1
367 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
KERUPUK GANEPO
Makanan Minuman Makanan Minuman
Riau

Bahan: 1/2kg Singkong potong kotak kotak 2cm Kunyit giling  7 Bawang putih giling Garam 1bungkus Kaldu bubuk/ penyedap rasa 1sdm Ebi goreng/gongseng (untuk Kerupuk nepo) 1 lembar daun kunyit iris tipis tipis (untuk Kerupuk nepo) Cara: Singkong potong kotak kecil kecil,lumuri kunyit giling. Goreng 1/2 matang Siapkan di mangkok air,yang sudah di beri bawang putih giling,garam,dan kaldu bubuk. Singkong yang setengah matang tadi di angkat,di masukkan ke dalam mangkok yang berisi air berbumbu.tunggu hingga singkong mekar dan lembut. Goreng kembali singkong yang sudah mekar tadi,hingga garing.angkat tiriskan. Goreng daun kunyit hingga garing,angkat Goreng ebi/bisa juga di gongseng tanpa minyak.aduk bersama singkong yang sudah di tiriskan,beri daun kunyit goreng.siap di santap.   sumber :  bunda-inong.blogspot.co.id/2014/06/karupuk-nepoganepo.html

avatar
Yeni27naibaho
Gambar Entri
Pastel Ikan Patin
Alat Musik Alat Musik
Riau

Pastel berbentuk adonan kulit yang diisi dengan berbagai macam isian. Jika biasanya pastel diiisi dengan sayuran, ayam atau udang, maka di Pekanbaru pastel diisi dengan ikan patin. Ikan patin yang diberi bumbu khusus dan diolah dengan cara yang istimewa membuat pastel ini wajib dijadikan buah tangan istimewa untuk keluarga di rumah.   Sumber: https://gpswisataindonesia.info/2017/11/camilan-khas-riau/

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
Akordeon
Alat Musik Alat Musik
Riau

Akordeon yang berasal dari Melayu Riau hampir sama dengan Akordeon yang ditemukan C.F.L Buschmann dari Jermain. Akordeon termasuk alat musik yang cukup sulit dimainkan meskipun terlihatnya mudah (hanya menggerakkan tangan). Akordeon menghasilkan tangga nada diatonik yang sangat sesuai dengan lirik lagu yang berupa pantun.  Cara memainkan Akordeon Pemain akordeon memegang alat musik dengan kedua tangannya, lalu memainkan tombol-tombol  akor  dengan jari-jari tangan kiri, sementara itu jari-jari tangan kanan memainkan melodi lagu yang sedang dibawakan. Biasanya pemain yang sudah terlatih sangat mudah berganti-ganti tangan. Sewaktu dimainkan, akordeon ditarik dan didorong untuk mengatur pergerakan udara yang ada di dalam alat musik tersebut, pergerakan udara yang keluar (ke bagian lidah akordeon) akan menghasilkan bunyi. Bunyi tersebut bisa diatur dengan menggunakan jari-jari pemain.  Sumber :  alatmusikindonesia.com/alat-musik-tradis...

avatar
Yeni27naibaho
Gambar Entri
4_Keris Riau
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Riau

Keris di mata orang Melayu di Riau, sebagai salah satu senjata adat. Bahkan senjata yang dinilai untuk penusuk jarak pendek itu dikenal dan dipakai sebagian masyarakat di Asia Tenggara. Sebagai senjata menusuk, keris bagi si pemakai atau pemiliknya juga akan dimuliakan maupun dihormati sebagiaan masyarakat yang melihatnya.   Sumber: https://gpswisataindonesia.info/2014/09/senjata-tradisional-riau/

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
4_Pedang Jenawi
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Riau

Biasanya, pedang jenawi digunakan oleh panglima perang. Panjang pedang ini bisa mencapai satu meter dan di ujung pegangannya ada tonjolan kecil.   Sumber: https://gpswisataindonesia.info/2014/09/senjata-tradisional-riau/    

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
4_Kelewang Cundrik
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Riau

Kelewang Cundrik adalah sejenis pedang dari Riau yang digunakan oleh prajurit.   Sumber: https://gpswisataindonesia.info/2014/09/senjata-tradisional-riau/

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
4_Beladau
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Riau

Beladau merupakan belati dari Indonesia. Pisau ini umumnya dikenal di daerah Sumatera dari Riau sampai Mentawai. Senjata ini merupakan senjata tikam dan senjata sayat. Panjang pisau ini biasanya sekitar 24cm. Beladau memiliki bermata pisau tunggal atau bermata dua, bentuk pisau melengkung. Pisau dari gagang ke ujung semakin runcing dan melengkung ke suatu titik. Pisau memiliki punggung pusat. Tepi pemotongan adalah pada sisi cekung dari pisau. Gagang baladau ini terbuat dari kayu dan mengkilap, dengan ujung yang berbentuk menonjol seperti kacang. Para selubung biasanya terbuat dari kayu dan berbentuk oval di bagian lintas tengah.   Sumber: https://gpswisataindonesia.info/2014/09/senjata-tradisional-riau/

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
Kisah Dayang Kumunah
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Riau

Alkisah di sebuah dusun di daerah Riau, hiduplah seorang laki-laki tua bernama Awang Gading. Ia hidup sebatang kara karena istrinya sudah meninggal tanpa meninggalkan seorang anak. Sehari-hari, pekerjaan Awang Gading adalah menangkap ikan di sungai. Jika beruntung, ia akan mendapatkan banyak ikan yang bisa ditukar dengan beras di pasar. Meskipun hidup sederhana, Awang Gading tak pernah mengeluh. Ia bahagia dan selalu bersyukur dengan keadaannya itu. Pagi itu, seperti biasanya Awang Gading pergi ke sungai. Sambil berdendang, ia menanti ikan memakan umpannya. Tapi, sepertinya hari itu bukanlah hari keberuntungannya. Sudah berkali-kali umpannya dimakan ikan, tapi ikan itu lepas saat Awang Gading menarik pancingnya. “Hmm… mungkin nasibku hari ini kurang balk. Lebih baik aku pulang saja, aku akan kembali besok. Siapa tahu aku Iebih mujur,” katanya sambil mengemasi peralatan pancingnya. “Oweekkk… owekkk…,” tiba-tiba terdengar suara...

avatar
Oase
Gambar Entri
Si Jaka Yang Pemberani
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Riau

Senja mulai menyapa, seorang bapak, istri, serta seorang anaknya yang bernama Jaka, duduk bersantai di halaman rumah. Sebuah rumah yang asri dengan berbagai tanaman buah di sekelilingnya, seperti tebu, pisang, dan rambutan. “Hasil tanaman kita cukup berlimpah, bagaimana kalau kita jual ke pasar?” tanya Bapaknya Jaka kepada istrinya. “Alangkah bagusnya ide itu, Pak! Kita bisa berbelanja apa pun di pasar nanti.” Istrinya setuju dengan niat suaminya. Mendengar obrolan Bapak dan ibunya, Si Jaka menimpali omongan orang tuanya sambil memegang lutut. “Kalau Ibu pergi ke pasar, tolong belikan aku sepatu putih, ya?” pinta anak laki-laki berumur 12 tahun itu dengan manja. “Jangan khawatir, nanti Ayah belikan sepatu, baju, dan celana baru, asalkan mau sekolah besok,” kata ayahnya. Si Jaka sangat senang dan berjanji akan pergi ke sekolah. “Jika kita bisa pergi besok, siapa yang menunggu rumah ini?” tanya si Bapak...

avatar
Oase