Bedug merupakan instrumen musik tradisional yang telah digunakan sejak ribuan tahun lalu, yang memiliki fungsi sebagai alat musik tradisional, baik dalam kegiatan keagamaan maupun kegiatan politik. Tangerang Selatan mempunyai tradisi yang cukup unik yang berhubungan dengan instrumen musik ini. Tradisi tersebut bernama Adu Bedug. Adu Bedug merupakan Pesta rakyat yang sudah diselenggarakan secara turun temurun oleh masyarakat betawi yang ada di Tangerang Selatan. Dinamakan Adu Bedug karena tradisi ini dilakukan oleh dua atau lebih kelompok masyarakat yang berbeda, biasanya dilakukan antar kelurahan yang berdekatan. Lapangan terbuka menjadi tempat berlangsungnya tradisi ini. Pada saat pesta rakyat Adu Bedug berlangsung, petasan-petasan banyak yang dinyalakan untuk menambah kemeriahan acara sehingga masyarakat pun semakin tertarik untuk mengikuti acara tersebut, bahkan banyak masyarakat dari kelurahan lain yang juga ikut menonton. Tak perlu takut kelap...
Nasi Jagal, mungkin untuk warga Kota Tangerang sudah sering mendengar makanan yang spesial ini. Tetapi, masih banyak yang belum mengetahui tentang hal-hal yang menarik dari makanan khas Tangerang ini khususnya bagi para pelancong maupun bagi warga Tangeranynya sendiri. Atas landasan dasar itu, penulis akan mencoba berbagi pengalaman serta ilmu mengenai Nasi Jagal ini, berikut adalah 5 hal yang perlu kamu ketahui tentang kuliner khas yang satu ini: Disebut "Nasi Jagal" karena berlokasi di kawasan Rumah Potong Hewan Kota Tangerang; Biasa disajikan dalam bentuk 2 varian, yakni Nasi Jagal (nasi putih serta daging yang di"lumuri" dengan kecap kental manis) dan Nasi Goreng Jagal; Rasanya ENAK! Enak yang dimaksud adalah bumbu rempah-rempah yang sangat terasa, gurih, dan dagingnya ada yang empuk ada pula yang kenyal; Dagingnya berasal dari bagian daging sapi yang lembut, seperti bagian kepala, gajih, dan jeroan; MURAH! Hanya dengan membayar Rp6.000,00 (dapat berubah sewaktu-waktu...
Kripik Kentang Ebi Kripik kentang ebi merupakan salah satu lauk/ makanan pelengkap yang cukup terkenal. Makanan khas Tanggerang ini biasa disajikan dengan nasi putih hangat atau disantap sebagai pelengkap makanan berkuah. Karena bau ebinya yang sangat menyengat, tidak semua orang menyukai lauk yang satu ini saat pertama kali mencobanya. Namun, bagi para pecinta ebi, makanan ini merupakan lauk yang tidak boleh ketinggalan dalam santapan apapun. Adapun resep dan cara membuatnya adalah sebagai berikut: I.) Bahan - 1 kg kentang - 100 gram udang kering (ebi) - 250 gram bawang merah - 5 siung bawang putih - 10 buah cabai merah besar - 1 sendok cabe merah bubuk - 1 sendok the garam - penyedap ( royko ) - 1 sendok the gula pasir - Minyak goreng II.) Cara Membuat 1. Haluskan bawang putih dan cabai merah 2. Haluskan ebi/ udang kering 3. Sangrai ebi tersebut sampai renyah dan wangi 4....
Budaya adalah suatu kebiasaan yang sudah mendarah daging dan diturunkan turun temurun melalui tiap daerah, suku, ras, dan lain lain. Indonesia adalah negara yang beragam dan majemuk. Ribuan suku dan ras yang berbeda berada dalam NKRI. Bhinneka Tunggal Ika, berbeda beda tetapi tetap satu. Sunda, betawi, batak ada beberapa contoh dari ribuan suku lainnya. Tapi tidak semua suku itu bersifat lokal. Tionghoa. Ras Tionghoa merupakan salah satu ras yang sudah mulai meningkat jumlahnya di Indonesia, saya, salah satunya. Imlek adalah budaya dari Tionghoa yang sudah tidak asing lagi di telinga kita dan diadakan tiap tahun. Saya merayakannya setiap tahun bersama dengan keluarga besar dan tidak pernah melewatkan satu tahun pun Hari Imlek. Kami hadir di sebuah tempat yg sudah ditentukan dan mengadakan jamuan makanan chinese. Yang menjadi ciri khas dari acara ini adalah saat dimana anggota keluarga yang sudah bekerja dan berkeluarga bertukar amplop yang berisi uang, yang biasa disebut juga angpao...
