OWASA OWASA adalah tata upacara adat yang ada di Pulau Nias. Kegiatan OWASA biasanya diintegrasikan pada peresmian pesta pernikahan turunan bangsawan di Nias. OWASA dalam bahasa Indonesia dapat diterjemahkan dengan 'pesta', tetapi maknanya melebihi istilah pesta tersebut. Dalam OWASA terdapat rentetan upacara adat, yang puncaknya adalah Pengukuhan gelar Kehormatan/Kebangsaan. Ini yang menariknya. Pada saat itu, saya menghadiri kegiatan OWASA tersebut di Desa Adat Hilisimaetano Balaeka, Kecamatan Lahusa, Nias Selatan, saya tersadar dan merekam setiap tahapan penting dari kegiatan tersebut. Di sana saya banyak belajar tentang semangat gotong royong yang dibangun dalam pelaksanaan OWASA tersebut. Ada peran-peran tertentu yang menjadi perhatian dalam pelaksanaannya, yaitu yang dikukuhkan, SIBAYA dan ONO ALAWE. Orang yang dikukuhkan harus memberikan penghormatan besar kepada pihak saudara laki-laki ibunya (sibaya), sedangkan yang dikukuhkan ditunjang dan dihormati oleh pihak ONO ALA...
Sumatera Utara merupakan salah satu provinsi terbesar di Indonesia yang sangat kaya akan kekayaan alam dan kebudayaannya. Kekayaan alamnya seperti rangkaian pegunungan Bukit Barisan yang menjulang tinggi serta pemandangan Danau Toba yang sangat memikat. Sedangkan kebudayaannya tersebar dalam bidang makanan, arsitektur, pakaian, dan lain sebagainya. Dalam esai kali ini, saya akan membahas tentang makanan khas Sumatera Utara, yakni arsik. Arsik adalah salah satu masakan khas Tapanuli yang populer dengan nama "Ikan Mas Bumbu Kuning". Ikan Mas sebagai bahan utama yang dalam penyiapannya tidak dibuang sisiknya. Ikan kembung, ikan kakap, dan daging juga banyak dijadikan bahan arsik. Secara umum bahan daging yang banyak digunakan adalah daging babi. Dalam pemasakannya, arsik menggunakan beberapa rempah-rempah khas dari wilayah pegunungan Sumatera Utara, seperti andaliman dan asam cikala (buah kecombrang), selain bumbu khas Nusantara yang umum, seperti lengkuas dan serai. Bumbu-bumbu...
Gondang Sarimatua dan Saurmatua adalah upacara untuk menguburkan orang yang telah meninggal dunia. Alat musik yang digunakan dalam upacara penguburannya antara lain kebanyakan gondang dan keyboard .Konon pada zaman dahulu gondang sarimatua dan saurmatua hanya akan dilakukan dengan menggunakan gondang dan akan dilakukan ritual pemanggilan roh- roh dengan tari-tarian dan sesajian berupa tulang-tulang hewan . Namun seiring dengan berkembangnya zaman hingga memasuki era agama dan modernisasi maka ritual sarimatua dan saurmatua telah berubah 180 derajat .Yang dahulunya merupakan ritual pemanggilan roh halus menjadi lebih religi sehingga lebih baik karena perpaduan budaya dan agama yang tercampur secara merata . Meskipun memiliki nama yang hampir mirip , namun saurmatua dan sarimatua berbeda dalam hal waktu penguburan dan prosesi. saurmatua biasanya memakan waktu selama 3-7 hari karena banyaknya gondang dan biasanya jenazah perlu di balsem ( formalin) terlebih dahulu , dalam saurmatua...
Bertepatan karena dulu sempat mempelajari alat musik tradisional secara teoritis kali ini saya memberikan sedikit informasi yang telah saya dapatkan selama saya tinggal dan bersekolah di kota Medan mengenai salah satu musik tradisi dari suku Batak Toba yaitu Gondang. Sebelumnya, apa sih sebenarnya arti dari kata gondang itu sendiri? ternyata gondang memiliki tiga arti berbeda tergantung dari mana kita meninjaunya. Pertama, Gondang dapat diartikan sebagai suatu jenis alat musik yang mirip gendang jika kita mengartikan dari aspek media. Sedangkan, dari aspek jenis musik maka gondang bisa diartikan sebagai suatu jenis musik bahkan gondang juga diartikan sebagai komposisi musiknya. Musik gondang terdiri dari 2 jenis berdasarkan ansambelnya, ansambel yang pertama ialah Gondang Sabangunan yang biasanya dimainkan di luar rumah maupun di halaman rumah. Gondang Sabangunan terdiri dari -sarune bolon yang merupakan alat musik tiup double reed (obo) .Pemain Sarune memp...
