Kode-Kode Nusantara
1.271 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Sejarah Songket Pandai Sikek
Motif Kain Motif Kain
Sumatera Barat

Tidak ada sejarah yang pasti tentang kapan tenun songket mulai dikembangkan di Minangkabau atau di Pandai Sikek. Akan tetapi kepandaian menenun tetuntulah sudah dibawa oleh nenek moyang kita bangsa Austronesia atau yang disebut juga Malayo-Polynesia, dari Tanah Asal, ketika terjadi migrasi besar-besaran penduduk dari daratan Asia ke arah selatan dan timur beberapa ribu tahun yang lalu, bersamaan dengan segala kepandaian yang esensial untuk kehidupan, seperti kepandaian bercocok tanam, kepandaian membuat dan menggunakan alat-alat pertanian dan pertukangan dan senjata, dan sebagainya. Sesuai dengan fitrah manusia, kepandaian dasar pertukangan tentu mengalami pengkayaan estetika sehingga menjadi apa yang sekarang dikenal dengan istilah kerajinan, dan kemudian menjadi seni. Hal ini sejalan dengan perkembangan di bidang ekpresi lainnya seperti seni gerak, seni suara dan seni pementasan. Sebagai warisan demikian, tenun bisa dikatakan sama umurnya dengan stelsel matrilinial orang Minang,...

avatar
OSKM18_16918192_mirza Artha Vardia
Gambar Entri
SIMTUDDUROR
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Jawa Tengah

Simtudduror, atau kerap disebut duroran merupakan salah satu kesenian musik akulturasi yang berasal dari Pekalongan, Jawa Tengah, terutama di daerah pesisir pantai. Kesenian musik ini awalnya merupakan gabungan dari kebudayaan Timur Tengah, Banjar, dan Pekalongan. Konon katanya, masyarakat Timur Tengah yang menyebarkan agama Islam di Pekalongan senang memainkan alat musik rebana. Sehingga masyarakat setempat pun membentuk sebuah kesenian musik yang bernama Simtudduror. Pada dasarnya, kesenian musik ini menggunakan dua alat musik yaitu rebana dan jidor. Rebana yang digunakan merupakan rebana genjring khas Pekalongan sebanyak empat buah. Rebana yang digunakan memiliki diameter 30-32 cm. Ada beberapa pola ketukan rebana yang digunakan dalam kesenian ini, diantaranya pola genjring, masruk, golong I, dan golong II. Simtudduror diambil dari kitab Maulid Simtudduror karya Habib Ali Al Habsy dari Yaman. Lantunan yang dikumandangkan pada kesenian ini yaitu sholawat sebagai ungkapan s...

avatar
OSKM18_16518247_AMELIA KHOIRURRAHMA
Gambar Entri
Tangkreb
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
DKI Jakarta

Permainan tradisional "Tangkreb" ini banyak ditemukan di wilayah Jakarta Utara yang daerahnya banyak mengandung tanah pasir, khususnya di Kampung Bendungan Melayu, Tugu, Koja, Jakarta Utara (pada zaman itu).  Tangkrep berarti telungkup.  Pemain minimal 2 orang tetapi biasanya bisa mencapai 7-10 orang. Peralatannya berupa potongan lidi dan pasir. Permainan ini di Jakarta Selatan disebut  Rurub.  Hanya di dalam permainan  Rurub  menggunakan peralatan  uang gobang  (sejenis uang logam) sedangkan di dalam permainan  Tangkreb  digunakan sebatang lidi dengan ukuran panjang antara 1-3 cm. Biasanya dilakukan di waktu senggang, tidak terikat pada peristiwa sosial tertentu dan tidak ada pantangan. Saya sebagia pribadi memang tidak pernah memainkan permainan ini. Tetapi ibu saya pertama memainkan permainan ini waktu beliau masih duduk di bangku SMP. Ketika ingin bermain, biasanya ibu saya dan teman-temannya mencari sebidang tanah yang...

