masyarakat adat
56 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Ritual Seba Baduy #DaftarSB19
Ritual Ritual
Banten

   Suku Badui telah mempertahankan tradisi yang sudah berlangsung sejak lama. Salah satunya adalah ritual Seba yang dikhususkan untuk kaum lelaki. Tradisi ini melibatkan anak-anak lelaki muda Badui.    Ritual Seba Badui merupakan acara tahunan yang wajib digelar setelah masyarakat yang mendiami kaki Pegunungan Kendeng di Desa Kanekes itu melakukan tradisi yaitu Kawalu, Ngalaksa dan yang terakhir adalah Seba. Salah satu ritual Kawalu selama tiga bulan itu adalah berpuasa serta berdoa meminta keselamatan bangsa dan negara.    Sedangkan Ngalaksa adalah membuat laksa, sejenis makanan olahan berbentuk seperti mie dari tepung beras. Laksa itu pula yang menjadi salah satu oleh-oleh yang diberikan kepada kepala daerah yang mereka sebut Bapa Gede saat Seba.    Seba artinya seserahan atau upeti hasil bumi Suku Baduy terhadap Bapak Gede atau gubernur Banten. Acara itu digelar setelah musim panen ladang huma, sebagai rasa syukur masyarakat Bad...

avatar
Nabilrizkid
Gambar Entri
Upacara Seba Masyarakat Baduy Banten #DaftarSB19
Ritual Ritual
Banten

Masyarakat Baduy, atau dalam sebutan lainnya dikenal Urang Kanekes (orang Kanekes) sebagaimana mereka tinggal di desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Propinsi Banten. Adalah masyarakat yang sampai saat ini masih mengikuti adat-istiadat secara ketat. Sejak berdirinya Kesultanan Banten yang berawal sekitar tahun 1526, ketika Kesultanan Cirebon dan Kesultanan Demak memperluas pengaruhnya ke kawasan pesisir barat Pulau Jawa, secara otomatis memasukkan Kanekes ke dalam wilayah kekuasaannya. Sebagai tanda kepatuhan atau pengakuan kepada penguasa, masyarakat Baduy secara rutin melaksanakan Seba ke Kesultanan Banten (Garna, 1993). Upacara Seba digelar setelah musim panen dan menjalani ritual Kawalu selama tiga bulan. Dimana pada saat ritual Kawalu, wisatawan dilarang memasuki wilayah Baduy Dalam di tiga kampung, yakni Cibeo, Cikartawana dan Cikeusik.  asal suku Baduy Dalam berjalan kaki di Kampung Petir, Serang dari Rangkasbitung sejauh 43 km untuk mengikuti upacara...

avatar
Adhelia khansa
Gambar Entri
Baju pangsi
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Banten

Provinsi Banten yang terletak di ujung Pulau Jawa telah berdiri pada awal tahun 2000. Kebudayaan yang berada di provinsi ini banyak dipengaruhi oleh kebudayaan sunda. Hal ini dikarenakan sebelumnya Banten adalah bagian dari Provinsi Jawa Barat yang kemudian memisahkan diri.  kebudayaan yang ada pada provinsi ini sangat beragam, salah satunya adalah pakaian adat Banten. Berdasarkan kegunaan dan bentuknya, salah satu pakaian yang banten punya adalah baju pangsi. Baju ini merupakan baju keseharian yang digunakan oleh masyarakat banten. Selain itu baju pangsi dikenal juga dalam kebudayaan masyarakat sunda sebagai pakaian adat Jawa Barat. Baju ini dipadukan dengan celana komprang, baju pangsi juga dipakai untuk latihan silat tradisional ataupun latihan debus yang sering digelar oleh masyrakat adat banten.  sumber : http://adat-tradisional.blogspot.com/2016/07/pakaian-adat-banten-dan-penjelasannya.html

avatar
Fathiyah
Gambar Entri
pakaian adat baduy dalam
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Banten

Provinsi Banten yang terletak di ujung Pulau Jawa telah berdiri pada awal tahun 2000. Kebudayaan yang berada di provinsi ini banyak dipengaruhi oleh kebudayaan sunda. Hal ini dikarenakan sebelumnya Banten adalah bagian dari Provinsi Jawa Barat yang kemudian memisahkan diri.  Suku baduy adalah salah satu suku yang berada di provinsi banten suku ini memegang teguh pada hukum adat dan menutup diri dari masyarakat luar lainnya dan menutup diiri dari kemajuan teknologi yang pesat. Suku ini terbagi menjadi dua, yaitu suku baduy dalam dan suku baduy luar. Kedua jenis suku ini memiliki banyak perbedaan salah satunya dalam hal pakaian adat. Pakaian adat baduy dalam berwarna putih polos dengan nama Jamang Sangsang. Nama tersebut sesuai dengan cara baju tersebut digunakan, yaitu disangsang atau digantungkan ke badan. Baju ini hanya memiliki lubang di bagian lengan dan leher tanpa kerah. Tidak terdapat kancing ataupun saku, dijahitnnya pun menggunakan tangan. Bahan yang digunak...

avatar
Fathiyah
Gambar Entri
pakaian adat baduy luar
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Banten

