yogyakarta
221 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Tape Ketan Hijau Semarang
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

Tape Ketan merupakan kuliner makanan khas rakyat. Awalnya makanan ini hanya ramai diproduksi menjelang hari raya Lebaran atau acara-acara tertentu saja. Di Indonesia makanan ini akan mudah kita jumpai di Daerah Jawa Tengah, Yogyakarta, Sunda, Jawa Timur, Bahkan Di Daerah lainnya di Luar Jawa.   Bahan dan Cara Pembuatan: Tapai/ Tape adalah kudapan yang dihasilkan dari proses fermentasi dari bahan pangan berkarbohidrat dengan Ragi. Bahan baku yang digunakan biasanya singkong dan Beras Ketan kemudian diberi Ragi untuk fermentasi. Fermentasi yang dihasilkan pada umumnya berbentuk semi-cair, lunak, berasa manis keasaman, agak lengket, jika disimpan lama akan mengandung alkohol. Produksi tapai biasanya dilakukan oleh industri kecil (rumahan) atau menengah.   Cara-cara mengkonsumsinya: Selain dapat dikonsumsi secara langsung, tape dapat dijadikan olahan lain atau dicampur dengan makanan dan minuman lainnya. Tape ketan bisa dijadikan menu minuma...

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Tari serimpi
Tarian Tarian
Jawa Tengah

Srimpi adalah bentuk repertoar (penyajian) tari Jawa klasik dari tradisi kraton Kesultanan Mataram dan dilanjutkan pelestarian serta pengembangan sampai sekarang oleh empat istana pewarisnya di Jawa Tengah (Surakarta) dan Yogyakarta[1][2]. Penyajian tari pentas ini dicirikan dengan empat penari melakukan gerak gemulai yang menggambarkan kesopanan, kehalusan budi, serta kelemahlembutan yang ditunjukkan dari gerakan yang pelan serta anggun dengan diiringi suara musik gamelan.[3][4] Srimpi dianggap mempunyai kemiripan posisi sosial dengan tari Pakarena dari Makasar, yakni dilihat dari segi kelembutan gerak para penari[5] dan sebagai tarian keraton.

avatar
Pramudya_fauza_mahatva_adhitya
Gambar Entri
Mangut Ikan Mujahir Khas Magelang
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

Bahan-bahan 6 porsi 1 kg ikan mujahir bersih 50 ml santan 3 siung bawang merah 4 siung bawang putih 1 ruas jahe 1 ruas kencur 1 ruas kunyit 2 butir kemiri 3 buah cabe merah (sesuai selera) secukupnya garam gula merah / gula pasir penyedap rasa minyak untuk menggoreng daun salam Langkah   Goreng...

avatar
Naufalrasyid
Gambar Entri
Brongkos Daging - Semarang - Jawa Tengah
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

Bahan-bahan: 4 porsi   250 kg Daging, rebus hingga empuk 5 buah Tahu, goreng matang 100 gram Kacang tolo, rebus hingga empuk 6 buah Cabai rawit merah utuh 200 ml Santan kental 2 batang Serai, memarkan 2 ruas Lengkuas, memarkan 2 lembar Daun salam 300 ml Air 1 sendok teh Garam 1 sendok teh Gula 1/2 sendok teh Lada bubuk Bahan Yang dihaluskan: 2 buah Keluwak, ambil daging buah, rendam 8 buah Bawang merah 5 siung Bawang putih 5 buah Cabai merah 1 cm Kunyit 1 ruas Jahe 3 buah Kemiri   Langkah :     -Tumis bumbu yang sudah dihaluskan hingga matang dan harum   -Masukkan air, daging yang sudah empuk, kacang merah yang sudah empuk, cabai rawit, lengkuas, salam dan serai, masak hingga mendidih   -Tambahkan santan kental, tahu dan bumbui dengan garam, gula dan lada bubuk, masak hingga bumbu meresap dan air agak berkurang   -...

avatar
Naufalrasyid
Gambar Entri
Botok Ikan Asin Daun Singkong - Blora - Jawa Tengah
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

Botok ikan asin daun singkong menjadi salah satu kuliner yang kerap disajikan di sejumlah warung makan di wilayah kecamatan Palas. Daerah yang mayoritas warganya berasal dari Jawa Tengah dan Yogyakarta tidak begitu asing dengan makanan yang terbuat dari parutan kelapa dan campuran bahan lain yang dikukus dan lebih nikmat disantap dengan nasi tiwul, nasi terbuat dari singkong. Desa Tanjungsari, Kalirejo, Indagiri, Blora sejak dahulu dikenal sebagai penghasil singkong dan hasil olahannya berupa kerupuk, getuk, keripik hingga tiwul sekaligus daunnya bisa dijadikan sayuran sehingga makanan berbahan singkong cukup umum di sini, termasuk botok ikan asin daun singkong. Proses pembuatan botok ikan asin daun singkong cukup sederhana. Bahan bahan penunjang di antaranya ikan asin, daun singkong, setengah butir kelapa agak muda diparut, cabai hijau yang diiris tipis, belimbing wuluh, daun salam, daun singkong muda secukupnya dan daun pisang sebagai pembungkus. Selain itu, bumbu yang dib...

