Papua, salah satu daerah dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia ini memang mempunyai beribu ribu keunikan, kekhasan, serta budaya setempat yang unik. Salah satunya yaitu tradisi bakar batu. Tradisi Bakar Batu merupakan salah satu tradisi penting di papua yang berupa ritual memasak bersama-sama warga 1 kampung yang bertujuan untuk bersyukur, bersilaturahim (mengumpulkan sanak saudara dan kerabat, menyambut kebahagiaan (kelahiran, perkawinan adat, penobatan kepala suku), atau untuk mengumpulkan prajurit untuk berperang. Tradisi Bakar Batu umumnya dilakukan oleh suku pedalaman/pegunungan, seperti di Lembah Baliem, Paniai, Nabire, Pegunungan Tengah, Pegunungan Bintang, Jayawijaya, Dekai, Yahukimo dll. Kenapa sih disebut bakar batu? yap, tradisi ini benar - benar membakar batu lalu menggunakan batu yang sudah dibakar tadi untuk diletakan diatas tumpukan daging atau makanan sehingga makanan itu matang. Namun di masing-masing tempat/suku, disebut dengan berbagai nama, misalnya...
Indonesia kaya akan suku yang didalamnya memiliki beragam adat dan budaya yang membuat siapa saja yang melihatnya pasti takjub. Salah satu budaya bangsa yang populer hingga dilirik oleh wisatawan mancanegara adalah pertunjukan suku Papua yang menggunakan alat musik khasnya bernama tifa. Instrumen musik ini terbilang unik dan adanya di Papua saja. Untuk lebih jelasnya, kami bagikan infonya di sini. Simak sampai tuntas ya. Pengertian Tifa Tifa merupakan salah satu dari ragam alat musik Papua yang paling populer yang mana menjadi identitas khas bagi masyarakat Papua. Tifa dimainkan dengan cara dipukul layaknya gendang dan dimainkan oleh pria dewasa. Biasanya alat musik tradisional Papua ini dimainkan pada acara-acara adat ritual. Bahan pembuatan tifa berasal dari kayu khusus bernama lenggua yang dipercaya memiliki tingkat kekuatan lebih baik daripada jenis kayu lainnya. Lenggua disebut-sebut menjadi jenis kayu kualitas terbaik karena ketebalan dan kekokohannya. Proses pemb...
Sempat menjadi bahan berita utama bagi masyarakat Papua Barat untuk mencari jenis tanaman ini. Berdasar cerita yang ada, bunga ini bisa berubah menjadi ular lalu pergi dari tempat dia diperlihara. Tanaman ini unik, karena dipercaya khasiatnya. https://twitter.com/PuBudaya
Alkisah pada masa silam di Papua, hiduplah seorang laki laki bernama Woiram dan istrinya Bonadebu. Mereka penghuni kampung Merem. Woiram tak tinggal serumah dengan istrinya. Hal itu dilakukannya karena tujuan Woiram menikahi Bonadebu hanyalah untuk menjaga harga dirinya sebagai seorang lelaki. Woiram sama sekali tak ingin memiliki anak dari perkawinannya. Rumah tangga yang dilalui Woiram dan Bonadebu yang semula harmonis, lama lama terasa hambar. Sebagai seorang wanita normal, tentu saja Bonadebu ingin memiliki anak. Hari demi hari berlalu, keinginan Bonadebu tak ditanggapi sedikitpun oleh Woiram. Ia tak tergugah sama sekali untuk memenuhi keinginan istrinya. Kejenuhan melakukan kegiatan sehari hari membuat Woiram merasa lelah. Ia ingin sekali mencari suasana baru. Tak disangka keinginan memiliki seorang anak mulai terbersit di hati Woiram. Keinginan itu makin lama makin kuat. Namun demikian Woiram malu untuk mengutarakan keinginannya itu pada Bonadebu. Setiap malam ia hanya b...
Cerita ini mengisahkan tentang warga Desa Bilai yang merasa khawatir karena banyak warga yang meninggal dunia akibat wabah penyakit yang tidak diketahui jenisnya. Mereka segera memanggil orang pintar untuk mencari cara mengusir wabah itu. Warga akhirnya memenuhi perintah sang orang pintar untuk membawa seekor biawak dari Gunung Zege yang dapat mengabulkan segala macam permintaan. Namun, kerakusan warga mulai muncul. Mereka meminta banyak uang dari biawak Zege dengan mengorbankan sepuluh ekor babi untuk setiap permintaan. Akhirnya babi menjadi langka dan warga menjadi kesusahan. Kemudian mereka memutuskan untuk tidak menggantungkan hidup mereka lagi kepada biawak dan mengembalikan biawak ke asalnya. Kisah ini mengajari kita untuk selalu menjaga keseimbangan alam dengan cara tidak serakah dalam memanfaatkan alam demi kepentingan pribadi karena pada akhirnya perbuatan itu akan merugikan kita sendiri.
Tahukah Anda bahwa ada hal atau tempat yang dapat membuktikan sejarah? Benda atau tempat tersebut biasanya disebut sebagai monumen sejarah. Karena sejarahnya yang panjang, Indonesia memiliki banyak monumen bersejarah yang memiliki arti tertentu. Apa saja jenis peninggalan sejarah yang ada di Indonesia? Selengkapnya bisa kamu pelajari di sini, ya! Arca Patung adalah patung yang terbuat dari batu atau perunggu. Contoh patung yang ada di Indonesia, seperti patung Ganesha, patung Prajnaparamita, patung Buddha Amarawati, dan masih banyak lagi. Benteng Benteng adalah bentuk konstruksi yang sengaja dibuat untuk keamanan dan pertahanan selama perang. Contoh monumen bersejarah berupa benteng antara lain: Benteng Portugis di Jepara Jawa Tengah. Benteng Pendem di Cilacap Jawa Tengah. Benteng Otanah di Sulawesi untuk melindungi raja. Benteng Fort de Kock di Sumatera Barat dibangun oleh Belanda. Candi Candi merupakan bangunan kuno yang terbuat dari batu sebagai tempat pemujaan...