Kencur atau Kaempferia galanga, Linn. Familia : Zingiberaceae Kencur (Kaempferia galanga) termasuk suku tumbuhan Zingiberaceae dan digolongkan sebagai tanaman jenis empon-empon yang mempunyai daging buah paling lunak dan tidak berserat. Kencur merupakan terna kecil yang tumbuh subur di daerah dataran rendah atau pegunungan yang tanahnya gembur dan tidak terlalu banyak air. Rimpang kencur mempunyai aroma yang spesifik. Daging buah kencur berwarna putih dan kulit luarnya berwarna coklat. Jumlah helaian daun kencur tidak lebih dari 2-3 lembar dengan susunan berhadapan. Bunganya tersusun setengah duduk dengan mahkota bunga berjumlah antara 4 sampai 12 buah, bibir bunga berwara lembayung dengan warna putih lebih dominan. Kencur tumbuh dan berkembang pada musim tertentu, yaitu pada musim penghujan. Kencur dapat ditanam dalam pot atau di kebun yang cukup sinar matahari, tidak terlalu basah dan di tempat terbuka. Nama Lokal : Kencur (Indonesia, Jawa), Cikur (Sunda),...
Menghentak Bumi oleh telapak bara Menarik tariu dari puncak telaga Menjaga tanah dan rumah pusaka Gertakan laga dari Borneo tercinta Berterik lantang sang Dayak sejati Menenteng perisai pelindung diri Bermata tajam si Mandau ngeri Gesit sekilat maju berlari Dentuman gendang nan garang Nyaring melengking alunan gong Bertabuh raya kulit gendang Membakar laju semangat perang menghadang ” OOOOOO….HAAAAAAAAAAAAAAAAAA…………..!!!!!!!!!!!” sumber: https://folksofdayak.wordpress.com/2014/03/22/puisi-kalimantan-pulau-dayak/ #SBJ
Tari Kancet Ledo merupakan tarian daerah yang berasal dari Baram-Sarawak, Kalimantan Utara yaitu suku Dayak Kenyah. Â Gerakan tari ini menggambarkan kelembutan seorang gadis, seperti ketika angin berhembus yang mengayunkan padi. Pakaian yang dikenakan dalam tari ini menggunakan pakaian adat suku Dayak Kenyah dengan rangkaian buket sejumlah ekor burung enggang. Sumber : http://pustakaborneo.id/artikel/ragam-budaya-kalimantan-utara
Tari Jepen merupakan tari bernuansa islam diiringi musik seperti musik rebana. Baju yang dikenakan berupa baju berwarna hijau dan kuning. Jumlah penarinya dalamtari ini dua orang atau lebih pasangan (perempuan dan laki-laki). Tarian ini didominasi dengan gerakan kaki. Di negeri tetangga tari Jepen juga terkenal disana seperti Filipina, Brunei Darussalam dan Malaysia. Tari Jepen hampir sama dengan tari-tari yang ada diwilayah pesisir seperti Riau, dengan sebutan yang berbeda yakni Tari Zapin atau Japin. Sumber : http://pustakaborneo.id/artikel/ragam-budaya-kalimantan-utara
Senjata Mandau merupakan senjata pusaka tradisional suku Dayak, berupa pusaka turun temurun yang dianggap keramat. Sumber : http://pustakaborneo.id/artikel/ragam-budaya-kalimantan-utara
Bahan-bahan Bahan: 2 ekor (@ 1 kg) kepiting, belah 2 Minyak sayur, untuk menggoreng dan menumis Bumbu 1, haluskan: 8 butir bawang merah 6 siung bawang putih 6 buah cabai merah 4 buah cabai rawit 4 butir kemiri, sangrai 2 buah tomat merah 1 1/2 sdt ketumbar bubuk 5 cm jahe 1 batang bawang daun 1/2 sdt merica hitam 1/2 sdt garam Bumbu 2:...
Di bumi Borneo, Kerajaan Kutai Martadipura muncul pada abad ke-4 Masehi dan selama ini diyakini sebagai kerajaan tertua di Nusantara. Namun, jauh sebelumnya, di belahan lain Pulau Kalimantan, ada kerajaan yang ternyata jauh lebih tua. Namanya Kerajaan Nan Sarunai yang diperkirakan sudah berdiri sedari zaman purba alias prasejarah. Nan Sarunai didirikan orang-orang Dayak Maanyan, salah satu sub suku Dayak tertua di Nusantara, khususnya di Kalimantan bagian tengah dan selatan. Apakah Nan Sarunai sudah layak disebut kerajaan atau belum memang masih menjadi perdebatan. Namun, yang jelas, pemerintahan di Nan Sarunai berlangsung sangat lama. Eksistensi Kerajaan Nan Sarunai baru berakhir setelah datang pasukan Majapahit dari Jawa pada pertengahan abad ke-14 M. Nan Sarunai diruntuhkan, orang-orang Dayak Maanyan tercerai-berai. Namun, nantinya kerajaan ini menjadi embrio terbentuknya entitas masyarakat Kalimantan Selatan, cikal-bakal Kesultanan Banjar. Melacak Nan Sarunai...
Tari Tandik Pedalaman Tari Tandik Pedalaman adalah tarian yang berasal dari Kalimantan Selatan. Tari ini merupakan tarian dari tanah Borneo atau tarian dayak Banjar yang menceritakan tentang kekuatan masyarakat Banjar dalam bertahan hidup serta melindungi diri mereka dari roh – roh jahat yang akan di obati oleh kepala suku dalam tarian tersebut . Ciri khas dari tarian ini yaitu ada beberapa benda seperti : Gong sebagai properti tari, Tameng dan pedang sebagai pelengkap tarian tersebut. Dan juga tarian ini bisa memakai daun yang sudah di rangkai sedemikian rupa sebagai ciri khas Dayak Banjar. https://www.silontong.com/2018/09/29/tarian-daerah-kalimantan-selatan/
Tari Giring – Giring Kalimantan Selatan Tari Giring – Giring adalah bagian dari tarian daerah Kalimantan Selatan. Tari ini merupakan tarian Dayak Banjar dan tarian ini menceritakan tentang rasa suka cita rakyat datang atas kehadiran para undangan atau pun tamu kehormatan yang datang di tanah Borneo. Jika diamati akan tampat criri khas dari tarian ini, yaitu adanya pegangan yang di pegang oleh penari di ke dua tangannya menyerupai batang kayu yang di balut dengan rumbai benang wol itulah yang dimaksud dengan giring – giring tersebut. https://www.silontong.com/2018/09/29/tarian-daerah-kalimantan-selatan/