jawa tengah
3.393 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Kejawen
Ritual Ritual
Jawa Tengah

Kejawen merupakan Agama dan pandangan hidup orang Jawa. Istilah Kejawen merujuk pada seperangkat tataaturan hidup yang diyakini oleh masyarakat Jawa, baik sebagai agama maupun sebatas nilai-nilai pandangan hidup dalam bingkai tradisi. Sebagai agama, Kejawen dianggap sebagai agama lokal yang dianut leluhur Tanah Jawa, jauh sebelum kedatangan agama-agama baru, seperti Hindu, Budha, Islam, dan Kristen. Sebagai pandangan hidup dalam bingkai tradisi, praktik-praktik Kejawen banyak ditempuh orang-orang Jawa dalam agama-agama baru yang mereka anut. Tidak seperti konsep Islam, Kristen, dan agama pada umumnya yang cenderung baku, Kejawen mewakili bermacam pandangan dan praktik-praktik spiritual, yang biasanya memiliki kesamaan, terutama dalam bahasa pengantar, yakni bahasa Jawa, dan penggunaan simbol-simbol yang berkaitan dengan tradisi masyarakat Jawa, seperti keris, wayang, gamelan, pembacaan mantera, dan lain-lain. Kesamaan lain dalam konsep Kejawen adalah keyakinan terhadap ke-esa-an...

avatar
Oase
Gambar Entri
Candi Mendut
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jawa Tengah

Candi yang merupakan salah satu peninggalan agama Buddha ini didirikan oleh Raja Indra dari Wangsa Syailendra sekitar tahun 824 Masehi. Candi ini terletak di Desa Mendut, Kecamatan Mungkid, Magelang, Jawa Tengah. Candi terbesar kedua setelah Borobudur ini berjarak 38 km ke arah barat laut kota Yogyakarta dan 3 km dari Candi Borobudur. Candi Mendut biasanya disajikan sebagai satu paket dengan Candi Borobudur dan Candi Pawon, baik untuk wisatawan mancanegara maupun domestik. Saat peringatan Hari Waisak, candi ini menjadi tempat berlangsungnya prosesi upacara yang pertama, yang kemudian dilanjutkan dengan upacara di Candi Pawon hingga berakhir di Candi Borobudur. Keunikan Candi Mendut dibanding dengan candi-candi lainnya di pulau Jawa bahkan di Indonesia adalah pintu masuknya menghadap ke arah barat laut. Kebanyakan candi menghadap ke arah timur. Selain itu di bilik candi terdapat 3 arca besar yang terbuat dari bongkahan batu utuh. Ketiga arca ini adalah Arca Dhyani Buddha...

avatar
Oase
Gambar Entri
Kenong Jawa Tengah
Alat Musik Alat Musik
Jawa Tengah

Kenong merupakan salah satu alat musik penyusun gamelan Jawa. Alat musik ini diperkirakan sudah masuk ke Indonesia sejak abad ke-8. Kenong merupakan alat musik menyerupai gong, namun dalam ukuran lebih kecil, dan diletakkan horizontal tanpa digantung selayaknya gong. Kenong merupakan alat musik pukul. Pada meja tempat meletakkan kenong (pangkon), terdapat tali yang menjaga agar saat dipukul, kenong tidak bergerak kesamping, namun ke atas dan ke bawah sehingga menimbulkan bunyi-bunyian yang indah. Bagian bawah kenong yang berongga mengakibatkan terjadinya perambatan udara di sekitarnya. Permukaan kenong akan menimbulkan getaran sehingga udara memantul dari permukaan kenong ke udara (proses refleksi). (Sumber : http://musik-indo2.blogspot.com/2014/01/alat-musik-kenong.html).      

avatar
Eniwinarti
Gambar Entri
Tari Srimpi Sangopati
Tarian Tarian
Jawa Tengah

Tarian srimpi sangopati karya Pakubuwono IX ini, sebenarnya merupakan tarian karya Pakubuwono IV yang memerintah Kraton Surakarta Hadiningrat pada tahun 1788-1820 dengan nama Srimpi sangopati kata sangapati itu sendiri berasal dari kata “sang apati” sebuah sebutan bagi calon pengganti raja.   Ketika Pakubuwono IX memerintah kraton Surakarta Hadiningrat pada tahun 1861-1893, beliau berkenaan merubah nama Sangapati menjadi Sangupati.  Hal ini dilakukan berkaitan dengan suatu peristiwa yang terjadi di masa pemerintahan beliau yaitu pemerintah Kolonial Belanda memaksa kepada Pakubuwono IX agar mau menyerahkan tanah pesisir pulau Jawa kepada Belanda. Disaat pertemuan perundingan masalah tersebut Pakubuwono IX menjamu para tamu Belanda dengan pertunjukan tarian srimpi sangopati.   Sesungguhnya sajian tarian srimpi tersebut tidak hanya dijadikan sebagai sebuah hiburan semata, akan tetapi sesungguhnya sajian tersebut dimaksudkan sebagai bekal bagi...

