Bahan-bahan 4 porsi 250 gram Udang (saya pakai anak udang galah yg agak besar) 1/2 ikat Kangkung 1 buah Jagung Manis 200 gram Ubi Jalar 5 butir Bawang Merah ± 1 sdm Asam Jawa 1 batang Serai ±2 cm Kunyit ±3 cm Lengkuas 1 buah Cabai Merah Besar secukupnya Garam secukupnya Gula secukupnya Penyedap Langkah 60 menit Rebus air. Sementa...
Bahan-bahan 1 bgks mantou isinya 8pcs / 10 pcs 20 potong chicken nugget fiesta 100 gr daun selada hijau dan timun secukupnya 200 gr Mayonaise (Boleh di skip mayonaise) Minyak untuk mengoreng mantao & nugget Pelengkap : sesuai selera Saus cabe dan Saus tomat untuk anak-anak Langkah Mantou putih saya beli dari supermarket, gampang didapat, harga juga tidak mahal, tekstur seperti bapao, lembut, ambil 1 mantao belah menjadi 2 bagian, lakukan sampai semua habis Siapkan minyak, panaskan 180c, kemudian goreng mantao sebentar aja, yang penting keemasan warnanya, angkat dan tiriskan, goreng semua mantou, kemudian setelah itu goreng nugget ayam, ingat, jangan terbalik ya, karena kalau minyak dipake goreng nugget, akan kotor minyaknya, jadi usahakan goreng dulu mantou baru nuggetnya... Susun seperti burger, 1 bagian bawah mantao, beri daun selada, timun, saos tomat atau saos cabe, mayonaise, isi juga 2 potong...
Biskuit cokelat berbentuk bulat dengan krim yang menjepit di bagian tengahnya menjadi salah satu biskuit yang digemari para kalangan anak muda. Bahkan biskuit tersebut tidak hanya dimakan langsung, bisa juga dijadikan tambahan atau topping dalam sebuah makanan maupun minuman. Nah, salah satu jenis makanan yang unik namun tak kalah enak dengan camilan lainnya adalah Oreo Goreng, ya digoreng. Ini bisa dijumpai di salah satu stan dari bagian Kafe Priority yang berlokasi di Jl AMD Sungai Ampal Nomor 61, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, sebelah Priority Interior Car. Bahan Oreo Tepung roti Susu kental manis Cara membuatnya hampir mirip dengan membuat gorengan pada umumnya. Namun supaya bagian biskuit tidak meleleh diberi tambahan tepung roti, supaya menjaga tekstur dari kulit biskutinya tersebut. Setelah itu balur lagi bagian luarnya dengan tepung. Setelah dibe...
TIDAK ada orang Dayak tanpa hutan. Pemanfaatan hutan karena itu merupakan salah satu ciri yang mengakar dalam kehidupan, kebudayaan dan adat istiadat suku Dayak sejak nenek moyang mereka. Masyarakat Dayak Kenyah misalnya, mengenal konservasi dan pemanfaatan sumber daya alam lewat tana’ ulen . Tana’ artinya tanah, ulen artinya dibebankan hak, milik . Dalam pengertian sempit, tana’ ulen adalah istilah untuk menyebut sesuatu yang telah dianggap sebagai milik, atau telah dikuasai dan pemanfaatan dan akses terbatas, dan dijadikan simpanan,. Secara luas, pengertian tana’ ulen adalah kawasan hutan yang dijadikan milik dan hutan lindung adat, dan pengelolaan dan pemanfaatannya juga diatur secara bersama agar agar tetap lestari untuk generasi sekang dan mendatang. Tana ’ u len biasanya berupa areal hutan yang kaya akan sumber daya alam seperti rotan ( Calamus spp ), sang (Licuala sp)...
Kentau adalah jenis kidung Kenyah yang dibawakan untuk menghibur hati. Kentau dapat diuraikan melalui dua aspek. Pertama, dilihat dari situasi pada saat kentau dibawakan; dan, kedua, dari cara melantunkan sebuah kentau. Situasi Saat Kentau Dilantunkan Kentau dapat dikelompokkan berdasarkan situasi pada saat kentau dilantunkan. Istilah yang digunakan untuk subklasifikasi kentau adalah dayung 'lagu”. Jenis dayung yang ditemui pada saat penelitian ini adalah : Dayung Arui, yaitu dayung yang dilantunkan pada saat memanggil orang agar keluar dari amin mereka dan berkumpul di usei, beranda”, untuk menyambut tamu atau untuk bersantai. Dayung Badetiang, yaitu dayung yang dilantunkan untuk menghibur hati dan biasanya dapat pula digunakan untuk mengiringi tarian. Dayung Ajau, yaitu dayung yang dilantunkan pada saat ada kegiatan di ladang, misalnya pada saat uyen umaq 'membuka ladang', menugal menanam', maupun pada saat padei muding ...