Suku baduy adalah salah satu suku yang berada di provinsi banten suku ini memegang teguh pada hukum adat dan menutup diri dari masyarakat luar lainnya dan menutup diiri dari kemajuan teknologi yang pesat. Suku ini terbagi menjadi dua, yaitu suku baduy dalam dan suku baduy luar. Kedua jenis suku ini memiliki banyak perbedaan salah satunya dalam hal pakaian adat. Pakaian adat baduy luar menggunakan pakaian berwarna hitam. Baju tersebut bernama baju kampret atau baju kelelawar. Baju ini bias ditemukan dengan jaitan mesin, dan bahannya tidak terpaku harus berasal dari kapas murni. Selain itu masyarakat baduy luar memakai ikat kepala berwarna biru tua dengan corak batik. Sedangkan untuk bawahan pakaian adat baduy menggunakan sarung warna hitam atau biru tua yang dililit di pinggang, sama seperti bawahan pakaian adat suku baduy dalam. sumber : http://adat-tradisional.blogspot.com/2016/07/pakaian-adat-banten-dan-penjelasannya.html

avatar
Fathiyah
Gambar Entri
Kalender Baduy
Ritual Ritual
Banten

Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Kalender_Baduy   Kalender Baduy  adalah sistem kalender yang digunakan oleh  Suku Baduy  di daerah  Banten . Kalender Baduy termasuk dalam kalender matahari dimana satu tahun rata-rata sama dengan satu tahun tropis (365 hari matahari 5 jam 48 menit 45.19 detik). Hal ini sangat berguna bagi masyarakat Baduy sebagai acuan dalam melakukan kegiatan yang berhubungan dengan pertanian. Selain itu Kalender Baduy juga termasuk dalam kalender astronomis dimana penentuan awal tahun dilakukan dengan memperhitungkan faktor pengamatan langit dan pengamatan musim; tidak hanya mengandalkan sistem penghitungan tertentu (kalender matematis). Daftar isi 1 Hari 2 Bulan 3 Tahun 4 Astronomi 5 Referensi Hari [ sunting  |  sunting sumber ] Sebagaimana...

avatar
Nicky Ria Azizman
Gambar Entri
Urang Kanekes
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Banten

Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Urang_Kanekes   Urang Kanekes, Orang Kanekes  atau  Orang Baduy / Badui  merupakan kelompok etnis masyarakat adat  suku Banten  di wilayah  Kabupaten Lebak ,  Banten . Populasi mereka sekitar 26.000 orang, dan mereka merupakan salah satu suku yang mengisolasi diri mereka dari dunia luar. Selain itu mereka juga memiliki keyakinan  tabu  untuk didokumentasikan, khususnya penduduk wilayah Baduy Dalam. Daftar isi 1 Sensus Penduduk tahun 2010 2 Etimologi 3 Wilayah 4 Bahasa 5 Kelompok masyarakat 6 Asal usul 7 Kepercayaan 8 Pemerintahan 9 Mata pencaharian 10 Interaksi dengan masyarakat luar 11 Rujukan 12 Lihat pula 13 Pranala luar Sensus Penduduk tahun 2010 [ sunting  |  suntin...

avatar
Nicky Ria Azizman
Gambar Entri
Bedog dan baliung senjata baduy
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Banten

Persenjataan bagi masyarakat suku baduy merupakan keharusan, karena suku ini suka sekali berkelana dari satu pulau ke pulau lain, dari satu hutan ke hutan yang lain, sehingga dalam sebuah perjalanan tak akan mungkin pemuda baduy tidak mengikut sertakan. Suku baduy hingga kini masih menjaga berbagai elemen adat seperti halnya Bedog . [ ][1] Senjata Bedog baduy Ada dua kampung di Baduy Luar yang terkenal pembuatan perkakas tajam, yaitu kampung Batu Beulah dan Cisadane . Kedua kampung ini letaknya tidak berjauhan, dan berada di sebelah Selatan Baduy (Kanekes). Tukang membuat perkakas tajam ini dinamakan Panday Beusi . Yang dibuatnya antara lain Bedog , Kujang , dan Baliung . Kampung yang sangat populer bedognya yaitu dari panday beusi Batu Beulah dan Cisadane. Sejak dahulu kedua kampung yang berdekatan ini sudah terkenal buatan bedognya yang sangat hebat (karena kekuatan, ketajaman, dan pamornya). Bahkan tersebutlah nama seorang panday beusi Daenci (sekarang sud...

avatar
Pulsamurah
Gambar Entri
Apa Itu Tari Banten? Berikut Penjelasan Lengkapnya
Tarian Tarian
Banten

Tari Banten adalah salah satu jenis tarian tradisional yang berasal dari provinsi Banten, Indonesia. Tarian ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Banten dan menjadi salah satu warisan budaya yang kaya dan berharga. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi keindahan dan kekayaan budaya yang terkandung dalam Tari Banten. Tari Banten menggambarkan kehidupan sehari-hari, cerita-cerita legendaris, dan kepercayaan masyarakat Banten. Tarian ini dipengaruhi oleh budaya Sunda, Jawa, Cina, Arab, dan Belanda yang telah berinteraksi dengan masyarakat Banten selama berabad-abad. Gabungan elemen-elemen budaya ini memberikan keunikan dan kekayaan tersendiri pada Tari Banten. Salah satu ciri khas Tari Banten adalah gerakan yang lemah gemulai dan penuh dengan simbol-simbol makna. Para penari mengenakan kostum yang indah dan mewah, dengan aksesoris seperti mahkota, selendang, dan perhiasan yang memperindah penampilan mereka. Musik yang mengiringi tarian ini terdiri d...

avatar
Dindacantika