Tas salah satu aksesories yang telah menjadi bagian keseharian dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Bahkan hal ini telah dijadikan nenek moyang manusia selama ratusan tahun yang lalu. Tidak terkecuali dengan suku-suku tradisional yang mendiami bumi nusantara. Salah satunya adalah Suku Baduy di Pegunungan Kendeng, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten. Suku Baduy juga memiliki tas yang terbuat dari bahan alami koja atau jarog, tas ini menjadi bagian suku baduy dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Terbuat dari kulit kayu Pohon Teureup atau terap yang memiliki ketahanan terhadap rayap, koja diproduksi dengan cara yang tradisional. Proses ini dimulai dengan mencari jenis pohon tersebut di pedalaman hutan. Setelah kulit pohon ditemukan, proses selanjutnya adalah mengambil kulit pohon yang akan dijadikan sebagai bahan dasar tas koja. Kulit pohon ini akan dijemur sampai kering lalu akan dijadikan serabut guna memudahkan dalam pembuatan benang. Benang yang telah ter...
Topi Boni merupakan nama topi khas dari daerah Kabupaten Tangerang. Pada tahun 1800-an sampai awal 1900-an, Kabupaten Tangerang dikenal sebagai pusat kerajinan topi bambu. topi bambu dari Tangerang ini diekspor ke Amerika dan Eropa. bahkan, topi bambu Tangerang dikabarkan pernah merajai Paris. Dalam rangka mencari kembalu pusat-pusatproduksi topi bambu pada zaman itu berada di daerah Cikupa, Tigaraksa, dan Balaraja. Komunitas TopiBambu menemukan sebuah kampung yang masih memiliki sisa-sisa penganyam topi bambu. Kampung itu adalah Kampung Ciakar yang terletak di Desa Ciakar, Kecamatan Panongan. Komunitas TopiBambu mendata setidaknya masih ada sekitar 20 orang pengrajin topi bambu di Kampung Ciakar. Adapun jenis topi bambu yang dianyam oleh pengrajin di Kampug Ciakar adalah topi bambu jenis tudung belenong, capio, dan peradah. Tudung belenong adalah sejenis topi bambu yang bentuknya menyerupai belenong (bundar) sehingga disebut dengan tudung belenong. Capio ada...
Banten merupakan provinsi yang baru lahir pada tahun 2000 hasil pecahan dari Provinsi Jawa Barat. Sebagai provinsi yang baru terbentuk, tentu saja kebudayaannya merupakan hasil dari adaptasi kebudayaan Jawa Barat. Selain itu, budaya Banten pun juga dipengaruhi oleh daerah lain, seperti Sumatra. Hal ini dikarenakan, Banten merupakan sebuah kota pelabuhan yang sangat maju pada zaman dahulu sehingga memungkinkan terjadinya pertukaran, asimilasi, dan akulturasi budaya. Baju tradisional Banten juga merupakan hasil adaptasi dari daerah lain, terutama Jawa Barat. Hal ini dapat diketahui dari motif dan corak dari pakaian adat Banten yang memiliki banyak kemiripan dengan Jawa Barat (Suku Sunda). Secara umum, busana adat Banten terbagi menjadi tiga berdasarkan fungsinya. Diantaranya adalah pakaian adat pengantin, baju pangsi, dan pakaian adat Baduy (salah satu suku yang mendiami wilayah Banten). Berikut ini penjelasannya: 1. Pakaian Adat P...
