dongeng cerita rakyat
216 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Tari Topeng Betawi
Tarian Tarian
DKI Jakarta

Salah satu tarian khas Betawi adalah Tari Topeng Betawi yang merupakan tarian adat masyarakat Betawi yang dipengaruhi oleh budaya Sunda, Jawa Barat. Tarian ini menggunakan topeng sebagai ciri khasnya. Tarian ini merupakan perpaduan antara seni tari, musik, dan nyanyian.Tarian Topeng Betawi ini bersifat teatrikal dan memiliki unsur komunikasi meskipun lewat gerakan. Dulu menurut kepercayaan masyarakat betawi, tari ini dipercaya dapat menjauhkan dari hal-hal yang buruk. Namun seiring dengan berubahnya zaman, tarian ini biasanya digunakan sebagai hiburan di acara adat, khitanan, pernikahan, dan untuk memeriahkan pesta. Pertunjukan Tari Topeng Betawi ini membawakan tema yang bermacam-macam, seperti kritik sosial, cerita legenda, dan sebagainya sehingga terdapat pesan yang dapat disampaikan melalui gerakan tariannya. Kostum yang digunakan dalam Tari Topeng Betawi ini juga tergantung pada tema yang dibawakan serta topeng yang digunakan para penari terbuat dari kayu & tidak memakai...

avatar
OSKM18_16618306_Siti Nurhaliza
Gambar Entri
Kisah Kampung Kresek
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
DKI Jakarta

Kampung Kresek, merupakan sebuah daerah yang sekarang lebih dikenal dengan Cakung, lebih tepatnya daerah Tipar Cakung. Pada daerah tersebut, terdapat dua buah makam yang letaknya bersebelahan. Makam tersebut bernama Situs Keramat Buyut Kresek  dan  Situs Keramat Kumpi Ibu.  Situs Keramat Kumpi Ibu terletak di sebelah barat Situs Keramat Buyut Kresek yang berada di bawah pohon besar, bernama pohon kresek. Kedua makam ini dikeramatkan oleh warga setempat. Kisah Buyut Kresek telah ada sejak zaman Kerajaan Tarumanegara. Buyut Kresek merupakan seorang Begawan yang mendapat perintah dari Prabu Purnawarman (Raja Purnawarman) untuk membuat kali Ghomati pada abat 5-6 M. Kali Ghomati yang panjangnya 11km membentang dari pusat Kerajaan Tarumanegara sampai Sakapura. Seusai pembuatan kali Ghomati, sebagaimana tercatat dalam Prasasti Tugu, Raja Purnawarman memberi 1000 ekor sapi kepada 1000 orang Brahmana di daerah yang sekarang dikenal dengan Pulo Gebang. Warga setempat...

avatar
OSKM18_16518139_Martinus
Gambar Entri
Ondel-Ondel : Sejarah Ritual
Ritual Ritual
DKI Jakarta

Ondel - Ondel adalah boneka raksasa yang terbuat dari anyaman bambu yang dihiasi dengan pakaian dan asesoris yang membuatnya terlihat seperti orang. Dalam pertunjukannya boneka ini biasanya digerakkan oleh seseorang yang ada di dalamnya dengan diiringi musik khas Betawi. Pertunjukan ondel - ondel biasanya di diadakan dalam rangka pesta rakyat seperti pesta panen, penyambutan tamu, pernikahan dan dan perayaan resmi lainnya. Konon, masyarakat menggunakan boneka raksasa ini sebagai hal yang diagungkan karena memiliki kekuatan. "Kekuatan itu diartikan masyarakat sebagai penjaga untuk menolak hal yang tidak menguntungkan". Menurut Engkong, saat mengarak ondel-ondel menuju suatu tempat, sebelumnya ada beberapa ritual yang mutlak dilakukan sebagai syarat sebagaimana orang zaman dulu lakukan. "Kalau dari orang dulu, ritualnya harus menyediakan sesajen, kembang tujuh rupa, dan kemenyan". Kebudayaan orang Betawi melakukan ritual tersebut disebabkan karena mengikuti para leluhurnya. Nam...

