bandung
1.272 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Bancakan
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

Bancakan adalah salah satu permainan tradisional yang berasal dari Bandung. Cara memainkan permainan tersebut adalah sebagai berikut. Mula-mula para pemain harus membuat dua buah lingkaran di tanah dengan menggunakan kayu. Dua lingkaran tersebut diberi jarak sesuai yang diinginkan, kira-kira 1 meter lalu pada lingkaran kedua diletakkan sebuah batu yang agak besar di tengahnya. Pemain yang dibutuhkan dalam permainan ini kira-kira 5 orang atau lebih. Setiap orang harus memegang 1 buah genting bekas yang sudah menjadi pecahan kecil lalu satu per satu berdiri di belakang lingkaran kedua dan mulai mencoba melempar pecahan genting tersebut ke dalam lingkaran pertama. Setelah semuanya mecoba melempar, lalu orang yang tidak dapat memasukkan gentingnya ke dalam lingkaran pertama akan menjadi 'ucing' dalam permainan. Jika ada lebih dari 1 orang yang tidak dapat memasukkan gentingnya ke dalam lingkaran, maka mereka (orang-orang yang gagal) harus mencoba melemparkan genting mereka k...

avatar
OSKM18_16018311_Renita Oktaviani
Gambar Entri
Kasepuhan Ciptagelar
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jawa Barat

Toggle navigation Tradisi Ciptagelar di Sukabumi Mampu Pertahankan Kampung Adat Oleh: Ahmad Rayadie 24 Maret, 2017 - 19:12 JAWA BARAT Abah Ugi/AHMAD RAYADIE/PR SEBAGAI wilayah yang masih memegang teguh adat istiadat leluhur, Kampung Gede Kasepuhan Ciptagelar, berada di Kampung Sukamulya, Desa Sinar Resmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi memiliki berbagai keistimewaan. Kampung Gede adalah sebuah kampung adat karena eksistensinya masih dilingkupi oleh tradisi atau aturan adat warisan leluhur. Berdasarkan data yang diperoleh, di Kasepuhan Ciptagelar jumlah warga kasepuhan sebanyak 15.795 jiwa atau 3.833 KK. Sementara warga kasepuhan yang berada di Kampung Gede Kasepuhan Ciptagelar sebanyak 338 jiwa terhimpun dalam 76 KK. Secara geografis Kampung Gede Kasepuhan Ciptagelar memiliki wilayah administrasi mencakup tiga wilayah. Wilayahnya meliputi, Kabupaten Lebak, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Sukabumi Kampung adat yang mempunyai ciri khas. Tidak hanya bentuk rumah, tapi t...

avatar
Oskm18_16018057_anisa
Gambar Entri
Adu Muncang
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

ADU MUNCANG Adu muncang merupakan permainan tradisional yang pernah populer selama setahun di Kampung Kerenceng, Desa Bojongmalaka, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung,Jawa Barat. Tujuan utama permainanini adalah mendapatkan muncang yang bisa menang melawan muncang milik orang lain. Syarat utama permainan ini hanya satu, yaitu Pohon Muncang yang sedang berbuah. Pada awalnya setiap orang akan membuat ketapel masing-masing dari bekas batang tumbuhan dan kulit sepatu sebagai dudukan batu di ketapel. Setelah itu semua orang akan berkumpul ditempat pohon muncang yang sudah berbuah tadi. Setelah itu mereka berburu muncang, menjatuhkannya dengan batu yang dilontarkan lewat ketapel yang telah mereka buat tadi. Setelah memilah-milah dan mendapatkan muncang yang mereka rasa bagus, mereka langsung mempertandingkannya. Tiap pertandingan berisi 2 orang pemain. Muncang yang menjadi jagoan mereka akan diletakan di bawah sebuah papan yang umumnya berbentuk persegi, kemudian akan ada orang...

avatar
OSKM18_16018408_Aji Gumilang
Gambar Entri
Tari Dayang Sumbi, Tari Penyambut Tamu
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Barat

Bandung Barat memang sudah dikenal dengan banyaknya tempat wisata yang menarik dan bagus untuk dijadikan spot foto, tidak hanya itu Bandung Barat juga memiliki banyak budaya yang harus dilestarikan dan ditingkatkan. Oleh karena itu, sekarang Pemerintah Kabupaten Bandung Barat memiliki tarian penyambutan dan persembahan khas Bandung Barat yang rencananya akan segera dipatenkan, yaitu Tari Dayang Sumbi. Tari Dayang Sumbi merupakan tarian khas Bandung Barat yang dipadukan dari berbagai tarian tradisional Jawa Barat dan diharapkan dapat menjadi salah satu ikon Kabupaten Bandung Barat. Tari ini berdurasi sekitar tujuh menit serta diiringi dengan musik tradisional Sunda. Pertunjukannya dibagi menjadi dua sesi yaitu tari penyambutan dan tari persembahan. Pada sesi pertama, ada 10 orang penari yang terdiri dari enam orang perempuan dan empat orang laki-laki. Sedangkan pada sesi kedua, hanya terdiri dari tujuh orang penari perempuan. Makna yang terkandung dari tari ini adalah untuk m...

avatar
OSKM_16018395_Hasna Luthfi
Gambar Entri
Kue Tradisional yang Jarang Orang Dengar
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

