HUT RI
69 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Fluhatee
Alat Musik Alat Musik
Maluku

Balenggang Patah Tanjung   Batu Badaong   Gunung Salahutu   Hura-Hura Cincin   Mande-Mande   Nona Manis Siapa Yang Punya   Nusaniwe   O, Ulate   Putra Putri Ambon   Rasa Sayange   Saule   Sayang Dilale   Sayangkene       Tarik Layar   Waktu Hujan Sore-Sore  

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
FLUHATEE
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Maluku

Balenggang Patah Tanjung Batu Badaong Gunung Salahutu Hura-Hura Cincin Mande-Mande Nona Manis Siapa Yang Punya Nusaniwe O, Ulate Putra Putri Ambon Rasa Sayange Saule Sayang Dilale Sayangkene Tarik Layar Waktu Hujan Sore-Sore

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
GORO-GORONE
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Maluku

goro gorone epa toka toka bia loko sana loko mari loko lenso manari kata nyong beta pinta sioh nona e manari dengar donci a balagu sioh nona ender bahu meski nona duduk jauh sioh beta panggil trus menyahut lah lajulah lekas datang kemari pura pura tidak tahu belum ditanya sudah mau lah sebab nona suka sendiri

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
SI RUSA DAN SI KULOMANG
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Maluku

Pada jaman dahulu di sebuah hutan di kepulauan Aru, hiduplah sekelompok rusa. Mereka sangat bangga akan kemampuan larinya. Pekerjaan mereka selain merumput, adalah menantang binatang lainnya untuk adu lari. Apabila mereka itu dapat mengalahkannya, rusa itu akan mengambil tempat tinggal mereka. Ditepian hutan tersebut terdapatlah sebuah pantai yang sangat indah. Disana hiduplah siput laut yang bernama Kulomang. Siput laut terkenal sebagai binatang yang cerdik dan sangat setia kawan. Pada suatu hari, si Rusa mendatangi si Kulomang. Ditantangnya siput laut itu untuk adu lari hingga sampai di tanjung ke sebelas. Taruhannya adalah pantai tempat tinggal sang siput laut. Dalam hatinya si Rusa itu merasa yakin akan dapat mengalahkan si Kulomang. Bukan saja jalannya sangat lambat, si Kulomang juga memanggul cangkang. Cangkang itu biasanya lebih besar dari badannya. Ukuran yang demikian itu disebabkan oleh karena cangkang itu adalah rumah dari siput laut. Rumah itu berguna untuk...

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
Si Rusa Dan Kuloamang
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Maluku

Alkisah, di sebuah hutan di kepulauan Aru, Maluku, hidup sekelompok Rusa yang terkenal memiliki kemampuan berlari sangat cepat. Para Rusa ini biasa menantang binatang-binatang lain di suatu daerah untuk berlomba lari. Siapa yang memenangkan perlombaan lari tersebut, maka dia berhak tinggal di daerah tersebut. Di suatu pantai tidak jauh dari hutan tersebut, hidup seekor siput laut bernama Kuloamang. Siput laut adalah hewan yang bergerak sangat lambat apalagi jika dibandingkan dengan rusa. Tetapi siput laut terkenal sebagai hewan yang setia kawan lagi cerdik. Pada suatu ketika, tanpa disengaja, para rusa sampai di pantai tempat tinggal Kuloamang tersebut. Mereka sangat tertarik untuk menguasai pantai tersebut karena keindahannya. Tapi mereka mendengar bahwa pantai tersebut telah dihuni oleh siput laut yang salah satunya bernama Kuloamang. Seperti yang biasa mereka lakukan sebelumnya, untuk menguasai daerah tersebut, mereka ingin menemui Kuloamang untuk mengajaknya berlomb...

avatar
Siti Badriah Gofur
Gambar Entri
Batu Berdaun
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Maluku

