Meminang /Melamar Pihak laki- laki akan mengadakan pemanatuan yang umumnya dilakukan oleh bibi tertua dari pihak laki- laki, sebelum acara melamar. Hal ini untuk mencari tahu, apakah si wanita sudah ada yang melamar. Jika hasil nya sesuai dengan yang diharapkan makan keluarga puhak laki- laki akan membawa sirih pinang, susu, kopi, gula, tepung terigu, dan sebagainya untuk acara lamaran. Dalam prosesi melamar, dihadiri juga oleh tuo tengganai dari kedia belah pihak keluarga. Tahapan pertama disebut dengan berusik sirih beruo pinang, yaitu perkenalan antara pria dan wanita didampingi ibu dari pihak wanita serta seorang laki- laki yang dituakan di keluarga pihak laki- laki. Yang kedua disebut dengan duduk batuik tegak betanyo. Yaitu mempertanyakan identitas pihak pria serta maksud kedatangannya. Yang ketiga adalah diikat kuat janji sebanyo, yang artinya kesepakatan keluarga. Ketika telah ada persetujuan antara kedua belah pihak maka terjadi tahap perkenalan yang lebih serius....
Salah satu tradisi yang masih dipertahankan dalam berbagai suku bangsa adalah tradisi pelaksanaan pesta adat siap panen. Hampir setiap daerah masih melaksanakannya, seperti upacara adat fuaton di Nusa Tenggara Timur, upacara adat aruh mahannyari pada suku dayak, upacara penolak bala sebagai rasa syukur setelah berhasil panen di Sulawesi Selatan dan lain sebagainya. Tradisi-tradisi ini di maksud untuk mensyukuri hasil panen yang telah didapat oleh masyarakat, sekaligus memohon berkah agar mereka mendapat hasil yang lebih baik di musim panen mendatang. Begitu juga halnya yang terjadi pada masyarakat yang ada di Propinsi Jambi, yakni di Kabupaten Kerinci. Mereka dikenal sebagai orang Melayu Tua (Zakaria, 1985:15). Orang Melayu Tua tersebut masih mengenal bentuk-bentuk upacara atau pesta adat siap panen yang lebih dikenal dengan istilah kenduri sko. Kenduri sko merupakan upacara adat yang terbesar di daerah Kerinci dan termasuk kedalam upacara adat Titian Teras Bertangga Batu. Sebagaima...
Setiap daerah di Indonesia tentu memiliki tradisi masing-masing dalam arakan sahur (untuk membangunkan orang yang sedang berpuasa), begitu juga di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi. Dimana tradisi arakan sahur di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Kuala Tungkal) dulunya hanya sebuah tradisi turun temurun yang dilakukan oleh masyarakat Kota Kuala Tungkal untuk membangun masyarakat untuk sahur. Namun dengan perkembangan zaman, justru saat ini tradisi arakan sahur menjadi agenda utama bagi Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, dan masuk dalam agenda wisata religi khas yang ada di Tanjung Jabung Barat dimalam bulan suci ramadhan. Kegiatan arakan sahur ini, biasanya diadakan saat malam menjelang sahur. Pemerintah mempertahankan tradisi ini, dengan mengagendakan arakan sahur menjadi festival arakan sahur untuk setiap malam Minggu. Bahkan festival arakan sahur ini dijadikan lomba dengan hadiah uang jutaan rupiah, alhasil semua elemen masyarakat, pihak swasta, pemerin...
Seloko adat Jambi adalah ungkapan yang mengandung pesan, atau nasihat yang bernilai etik dan moral, serta sebagai alat pemaksa dan pengawas norma-norma masyarakat agar selalu dipatuhi. Isi ungkapan seloko adat Jambi meliputi peraturan bertingkah laku dalam kehidupan sehari-hari masyarakatnya dan kaidah-kaidah hukum atau norma-norma, senantiasa ditaati dan dihormati oleh masyarakatnya. Contoh Seloko : Kecik dak besebut namo, Besak dak besebut gela Artinya : Antara miskin dan kaya tidak ada perbedaan, yang miskin tidak disebutkan, yang kaya tidak dikatakan kaya. Menarik rambut dalam tepung, Rambut jangan putus ,Tepung jangan terserak Artinya : Jika menyelesaikan sesuatu maka berhati-hatilah Masyarakat Melayu Jambi mengenal seloko sebagai salah satu kekayaan budayanya. Kata seloko merupakan penyebutan seloka dalam dialek setempat. Sementara seloka sendiri diambil dari kata sloka(bahasa Sanskerta). Seloko merupakan ungkapan tradisional yang mengandung tunjuk ajar pengend...
Upacara Lingkaran Hidup Manusia Upacara ini mulai dilaksanakan dari kelahiran manusia sampai dengan masa kematian. Tiap tahapan hidup ini diadakan upacara adat yang berbeda. Sacara umum penyelenggaraan upacara adat ini terbagi atas upacara masa kehamilan, kelahiran, dewasa, perkawinan, dan masa kematian. Pada masa kehamilan ada upacara Menuak/ Nuak . Upacara ini dilaksanakan saat usia kehamilan mencapai tujuh bulan. Upacara Menuak merupakan bentuk pemberitahuan resmi keluarga kepada dukun agar pada saat melahirkan dukun siap memberi pertolongan. Saat kelahiran tiba, dukun segera membantu kelahiran. Dukun wanita menyambut kelahiran bayi, sedangkan dukun pria di balik pembatas membaca mantra agar proses melahirkan berjalan lancar. Upacara ini disebut Menyambut . Tujuh hari kemudian diadakan upacara Mandi Kayik yaitu upacara memandikan bayi ke sungai. Pada saat bersamaan dilaksanakan upacara pemberian nama. ...
Santet buhul cacing abin adalah jenis santet pedalaman Sumatera yang ganas dan mampu membuat target menderita sakit yang cukup lama, sehingga ia mati secara perlahan dengan sendirinya. Santet ini dimiliki oleh suku anak dalam di pedalaman Jambi. Sumber: http://endrone.blogspot.com/2009/04/ilmu-hitam-di-bali.html
Adat dan Upacara Kelahiran Daerah Jambi. (sumber: E-book Adat Istiadat Daerah Jambi. Suwondo, B. 2013. Jambi.)
Adat dan Upacara Sebelum Dewasa Daerah Jambi. (sumber: E-book Adat Istiadat Daerah Jambi. Suwondo, B. 2013. Jambi.)
Adat dan Upacara Perkawinan Daerah Jambi. (sumber: E-book Adat Istiadat Daerah Jambi. Suwondo, B. 2013. Jambi.)