pemuda
25 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Tradisi Ningkuk
Ritual Ritual
Sumatera Selatan

Tradisi Ningkuk             Sumatera Selatan adalah salah provinsi yang kaya akan budaya. Dalam kenyataannya, budaya-budaya di daerah Sumatera Selatan adalah hasil campuran dari melayu dan pribumi asli. Hal ini dikarenakan asal mula budaya Sumatera Selatan sangat dipengaruhi oleh Kerajaan Sriwijaya yang pada waktu itu memiliki wilayah yang sangat luas.             Ningkuk adalah tradisi dalam bentuk ritual yang berasal dari Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan. Dalam pelaksanaannya, tradisi Ningkuk dibarengi dengan pernikahan yang mengikuti adat OKU. Bedanya dengan pernikahan, dalam tradisi Ningkuk yang menjadi pemeran utama ialah para pemuda dan pemudi yang merupakan teman atau kerabat kedua mempelai.             Pelaksanaan tradisi Ningkuk biasanya dimulai setelah acara resepsi pernikahan dijalankan. Tradisi...

avatar
Oskm18_16718003_rasyid
Gambar Entri
Sejarah Pantun
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Sumatera Selatan

Pantun ialah senandung atau puisi rakyat yang diberi nada. Dalam kesasastraan, pantun pertama kali muncul dalam Sejarah Melayu dan hikayat-hikayat popular yang sezaman dengan itu. Pantun merupakan sastra lisan yang pertama kali dibukukan oleh Haji Ibrahim Datuk Kaya Muda Riau, seorang sastrawan pada zamannya. Dalam bahawa Jawa, pantun yaitu Parik yang berarti peribahasa.Dalam bahasa sunda dikenal sebagai Paparikan. Lazimnya, pantun terdiri atas empat larik (empat baris bila dituliskan), setiap baris terdiri dari delapan sampai dua belas suku kata, bersajak di akhir kata dengan pola a-b a-b dan a-a-a-a. Contoh pertama : Berenang jauh para ikan Mereka bebas hatinya senang Badan kurus kurang makan Kalau ditiup goyang-goyang Pantun diatas adalah contoh pantun jenaka yang bersajak a-b-a-b. 2 baris pertama adalah bagian sampiran dan 2 baris terakhir adalah bagian isi. contoh kedua: Daun mangga hijau warnanya Daun pandan wangi baunya Wahai kau pemudi pemuda...

avatar
OSKM18_16618185_Fatwa Muhammad Fatwa Farhanto
Gambar Entri
Mejeng Besuko
Tarian Tarian
Sumatera Selatan

Tarian Mejeng Besuko ini merupakan salah satu tarian yang berasal dari Sumatera Selatan, Dimana seperti yang kita tahu dalam halnya tarian pastilah memiliki beberapa makna yang tidak jauh berbeda dari provinsinya masing-masing, begitu juga dengan halnya tarian yang berasal dari provinsi ini sendiri, pasti tidak ada perbedaan menjauh dari beberapa falsafat yang ada pada provinsi ini sendiri sehingga kita tahu sendiri terciptalah sebuah tarian yang ada pada zaman sekarang ini dan sangat erat hubungannya dengan masa pada zaman yang dahulu kala mengenai tarian-tarian ini sendiri dengan asal dari daerahnya. Tarian ini merupakan tarian salah satu tradisional dari Sumatera Selatan. Dimana tarian ini menggambarkan kebahagiaan para remaja dalam suatu pertemuan ataupun perjodohan yang biasanya dilakukan. Dalam tarian ini sendiri pun dapat kita lihat dengan saksama dan juga jelas bahwa gerakan yang gemulai yang menggambarkan suasana senda gurau para remaja dalam mengikat ketertarikan lawan...

avatar
Hamzahmutaqinf
Gambar Entri
Baginde Lubuk Gong
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Selatan

