Alkisah, waktu dulu berlayarlah seorang Raja Hindustan bernama Maulana Kari dengan permaisurinya Sari Banun untuk merayakan pertunangan anaknya bernama Sari Banilai dengan Bujang Juaro. Puti Sari Banilai ikut bersama orang tuanya. Sebelum berlayar, kedua anak muda tersebut telah bersumpah, kalau Sari banilai mengingkari janji pertunangan tersebut, ia akan menjadi batu dan sebaliknya kalau Bujang Juaro yang ingkar, ia akan menjadi ular naga. Tanpa sadar kapal mereka terbawa arus dan hanyut terjepit di Lembah Harau di antara dua bukit batu terjal serta ditahan akar kayu yang melintang di antara kedua bukit tersebut. Agar kapal tidak hanyut, sang raja menambatkannya pada sebuah batu yang terdapat di sana. Batu tersebut sampai sekarang masih bernama Batu Tambatan Kapal/perahu. Dengan persetujuan Rajo Darah Putiah yang berkuasa pada waktu itu di Lembah Harau maka Raja Maulana Kari beserta keluarganya diizinkan untuk tinggal menetap. Karena sudah tidak mungkin lagi kembali ke neger...
Hantu Ngeak yaitu satu diantara legenda dari tanah Minang di Sumatera Barat di katakan Hantu Ngeak datang dari arwah anak bayi yang digugurkan, mungkin saja karna karena perbuatan zinah ke-2 orangtuanya atau semacamnya. Adalah sosok Hantu umumnya tidak memperlihatkan wujudnya pada beberapa orang, tetapi keluarkan nada seperti tangisan seseorang bayi. Nada tangisan yang mengganggu beberapa orang di sekelilingnya konon tuturnya tunjukkan tempat dimana bayi malang itu dibuang. Konon juga tuturnya bila ada orang yang mendengar tangisan bayi itu lantas mencari aslinya serta selesai di satu pohon bambu, pohon besar, atau di beberapa tempat yang tidak umum, jadi itu dipercaya adalah perbuatan dari hantu Ngeak. Di namakan Hantu Ngeak, karna dalam bhs minang kabau " Ngeak " bermakna sama dengan anak kecil yang menangis/mengeak. Hantu ngeak juga di yakini, bila anda mendengar suaranya jauh atau begitu perlahan tidaklah terlalu terang, bermakna dia dekat dengan anda, bahkan jug...
Kok Takana Ramilah rami urang di tangah balai Rami dek anak si urang lintau Kamilah menyanyi aia mato baurai Takana jo nasib nan kini di rantau Jiko takana adiak nan di kampuang Taragak nan pulang apolah dayo Jiko takana untuang di badan Jatuahlah balinang si aia mato Sumber: www.lagu-daerah.com/2015/06/lirik-lagu-daerah-dari-sumatera-barat.html #SBJ
Lama berkelana Tuanku Rajo Tuo menemukan tambatan hati baru di Nagari Guguak, Kubuang Tigo Baleh. Sang istri memiliki wajah yang mirip dengan permaisuri yang telah meninggal. Tuanku Rajo Tuo kemudian diberi tanah dan berdiam di kampung kecil dalam Nagari Guguak yang bernama Sungai Nyalo. Nagari Guguak bertetangga dengan Nagari Padang Duobaleh, yang dipimpin oleh raja lalim (Raja Angek Garang), raja yang berasal dari kalangan penyamun dan menghidupi nagari tersebut dengan hasil samun, judi dan adu ayam. Keberadaan 3 orang anak Tuanku Rajo Tuo dipandang sebagai potensi bahaya yang akan mengganggu kekuasaanya kelak. Maka dirancanglah suatu fitnah dengan mengirimkan wabah penyakit ke Nagari Guguak yang menyebabkan ternak, tanaman dan masyarakat menderita. Obatnya hanya satu, darah dari ketiga anak Tuanku Rajo Tuo. Hasil rapat para basa di Nagari Guguak menyepakati untuk menuruti solusi dukun kroni Raja Angek Garang. Ketiga anak Tuanku Rajo Tuo yaitu Rondok Dindin, Murai Batu dan B...