Mungkin Anda sering mendengar dodol khas Garut. Namun, pernahkah Anda mendengar makanan khas Garut lainnya, yaitu “Burayot ”. Memang nama “Burayot” sedikit tidak enak didengar, karena bagi sebagian orang kata “Burayot” dianggap sedikit berbau pornografis. Burayot sendiri dalam bahasa sunda berarti menggelantung, karena bentuknya yang agak panjang dan terlihat menggelembung dibagian bawahnya. Burayot terbuat dari gula merah, tepung beras, sedikit santan dan minyak goreng . Bahan yang digunakan sama dengan bahan untuk membuat kue cuhcur dan ali agrem sehingga menjadikan kue Burayot memiliki rasa yang mirip seperti kue cuhcur dan ali agrem. Bahkan saya pernah membaca bahwa kue cuhcur dan ali agrem merupakan transformasi dari kue Burayot . Kue Burayot sangat pas disantap saat hangat-hangat(baru dimasak) dengan teh tawar panas. Untuk di daerah seperti Bandung atau kota besar lainnya mungkin akan sedikit sulit untuk menemukan makanan...

avatar
OSKM18_16218051_Indah
Gambar Entri
Pentatonisme
Alat Musik Alat Musik
Jawa Barat

Pentatonis, 5 nada dasar yang menjadi dasar di musik-musik tradisional di Bandung. Gamelan namanya, bila anda sudah pernah mendengar tentangnya. Gamelan menurut saya adalah alat musik yang unik. Mengapa unik? Karena, menurut pengalaman saya, menciptakan suatu rangkayan nada dari 7 nada adalah hal yang mudah, tapi dari 5 nada, adalah suatu hal yang cukup sulit. Tapi, karena keterbatasan nada tersebut, orang-orang tradisional dapat menciptakan susunan-susunan nada yang berbeda dan unik satu sama lain. Hal ini seharusnya diapresiasikan lebih, karena hal ini sangat unik di kancah permusikan. Bayangkanlah seperti ini. Anda memiliki 7 warna untuk saling dikombinasikan menjadi warna-warna baru, sementara orang-orang tradisional hanya memiliki 5 warna, yang berarti mereka harus berfikir lebih kreatif lagi, agar mendapatkan warna baru yang belum pernah dilihat sebelumnya. Ini adalah hal yang luar biasa, dimana ini mengartikan bahwa masyarakat Indonesia di zamannya adalah masyarakat yang krea...

avatar
OSKM18_16818153_fabian akhmad sembiring
Gambar Entri
Pentatonisme
Alat Musik Alat Musik
Jawa Barat

Pentatonis, 5 nada dasar yang menjadi dasar di musik-musik tradisional di Bandung. Gamelan namanya, bila anda sudah pernah mendengar tentangnya. Gamelan menurut saya adalah alat musik yang unik. Mengapa unik? Karena, menurut pengalaman saya, menciptakan suatu rangkayan nada dari 7 nada adalah hal yang mudah, tapi dari 5 nada, adalah suatu hal yang cukup sulit. Tapi, karena keterbatasan nada tersebut, orang-orang tradisional dapat menciptakan susunan-susunan nada yang berbeda dan unik satu sama lain. Hal ini seharusnya diapresiasikan lebih, karena hal ini sangat unik di kancah permusikan. Bayangkanlah seperti ini. Anda memiliki 7 warna untuk saling dikombinasikan menjadi warna-warna baru, sementara orang-orang tradisional hanya memiliki 5 warna, yang berarti mereka harus berfikir lebih kreatif lagi, agar mendapatkan warna baru yang belum pernah dilihat sebelumnya. Ini adalah hal yang luar biasa, dimana ini mengartikan bahwa masyarakat Indonesia di zamannya adalah masyarakat yang krea...

avatar
OSKM18_16818153_fabian akhmad sembiring
Gambar Entri
Enye Singkong si Sukabumi
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

Enye merupakan makanan khas Kampung Margasari Desa Bojongkembar Kecamatan Cikembar Kabupaten Sukabumi. Makanan ini bahan dasarnya dari ketela pohon atau singkong. Proses pembuatannya sangat sederhana yaitu, singkong di kuliti dan di bersihkan, singkong diparut, singkong diberi bumbu penyedap, bahan enye yang sudah siap kemudian dibentuk diatas loyang dengan cara ditipiskan menggunakan ulekan, kukus sampai matang, setelah matang enye dijemur diatas jaring atau tempat penjemuran, enye yang sudah di kering langsung digoreng.  Walaupun enye ini terbilang makanan yang sederhana, namun penjualan enye ini memiliki angka yang fantastis mencapai 6-8 ton per minggu nya. Daerah yang memiliki angka pengiriman enye dengan jumlah yang banyak yaitu, Jakarta, Bandung, Cianjur, Bekasi, Tanggerang, Depok, dan khususnya warga-warga daerah di Jawa Barat.  #OSKMITB2018  

avatar
Ritapurnamasari
Gambar Entri
Gema Shalawat Al-Alawiyah
Alat Musik Alat Musik
Jawa Barat

Gema Shalawat Al-Alawiyah merupakan Grup Kesenian Sunda yang dipadukan dengan unsur agama Islam. Lagu lagu yang dibawakan umumnya berupa Shalwat Nabi dan lagu yang bernuansa agama islam lainnya. Namun ada juga shalawat versi bahasa sunda yang juga menyejukkan hati. Kesenian ini ada di Kampung Pasir Handap, Desa Pagerwangi, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Alat musik yang dipakai berupa: Celempung Gendang Bedug Kecrek dan kosrek Berdiri tahun 2010, grup kesenian awalnya hanya bermula dari para pemuda dan warga yang ingin melestarikan budaya seni sunda di kampungnya dan menggabungkannya dengan sholawatan. Bermodal paralon dan celempung saja pada awalnya, grup ini terus berkembang dan mendapat bantuan sumbangan dari berbagai pihak sehingga eksis sampai sekarang. Grup Kesenian ini sering tampil di acara-acara islami seperti hari raya umat islam, tampil di acara pernikahan, khitanan dll. Anggota aktif grup ini sampai sekarang ada 11 or...

avatar
OSKM18_16118035_Febriyanto