Masyarakat Tionghua yang sudah bergenerasi-generasi di Tangerang Kota sering disebut dengan panggilan Ciben yang memiliki kepanjangan Cina Benteng. Cina Benteng memiliki tradisi dan budaya yang merupakan gabungan dari tradisi Cina dan juga tradisi setempat, tradisi Betawi. Karena itu banyak budaya Ciben yang terlihat seperti campuran. Salah satunya adalah pakaian adatnya. Pakaian adat Ciben untuk pria berupa baju koko hitam dan celana panjang, juga di sertai topi yang menyerupai caping. Sedangkan untuk perempuan memiliki nama hwa kun (dari bahasa hokkien). Hwa kun merupakan blus, bawahan lengkap, hiasan kepala dan tirai penutup wajah. Selain Hwa Kun, Kebaya Encim juga sering digunakan oleh perempuan Ciben. OSKMITB2018
Akar Bahar adalah tanaman laut yang dapat ditemukan 600 meter di bawah permukaan laut. Untuk membuat Gelang Akar Bahar, tidak sembarang akar bahar yang bisa dijadikan gelang. Hanya akar yang 'terisi' energi khusus yang bisa dijadikan gelang bahar, karena tidak semua akar memiliki energi yang dipercaya menjadi tuah dari Gelang Akar Bahari. Gelang ini dipercaya memiliki Khodam Putih (linuwih) yang melindungi sekaligus membentengi pemiliknya dari serangan yang bersifat melukai atau merugikan. Pembuatan Gelang Akar Bahari ini cukup banyak ritualnya dan membutuhkan waktu yang lama. Sehingga pada dasarnya tidak semua orang dapat memiliki gelang bertuah asal Lebak ini. #FITB2018 #OSKMITB2018 #lestarikanbudayabangsa
Banten merupakan salah satu dari sekian banyak propinsi yag berada di Indonesia yang memiliki banyak kebudayaan, salah satunya adalah pakaian adat tradisonal. Pakaian tradisional khas Banten salah satunya adalah pakaian Pengantin Banten Kebesaran, pakaian Adat suku Baduy, Banten Gaya Tangerang. Pakaian-pakaian tersebut biasa digunakan sebagai upacara pernikahan, upacara adat, saat ritual, dan lain - lain. Sesuai dengan namanya, pakaian Pengantin Banten Kebesaran digunakan saat upacara pernikahan. Kedua mempelai menggunakan kain beludru yang dibalut dengan warna hijau dan hitam. Untuk hiasannya, mempelai pria mengenakan penutup kepala yang disebut dengan makutaraja. Sedangkan mempelai wanita memakai penutup kepala bernama makuta. Tambahan hiasan lainnya yaitu selop dan tombak pendek senagai hiasan untuk mempelai pria. Dan mempelai wanita menggunakan kalung,...
Batik merupakan kain yang digambar menggunakan canting/cap, atau bisa juga dengan printing. Batik merupakan kain khas Indonesia yang sudah diakui oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO), yaitu badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di bidang keilmuan dan budaya pada tanggal 2 Oktober 2009, sehingga pada hari tersebut, kita merayakannya sebagai Hari Batik Nasional. Motif batik yang terkenal adalah motif batik dari kota Pekalongan, Solo, dan Jogjakarta. Ternyata tidak hanya kota tersebut, Banten juga memiliki motif banten sendiri yang menggambarkan ciri khas dari daerah banten itu sendiri, terutama dari motif, warna, dan filosofinya. Salah satu motif batik banten adalah motif kaibonan. Motif kaibonan diambil dari nama sebuah bangunan pagar yang mengelilingi Keraton Istana Banten, maka dari itu, motif batik kaibonan ini mirip dengan bangunan pagar tersebut. OSKMITB2018
Seperti yang kita tahu, setiap daerah di Indonesia pasti punya bermacam-macam kebudayaan lokal yang menjadi ciri khas daerahnya. Entah itu bangunan bersejarahnya, makanan dan minuman tradisionalnya, pakaian adat, tarian serta pertunjukan seni lainnya, dan lain-lain. Tidak hanya itu, dalam hal mode berbusana pun menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Selain batik, tenun juga merupakan mode berbusana yang sudah dikenal luas di masyarakat Indonesia bahkan dunia. Daerah pengrajin tenun di Indonesia antara lain: Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, dan Nusa Tenggara. Setiap daerah tentu mempunyai keunikan serta ciri khasnya masing-masing. Namun, tahukah kamu, Suku Baduy di Banten juga memiliki kain tenun yang sangat khas? Para perempuan suku Baduy yang bermukim di pengunungan Kendeng, Leuwidamar ini biasanya diajarkan menenun sejak usia dini. Uniknya, kegiatan menenun ini hanya boleh dilakukan oleh kaum perempuan saja. Konon, jika ada kaum laki-laki yang...
Provinsi Banten yang terletak di ujung Pulau Jawa telah berdiri pada awal tahun 2000. Kebudayaan yang berada di provinsi ini banyak dipengaruhi oleh kebudayaan sunda. Hal ini dikarenakan sebelumnya banten adalah bagian dari Provinsi Jawa Barat yang kemudian memisahkan diri. Kebudayaan yang ada pada provinsi ini sangat beragam, salah satunya adalah pakaian adat Banten. Berdasarkan kegunaan dan bentuknya, salah satu pakaian yang banten punya adalah pakaian adat pengantin. Pakaian ini digunakan oleh para mempelai ketika acara resepsi pernikahan dilaksanakan. Pakaian ini mirip dengan pakaian pengantin sunda dilihat dari motif dan desainnya. Untuk pria menggunakan atasan baju koko dengan kerah, kain samping atau batik banten sebagai bawahan, sabuk dari kain batik, penutup kepala, selop, sebilah parang/keris/golok sebagai pelengkap. Sedangkan untuk wanita memakai baju kebaya sebagai atasan, dengan bawahan berupa kain samping atau batik, selendang untuk dibahu, hiasan k...