Setiap daerah pasti memiliki hukum adatnya masing-masing. Hukum adat merupakan sistem hukum yang diterapkan dalam masyarakat, yang lahir dari adat kebiasaan masyarakat, atau peraturan yang tidak tertulis namun tumbuh dan berkembang, serta dipertahankan oleh kesadaran masyarakatnya. Hukum adat merupakan adat kebiasaan yang ruang lingkupnya cukup luas, diantaranya terdapat hukum adat tata negara, warga, dan pidana. Salah satu bentuk hukum adat warga adalah hukum pernikahan. Terdapat sangat banyak hukum pernikahan yang harus diperhatikan dan dipenuhi di Sumatra Utara, khususnya di Nias. Salah satunya, sebelum kedua mempelai bertemu, tetua adat dari kedua mempelai harus saling bertemu dan berbalas-balasan pantun. Pantun ini disebut juga HENDRI HENDRI BA WAME'E - FANEMA BAWI MBÖWÖ. Pantun ini terdiri dari empat bagian pantun. Isi dari pantun tersebut adalah sebagai berikut. HENDRI HENDRI BA WAME'E - FANEMA BAWI MBÖWÖ. 1. Sowatö&nbs...
Masyarakat Indonesia memang sarat akan budayanya yang unik dan berlimpah, tak terkecuali masyarakat suku Melayu Deli yang berasal dari Sumatra Utara. Suku Melayu Deli memiliki adat yang unik dalam upacara pernikahannya. Secara keseluruhan, terdapat 27 adat dalam upacara pernikahan ini, tetapi sekarang ini hanya adat-adat yang disetujui kedua belah pihak yang akan dilaksanakan. Namun, di antara ke-27 adat tersebut, ada beberapa yang jarang dilewatkan oleh pasangan-pasangan Melayu Deli, salah satunya adalah adat makan nasi hadap-hadapan. Adat makan nasi hadap-hadapan ini dilakukan dengan kedua pengantin dan perempuan-perempuan dari keluarga kedua belah pihak duduk saling berhadap-hadapan membentuk persegi panjang. Adat ini dilaksanakan dalam suatu ruangan yang sudah dihidangkan berbagai makanan, di antaranya pahar yang berisi nasi lemak yang di atasnya ditancapkan bunga yang terbuat dari manisan buah-buahan, lauk-pauk, kue, dan halua (manisan khas melayu). Nasi hadap-hadapan b...
Indonesia terdiri dari banyak pulau, dari Sabang sampai Merauke. Oleh karena itu, kebudayaan yang dimiliki juga tak terhitung banyaknya. Mulai dari makanan dan minuman, tarian, baju adat, rumah adat, upacara, alat perang / senjata, pertunjukan, dan masih banyak lagi. Kali ini, saya akan menjelaskan tentang makanan daerah yang berasal dari Nias. Nias adalah pulau yang terletak di daerah Sumatera Utara. Nias dibagi menjadi 1 kota dan 4 kabupaten; Kota Gunungsitoli, Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Barat, Kabupaten Nias Selatan, dan Kabupaten Nias Utara. Biasanya, Pulau Nias terkenal dengan kekayaan alam lautnya. Ternyata, selain keindahan alam lautnya, Pulau nias juga memiliki seni budaya yang menarik dan juga kuliner yang sangat sedap. Bawi Ni’owuru adalah salah satu kuliner dari Nias yang lebih tepatnya berasal dari Kabupaten Nias Selatan. Bawi Ni’owuru atau biasa juga disebut dengan Bawi Ni&rsquo...
Arsik adalah salah satu makanan khas Batak yang terkenal. Arsik merupakan makanan, di mana ikan mas lah yang menjadi objeknya. Arsik merupakan, ikan mas yang diolah sedemikian rupa dengan bumbu-bumbu penyedap tradiaional. Salah satu penyedap yang sangat khas dalam arsik ini adalah Andaliman. Andaliman merupakan bahan makanan khas dari suku Batak. Sebagaimana diketahui bahwa andaliman adalah bumbu yang menimbulkan rasa pedas pada lidah serta menimbulkan sensasi menggetirkan. Selain andaliman, yang menjadi bumbu yang menonjol dalam arsik ini adalah kunyit. Kunyitlah yang menyebabkan makanan arsik menjadi berwarna kuning. Selain itu juga, kelapa merupakan salah satu bahan yang berperan, serta bahan-bahan dapur umumnya seperti bawang, serai, palang, dan rias. Selain menjadi makanan khas, arsik juga memiliki peran penting dalam kehidupan adat suku Batak. Dalam adat Batak, arsik disebut sebagai "Upa-Upa", yang bisa kita artikan sebagai semacam pemberian yang sakral yang diberikan oleh Tula...
Ulos adalah salah satu kain yang sangat terkenal di Indonesia. Ulos atau biasa disebut kain ulos sangat identik dengan daerah Sumatera Utara, karena kain ini merupakan salah satu kebudayaan khas suku Batak yang mendiami daerah tersebut. Beberapa kain ulos memiliki corak yang mirip dengan songket khas Sumatera Selatan, bahkan cara pembuatannya pun hampir sama menggunakan alat tenun bukan mesin. Mayoritas ulos memiliki warna hitam, putih, dan merah dilengkapi dengan ragam tenunan benang emas atau perak. Namun seiring perkembangan zaman, ulos tidak dibatasi oleh beberapa warna itu saja. Ada banyak variasi warna untuk ulos, seperti ungu, biru, hijau, jingga, kuning, dan lainnya. Pada mulanya ulos digunakan orang Batak sebagai pakaian sehari-hari. Orang-orang dari suku Batak awalnya mengenakan ulos sebagai selendang, sarung, atau ikat kepala. Selanjutnya orang Batak mulai memasuki dunia modern dengan beragam jenis pakaian sehingga ulos mulai jarang digunakan sebagai pakaian sehari-ha...