Bale Kodong memiliki ukurann yang sangat kecil dan rendah, tingginya kira-kira seukuran orang dewasa. Bale ini umumnya digunakan oleh para pengantin baru atau orang lanjut usia yang tinggal bersama cucu-cucunya. Sumber: https://gpswisataindonesia.info/2014/03/rumah-adat-nusa-tenggara-barat-ntb/
Dalam Loka merupakan peninggalan bersejarah dari kerajaan yang berlokasi di kota Sumbawa Besar. Dalam Loka dibangun pada tahun 1885 oleh Sultan Muhammad Jalalludin III (1883-1931) untuk menggantikan bangunan-bangunan istana yang telah dibangun di tanah tersebut sebelumnya karena telah lapuk dimakan usia bahkan hangus terbakar. Istana-istana itu diantaranya Istana Bala Balong, Istana Bala Sawo dan Istana Gunung Setia. Dalam Loka sendiri berasal dari dua kata yakni dalam yang berarti istana atau rumah-rumah di dalam istana dan loka yang berarti dunia atau tempat. Jadi, Dalam Loka bermakna istana tempat tinggal raja. Bangunan Dalam Loka disusun oleh bangunan kembar yang disokong atau ditahan oleh 98 pilar kayu jati dan 1 pilar pendek (pilar guru) yang dibuat dari pohon cabe. Jumlah dari seluruh tiang penyokong adalah 99 tiang yang mewakili 99 sifat Allah dalam Al-Qur'an (Asmaul Husna). Di Dalam Loka ini terdapat ukiran-ukiran yang merupakan ukiran khas daerah Pulau Sumbawa atau disebu...
Selalu menyenangkan bisa berkunjung ke tempat yang memiliki nilai sejarah. Cerita unik di balik pembuatannya menjadi hal menarik untuk ditelusuri. Coba saja kunjungi Pura Meru yang berada di Lombok. Banyak hal menarik yang dapat Anda nikmati saat berkunjung ke sini. Tertarik? Terletak di tengah Kota Mataram, tepatnya di Jalan Selaparang, Kecamatan Cakranegara, Pura Meru merupakan yang terbesar dan tertua di wilayah Lombok. Dibangun pada tahun 1720 oleh Pangeran Anak Agung Made Larang, Pura Meru didedikasikan untuk 3 dewa utama umat Hindu (Dewa Brahma, Dewa Syiwa, dan Dewa Wishnu). Ketiga pura tersebut juga mewakili tiga gunung yang dianggap suci oleh pemeluk agama Hindu; Pura Brahma mewakili Gunung Agung di Bali, Pura Syiwa mewakili Gunung Rinjani di Lombok, dan Pura Wishnu yang diwakili oleh Gunung Semeru di Jawa Timur. Soal bentuk, hanya Pura Syiwa yang memiliki atap susun 11, sedangkan Pura Wishnu dan Pura Brahma memiliki atap susun berjumlah 9. “Meru&...
Pencak Sasak adalah pencak silat yang berkembang di daerah Lombok terutama di wilayah Sakra. Kehebatan dari ilmu bela diri ini sangat mengagumkan, walaupun hanya 14 jurus dasar dari 7 tingkatan. Tapi mampu melindungi diri dan menaklukkan lawan-lawannya. Pencak Sasak sebelumnya dipelajari dengan cara sembunyi-sembunyi atau pada tempat yang tertutup di malam hari tapi kecuali pada malam jumat tidak boleh untuk latihan atau belajar. Oleh karena itu kesenian ilmu bela diri ini tidak terlalu populer di Lombok. Tapi pada tahun 2010, pencak Sasak ini sudah mulai dikembangkan dan diperkenalkan oleh sebuah perguruan di desa Bungtiang yang bernama Mata Pisau . SEJARAH Dahulu, seorang pengembara bernama Ujang akrab dipanggil Bang Ujang dari tanah Pasundan ( Jawa Barat ) yang haus akan ilmu-ilmu bela diri. Ia sanggup mengorbankan harta benda dan sisa hidupnya demi mencari ilmu bela diri. Ia berjalan mencari guru dengan bertarung jika...
Cipuci-puci adalah permainan anak-anak yang berumur 5-11 tahun. Permainan ini dilakukan minimal tiga orang yang salah satunya akan diundi untuk memimpin jalannya permainan. Peserta mengulurkan tangan kedepan kemudian pemimpin memulai ketempat dimulainya permainan dan anggota kelompok yang lain tidak tertangkap permainan berakhir atau siloa’. Demikian sebaliknya apabila ada salah seorang anggota yang tertangkap maka kelompok yang dijaga mengganti kelompok yang permainan dengan menunjuk tangan peserta sambil menyanyikan cipuci-puci enjang-enjang bidaderi, njelele-njelepong kamu minta kembang apa( jika kata apa jatuh ditangan salah seorang anak maka anak itu harus meminta atau menyebutkan nama salah satu bunga, misalnya melati) maka pemimpin menjawab dan melanjutkan kata-kata melati tersebut menjadi selama-lama lakinya pulang sudah mati.
