jawa tengah
595 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Bacem Kepala Kambing Khas Yogyakarta
Makanan Minuman Makanan Minuman
Daerah Istimewa Yogyakarta

Bacem  adalah jenis masakan khas Yogyakarta yang memiliki cita rasa manis. Umumnya bahan makanan yang diolah bacem adalah tahu atupun tempe. Nah kali ini akan menyajikan resep Bacem kepala kambing khas jogja. yuk simak resep Bacem kepala kambing berikut ini. Bahan-bahan  : 1 buah kepala kambing yang sudah dibersihkan Bumbu bacam haluskan  : 16 butir bawang merah 8 butir bawang putih 10 butir kemiri 3 cm jahe, dimemarkan 3 sdt ketumbar 7 lbr daun salam 4 lbr daun jeruk 3 cm lengkuas, dimemarkan 3 btg sereh, dimemarkan 150 gr gula jawa 6 buah asam jawa 2 ltr air kelapa Bumbu sambal  : 2 lbr daun salam 1 cm lengkuas, memarkan 1 cm jahe, memarkan 1 btg sereh, memarkan 1 lbr daun jeruk 50 gr gula jawa Garam secukupnya 5 buah cabe merah 2 siung bawang putih 50 ml air Cara memasak  :...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Sayur Klenyer Spesial Khas Yogyakarta
Makanan Minuman Makanan Minuman
Daerah Istimewa Yogyakarta

Sayur Klenyer  merupakan makanan klasik khas Yogyakarta, Sayur Klenyer juga makanan favorit kesultanan jogja. ingin mencoba bikin Sayur Klenyer sendiri dirumah. yuk simak resep sederhana namun lezat berikut ini. Bahan-bahan 500 gr daging sapi lemak sedikit 2 ons kulit melinjo kupas 5 buah cabai rawit (bisa tambah kl mau pedes) Bawang merah goreng 1 buah Tempe semangit (sudah agak cokelat) Minyak goreng Bumbu halus : 4 siung bawang putih 5 siung bawang merah 4 butir kemiri Bumbu Cemplung : 2 lembar daun salam 1 ruas lengkuas Garam Gula jawa 300 ml Air Cara memasak Bumbu halus di haluskan ditambah dengan tempe semangit yang telah digoreng (ikut dihaluskan) Siapkan daging rebus terlebih dahulu lalu potong dadu, kuah dipakai lagi Cuci kulit melinjo, rebus hingga empuk, tiriskan...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Lotek Spesial Khas Jogja
Makanan Minuman Makanan Minuman
Daerah Istimewa Yogyakarta

Lotek Khas Jogja  merupakan salah satu menu pilihan Resep Masakan Nusantara. Memiliki cita rasa yang enak dan lezat dari bumbu lotek tersebut sehingga dapat menjadikannya sebagai pilihan utama menu santapan keluarga.  Dalam proses pembuatannya juga sangat mudah, berikut ini saya bagikan bahan-bahan serta cara membuat  Resep Lotek Khas Jogja . Bumbu sambal kacang: 3-5 sdm kacang tanah, goreng 1 siung bawang putih 2 lembar kecil daun jeruk 2-3 biji kencur kecil 1 keping gula merah 3 buah cabai rawit 1/2 sdt garam 1 cm terasi 3-4 sdm air asam jawa Bahan isian: Sayuran rebus (kangkung, labu siam, wortel dan timun) Kubis mentah Kacang panjang, bayam, tauge rebus Bakwan & tahu goreng Kerupuk sebagai pelengkap Cara membuat: Ulek sampai agak halus bahan sambel kecuali air asam, terakhir masuk air asamnya, aduk tes rasa. Lalu...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Batik Colet
Alat Musik Alat Musik
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pernah melihat batik-batik dalam tampilan warna-warna yang sangat beragam, hampir seperti pelangi yang memiliki semua spektrum warna, dan membuat berpikir: “Bikinnya berapa lama ini?” Bayangkan ketika sepotong kain yang sudah dicanting atau dicap dengan malam akan diberi warna, dicelup dalam cairan pewarna untuk satu warna saja, kemudian dijemur. Lalu proses cantingan harus diulang lagi untuk menutupi bagian motif lain yang mau diwarnai dengan warna berbeda. Jika satu warna membutuhkan 1 proses pembatikan, lalu warna-warna pelangi apa dilakukan sebanyak 7 kali? Ternyata tidak harus seperti itu. Dalam ragam teknik batik di Indonesia, dikenal teknik pewarnaan lain selain teknik celup, yang disebut teknik “colet”. Teknik colet diperkirakan berkembang pada mulanya di daerah pesisiran seperti Pekalongan, yang memang terkenal dengan penggunaan warna-warna cerah, yang berbeda dengan batik Yogya-Solo yang terkenal dengan batik-batik warna klasik, sepe...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Majapahit: batas kota dan jejak kejayaan di luar kota
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Daerah Istimewa Yogyakarta

