Honje atau kecombrang adalah sejenis tumbuhan rempah yang bunga, buah dan bijinya bisa dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Di Indonesia sendiri terdapat banyak sebutan untuk sayuran ini diantaranya: kincung (Medan), kincuang dan sambuang (Minangkabau), patikalla (Sulawesi), kecicang (Bali). Sambal honje merupakan sambal khas daerah Labuan, Pandeglang, Banten. Sambal Honje memiliki rasa pedas dengan aroma khas bunga honje yang segar. Bahan : 1 buah Terasi bakar 1 siung bawang putih 2 siung bawang merah 3 buah cabai rawit merah 4 buah cabai merah keriting 1/2 buah honje/bunga kecombrang Garam Cara Membuatnya : 1. Potong honje lalu iris tipis 2. Taruh potongan honje di dalam mangkuk, lalu beri sedikit garam 3. Remas honje, lalu bilas dengan air, tiriskan 4. Iris tipis bawang putih dan merah 5. Ulek irisan bawang putih dan merah, tambahkan cabai rawit, cabai merah keriting, lalu terasi yang sudah dibakar dan g...
Sambal ini berasal dari tanah Sunda, tepatnya di daerah Kec. Labuan Kab. Pandeglang, Banten. Sambal bercita rasa unik yang berasal dari harum bunga kecombrang ini paling pas jika di santap bersama dengan nasi liwet. Rasa pedas dengan aroma khas bunga honje yang segar dan renyah pada sambal ini sangat cocok sebagai pendamping makan ikan bakar, ayam goreng, dll. Kecombrang atau honje (Etlingera elatior) adalah sejenis tumbuhan rempah yang bunga, buah, dan bijinya bisa dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Di Indonesia terdapat banyak sebutan untuk sayuran ini, diantaranya: kincung (Medan), kincuang dan sambuang (Minangkabau), patikalla (Sulawesi), kecicang (Bali). Batang muda pada tanaman ini sering disebut juga Bongkot, biasanya digunakan untuk campuran sambal matah di Bali. Resep: Bahan 1 buah Terasi bakar 1 siung bawang putih 2 siung bawang merah 3 buah cabai rawit merah...
Leumang atau lemang merupakan makan dengan bahan utama beras ketan putih. Lemang di daerah Banten tidak jauh berbeda dengan makanan sejenis lemang di Minangkabau Sumatera Barat, yang membedakan adalah lemang Minangkabau dimasak menggunakan bumbu, yiatu rempah-rempah sebagai campuran santan. Sedangkan leumang tidak menggunakan bumbu rempah-rempah. Makanan ini tergolong makanan ringan dan hanya banyak dibuat oleh masyarakat Banten terutama di bulan puasa yaitu sebagai makanan berbuka puasa, sedangkan dihari-hari biasa jarang hanya diketemukan di toko-toko kue atau pasar-pasar tradisional. Menurut informasi leumang tidak termasuk dalam jenis makanan sesaji atau perlengkapan upacara adat, tetapi lebih kepada makan istimewa pada hari raya Idul Fitri, Mauludan, buka puasa, pesta perkawinan dan pesta sunatan. Bahan utama lemang adalah beras kean putih dan kelapa tua, untuk satu liter beras ketan diperlukan santan dari satu buah kelapa yang sudah cukup tua ditambahkan sedik...