Batu berdaun yang dimaksud dalam cerita ini adalah sebuah batu besar berbentuk daun yang terletak di atas sebuah bukit di Maluku. Menurut cerita, batu tersebut memiliki mulut yang bisa terbuka dan mengatup kembali serta dapat menelan siapa saja. Suatu ketika, batu berdaun itu menelan seorang nenek. Apa yang terjadi selanjutnya? Simak kisahnya dalam cerita Batu Berdaun berikut ini! Alkisah, di daerah pesisir Maluku, hiduplah seorang nenek dengan dua orang cucunya yang masih kecil. Cucu yang pertama berumur 11 tahun, sedangkan yang bungsu masih berumur 5 tahun. Kedua anak itu yatim piatu karena orangtua mereka telah meninggal dunia ketika mencari ikan di laut. Kini, kedua anak itu berada dalam asuhan sang nenek. Untuk memenuhi kebutuhan hidup, nenek bekerja mengumpulkan hasil hutan dan mencari ikan di pantai. Hasilnya tidak pernah cukup untuk mereka makan. Untunglah para tetangga sering berbaik hati memberikan makanan kepada sang nenek untuk dimakan bersama ked...

avatar
Desi Natalika
Gambar Entri
Rasa Sayange
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Maluku

Lagu Rasa Sayange adalah salah lagu dari daerah Ambon, Maluku. Lagu ini termasuk dalam kategori lagu anak-anak yang paling populer secara turun temurun di Maluku. Isinya yang singkat dan berbentuk pantun nasihat, menjadikan lagu ini terdengar merdu dan enak untuk diperdengarkan seorang ibu pada anaknya. Rasa Sayange direkam pertama kali di perusahaan rekaman Lokananta Solo pada 15 Agutus 1962. Data ini ditemukan untuk membuktikan pada kementrian Pariwisata Malaysia yang serta merta mengklaim lagu Rasa sayange ini sebagai lagu promosi budaya daerahnya pada tahun 2007. Selain klaim resmi dari kementrian Malaysi a, lagu Rasa Sayange dibuat dalam format video animasi dengan perubahan lirik dan bahasanya dalam versi Malaysia. Memang bukti otentik dari (kepemilikan) lagu ini tidak kita miliki karena nenek moyang kita berbudaya lisan sehingga tidak adanya naskah atau bukti tertulis lainnya yang memuat lirik asalnya. Namun jauh sebelum Kemerdekaan, lagu Rasa Sayange terdenga...

avatar
Rinrin Khoerunnisa
Gambar Entri
Nasi Lapola
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku

Nasi lapola adalah makanan khas Maluku yang dimasak dengan menggunakan kacang tolo. Beras yang dimasak dengan api kecil sampai setengah matang lalu dicampurkan dengan kacang tolo rebus, kelapa parut, dan garam, lalu diaduk rata. Setelah itu adonan nasi lapola ini dikukus hingga matang.

avatar
Friskalaras
Gambar Entri
Sagu Woku Komu-Komu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku

Satu lagi makanan khas Maluku dengan bahan dasar sagu. Cara pembuatannya: awalnya sagu direndam dalam air dingin selama satu jam. Lalu bumbu-bumbu seperti bawang putih, serai, dan jahe ditumis. Kemudian jeroan ikan dan air dimasukkan dan dimasak hingga matang. Selanjutnya, bawang merah dan bawang putih ditumis hingga kecoklatan. Masukkan santan kelapa cair dan sagu, kemudian masak hingga mengering. Tambahkan santan kental, garam, merica, dan irisan daun bawang. Setelah matang, sagu didinginkan terlebih dahulu. Jeroan ikan dipotong bentuk dadu. Lalu, sagu dan jeroan ikan yang telah dipotong-potong dimasukkan ke dalam daun woka. Terakhir, bungkusan daun woka ini lalu dipanggang dengan bara api hingga kering dan matang. Sagu woku komo-komo ini sangat cocok untuk menjadi lauk untuk makanan utama.

avatar
Friskalaras