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Tari Bambangan Cakil
Tarian Tarian
Jawa Tengah

Tari Bambangan Cakil ini menggambarkan tentang seorang ksatria yang gagah berani melawan cakil atau raksasa yang jahat dan kejam. Tari tersebut mengadopsi kisah pewayangan Ramayana yang memang populer di masyarakat Jawa (terutaman Jawa Tengah). Ksatria yang dimaksudkan adalah salah satu dari pandawa lima. Perang antara ksatria dengan cakil tersebut berakhir dengan tewasnya sang cakil karena tertusuk kerisnya sendiri. Acuan awal dari tarian tersebut adalah perang Kembangan. Perang tersebut mengisahkan bahwa kejahatan/kebatilan/kesombongan tidak akan pernah menang melawan kebajikan.  (Sumber : http://kumpulan-tugas-sekolahku.blogspot.com/2011/08/tari-bambangan-cakil.html).  

avatar
Eniwinarti
Gambar Entri
sate serundeng
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

Masakan sate serundeng merupakan masakan khas Solo. Masakan ini sering dihidangkan dalam menu makan oleh orang Jawa asli. Masakan ini juga aman dikonsumsi setiap hari. Penasaran dengan _masakan sate serundeng_, silahkan coba. BAHAN: 300 gram daging sapi has dalam, potong kotak tusuk sate BUMBU YANG DIHALUSKAN: 1 sendok makan gula merah 1 sendok teh ketumbar 1 sendok teh garam 3 siung bawang putih SERUNDENG: 200 gram kelapa muda parut kasar 6 butir bawang merah iris halus 3 siung bawang putih, iris halus 2 buah cbai merah iris halus 1 sendok makan gula merah 1 sendok teh garam 1 sendok makan air asam CARA MEMASAK SATE SERUNDENG: 1. Rendam daging dalam bumbu halus lalu diamkan 30 menit. 2. Tusukkan sate kemudian bakar hingga matang. 3. Sangrai bahan serundeng hingga kering dan matang. 4. Sajikan sate dengan taburan serundeng

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
GUNDUL-GUNDUL PACUL
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Jawa Tengah

Gundul gundul pacul cul gelelengan Nyunggi nyunggi wakul kul gembelengan Wakul ngglimpang segane dadi sak ratan Wakul ngglimpang segane dadi sak ratan     Makna lagu GUNDUL GUNDUL PACUL mari kita simak  FILOSOFI LAGU GUNDUL- GUNDUL PACUL Siapa yang tak kenal dengan lagu Gundul-Gundul Pacul ? sebagai orang Nuswantara, atau sebagai orang Jawa, pasti mengenal lagu ini yang seringkali ditembangkan oleh kawula alit, kawula muda, atau bahkan kawula tua. Sekilas, para kawula memasukkannya sebagai lagu dolanan, tembang yang hanya berfungsi sebagai permainan dan hanya sedikit yang memasukkannya sebagai tembang yang penuh filosofi Jawa-Islam. padahal konon katanya, tembang Jawa ini diciptakan tahun 1400-an oleh Sunan Kalijaga dan teman- temannya yang masih remaja dan mempunyai arti filosofis yang dalam dan sangat mulia. Berikut mungkin makna filosofis yang dapat ditangkap dari tembang satu ini: Gundul-gund...

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
Tari Gambyong
Tarian Tarian
Jawa Tengah

Tari gambyong merupakan salah satu bentuk tari tradisional Jawa. Tari gambyong ini merupakan hasil perpaduan tari rakyat dengan tari keraton.   Sejarah ‘Gambyong’ semula merupakan nama seorang waranggana – wanita terpilih atau wanita penghibur – yang pandai membawakan tarian yang sangat indah dan lincah. Nama lengkap waranggana tersebut adalah Mas Ajeng Gambyong yang hidup pada zaman Sinuhun Paku Buwono IV di Surakarta (1788-1820), dia terkenal di seantero Surakarta dan terciptalah nama Tari Gambyong.. Awal mulanya, tari gambyong sebagai bagian dari tari tayub atau tari taledhek. Istilah taledhek tersebut juga digunakan untuk menyebut penari tayub, penari taledhek, dan penari gambyong. Gambyong juga dapat diartikan sebagai tarian tunggal yang dilakukan oleh seorang wanita atau tari yang dipertunjukkan untuk permulaan penampilan tari atau pesta tari. Gambyongan mempunyai arti golekan ‘boneka yang terbuat dari kayu’ yang mengg...

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Tari Gambyong
Tarian Tarian
Jawa Tengah

Tari gambyong merupakan salah satu bentuk tari tradisional Jawa. Tari gambyong ini merupakan hasil perpaduan tari rakyat dengan tari keraton.   Sejarah ‘Gambyong’ semula merupakan nama seorang waranggana – wanita terpilih atau wanita penghibur – yang pandai membawakan tarian yang sangat indah dan lincah. Nama lengkap waranggana tersebut adalah Mas Ajeng Gambyong yang hidup pada zaman Sinuhun Paku Buwono IV di Surakarta (1788-1820), dia terkenal di seantero Surakarta dan terciptalah nama Tari Gambyong.. Awal mulanya, tari gambyong sebagai bagian dari tari tayub atau tari taledhek. Istilah taledhek tersebut juga digunakan untuk menyebut penari tayub, penari taledhek, dan penari gambyong. Gambyong juga dapat diartikan sebagai tarian tunggal yang dilakukan oleh seorang wanita atau tari yang dipertunjukkan untuk permulaan penampilan tari atau pesta tari. Gambyongan mempunyai arti golekan ‘boneka yang terbuat dari kayu’ yang mengg...

avatar
hallowulandari