Masjid Raya Al-A'zhom adalah salah satu masjid yang sangat populer di kota Tangerang. Berlokasi di komplek Pusat Pemerintahan Kota Tangerang yang dapat menampung jamaah sebanyak 15.000 orang. Masjid ini dibangun di atas tanah sebesar 2,25 hektare dengan luas bangunan mencapai 5.775 m 2 . Masjid ini pertama kali diresmikan pada 23 April 2003 oleh walikota Tangerang saat itu bernama H Moch Thamrin. Di sekitar masjid terdapat sejumlah tempat wisata kuliner bagi anda yang suka wisata kuliner. Tempatnya berupa tenda-tenda pedagang kaki lima yang menjual berbagai macam makanan dan minuman, sehingga anda tidak akan merasa jenuh untuk berkunjung ke sana. Salah satu keunikan dari masjid ini yaitu kubahnya. Kubah Masjid Raya Al-A'zhom merupakan kubah masjid terbesar di dunia yang berjumlah lima buah. Empat diantaranya merupakan anak kubah dan satu diantaranya adalah kubah induk. Filosofi mengenai jumlah kubah yang berjumlah lima yaitu melambangkan ibadah sholat fardhu sebanya...
Buah tangan atau oleh-oleh merupakan suatu hal yang tak dapat terlewatkan saat berpelancong mengunjungi suatu daerah. selain sebagai buah tangan untuk orang tercinta, kita juga dapat melihat potensi dan ke-khas-an suatu daerah dari produk oleh-oleh tersebut. karena itu, biasanya oleh-oleh merupakan barang unik dan kreativ, yang tak dapat dijumpai di daerah lain. sealain itu, kreasi oleh-oleh tentunya sangat bernilai untuk dijadikan barang niaga. Di Pandeglang, banyak makanan khas yang bisa menjadi oleh-oleh saat Anda berkunjung atau berwisata ke sana, salah satunya Emping menes. Emping menes merupakan makanan tradisional olahan buah melinjo. Nama "emping menes" diambil dari "emping" atau kerupuk, dan "menes" yaitu nama Kecamatan Menes. Pandeglang merupakan salah satu sentra penghasil emping. Pohon melinjo banyak hampir di seluruh wilayah Pandeglang. Sedangkan Kecamatan Menes terkenal sebagai sentra pembuatan emping. Emping menes berbeda dengan emping lainnya karena benar-ben...
bebongko adalah sejenis kuliner yang biasanya dimakan pada saat sarapan, makanan ini jarang ditemui karena popuaritas nya yang sekarang sudah tergeser oleh ketupat sayur ataupun lontong sayur. makanan ini terbuat dari beras yang berbentuk seperti segitiga piramida. teksturnya agak lembut dibandingkan ketupat. Makanan ini terbungkus daun pisang, jika dibuka maka warna kehijauan alami daun akan terlihat. makanan ini biasanya dimakan dengan sayur pepaya dan kerupuk. Bebongko segitilu biasanya diperjual belikan oleh pedagang yang berumur lanjut, makanan ini tidak dapat ditemui di swalayan atauupun toko kue tradisional. dahulu makann ini dijadikan sebagaii makanan wajib di acara-acara besar, seperti acara perkawinan dan khitanan. untuk kuah bebongko segitilu, sayur yang digunakan biasanya menggunakan bahan dari pepaya, labu siam. atapun wortel. tambahan lainnya tergantung dari kreatifitas pembuat, yang pasti sayur pendamping bebongko haruslah bersantan. sebagai pelengka...
'Saweran! saweran!" ucap sang pembawa acara,kemudian para tamu undangan berlomba-lomba maju kedepan untuk ikut serta dalam ritual unik yang satu ini. Yak namanya 'Nyawer' atau 'Saweran'. Saweran adalah salah satu rangkaian acara pada pernikahan ketika kedua mempelai melemparkan uang koin dan campuran lain kepada para tamu undangan untuk diambil dengan cara 'berebut'. Didaerah asal Ibuku,ritual ini telah ada sejak jaman dahulu dan telah menjadi sebuah hal yang 'wajib' ada di acara seperti pernikahan,ulang tahun,40 harian,dan masih banyak lagi. Saweran ini bermaksud agar kedua mempelai bisa memiliki banyak rezeki di masa mendatang dan senantiasa berbagi kepada masyarakat sekitar. Isi dari saweran sangat beragam mulai dari uang koin,beras,beras kuning,sirih,kunyit,pemen,bunga. Masing-masing dari bahan-bahan tersebut memiliki makna tersendiri seperti berikut : 1. Beras ; menyimbolkan kesejahteraan dan kebahagiaan kepada kedua...
Baduy dibagi menjadi dua, yaitu Baduy Luar dan Baduy Dalam. Keduanya sebenarnya mempunyai budaya yang sama, tetapi Baduy Luar sudah ada beberapa perubahan karena Baduy Luar yang lokasinyadekat dengan lingkungan luar Baduy dan mereka lebih terbuka dan menerima perubahan dibanding Baduy Dalam. Artikel ini saya buat berdasarkan cerita dari teman saya mengenai pengalamannya saat menginap di Baduy dalam. Ia lupa istilah-istilah nama yang dipakai oleh warga Baduy, maka mohon maaf sebelumnya saya tidak menyebutkan istilah-istilahnya, saya hanya menjelaskan berdasarkan cerita yang ia ingat. Ada beberapa persamaan dan perbedaan dari kegiatan-kegiatan yang biasa dilakukan warga Baduy luar dan dalam, yaitu: 1. Persamaan a. &n...