bugis
14 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Uang Panai'
Ritual Ritual
DKI Jakarta

UANG PANAI' Oleh: Ahmad Kemal Maulana Uang panai' atau biasa disebut "uang belanja" adalah uang yang diberikan oleh mempelai pria kepada mempelai wanita. Uang panai' adalah tradisi Bugis-Makassar. Uang panai' juga berlaku sebagai uang mahar pada zaman dahulu. Uang panai'  merupakan tanda penghargaan untuk meminang gadis keturunan Bugis-Makassar. Saat ini, masih banyak ditemukan budaya uang panai' ini karena bersifat wajib bagi pria mana saja jika ingin meminang gadis keturunan Bugis-Makassar. Tujuannya adalah agar calon mempelai pria sudah menyiapkan pekerajaan terlebih dahulu sebelum menikah agar bisa menafkahi keluarganya nanti. Sekarang, uang panai' minimal sekitar Rp50 juta. Tetapi, ada juga yang bisa menyentuh angka milyaran. Itu pun bisa saja belum termasuk mahar yang biasa disebut jika ingin akad nikah. Belum lagi erang-erang (seserahan). Kalau orang yang memiliki banyak uang, biasanya ada mobil, rumah, dan seperangkat...

avatar
OSKM18_19718373_Ahmad
Gambar Entri
Kontroversi Si Pitung
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
DKI Jakarta

          Tentu saja banyak orang sudah mengetahui tentang cerita rakyat/legenda Si Pitung. Dalam istilah sejarah disebut “Folklor” atau cerita rakyat yang turun menurun sudah melegenda. Dikenal sebagai “Robin Hood”, Pitung dan komplotannya merampok dari orang-orang kaya Belanda dan memberikan hasil curiannya kepada orang-orang yang membutuhkan disekitar Jakarta. Di mata Belanda dia adalah perampok, namun di mata Betawi dia adalah pahlawan. Banyak versi mengenai cerita Si Pitung, sehingga kematiannya pun masih jadi kontroversi.  Ada yang bilang Pitung dibunuh dengan peluru emas seorang tentara Belanda, ada juga yang bilang  jenazah tubuh Pitung dipotong-potong menjadi beberapa bagian dan dikuburkan di tempat yang terpisah karena jika dikuburkan dalam satu tempat yang sama, jenazah Pitung bisa hidup kembali. Bahkan sampai saat ini, belum ada orang yang bisa memastikan dimana jenazah tokoh tahun 1800-an ini disemayamkan. &...

avatar
OSKM_19818180_Zharfa Miranda
Gambar Entri
KUE BUGIS
Makanan Minuman Makanan Minuman
DKI Jakarta

"Kue Bugis" merupakan salah satu jajanan pasar yang memiliki cita rasa manis dan dapat dijumpai hampir di seluruh daerah di Indonesia. Berbeda daerah, berbeda pula namanya. Di daerah sumatera, kue ini kerap disebut "Lapek Bugis", sedangkan di jawa kerap disebut "Kue Mendut". Nama "Kue Bugis" sendiri dipakai oleh orang-orang betawi yang umumnya tinggal di Provinsi DKI Jakarta. Kue yang terbuat dari tepung beras ketan ini memiliki tekstur yang kenyal, sedikit liat, juga lengket. Di dalamnya terdapat saus gula merah yang dicampur dengan parutan kelapa. Kue ini ada yang warnanya hijau dan hitam-ungu. Biasanya pewarna hijau didapat dari daun suji, sedangkan yang berwarna hitam-keunguan didapat dari campuran ketan hitam. Kue Bugis sendiri sering dijadikan makanan "wajib" yang tersedia ketika masyarakat betawi hendak melangsungkan sesi lamaran ataupun acara penting lainnya seperti lebaran. Tidak hanya dari segi nama dan juga bahan, cara mengolah dan membungkus kue ini juga berbeda-beda...

avatar
Oskm_16318090_galihhariyuna
Gambar Entri
Museum Kebangkitan Nasional
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
DKI Jakarta

Museum Kebangkitan Nasional Jl. Abdulrahman Saleh No. 26 Jakarta Pusat Telp.     :  (021) 3865143, 3483003 Faks.    :  (021) 3847975   Museum Kebangkitan Nasional berada di sebuah komplek bangunan bersejarah peninggalan kolonial Belanda. Gedung megah yang menempati areal cukup luas ini dibangun pada 1899 dan selesai pada tahun 1901. Pada awal keberadaannya di masa pemerintahan Hindia Belanda dipergunakan sebagai tempat pendidikan Sekolah Dokter Djawa dan sekolah kedokteran bumiputera atau yang lebih dikenal dengan sebutan STOVIA ( School Tot Opleding Van Inlandsche Artsen ) yang secara resmi dibuka pada 1902 .     M asuknya bala tentara Jepang ke Indonesia pada 1942, mengakhiri penggunaan Gedung STOVIA sebagai tempat kegiatan pembelajaran. Pada 1942-1945 saat pemerintahan Jepang berkuasa memfungsikan gedung Eks-STOVIA ini sebagai tempat pe...

avatar
Roro
Gambar Entri
Alat Musik khas Provinsi DKI Jakarta - #DaftarSB19
Alat Musik Alat Musik
DKI Jakarta

Alat Musik khas Provinsi DKI Jakarta   Daerah Khusus Ibukota Jakarta (DKI Jakarta) adalah ibu kota negara Republik Indonesia. Budaya Jakarta merupakan budaya mestizo, atau sebuah campuran budaya dari beragam etnis. Sejak zaman Belanda, Jakarta merupakan ibu kota Indonesia yang menarik pendatang dari dalam dan luar Nusantara. Suku-suku yang mendiami Jakarta antara lain, Jawa, Sunda, Minang, Batak, dan Bugis. Selain dari penduduk Nusantara, budaya Jakarta juga banyak menyerap dari budaya luar, seperti budaya Arab, Tiongkok, India, dan Portugis. Suku Betawi adalah sebuah suku bangsa di Indonesia yang penduduknya umumnya bertempat tinggal di Jakarta. Dalam bidang kesenian, misalnya, orang Betawi memiliki seni Gambang Kromong yang berasal dari seni musik Tionghoa, tetapi juga ada Rebana yang berakar pada tradisi musik Arab, orkes Samrah berasal dari Melayu, Keroncong Tugu dengan latar belakang Portugis-Arab, dan Tanjidor yang berlatarbelakang ke-Belanda-an. Saat ini Suk...

avatar
Claraurellia