avatar
Riani Charlina
Gambar Entri
Tahu Goling - Tegal - Jawa Tengah
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Tengah

Bahan-bahan: Tahu 10 potong Taoge 1 ons Minyak goreng 1/2 gelas Bumbu-bumbu: Bawang merah 5 buah Bawang putih 2 siung Lombok merah 5 buah Seledri 1 ikat Cuka 1 sdm Gula merah 1 sdm Garam 1/2 sdm Kecap 1/2 gelas Cara membuatnya: 1. Tahu dipotong-potong, digoreng. 2. Bawang merah diiris-iris, dipotong. 3. Kecambah direndam dalam air mendidih sampai masak. 4. Seledri diiris halus. 5. Bawang putih dan lombok, garam, gula dihaluskan, ditambah air matang 1 gelas, cuka dan kecap. 6. Dihidangkan dalam piring kecil, berturut-turut ditaruh tahu, kecambah, seledri dan bawang goreng disiram dengan saos.   RM/Toko yang Menyediakan :   Warung Tahu Guling Rumah Makan Alamat: Bantul, Kec. Bantul, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55761   Sumber : Buku Mustika Rasa Sukarno Halaman 695

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Motif Batik Sido Luhur
Motif Kain Motif Kain
Jawa Tengah

Motif batik Sido Luhur  merupakan jenis batik keraton yang berasal dari Keraton Yogyakarta dan Keraton Surakarta. Di Keraton Surakarta, biasanya motif Sido Luhur dikenakan oleh temanten putri pada malam pengantin. Batik motif Sido Luhur memiliki filosofi keluhuran. Bagi orang Jawa, hidup memang untuk mencari keluhuran materi dan non materi.  Keluhuran materi  artinya bisa tercukupi segala kebutuhan ragawi dengan bekerja keras sesuai dengan jabatan, pangkat, derajat, maupun profesinya. Sementara keluhuran budi , ucapan, dan tindakan adalah bentuk keluhuran non materi. Orang Jawa sangat berharap hidupnya kelak dapat mencapai hidup yang penuh dengan nilai keluhuran. Motif Sido Luhur juga bermakna harapan untuk mencapai kedudukan yang tinggi, dan dapat menjadi panutan masyarakat. Filosofi Filosofi makna di balik motif batik Sido Luhur juga berarti berhasil mengembangkan, menyempurnakan diri menjadi manusia yang berb...

avatar
Aulahanim
Gambar Entri
Motif Batik Semen Gurdo
Motif Kain Motif Kain
Jawa Tengah

Batik motif Gurdo  berasal dari Yogyakarta. Nama Gurdo diambil dari Burung garuda, dalam kitab Mahabharata burung garuda adalah wahana (kendaraan) Dewa Wisnu yang merupakan pemelihara dan pelindung alam semesta. Bentuk ornamen gurda dalam motif semen ini, terdiri dari dua buah sayap ( lar ) dan di tengah-tengahnya terdapat badan dan ekor. Filosofi Sebagai pengingat bahwa kekuasaan adalah amanat dari rakyat, dan pemimpin harus eling (ingat) bahwa tanpa dukungan dan cinta dari rakyatnya, kekuasaannya tidak akan berarti apa-apa.     Sumber: https://www.tokoseragambatik.com/2017/11/09/batik-yogyakarta-motif-semen-dan-filosofi-luhurnya/

avatar
Aulahanim
Gambar Entri
Motif Batik Babon Angrem
Motif Kain Motif Kain
Jawa Tengah

Babon Angrem berarti ayam betina yang sedang mengerami telur. Batik babon angrem tergolong ke dalam motif batik non geometris, yaitu batik yang berbentuk flora atau fauna. Isen yang terdapat pada batik Babon Angrem adalah ukel yang diselingi dengan gambar dua unggas yang sedang berhadap-hadapan. Batik ini termasuk motif semen-latar hitam yang dipakai untuk orang dewasa dari semua golongan dan status. Motif batik ini tergolong besar-besar sehingga tidak baik dipakai oleh anak-anak. Filosofi Kasih sayang dan kesabaran ibu dalam mendidik anak-anaknya agar sifat tersebut dapat menurun ke anaknya. Batik motif ini digunakan pada saat upacara tujuh bulanan (mitoni) pada ibu hamil. Makna lain dari batik babon angrem ini adalah permohonan keturunan sebagai penyambung sejarah.       Sumber: https://www.tokoseragambatik.com/2017/11/09/batik-yogyakarta-motif-semen-dan-filosofi-luhurnya/

avatar
Aulahanim