Bahan : 1 buah pepaya mentah, kurang lebih 400 g, kupas, serut kasar 1 sdt garam, untuk meremas pepaya 2 sdm minyak, untuk menumis 5 buah bawang merah, iris tipis 3 siung bawang putih, iris tipis 30 butir kenari, kupas, cincang kasar garam secukupnya 1/2 sdt terasi bakar 1/2 sdt merica bubuk 2 cm lengkuas, memarkan Cara Membuat : 1. Campur pepaya dengan garam, lalu remas-remas hingga lemas. Bilas bersih. 2. Panaskan minyak, tumis bawang merah, bawang putih hingga harum. Masukkan pepaya, aduk-aduk hingga layu. 3. Tambahkan kenari, garam, terasi, merica dan lengkuas. Masak hingga matang. Angkat. 4. Sajikan dengan Nasi hangat atau dengan Papeda Sumber: 1] http://kuliner.ilmci.com/resep/2011/05/sambal-pepaya.aspx 2] https://www.cararesep.com/resep-sambal-pepaya.html
Bahan-bahan/bumbu-bumbu : 100 gram cumi-cumi, dipotong kotak, dikerat-kerat 25 gram jagung putren, masing-masing dibelah dua 50 gram buncis, dipotong serong 50 gram daun singkong, direbus, dipotong-potong 1 lembar daun salam 1 batang serai, diambil putihnya, dimemarkan 1 cm lengkuas, dimemarkan 1 buah tomat, dipotong-potong 5 buah cabai rawit, dimemarkan 1 sendok teh garam 1/2 sendok teh gula pasir 200 ml air kaldu ayam 2 sendok makan minyak untuk menumis BUMBU HALUS: 10 buah cabai merah 4 butir bawang merah 2 siung bawang putih 1 cm kencur 1/2 sendok teh terasi, digoreng Cara Pengolahan : 1. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus, daun salam, serai, dan lengkuas sampai harum. 2. Masukkan cumi. Aduk sampai berubah warna. Tambahkan tomat, jagung putren, cabai rawit, buncis, dan daun singkong. Aduk sampai layu....
Petola merupakan kata lain dari oyong. Bahan-bahan: 1. Daging sapi 1/4 kg 2. Udang basah 1/4 kg 3. Telur ayam 4 butir 4. Oyong (petola) 5 buah Bumbu-bumbu: 1. Bawang merah 6 buah 2. Lada 1 sendok teh 3. Garam 2 sendok yeh Cara membuatnya: 1. Petola dikupas, dibelah dua, bijinya dibuang. 2. Daging dicincangang halus, dicampur dengan udang basah yang telah dikupas kulitnya. Dibubuhi lada dan garam. 3. Telur didadar bersama rajangan bawang merah lalu dicincaang, dicampur dengan daging. 4. Campuran dimasukkan dalam petola kemudian ditangkupkan kembali. 5. Dikukus sampai masak. Keterangan: Sebelum dihidangkan dipotong-potong dahulu. Bisa dibeli di: RM Minahasa Food Wanea Jalan Samratulangi, Nomor 368, Manado, Sulawesi Utara(depan gereja GMIM Imanuel Wanea)
Bahan-bahan: 1. Ikan bawal 1/2 kg 2. Minyak goreng 1/2 gelas Bumbu-bumbu: 1. Bawangmerah 4 buah 2. Sereh 1 batang 3. Lombok merah 3 buah 4. Jahe 1 ruas jari 5. Jeruk nipis 1 butir 6. Garam 1 sendok makan Cara membuatnya: 1. Ikan dibersihkan, dikerat-kerat. 2. Dilumuri garam dan air djeruk nipis. 3. Bawang merah, lombok, jahe, sereh ditumbuk lalu ditumis dengan minyak agak banyak. 4. Ikan dilumari dengan sebagian dari bumbu-bumbu tumis, dibiarkan dulu supaya meresap. 5. Ikan dibakar sambil disiram sisa bumbu dan minyak. Keterangan : Ikan agak kering dan warnanya merah. Bisa dibeli di: Kendari Town Square Jl Saranani, Kendari, Sulawesi Tenggara