Majapahit: batas kota dan jejak kejayaan di luar kota       Adrisijanti, Inajati  (2014)  Majapahit: batas kota dan jejak kejayaan di luar kota.  Kepel Press, Yogyakarta, xx-312. ISBN 9786021228708 Text   Buku Majapahit2.pdf   Download (5MB)  |  Preview Abstract Buku ini yang berjudul “Majapahit: Batas Kota dan Jejak-jejak Kejayaannya” merupakan kumpulan dari 15 tulisan yang beragam topiknya, ditulis oleh para peneliti Balai Arkeologi Yogyakarta yang wilayah tugasnya mencakup daerah Jawa Timur di mana tinggalan budaya Majapahit tersebar luas di daerah itu. Sejenis dengan buku bunga rampai semacam ini telah diterbitkan 20 tahun yang lalu dalam rangka memperingati lahirnya Majapahit berjudul “700 Tahun Majapahit 1293-1993: Suatu Bunga Rampai”. Meskipun kedua buku...

avatar
Nicky Ria Azizman
Gambar Entri
Cerita Serat Menak dalam Wayang Golek
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Daerah Istimewa Yogyakarta

Agama dan budaya Islam telah le bih dari lima abad terintegrasi di tengah kehidupan budaya Jawa. Namun sayang bahwa oleh para cendekiawan baik dari disiplin ilmu sosial maupun ilmu budaya agama dan budaya Islam itu selalu dipandang sebagai subkultur Jawa yang lepas dari budaya Jawa secara keseluruhan. Hal ini pastilah tidak lepas dari politik kolonial sebelum perang yang selalu memandang gerakan Islam sebagai gerakan separatis yang selalu menentang politik kolonial. Hal ini mau tidak mau mempengaruhi pandangan para sarjana Belanda di zaman kolonial, dan mempengaruhi sikap para peneliti budaya Jawa di zaman kemudian. Untuk dapat melihat kembali integrasi antara budaya Islam dan budaya Jawa di abad-abad yang lalu maka dibutuhkan unsur-unsur budaya Jawa dengan warna Islam yang pekat, di antaranya pertunjukan rakyat tradisional dan karya sastra yang diperkirakan tersebar di masyarakat luas. Di antara pertunjukan rakyat tradisional hanya wayang goleklah yang secara pekat mencermi...

avatar
Monica91
Gambar Entri
Wayang Cina-Jawa di Yogyakarta
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Daerah Istimewa Yogyakarta

Salah satu kegiatan Proyek Media Kebudayaan Jakarta Departemen Pendidikan dan Kebudayaan tahun 1980/1981 adalah penulisan Pustaka Wisata Budaya. Penulisan Pustaka Wisata Budaya tersebut bertujuan untuk merekam dan menyebar luaskan informasi tentang aneka ragam kebudayaan Indonesia, khususnya yang menampilkan aspek wisata budaya, serta meningkatkan perhatian, minat, dan apresiasi masyarakat terhadap obyek atau sesuatu yang mempunyai potensi sebagai obyek wisata budaya.   Sumber: Soelarto, Soelarto  and  Albiladiyah, S. Ilmi  (1980)  Wayang Cina-Jawa di Yogyakarta.  Direktorat Jenderal Kebudayaan, Jakarta. http://repositori.kemdikbud.go.id/8223/

avatar
Monica91
Gambar Entri
Pengaruh Modernisasi terhadap Sistem Pertanian di Yogyakarta
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Daerah Istimewa Yogyakarta

Modemisasi dapat diartikan sebagai suatu perubahan menuju kemajuan. Sejalan dengan itu setiap kebudayaan akan mengalami perubahan, hanya saja ada yang berubah denggan cepat dan ada yang lambat. Perubahan satu unsur kebudayaan akan mempengaruhi unsur lain dalam kebudayaan yang bersangkutan, sebab masing-masing unsur dalam kebudayaan tersebut ada saling keterkaitan dan ketergantungan. Perubahan dari unsur budaya disesuaikan dengan kondisi yang tengah "berlaku" saat ini, dengan demikian setiap keadaan yang selalu mengikuti perkembangan mode dikatakan "modem". Berbeda dengan istllah ''kuno( yakni suatu keadaan yang masih sederhana sulit mengikuti perkembangan jaman dan selalu berorientasi ke belakang.   Sumber:  http://repositori.kemdikbud.go.id/10733/

avatar
Monica91
Gambar Entri
Krecek Kacang Tolo
Makanan Minuman Makanan Minuman
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pendamping gudeg khas Yogyakarta. Enak juga disantap bersama nasi panas dan areh. Bahan: 3 sdm minyak sayur, untuk menumis 100 g ebi sangrai 2 lembar daun salam 2 batang serai, memarkan 2 cm lengkuas, memarkan 6 buah cabai rawit merah 6 buah cabai rawit hijau 100 g kacang tolo 300 g krecek 1) 1 sdt gula merah 1 sdt garam 1½ L santan, dari 2 butir kelapa parut 1 sdm air asam jawa Bumbu, haluskan: 10 butir bawang merah 8 buah cabai merah besar 6 siung bawang putih 3 buah cabai merah keriting Cara Membuat: Panaskan minyak di atas api sedang. Tumis bumbu halus, ebi, daun salam, serai, dan lengkuas hingga harum.  Tambahkan cabai rawit, masak hingga layu. Masukkan kacang tolo, krecek, gula, dan garam. Aduk rata sejenak. Tuang santan, masak hingga santan meresap. Angkat. Tambahkan air asam jawa,...

avatar
Deni Andrian