avatar
OSKM18_16118076_Benedictus
Gambar Entri
Gurihnya Soto Betawi
Makanan Minuman Makanan Minuman
DKI Jakarta

Soto Betawi adalah soto yang berbahan dasar daging sapi yang dipadu dengan kuah berbahan santan. Sesuai namanya, Soto Betawi merupakan warisan budaya betawi yang merupakan suku asli provinsi DKI Jakarta. Biasanya makanan ini cocok disajikan dengan nasi dan emping. Yap emping, makanan ringan menyerupai keripik yang berbahan dasar melinjo. Awal mulanya, Soto Betawi dikenal mulain tahun 1977. Pada tahun tersebut, ada seorang pedagang soto yang menamai dagangannya dengan “Soto Betawi”. Namun saat ini, Soto Betawi sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia. Karena makanan tersebut sudah tersebar luas di seluruh wilayah Nusantara. Soto Betawi adalah soto yang berbahan dasar daging sapi yang dipadu dengan kuah berbahan santan. Sesuai namanya, Soto Betawi merupakan warisan budaya betawi yang merupakan suku asli provinsi DKI Jakarta. Biasanya makanan ini cocok disajikan dengan nasi dan emping. Yap emping, makanan ringan menyerupai keripik yang berbahan das...

avatar
Oskm18_16918073_adlan
Gambar Entri
SENI TEATER RAKYAT UYEG SUKABUMI
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

SENI TEATER RAKYAT UYEG SUKABUMI Hitam Putih Gerak Dinamis Hidup Oleh: Sanifa Fatma Putri Anugrah bumi pertiwi tidak hanya terletak dari keindahan alamnya yang memesona. Lebih dari itu, berbagai budaya beraneka tumbuh subur dan seirama. Bahasa, pakaian, sampai makanan menambah keberagaman Pesona Indonesia. Kesenian yang berbeda semakin memperjelas wajah setiap daerahnya. Tidak ketinggalan, Sukabumi termasuk penyumbang kekayaan khasanah Indonesia. Sukabumi merupakan salah satu kabupaten di provinsi Jawa Barat. Didaulat sebagai daerah terluas kedua di Pulau Jawa: setelah Kab. Banyuwangi di Jawa Timur. Palabuhan Ratu dan Gunung Gede merupakan sebagian kecil objek wisata yang biasa dikunjungi. Lebih dalam dari ini, banyak budaya lokal yang akan sangat asyik kita jelajahi. Salah satunya tercermin dari Seni Teater Rakyat Uyeg. Uyeg merupakan seni tradisi teater rakyat Sukabumi. Daerah sebaran keseniaan ini adalah di Pesisir Pantai Sukabumi. Menurut Wilang Sundakala...

avatar
OSKM18_16618366_SANIFA FATMA PUTRI
Gambar Entri
Masjid Al Alam Marunda
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
DKI Jakarta

Masjid Al Alam terletak di Jl. Marunda RT.09 / RW.01, Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Masjid ini merupakan salah satu masjid kuno di Jakarta yang memiliki nilai sejarah yang tinggi.   Konon masjid ini dibangun oleh Wali Songo saat menempuh perjalanan dari Banten ke Jawa. Karena itu, masjid ini memiliki sebutan lain Masjid Al-Auliya, atau masjid yang dibangun oleh wali Allah. Dalam kisah lain disebutkan bahwa masjid ini didirikan oleh Fatahillah dan pasukannya pada tahun 1527 M, setelah Portugis berhasil dikalahkan di Sunda Kelapa. Masyarakat sekitar meyakini bahwa masjid ini dibangun hanya dalam rentang waktu satu hari.   Masjid ini juga memiliki peran dalam perlawanan Nusantara dengan bangsa penjajah. Pada tahun 1628 – 1629 M, prajurit kerajaan Mataram yang dipimpin oleh Adipati Bahurekso akan menyerang markas VOC. Sebelum penyerangan, para prajurit terlebih dahulu singgah di Marunda untuk mengatur srategi. Dari situlah muncul nama Marunda, yang m...