Hingga saat ini, sudah cukup banyak babad di Lombok yang sudah dikenali bahkan sudah dtranskripsi ke dalam tulisan latin dan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Di antara babad-babad tersebut misalnya; babad Lombok, babad Seleparang, Babad Sakra, Babad Praya dan lain-lain. Pada umumnya, babad-babad tersebut mengungkapkan peristiwa penting yang pernah dialami ditempat-tempat tertentu, misalnya, Babad Sakra yang menceritakan penyerangan Karangasem ke daerah Sakra, atau babad Praya yang menceritakan penyerangan yang dilakukan Karangasem ke Praya. Babad Lombok menceritakan tentang riwayat dari Nabi Adam hingga hancurnya dua kerajaan besar di Lombok yakni Pejanggik dan Seleparang, sementara Babad Seleparang hanya mengambil sebagian dari rentang peritiwa tersebut yakni kehancuran Pejanggik dan Seleparang. Babad Lombok secara keseluruhan memuat 1218 bait (Suparman, 1994 : VIII)13. Isi babad tersebut secara secara umum; dari bait pertama hingga bait 977...
Wali Nyatoq adalah waliyullah yang sangat melegenda di Pulau Lombok, lebih-lebih dikalangan masyarakat Lombok Tengah atau tepatnya di desa Rembitan, bagian Selatan Pulau Lombok. Sebutan Wali Nyatoq dikaitkan dengan tanda-tanda kewaliannya. Nyatoq artinya “nyata” karena masyarakat sangat mempercayai bahwa Wali Nyatoq benar-benar sebagai seorang wali. Konon wali nyatok memiliki 33 nama. Di setiap desa atau kampung yang pernah disinggahi, ia disebut dengan nama yang berbeda-beda. Salah satunya Sayyid Abdullah, gelar ini diperoleh setelah beliau meninggal dunia. Tidak ada yang tahu persis dari mana ia berasal, sebagian masyarakat mempercayainya bahwa ia berasal dari Perihal kedatangan ke Pulau Lombok tidak jelas. Berdasarkan penuturan TGH...
Musik ini terdiri atas bermacam-macam alat yakni : 1. Alat petik, gambus ada dua buah masing-masing berfungsi sebagai melodi dan akor. 2. Alat gesek, biola ada dua buah berfungsi sebagai pembawa melodi. Gambus terbuat dari kayu gerupuk dan kulit kambing sebagai resonatornya. Bentuknya menyerupai gitar, hanya pada bagian perutnya tidak berpinggang. Senarnya terdiri atas empat nada, masing –masing satu senar. 3. Alat tiup, suling dan pererat yang berfungsi sebagai pembawa melodi. 4. Alat pukul, gendang ada tiga buah, masing –masing berfungsi sebagai pembawa irama, pembawa dinamika dan tempo, juga sebagai gong. Rerincik digunakan sebagai alat ritmis. Fungsi orkestra ini adalah sebagai hiburan pada acara perkawinan, khitanan atau hari-hari besar nasional dan daerah. Orkestra ini datang pad...
Pamaco merupakan rangkaian prosesi terakhir dalam pernikahan adat Bima. Pada sore hari sesudah sholat ashar, dilanjutkan dengan upacara adat “tawori” atau “pamaco”. Upacara ini berlangsung di uma ruka dihadiri oleh para sanak keluarga atau anggota keluarga saja. Dalam upacara tawori atau pamaco, seluruh keluarga akan datang memberikan sumbangan kepada penaganten baru untuk dijadikan modal dalam mebina rumah tangganya.Pada masa lalu tawori atau pamaco hanya upacara untuk keluarga dalam rangka mengumpulkan sumbangan untuk kedua penganten. Para handai taulan serta kerabat di luar lingkungan keluarga sudah hadir pada mada rawi yaitu upacara lafa, sesuai dengan sunah Nabi yang menganjurkan kita menghadiri upacara lafa (akad nikah).Para kerabat dan seluruh masyarakat di sekitar sudah memberikan sumbanngan pada awal pelaksanaan nika ro neku. Mereka datang bermai – ramai untuk melaksanakan “teka ro ne’e” (memberikan sumbangan...