Bahan-bahan: 1. Ikan laut 1 ons 2. Minyak goreng 3 sendok makan 3. Tomat 2 buah Bumbu-bumbu: 1. Bawang merah 5 buah 2. Lombok merah 5 ikat 3. Daun kucai 1/2 ikat 4. Cuka 2 sendok makan Cara membuatnya: 1. Ikan dibersihkan, digoreng. 2. Bumbu diiris halus kemudian ditumis, kecuali daun kucai; diberi air sedikit dan cuka. Ikan dimasukkan kedalam tumisan, diberi daun kucai. 3. Dimasak sampai keluar minyaknya. Catatan: Ikan laut yang biasa dipakai adalah baronang, bawal, ekor kuning, kakap putih, kakap merah, kue, dan jenis ikan laut lainnya Sumber: Henky Runtuwene, Variasi Masakan Manado
Bahan-bahannya: 1. Tomat yang besar 4 buah 2. Daun kemangi 1 ikat Bumbu-bumbu: 1. Bawang merah 10 buah 2. Lombok merah 3 biji 3. Terasi 1 sendok teh 4. Garam 1 sendok teh 5. Minyak 2 sendok makan Cara membuatnya: 1. Lombok, terasi dan garam dihaluskan. 2. Bawang merah diiris-iris. 3. Tomat dipotong kecil-kecil. 4. Bumbu yang telah dihaluskan ditumis dengan minyak dan daun kemangi, diberi air sedikit. 5. Masakan ini dibiarkan mendidih hingga minyaknya keluar.
Bahan-bahan: 1. Tahu 2 potong besar 2. Soun 1 ons 3. Kelapa 1/2 butir 4. Minyak goreng 5 sendok makan Bumbu-bumbu: 1. Bawang merah 5 buah 2. Bawang putih 3 siung 3. Lombok merah 3 buah 4. Kemiri 3 biji 5. Garam 1/2 sendok makan 6. Gula 1/2 sendok makan Cara membuatnya: 1. Tahu diiris kecil-kecil dadu, digoreng. 2. Soun di-potong-potong, direndam dalam air sebentar. 3. Kelapa diparut, diambil santan kental. dihaluskan, santan dimasukkan. 5. Setelah santan mendidih, tahu dan soun dimasukkan. 6. Sesudah sounnya masak, diangkat.
Bahan-bahan: 1. Agar-agar 1 batang 2. Telur ayam 2 butir 3. Gula merah 1/4 kg 4. Santan 1/2 gelas 5. Vanili 2 bungkus 6. Garam 1/2 sendok teh 7. Air 2 gelas Cara membuatnya: 1. Gula merah direbus dengan air 1 gelas, disaring. 2. Agar-agar dicuci, direndam dengan air 1 gelas, disaring. 3. Air gula dan agar-agar dicampur, direbus sampai mendidih. 4. Telur dikocok, ditambah santan, adonan agar-agar dimasukkan ditambah vanili, dicetak pada cetakan puding. RM yang menyediakan: Rumah Makan Darisa (Restaurant & Catering Service) Jl Setiabudi No. 999 Kota Palu Sulawesi Tengah 0852-1119-1394, 0853-9910-9255, 0823-9373-1652 Sumber: Buku Mustika Rasa Soekarno
Kue berbentuk seperti perahu ini juga mirip kue yang dikenal dengan sebutan kue tetu yang populer di Mandar. Kue pelita khas Sulawesi ini juga memiliki banyak nama lain seperti pepaco atau jorong-jorong dengan ciri khasnya masing-masing. Bahan-bahan : 200 gram tepung beras 750 ml santan dari 1 buah kelapa 50 ml air daun suji (30 lembar blender lalu peras atau 15 lembar kombinasi dengan pasta hijau) 3 sdm gula pasir 1 sdt garam 2 gandu gula merah disisir halus daun pandan dan daun pisang secukupnya