avatar
OSKM18_16518346_Ananda Yulizar Muhammad
Gambar Entri
Lumpia Tertua di Semarang
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya, dari Sabang sampai Merauke setiap tempat mempunyai ciri khasnya tersendiri. Tiap kota di nusantara mempunyai kuliner khasnya masing-masing, salah satunya adalah lumpia yang berasal dari Semarang. Jajanan khas semarang yang satu ini selalu menjadi 'kewajiban' bagi para pendatang yang datang ke kota Semarang. Sekarang ini, banyak tempat yang menjual lumpia, namun diketahui kalau lumpia tertua pertama yang ada di semarang telah ada sejak ratusan tahun dengan 4 generasi. Loenpia Semarang Gang Lombok no 11, merek ini terpampang di suatu kedai kecil penuh dengan penghargaan kuliner dari Pemerintah Kota Semarang hingga situs Trip Advisor  (Kompas, 2016). Lumpia Semarang yang dijual di kedai ini menggunakan keseluruhan bahan yang tradisional, diisi oleh ayam, udang, dan pastinya rebung. para pendatang dari luar bersedia menyelusuri gang kecil dan rela untuk mengantri lama demi jajanan 'legendaris' yang satu ini....

avatar
OSKM18_19718232_Annisa
Gambar Entri
CIRENG
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

Cireng (singkatan dari aci goreng) merupakan makanan ringan yang berasal dari daerah sunda, tepatnya Bandung. Banyak dari masyarakat yang menyukai jajanan ringan ini karena rasanya yang enak dan ramah di kantong. Biasanya cireng dijual di pinggir jalan oleh pedagang kaki lima, namun seiring berkembangnya zaman, cireng juga disediakan instan dalam bentuk kemasan. Seperti cilok (aci dicolok) dan cimol, cireng juga terbuat dari tepung aci atau tepung kanji, bedanya cireng ini dibuat dengan cara digoreng dan bentuknya tidak berupa lingkaran, melainkan datar dengan variasi bentuk. Bukan hanya bentuknya yang bervariasi, rasanya pun ada banyak varian, dapat berupa ayam, keju, sosis, daging, bahkan tanpa isi. Cireng juga dapat disajikan dengan saus kacang, saus sambal, saus tomat, dll. sesuai selera masing-masing orang. Bahan makanan ini antara lain terdiri dari tepung kanji, tepung terigu, air, merica bubuk,  garam , bawang putih, kedelai, daun bawang, minyak goreng, dan isian cireng...

avatar
OSKM2018_16018052_MUTIA MUDARRISAH_ALAMY
Gambar Entri
Hinasumba, Makanan Khas Suku Batak Simalungun
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Utara

Masakan Indonesia merupakan pencerminan beragam budaya dan tradisi berasal dari kepulauan Nusantara dan memegang tempat penting dari budaya nasional Indonesia. Secara umum dan hampir seluruh masakan Indonesia kaya dengan bumbu rempah-rempah dengan diikuti penggunaan teknik-teknik memasak menurut bahan dan tradisi-adat. Hinasumba, salah satu makanan tradisional suku batak simalungun. Hinasumba ini merupakan makanan yang hanya bisa ditemukan dalam adat simalungun, yang artinya makanan ini lain daripada yang lain. Makanan daging ini memiliki resep khas yakni "sikam". Sikam merupakan daging dari sebuah kayu yang dapat melezatkan makanan. Daging dari kayu ini dikikis lalu diperas, air perasan inilah yang akan dicampurkan dengan daging yang dimasak setengah matang. Dagingnya akan dicincang hingga halus. Untuk menambah cita rasa, Hinasumba memiliki warna merah, warna ini didapatkan dari air perasan sikam ditambah darah hewan seperti darah ayam. Saat ini, sudah banyak orang simalungun yang...

avatar
Oskm18_16718007_dermawati