Kagule Sulawesi Tenggara (sumber: E-book Mahakarya 5000 Resep Makanan dan Minuman di Indonesia)
Kainsu Sulawesi Tenggara (sumber: E-book Mahakarya 5000 Resep Makanan dan Minuman di Indonesia)
Kakakoko (sumber: E-book Mahakarya 5000 Resep Makanan dan Minuman di Indonesia)
Kandara Sulawesi Tenggara (sumber: E-book Mahakarya 5000 Resep Makanan dan Minuman di Indonesia)
Kendari memiliki salah satu makanan yang sangat digemari dan biasanya disebut mosolori atau massonggi. Massonggi ini terbuat dari sagu dan air panas yang dicampur, dan memiliki menu lauk yang beragam yaitu ikan berkuah( ikan cakalang atau sejenisnya ), sayur bening( sayur macam apapun ), cabe tumis atau cabek ulekkan dan beri jeruk nipis sebagai pelengkap. Mosolori atau massonggi ini menjadi makanan khas suku Tolaki dan hampir sama dengan kapurung namun beda penyajian.
Makanan ini adalah salah satu jenis makanan yang hanya dihidangkan pada waktu-waktu tertentu, seperti Maulid Nabi Muhammad SAW(Haroana Maludu) ,Acara besar atau proses keagamaan, dan Hari Raya Idul Fitri maupun Idul Adha, Makanan ini terdiri dari waje,onde-onde, baruasa,bolu khas buton,kalo-kalo dan jenis makanan lainnya yang dihidangkan dalam satu talang .
Perangi adalah hidangan laut yang berasal dari Pulau Kaledupa, Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara. Makanan ini berbahan dasar ikan segar. Ikan yang digunakan biasanya adalah ikan karang. Hidangan laut yang sering disebut sashimi ala waktobi ini merupakan makanan yang mentah yang diolah dengan bumbu khas. Masyarakat Pulau Kaledupa memanfaatkan bahan-bahan alam sekitar dalam membuat hidangan ini. Contohnya adalah ikan karang, atau ikan-ikan yang tinggal di terumbu karang. Selain itu, walaupun bumbunya sederhana, namun Perangi memiliki ciri khas dari tekstur yang lembut dan perpaduan rasa asam, asin dan gurih dari bumbunya. Perangi disajikan untuk makanan sehari-hari. Bahan: Ikan mentah yang segar (biasanya ikan Karang) Jeruk Nipis secukupnya Bawang merah sekucupnya Cabai rawit sesuai selera Garam dan penyedap rasa secukupnya Alat masak: Wadah (dapat memakai mangkok atau baskom) Pisau Talenan Pengaduk (dapat memakai sendok atau spatula) Alat seru...
Oheo merupakan seorang petani yang sedang pergi membuka ladang tebu. Pada suatu waktu Oheo mendengar suara perempuan dan mengintip di semak-semak dan ternyata tujuh orang bidadari yang sedang mandi di sungai. Oheo mengambil salah satu pakaian/selendang dari seorang bidadari yang bernama Anawai Ngguluri dan menjadikannya istri. Namun, Anawaingguluri memberikan syarat kepda Oheo bahwa kelak jika mereka mempunyai anak, maka yang akan membersihkan kotororan anknya adalah Oheo. Setelah mereka mempunyai anak lelaki, di bulan-bulan pertama ia masih mengikuti syarat tersebut. Namun, pada akhirnya Oheo janji tersebut. Oleh karena itu, Anawai Ngguluri kembali ke kayangan. Menderitalah Oheo memikirkan nasib anaknya dan Istrinya. Tanpa berputus asa Oheo berusaha mencari Istrinya dengan bantuan Ue Wai. Namun, sebelum ia bertemu dengan Istrinya Baginda kayangan memberikan ujian dan bila dapat dilaluinnya, maka ia dapat membawa kembali Istrinya di bumi. Ujian-ujian tersebut adalah menebang batu besa...
Dahulu, dikisahkan tentang persahabatan yang terjalin antara kera dan ayam. Mereksa selalu tampak rukun dan damai. Tapi, kenyataanya tidaklah demikian. Setelah sekian lama bersahabat, berulah terlihat sifat busuk si kera. "Hai Ayam. sahabatku," panggil kera. " Maukah kau pergi bersamaku? Sore-sore begini enaknya kita jalan-jalan," ajak si kera. "Wah ide yang bagus. Memang kau mau mengajakku ke mana?" tanya ayam. "Aku akan mengajakmu ke hutan, tempat biasa aku bermain. Di sana tempatnya indah. Pasti kamu suka!" ujar si kera seraya membujuk. Ayam tampak tertarik dengan ajakan si kera. Tanpa rasa curiga, ia mengikuti ajakan si kera untuk berjalan-jalan di hutan. Hari semakin gelap, perut kera mulai meronta-ronta minta diisi. Saat itulah timbul niat busuk kera untuk mencelakai ayam. "Ah, untuk apa aku pusing-pusing mencari makanan. Di depanku saja sudah ada makanan yang sangat lezat," pikir kera. Dilihatnya ayam kebingungan mas...