avatar
Oskm18_16418033_shuantdifa
Gambar Entri
Ondel-Ondel : Sejarah Ritual
Ritual Ritual
DKI Jakarta

Ondel - Ondel adalah boneka raksasa yang terbuat dari anyaman bambu yang dihiasi dengan pakaian dan asesoris yang membuatnya terlihat seperti orang. Dalam pertunjukannya boneka ini biasanya digerakkan oleh seseorang yang ada di dalamnya dengan diiringi musik khas Betawi. Pertunjukan ondel - ondel biasanya di diadakan dalam rangka pesta rakyat seperti pesta panen, penyambutan tamu, pernikahan dan dan perayaan resmi lainnya. Konon, masyarakat menggunakan boneka raksasa ini sebagai hal yang diagungkan karena memiliki kekuatan. "Kekuatan itu diartikan masyarakat sebagai penjaga untuk menolak hal yang tidak menguntungkan". Menurut Engkong, saat mengarak ondel-ondel menuju suatu tempat, sebelumnya ada beberapa ritual yang mutlak dilakukan sebagai syarat sebagaimana orang zaman dulu lakukan. "Kalau dari orang dulu, ritualnya harus menyediakan sesajen, kembang tujuh rupa, dan kemenyan". Kebudayaan orang Betawi melakukan ritual tersebut disebabkan karena mengikuti para leluhurnya. Nam...

avatar
Oskm18_16418033_shuantdifa
Gambar Entri
GPIB Immanuel Jakarta, Gereja Yang Dahulu Kala Hanya Untuk Petinggi Hindia Belanda
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
DKI Jakarta

GPIB Immanuel, atau yang dikenal dengan nama Gereja Immanuel, merupakan sebuah Gereja bersejarah yang terletak di daerah Gambir, Jakarta Pusat. Peletakan batu pertama Gereja yang dirancang oleh J.H. Horst ini dilaksanakan pada tanggal 24 Agustus 1935 dan selesai pada 24 Agustus 1939. Gereja ini dulunya bernama Willemskerk untuk menghormati raja Willem I, raja Belanda yang berkuasa dari tahun 1813 sampai tahun 1840.  Pilar-pilar putih bergaya Eropa klasik menopang teras Gereja ini. Tangga masuk Gereja ini berbahan kayu jati yang tingginya lebih dari 5 meter. Pohon-pohon rindang yang ada di halaman Gereja ini juga menambah kesan hijau pada Gereja ini. Masuk lebih dalam, bangku-bangku gereja terbentang. Ada dua bagian bangku yakni di sisi tengah dan di sisi tembok. Bangku di tengah dalam terbujur dalam beberapa baris, sementara deretan bangku sisi tembok melengkung. Hal paling menarik ketika sampai di ruang utama Gereja Immanuel Jakarta adalah pipa-pipa orgel cantik ya...

avatar
OSKM_16018098_Stefanus
Gambar Entri
Cagar Alam Rumah si Pitung
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
DKI Jakarta

Rumah si Pitung sebenarnya adalah rumah saudagar kaya yang bernama Haji Naipin. Beliau menghibahkan rumahnya kepada si Pitung. Si Pitung dikejar-kejar Kompeni Belanda karena dia penentang garis keras kompeni Belanda. Si Pitung menjadikan rumah tersebut untuk padepokan silat. Ia berniat membantu Rakyat Betawi supaya berani melawan Kompeni Belanda dan jangan mau dijajah terus. Rumah si Pitung letaknya dekat Pantai Marunda, dekat masjid Al-Alam juga. Bentuk rumahnya seperti rumah panggung dengan kamar tidur 1, ruang tamu, ruang makan, dapur, dan pintu belakang. Rumah si Pitung adalah saksi perjuangan si Pitung untuk menentang kebengisan Kompeni Belanda. Oleh karena itu, pemerintah DKI Jakarta menjadikan rumah si Pitung sebagai Cagar Budaya Betawi di Pesisir Pantai Utara Jakarta. Rumah si Pitung telah mengalami beberapa kali perbaikan sampai saat ini. Dari awal masih tanah hingga sudah diperbaiki jalanan akses menuju rumah Pitung. Dan menjadi salah satu tempat destinasi wisata jakar...

