SEKILAS ======== Wajik adalah makanan khas Indonesia yang sudah terkenal di berbagai penjuru. Makanan ini banyak ditemukan terutama di Pulau Jawa. Rasaynya yang manis, lezat dan mengenyangkan seringkali dijadikan menu buka puasa, cemilan atau sajian bagi para tamu yang hadir di acara tertentu. Banyak orang yang menyukai teksturnya yang lembut dan rasanya yang unik serta menarik. Namun ternyata Kalimantan Selatan memiliki kuliner khas yang sama. Rasanya hampir mirip dengan wajik di daerah lain, namun karena lidah orang Banjar yang kental akan rasa manis, maka yang menjadi pembeda adalah pada rasanya yang sedikit lebih manis dari wajik daerah lain. BAHAN-BAHAN ============ 1 liter beras ketan 1 butir kelapa 250gr gula 1 liter santan kental Daun pandan secukupnya Garam secukupnya CARA MEMBUAT =============== Siapkan bahan-bahan dan alat yang digunakan untuk mebuat wajik lalu laku...
SEKILAS ======== Agar-Agar Gula Habang, begitu kerap kali masyarakat Banjar menyebutnya. Agar-agar gula habang adalah ager-ager yang terbuat dari bahan utamanya gula merah, rasanya sangat manis dan warnanya juga menggoda. Agar-agar gula habang sering dijadikan menu ceminaln ringan untuk tamu, baik acara formal mapun yang non formal. Tentunya bukan hanya orang dewasa yang senang dengan agar-agar gula habang, makanan ini juga menjadi favorit anak kecil. Ini juga menjadi menu andalan berbuka puasa, bisa disajikan dengan suhu sedang, ataupun sedang suhu dingin (es) DIMANA BISA DITEMUKAN ======================== Agar-agar gula habang memang cemilan rumahan, tetapi kawan-kawan bisa menemukannya ketika di bulan Ramadan semua pasar wadai (kue) di Banjarmasin dan hampir di setiap tendanya menjual agar-agar gula habang, dan beruntungnya, kadang di toko oleh-oleh saat ini agar-agar gula habang dijual dalam bentuk kemasan, memang tak seenak dan sesegar aga...
Bahan-bahan 21 biji 1/2 liter santan 4 biji kentang ukuran sedang 6 sendok gula pasir 4 sendok tepung terigu 1 vanili bulat 2 butir telur bebek Langkah Rebus santan dan tambahkan sedikit garam (benar2 sedikit) sampai keluar minyak, dibanjarmasin sebutanya (bula-bula/tai lala) Campur telur, gula pasir, vanili Kocok sampai gula benar2 larut menggunakan garpu Rebus kentang sampai benar2 lembek dan hancurkan...
Bahan-bahan Untuk kulit: 250 gr terigu 2 butir telur 1 sdm minyak Air, garam udang, bersihkan, ambil dagingnya saja, potong2 kecil Untuk isi: Wortel, potong dadu kecil Kentang, potong dadu kecil Jagung, iris tipis2 Bawang putih, cincang Penyedap rasa 1 sdm susu bubuk 1 butir telur rebus, iris tipis2 125 ml Santan kental Untuk saos: 1 sdm tepung maizena...
Bahan-bahan 3 biji Telor 3 bungkus gabin ukuran sedang 4 sendok gula putih 1 bungkus santan kara / 1 gelas santan kelapa Langkah Campurkan telor, gula putih dan santan. Kocok hingga merata. Tambahkan gula aren/habang atau dan susu secukupnya untuk mendapatkan cipta rasa dan warna. Remas gabin dan campurkan, aduk di adonan. Volume adonan berkisar setengah liter hingga cukup untuk 2 loyang 14 biji. Loyang di oles sedikit mentega. Masak dengan api kecil, panas sedang dan tutup atasnya agar wadai mengembang. Selamat mencoba dan menikmati berbuka pu...
Bingka adalah salah satu cemilan kalimantan selatan atau lebih tepatnya adalah cemilan khas dari suku Banjar yaitu suku asli Kalimantan Selatan. Sedangkan rasanya adalah manis, lembut dan sedikit berlemak. Cemilan ini biasanya disajikan bersama cemilan dan kue khas Kalimantan Selatan lainnya untuk acara pernikahan. Selain itu, Bingka juga salah satu makanan favorit untuk berbuka puasa di Kalimantan Selatan. Makanan ini terbuat dari adonan tepung terigu, santan, telur, garam, dan gula pasir. Kemudian dipanggang mengunakan cetakan yang berbentuk bunga. Selain itu, terdapat berbagai varian rasa seperti Labu, Kentang, Tapai, dan Pandan.
Liang Tapah adalah nama kampung di utara kaki Gunung Batu Kumpai, Kampung Garagata, Kecamatan Jaro, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan. Liang Tapah berasal dari kata “liang”, yang berarti “rongga yang menyerupai goa”, “tapah” adalah nama ikan besar yang hidup di air tawar. Kini, ikan tapah kian langka. Dua nama itu digabungkan menjadi “Liang Tapah”, yang berarti “goa (ikan) tapah”. *** Dahulu kala, dipinggiran hutan, hiduplah pemuda bernama Salman. Ia rajin bekerja dan taat beribadah. Di sekeliling tempat tinggalnya masih berupa hutan belantara. Banyak tumbuh pepohonan besar, termasuk pohon kayu ulin . Asal muasal Salman tidak diketahui. Untuk kebutuhan hidupnya sehari-hari, ia menanam padi dan sayuran, membuat gubuk dari batang kayu ulin sebagai tiang penyangga, dan kayu lain sebagai bangunan gubuknya. Waktu terus berputar, hari berganti. Lama kelamaan, warga terus bertambah di kampung tak bernama itu. U...