelata...
Bahan Kulit Martabak Shanghai : Tepung terigu protein sedang 250 gram Telur 2 butir Garam 1/2 sendok teh Baking powder 1 sendok teh Air putih 500 mili liter (Air bisa di ganti santan biar hasilnya lebih gurih) Daun seledri cincang halus 1 sendok makan Margarin 1 sendok makan (lelehkan) Bahan Isi Martabak Shanghai Komplit : Daging sapi giling atau ayam giling 150 gram Wortel 100 gram (rebus, lalu potong kotak kecil) Kentang 100 gram, potong kotak kecil Bawang putih 5 siung, cincang halus Bawang merah 5 butir, cincang halus Bubuk kari 1 sendok teh (boleh diskip jika tidak ada bubuk kari) Garam 1 sendok teh, boleh ditambahkan sesuai asin yang di inginkan Merica bubuk 1/2 sendok teh Gula pasir 1 sendok teh Daun bawang 3 batang, iris halus Daun seledri 1 batang, iris halus Air 50 mili liter Minyak zaitun 1 sendok makan (gunakan untuk menumis, atau minyak sayur...
Bahan-bahan u9 buah Bahan isi ð' 1 bungkus mie instan kuah(me:indomie bawang) 1 buah wortel ukuran kecil parut kasar/potong dadu 1 tangkai daun bawang iris 15 buah cabe rawit iris 1 sdm minyak untuk menumis Bahan kulit ð' 100 gr terigu 1/2 sdt garam 1 butir telur 175 ml air 1/2 sdm margarin lelehkan Langkah ...
Kerinci Dari Batu Larung ke Aksara Incung Adnan, Mekka Syed Nury M. (2018) Kerinci Dari Batu Larung ke Aksara Incung. Balai Arkeologi Sumatera Selatan, Palembang. Text Komik Kerinci Adn REV.pdf Download (13MB) | Preview Abstract Kebudayaan terbentuk dari sebuah gagasan, tindakan, dan hasil karya masyarakat. Kebudayaan merupakan bagian penting dalam proses pembangunan karakter dan mental bangsa. Dalam dunia pendidikan, kebudayaan perannya sangat penting dalam membentuk karakter dan mental siswa melalui proses belajar mengajar yang dilaksanakan di sekolah.“Buku Pengayaan Rumah Peradaban” berjudul ARKEOLOGI KERINCI (DARI BATU LARUNG HINGGA AKSARA INCUNG) yang diterbitkan oleh Balai Arkeologi Sumatera Selatan ini, berisi pengetahuan yang simpel dan menarik tenta...
Mencari Ibu Kota Sriwijaya Adnan, Mekka Syed Nury M. (2018) Mencari Ibu Kota Sriwijaya. Balai Arkeologi Sumatera Selatan, Palembang. Text Sriwijaya LENGKAP LOW (1).pdf Download (17MB) | Preview Abstract Pembicaraan dan perdebatan tentang lokasi Ibu Kota Sriwijaya, tidak pernah usai. Para ahli beradu argumen sesuai dengan pendapatnya masing-masing bersumber dari data yang dimilikinya. Silang pendapat merupakan kelaziman dalam dunia ilmu pengetahuan, termasuk arkeologi. Temuan data baru bisa menjadi pintu masuk untuk memperkuat bahkan merubah hipotesis atau pendapat yang pernah ada. Hasil penelitian terakhir atau data terbaru selalu dinanti para peneliti. Sebagai sebuah kerajaan yang pernah berjaya di belahan barat Nusantara, Sriwijaya mewarnai sejarah panjang Nusantara (...
Jurnal Arkeologi Siddhayatra Vol.20 No.2 Tahun 2015 Ali, M. Mudjib and Sani, Amilda and Fauzi, M. Ruly and Indriastuti, Kristantina and Prasetyo, Sigit Eko and Fahrozi, M. Nofri (2015) Jurnal Arkeologi Siddhayatra Vol.20 No.2 Tahun 2015. Jurnal Arkeologi Siddhayatra, 20 (2). Balai Arkeologi Palembang, Palembang. ISBN 0853-9030 Text Sidhayatra vol 20 no 2 nov 2015.pdf Download (6MB) | Preview Official URL: http://siddhayatra.kemdikbud.go.id Abstract Jurnal Jurnal terbitan bulan November ini terdiri dari enam tulisan, yang berdasarkan kronologi data yang digunakan berasal dari masa prasejarah sampai masa kolonial. Adapun topik yang ditulis juga menampilkan variasi yang berbeda, yaitu berkaitan dengan per...