avatar
OSKM_16718362_Griselda Melania Yahya
Gambar Entri
Cagar Alam Rumah si Pitung
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
DKI Jakarta

Rumah si Pitung sebenarnya adalah rumah saudagar kaya yang bernama Haji Naipin. Beliau menghibahkan rumahnya kepada si Pitung. Si Pitung dikejar-kejar Kompeni Belanda karena dia penentang garis keras kompeni Belanda. Si Pitung menjadikan rumah tersebut untuk padepokan silat. Ia berniat membantu Rakyat Betawi supaya berani melawan Kompeni Belanda dan jangan mau dijajah terus. Rumah si Pitung letaknya dekat Pantai Marunda, dekat masjid Al-Alam juga. Bentuk rumahnya seperti rumah panggung dengan kamar tidur 1, ruang tamu, ruang makan, dapur, dan pintu belakang. Rumah si Pitung adalah saksi perjuangan si Pitung untuk menentang kebengisan Kompeni Belanda. Oleh karena itu, pemerintah DKI Jakarta menjadikan rumah si Pitung sebagai Cagar Budaya Betawi di Pesisir Pantai Utara Jakarta. Rumah si Pitung telah mengalami beberapa kali perbaikan sampai saat ini. Dari awal masih tanah hingga sudah diperbaiki jalanan akses menuju rumah Pitung. Dan menjadi salah satu tempat destinasi wisata jakar...

avatar
OSKM_16718362_Griselda Melania Yahya
Gambar Entri
MAKAM PANGERAN JAYAKARTA
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
DKI Jakarta

        Pangeran Jayakarta adalah seorang penguasa kota Pelabuhan Jayakarta, yang menjabat sebagai wakil dari Kesultanan Banten. Sebutan Pangeran Jayakarta sebenarnya bukan nama orang, melainkan sebutan nama gelar atau pangkat dari penguasa negeri Jayakarta. Menurut pemerintah Jawa Timur, Pangeran Jayakarta adalah nama lain Pangeran Ahmad Zakerta yaitu putra Pangeran Sungerasa Jayawikarta dari kesultanan Banten. Pangeran Ahmad Zakerta adalah Pangeran Jayakarta yang terakhir. Kekuasaan Banten berhasil dikalahkan dan direbut oleh Belanda setelah Pangeran Jayakarta kalah dengan pasukan VOC yang dipimpin oleh Jan Pieterszoon Coen         Makam Pangeran Jayakarta sebenarnya berada di Masjid Assalafiyah yang berada di daerah Jatinegara kaum, Jakarta Timur. Bangunan makam Pangeran Jayakarta dibangun dengan bentuk beratap joglo t...

avatar
OSKM18_16718366_MILA
Gambar Entri
Patung Pahlawan atau Tugu Tani
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
DKI Jakarta

Patung Pahlawan atau Tugu Tani Patung Pahlawan atau yang dikenal dengan Tugu Tani mempunyai warna hitam pekat dengan figur wanita yang mengenakan kebaya memberikan perbekalan kepada figur pria yang berdiri tegap menggunakan caping dan memegang senjata berlaras panjang lengkap dengan belati. Tetapi Patung Pahlawan ini mempunyai sejarah yang banyak tidak diketahui oleh orang-orang yang sering melewatinya, padahal daerah Patung Pahlawan adalah salah satu daerah yang selalu menjadi titik kemacetan setiap jam pulang kerja maupun saat jam pergi kerja. Sejarah pembuatan patung pahlawan dimulai saat Ir. Soekarno mengunjungi Uni Soviet pada Mei 1959. Presiden Ir. Soekarno berkunjung ke Uni Soviet untuk bertemu dengan Pemimpin Uni Soviet yaitu Nikita Kruschev. Pada saat berjalan-jalan Ir.Soekarno melihat patung patung bertema komunis yang tersebar di seluruh penjuru kota dan ia menyukainya. Oleh karena itu, ia bertemu dengan Matvey Manizer (Ketua USSR Academy for Arts) dan Ossip Man...

avatar
Oskm18_19718084_dhammasaputra