Alkisah, pada zaman dahulu kala, di daerah Sumatra selatan, ada seorang beginde (kepala desa) yang kaya raya bernama Beginde Lubuk Gong. Ia sangat ketat menjalankan adat dan tidak segan-segan memberi hukuman kepada warganya yang melanggar adat tersebut. Meski demikian, rakyatnya merasa tidak terbebani dengan hal itu. Justru dengan aturan adat itu, rakyatnya dapat hidup aman dan makmur. Beginde Lubuk Gong mempunyai anak gadis yang cantik dan cerdas bernama Putri Lubuk Gong. Kecantikan dan keelokan perangainya senantiasa mengundang decak kagum setiap pemuda yang melihatnya. Tak heran banyak pemuda dari desa-desa lain datang melamarnya. Namun, Beginde Lubuk Gong selalu menolak setiap lamaran yang datang, karena belum satu pun pelamar yang mampu memenuhi persyaratan yang diajukannya. Pada suatu hari, datanglah utusan putra seorang Beginde dari sebuah desa hendak melamar Putri Lubuk Gong. Lamaran itu mereka sampaikan langsung kepada Beginde Lubuk Gong. “Maaf, Tuan! Maksud...

avatar
Hamzahmutaqinf
Gambar Entri
Asal Mula Lomba Bidar
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Selatan

Lomba bidar adalah lomba mendayung perahu yang dinamai ‘bidar’. Seni dayung tradisional Palembang ini hidup sejak zaman dahulu kala hingga sekarang. Pada perayaan hari besar, terutama Hari Proklamasi Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus, lomba bidar dilangsungkan di Sungai Musi yang mengalir di tengah-tengah kota Palembang. Perahu bidar berbentuk khusus. Bidar adalah singkatan dari biduk lancar. Sejenis biduk (perahu) yang zaman dahulu kala khusus digunakan oleh petugas penghubung atau kurir. Bentuknya kecil dan hanya muat untuk seorang. Akan tetapi, pada perlombaan sekarang, satu perahu didayung oleh belasan orang. Menurut cerita, lomba bidar bermula dari peristiwa Putri Dayang Merindu. Seorang gadis cantik jelita tinggal di bagian hulu kota Palembang. Anak tunggal, ayahnya bernama Sah Denar, bersahabat dengan Tua Adil, teman sekampung keluarga kaya raya yang mempunyai anak pria bernama Dewa Jaya. Beranjak remaja, Dewa Jaya dikirim orang tuanya ke beberapa negeri l...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Tarian Sendratari Konga Raja Buaye
Tarian Tarian
Sumatera Selatan

Tarian Sendratari Konga Raja Buaye Diangkat dari sebuah legenda masyarakat di  Kabupaten Musi Rawas , Provinsi Sumatera Selatan, tarian Sendratari Konga Raja Buaye merupakan tarian kreasi. Konon berdasarkan cerita, tari ini menceritakan tentang seorang raja bernama buaya yang mengancam keberadaan masyarakat di sebuah dusun di Kabupaten Musi Rawas. Raja buaya ini merupakan jelmaan dari seorang puteri yang cantik. Kemudian datanglah seorang pemuda yang memiliki wajah yang begitu tampan. Tanpa pertumpahan darah, raja buaya mampu ditaklukan oleh sang pemuda tersebut dan sampai akhimya masyarakat terbebas dari ancaman binatang buaya pemangsa. Dilihat dari segi kostum yang dikenakan, para penari dari sendratari Konga Raja Buaye ini dibagi atas 3 (tiga) kategori peran yaitu, masyarakat, para buaya dan juga pasukan pemuda tampan. Bukan sekedar tarian, jika dibuat film, sepertinya menarik juga ya tarian ini. Berikan komentarmu di kolom bawah ya. https://www.silontong...

avatar
Roro
Gambar Entri
Siti Fatimah dan Tan Boen An
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Selatan