Sutan Pangaduan adalah seorang putra mahkota di Kampung Dalam, Pariaman. Ia memiliki dua saudara tiri. Saudara tertuanya bernama Sutan Lembak Tuah yang memiliki ibu berasal dari rakyat biasa. Sedangkan saudara bungsunya bernama Puti Sari Makah, yang memiliki ibu keturunan Arab.Suatu ketika sang ayah pergi bersemayam ke Gunung Ledang meninggalkan istri dan anak-anaknya. Pada saat bersamaan, Rajo Unggeh Layang menculik ibu Sutan Pangaduan. Hal ini karena dendam masa lalu, saat cintanya ditolak mentah mentah oleh Puti Andam Dewi, ibu Sutan Pangaduan.Sang ayah tidak bisa diganggu dari persemayamannya. Kemudian naik tahta lah Sutan Lembak Tuah, sebagai anak tertua. Meskipun sebenarnya yang lebih berhak adalah Sutan Pangaduan, karena memang ialah putra mahkota kerajaan tersebut. Sutan Pangaduan kemudian berkelana sambil menuntut ilmu ke kuala Pantai Cermin, kampung asal neneknya. Hal ini ia lakukan sesuai pesan Ayahnya yang ia terima melalui mimpi.Setelah ilmu dan kemampuan beladiriny...
penginapan khusus berupa pondok bagi anak muda dan janda yang diusir dari kampung. Sumber: https://ilmuseni.com/seni-budaya/kebudayaan-suku-mentawai
Ilmu hitam ini sangat terkenal di daerah Minangkabau, salah satu manfaat dari ilmu ini adalah bahwa dapat membuat orang yang mengamalkan ilmu ini akan memperoleh kesaktian. Seseorang yang mendalami ilmu hitam ini akan berubah wujud menjadi makhluk yang mengerikan. Salah satu kebiasaan yang di lakukan orang yang mengamalkan ilmu hitam ini adalah gemar memakan bayi yang masih di dalam kandungan, atau memakan daging dan tulang mayat yang telah di kuburkan. Ilmu ini ternyata merupakan salah satu ilmu yang dapat di turunkan kepada anak keturunannya hingga tujuh turunan. Meski di anggap sebagai pengganggu yang bisa menyebabkan kematian, tak sedikit orang yang jurstru memburu orang yang memiliki ilmu hitam ini agar menjadi orang kaya. Penganut ilmu hitam palasik di percaya bakal tunduk dan takut kepada orang yang berhasil menangkapnya karena takut rahasianya terbongkar ke publik, sehingga keinginan apapun bakal dilakukannya agar rahasianya tetap terjaga. Sumber: https://iyakan....
Tradisi Karamaik merupakan sebuah tradisi yang sering dilakukan oleh masyrakat desa Jorong Sonsang, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten agam, Sumatera Barat. Tradisi ini dilakukan masyarakat desa Jorong Sonsang ketika selesai melaksanakan panen padi. Tradisi Karamaik merupakan sebuah tradisi yang sering dilakukan oleh masyrakat desa Jorong Sonsang, Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten agam, Sumatera Barat. Tradisi ini dilakukan masyarakat desa Jorong Sonsang ketika selesai melaksanakan panen padi. Tradisi Keramaik atau dalam Bahasa Indonesia dapat kita sebut dengan keramat merupakan sebuah tradisi spritual yang memiliki nilai-nilai positif. Tradisi ini dilakukan untuk mewujudkan rasa syukur kepada sang pencipta yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya. Desa Jorong Sonsang mayoritas penduduknya bermata pencarian sebagai petani, sehingga tradisi yang sudah berjalan sejak lama ini selalu dijaga dan dilestarikan. Selain itu masyarakat d...
Pengertian. Jika dikembalikan ke dalam bahasa Indonesia, manyiriah disebut juga dengan menyirih dengan kata dasarnya sirih. Apabila ditambah dengan me- pada bahasa Indonesia ataupun imbuhan ma- dalam bahasa minang, maka kata benda ini akan berubah menjadi kata kerja. Jadi secara keseluruhan istilah menyirih dapat diartikan sebagai sebuah kegiatan mengunyah sirih. Tradisi mengunyah sirih sebenarnya merupakan tradisi yang kerap dilakukan oleh segenap kaum wanita dahulunya. Di Minangkabau, khususnya di Nagari Gadut Kecamatan Tilatang Kamang Kabupaten Agam, manyiriah tidak hanya sebuah kebiasaan wanita. Akan tetapi manyiriah juga merupakan sebuah cara yang digunakan untuk mengundang masyarakat dalam sebuah acara. Dengan kata lain manyiriah merupakan pengganti undangan seperti yang kita kenal pada saat sekarang ini. Tentang Manyiriah. Tradisi manyiriah ini digunakan untuk mengundang masyarakat dalam kaegiatan pesta, seperti pesta pernikahan, akikah (mangarek rambu...