Angkong adalah gong kecil tidak pernah digunakan sebagai alat komunikasi bunyi, tidak pernah ditabuh. Angkong berfungsi sebagai alat komunikasi lambang, tanpa harus bunyi mampu memberi kesan angker dan terhormat bagi yang menggunakan maupun yang melihat saja. Fungsi angkong terutama adalah wadah darah kurban babi atau ayam, yang khusus bagi orang lelaki yang pulang sehabis mengayau, kini upacara tersebut masih dilakukan dengan fungsi yang berubah, yaitu sebagai tanda penghormatan paling mulia bagi pejabat pemerintahan-tahan yang disambut resmi. Upacara mamat diselenggarakan oleh semua orang lelaki warga desa tua maupun anak kecil. Angkong dalam keadaan biasa, berfungsi sebagai tempat duduk sehari-hari bagi orang tua lelaki dari golongan bangsawan (paren). Interpretasi : bahwa angkong dalam cakrawala tata ruang budaya Kenyah berfungsi sebagai alat komunikasi visual yang mempertegas perbedaan status sosial dan gender seseorang dalam lingkungan sosial budaya Kenyah. Sumber:&n...
Dayak Paser adalah salah satu sub Suku Dayak Grup Lawangan. Dalam Grup Lawangan ada dikenal Belian Bawo, konon asal muasal Belian ini adalah dari daerah Paser. Belian atau Mulung dalam bahasa Paser artinya adalah imam-imam atau pendeta di dalam kepercayaan Dayak Paser. Ritual ini konon didapat dari alam atas. Dahulu, Indung Gilay Nining Langit di hulunya sungai Biu memiliki dua orang anak laki-laki. Salah satu anaknya memperistrikan perempuan gaib bernama Dayang Spea yang kemudian mengajarkan Belian kepadanya dan masyarakat di Bawo Kendilo. Awalnya, sewaktu sedang memancing ikan di sebuah “loyu” (bagian sungai terdalam dan lebar) bernama Loyu Tuwengan di Sungai Biu hulunya Kemerayon, ia bertemu dengan seorang perempuan sangat cantik yang keluar dari dalam sungai lalu duduk di sampingnya di atas batu. Orang Paser menyebut mahluk dalam rupa manusia yang keluar dari dalam “loyu” sungai itu sebagai “Tondoy Loyu”. Setiap kali dia mema...
Di pondok kecil di tepi hutan, hiduplah seorang pemuda bersama ibunya. Mereka bekerja mengumpulkan kayu bakar. Saat lelah, Ibu Alun akan menghibur anaknya. Ibu bernyanyi dan bermain sampek yang terbuat dari kayu borneo. Alun belatih tekun agar dapat memainkan sampek. Hingga akhirnya, jemari Alun lincah, mahir memetik senar sampek yang mirip dengan gitar tersebut. “Ukiran dan warna cat sampek ini bagus sekali, Bunda,” kagum Alun. “Nada-nadanya juga terdengar indah.” Saat Alun bermain keluar rumah, dia membawa sampek miliknya. Biasanya Alun mengajak seekor belalang peliharaannya. Alun mengikat kaki belalang itu dengan tali agar ia tidak terbang jauh. Alun senang bermain ke taman yang letaknya di samping Istana Kayu. Jaraknya memang jauh dan harus menembus hutan. Taman yang indah itu rimbun dengan aneka pohon buah yang bisa dipetik. Alun suka mengibur pengunjung taman. Pengunjung yang senang mendengarkan sampek, memberi uang koin...
Dayak Paser, Dayak Benuaq, dan Dayak Tunjung di Kalimantan Timur memegang kuat tradisi pengobatan tradisional. Ritual tersebut disebut Belian. Di setiap upacara Suku Dayak atau festival pertunjukan seni budaya, dipentaskan pula tarian belian yang bernama Tari Belian Sentiu dan Belian Bawo. Tari belian bukan hanya untuk pengobatan tapi juga penolak bala dan pemanggil makhluk halus. Orang yang ahli mengobati pasiennya disebut “Pemelian”. Bersama beberapa asistennya, ia menari memanjatkan puji-pujian sambil memainkan alat musik tradisional, berputar mengelilingi altar persembahan. Pengobatan tradisional ini merupakan metode alam bawah sadar. Pengobatan tradisional Belian didasari konsep bahwa penyakit disebabkan oleh gangguan makhluk halus, sehingga tujuan dari ritual pengobatan ini adalah untuk mengusir makhluk halus tersebut. Pengobatan ini dilakukan selama sedikitnya tiga malam berturut-turut. Bahkan bisa mencapai 40 malam, tergantung berat ringa...