Siti Fatimah adalah putri kesayangan Raja Sriwijaga. Parasnya cantik jelita, dan sikapnya ramah pada semua orang. Tak heron, banyak pemuda yang menaruh hati dan ingin menjadikannya istri. Namun semua lamaran itu ditolak oleh Raja Sriwijaya. Raja ingin Siti Fatimah diperistri oleh saudagar kaya raya atau putra mahkota kerajaan lain yang juga kaya. Tan Boen An menemui Raja Sriwijaga. Ia hendak meminta izin pada Raja untuk berdagang di wilayah itu. Raja Sriwijaya dengan senang hati mengizinkannya. Dalam hati, Raja berkata, "Alangkah giatnya pemuda ini. Meskipun putra mahkota, ia tetap bekerja keras." Raja berkhayal, akankah ia mendapatkan menantu seperti Tan Boen An?Suatu hari, seorang putra mahkota dari negeri China datang ke Kerajaan Sriwijaga. Ia datang dengan menaiki kapal yang sangat besar. Kapal itu memuat barang-barang yang akan dijual ke Kerajaan Sriwijaga. Putra mahkota itu bernama Tan Boen An. Wajahnga tampan, tubuhnya tegap dan kulitnya kuning kecokelatan.  Tan Boen...

avatar
Roro
Gambar Entri
Legenda Asal Mula Pulo Kemaro dari Provinsi Sumsel
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Selatan

Legenda Asal Mula Pulo Kemaro adalah sebuah legenda yang mengisahkan asal mula terjadinya Pulau Kemaro di daerah Palembang, Sumatra Selatan, Indonesia. Menurut cerita, pulau tersebut merupakan penjelmaan Siti Fatimah putri Raja Sriwijaya yang menceburkan diri ke Sungai Musi hingga tewas. Peristiwa tewasnya putra Raja Sriwijaya tersebut disebabkan oleh tindakan ceroboh yang dilakukan oleh kekasihnya bernama Tan Bun Ann, putra Raja Negeri Cina. Kecerobohan apa yang telah dilakukan oleh Tan Bun Ann? Kisahnya dapat Anda ikuti dalam cerita Legenda Pulo Kemaro berikut ini.   Alkisah, di daerah Sumatra Selatan, tersebutlah seorang raja yang bertahta di Kerajaan Sriwijaya. Raja tersebut mempunyai seorang putri yang cantik jelita bernama Siti Fatimah. Selain cantik, ia juga berperangai baik. Sopan-santun dan tutur bahasanya yang lembut mencerminkan sifat seorang putri raja. Kecantikan dan keelokan perangainya mengundang decak kagum para pemuda di Negeri Palembang. N...

avatar
Roro
Gambar Entri
Bekarang #DaftarSB19
Ritual Ritual
Sumatera Selatan

Di Kabupaten Lahat, Sumatera selatan terdapat suatu tradisi. Tradisi yang di maksud bernama "Bekarang". Bekarang merupakan sebuah tradisi adat yang dilakukan setiap tahun nya dan biasa nya dilaksanakan setelah Idul Fitri, pengertian dari bekarang yaitu menangkap ikan bersama para penduduk desa setempat di sebuah sungai, Perbedaan nya dengan menangkap ikan di sungai dengan tradisi bekarang sangatlah berbeda dikarenakan ikan di sungai tempat diadakan nya "Bekarang" yaitu sebuah lubuk larangan dimana warga atau siapapun tidak boleh menangkap ikan di sungai di area tersebut selama jangka waktu satu tahun lama nya dan di buka nya lubuk larangan saat tradisi akan dilakukan, maka dari itu ikan di lubuk larangan sangatlah besar dan banyak sekali. Apabila ada warga atau seseorang yang mengambil ikan di lubuk Larangan akan di kenakan denda dan sanksi oleh warga dan pejabat desa, walaupun sanksi tersebut tidak tertulis akan tetapi peraturan tersebut sudah di yakini dan di taati oleh warga....

avatar
Novelliarhy