1.624 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Legenda Batu Cino
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Selatan

Seorang nenek duduk termenung di bale yang terbuat dari bambu, sementara sorotan lampu mengarah kepadanya. Kemudian, datanglah dua orang cucu kehadapannya. Mereka meminta sang nenek menceritakan sebuah dongeng seperti yang mereka lakukan setiap ingin tidur. Lantas sang nenek dengan semangat menceritakan sebuah dongeng, dongengan itu berjudul Legenda Batu Cino. Cerita sang nenek kepada kedua cucunya tersebut menjadi bingkai pembuka bagi pementasan tari kreasi Legenda Batu Cino dari Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan. Legenda Batu Cino menceritakan tentang sepasang kekasih bernama Jaka dan Hasnah. Mereka mengucapkan janji setia untuk kelak membangun rumah tangga bersama-sama. Namun Jaka mengakui belum mampu untuk mewujudkan janji surganya kepada Hasnah, ia pun lantas bertekad merantau ke negeri seberang. Tak lama setelah kepergian Jaka ke negeri seberang, datanglah seorang pedagang Palembang ke wilayah Empat Lawang. Pedagang tersebut menggunakan perahu besar menyusuri Su...

avatar
Arum Tunjung
Gambar Entri
Si Pahit Lidah dan Si Mata Empat
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Selatan

Ada dua pendekar yang gagah perkasa bernama si Pahit Lidah dan si Mata Empat. Sayangnya, mereka selalu bersaing dan merasa dirinya yang paling hebat. Hingga suatu hari, mereka bertarung untuk menentukan siapa yang paling hebat. Pertarungan berimbang. Untuk menentukan siapa yang menang, akhirnya mereka memutuskan salah seorang dari mereka untuk bertelungkup di bawah pohon aren dan lawannya akan menjatuhkan tandan bunga aren dari atas pohon secara bergantian. Dan siapa yang terkena tandan bunga aren dinyatakan kalah. Si Mata Empat mendapat giliran pertama. Si Mata Empat memiliki empat mata, yaitu dua di depan dan dua di belakang kepalanya. Dengan gesit, si Pahit Lidah memanjat pohon aren dan berhasil memotong bunganya. Sementara, si Mata Empat bertelungkup di bawah pohon aren. Karena memiliki empat mata, si Mata Empat pun berhasil menghindari bunga aren yang dijatuhkan dari pohon oleh si Pahit Lidah. Selamat lah si Mata Empat. Kini, giliran si Mata Empat memanjat pohon are...

avatar
dans suha
Gambar Entri
Cendawan Emas
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Selatan

Dahulu, di Sumidang, Sumatera Selatan, terdapat sebuah kerajaan besar. Di kerajaan itu hidup seorang pangeran bernama Serunting. Hubungan Serunting dengan adik iparnya yang bernama Aria Tebing, sedang bermasalah. Ini disebabkan oleh rasa iri hati. Serunting kepada Aria Tebing, yang berawal dari masalah tanaman cendawan atau jamur yang tumbuh di ladang mereka. Cendawan yang menghadap ke arah ladang Aria Tebing tumbuh menjadi logam emas, sedangkan cendawan yang menghadap ke arah ladang Serunting tumbuh menjadi tanaman yang tidak berguna. Suatu hari, Serunting mendatangi Aria Tebing dengan marah. Ia menantang Aria Tebing berduel. Aria Tebing meminta bantuan dan membujuk kakak perempuannya, yaitu istri Serunting untuk memberitahukan rahasia kesaktian Serunting. Ternyata, rahasia kesaktian Serunting ada pada tumbuhan ilalang yang bergetar meskipun tidak tertiup angin. Keesokan harinya, Aria Tebing dan Serunting bertemu untuk mengadu kekuatan. Namun, sebelum mereka bertanding, ter...

avatar
dans suha
Gambar Entri
Tebing Peninjauan
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Selatan

Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Musi Rawas Utara, Provinsi Sumatra Selatan, merupakan daerah yang subur. Pada zaman dahulu, di daerah itu terdapat tiga orang raja: Pangeran Mas, Raja Kubu, dan Raja Empedu. Pangeran Mas berkuasa di wilayah Lesung Batu, Raja Kubu berkuasa di Kampung Suku Kubu, sedangkan Raja Empedu bekuasa di Hulu Sungai Nusa. Ketiganya hidup rukun dan damai. Mereka tersohor dengan kelebihan masing-masing. Pangeran Mas terkenal akan kekayarayaannya, Raja Kubu tersohor akan kesaktiannya, sedangkan Raja Empedu ternama akan kearifbijaksanaannya. Alkisah, Pangeran Mas merasa kewalahan mengurus harta kekayaaannya. Ternak kerbaunya mengalami perkembangan yang luar biasa. Meskipun sudah dibantu oleh hampir seluruh penduduk Lesung Batu, Pangeran Mas tetap saja tidak mampu mengurus kerbau-kerbaunya yang terus berkembang biak dengan pesat itu. Untuk mengatasi masalah itu, Pangeran Mas berniat untuk menggadohkan kerbau-kerbaunya. Artinya, kerbau-kerbau itu akan dititipk...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Kenong Basemah
Alat Musik Alat Musik
Sumatera Selatan

Kenong basemah berasal dari Sumatera Selatan yang terbuat dari tembaga. Cara memainkannya yaitu dengan dipukul.   Sumber:  https://ilmuseni.com/seni-pertunjukan/seni-musik/nama-alat-musik-tradisional

avatar
Oase
Gambar Entri
Tebangan
Alat Musik Alat Musik
Sumatera Selatan

Tebangan berasal dari Sumatera Selatan yang hampir mirip dengan rebana. Cara memainkannya yaitu dengan dipukul.     Sumber:  https://ilmuseni.com/seni-pertunjukan/seni-musik/nama-alat-musik-tradisional

avatar
Oase
Gambar Entri
Senjang
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Sumatera Selatan

Senjang atau Besenjang adalah sastra lisan yang biasanya ditemukan di kabupaten Musi Banyuasin, Sumatra Selatan. Senjang ini merupakan puisi berbalas yang dilagukan oleh sepasang lelaki dan perempuan. Ada hal unik dari penyajiannya, yaitu antara Senjang dan musik tidak saling bertemu, artinya pada saat bersenjang musik berhenti, kalau musik berbunyi orang yang bersenjang diam sehingga keduanya tidak pernah bertemu. Kesenian senjang ini umumnya berisi nasihat, kritik (sindiran) atau perasaan bahagia yang bisa disampaikan kepada guru, orangtua, teman seperjuangan, bahkan juga pemerintah. Hingga saat ini, di beberapa daerah Musi Banyusin Senjang masih bisa dilestarikan mengingat sering adanya pementasan saat perpisahan sekolah, inagurasi, acara-acara olimpiade yang digelar pemerintah setempat, atau bahkan dalam pernikahan.

avatar
Habibi Rizqi Ramadhan
Gambar Entri
Roti Koing
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Selatan

Roti koing merupakan roti tanpa rasa sudah tidak asing di kalangan masyarakat Palembang. Nama lainnya adalah  roti raden.  Tiap kali bulan Ramadhan tiba, biasanya roti koing termasuk makanan yang wajib dihidangkan bagi keluarga di rumah-rumah di Palembang. Uniknya lagi, roti ini memang hanya ada di bulan puasa. Roti koing berbentuk bulat dan sedikit keras, tetapi tidak memiliki rasa alias tawar. Biasanya orang akan mengonsumsinya dengan cara merendam roti ini ke dalam minuman panas tertentu, misalnya teh.   Sumber: https://gpswisataindonesia.info/2017/11/camilan-khas-sumatera-selatan/

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
Telok Pindang
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Selatan

Telok Pindang umumnya dibuat dari telur ayam. Cara pembuatannya yaitu telur direbus dengan daun salam, daun jambu atau kulit bawang merah dan serai. Saat setengah matang, telur dikeluarkan dari panci, tekan hingga kulitnya retak-retak. Kemudian rebus kembali hingga matang. Ketika dikupas, telur akan bermotif abstrak seperti  batik . Telur ini bisa dimakan begitu saja atau dijadikan lauk makan. Rasanya sedap karna direbus dengan bumbu-bumbu dapur.   Sumber:  https://gpswisataindonesia.info/2017/11/camilan-khas-sumatera-selatan/

avatar
Sobat Budaya