748 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Kegunaan dari Bagian-bagian Senjata Kujang
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

                     Kujang adalah senjata tradisional khas Jawa Barat, senjata ini mulai dibuat sekitar abad ke-8 atau ke-9. Biasanya kujang ini berukuran antara 20 sampai 25 cm.                    Senjata tradisional ini memiliki bagian-bagian dan fungsinya dari masing-masing bagian. Bagian ujung kujang disebut Papatuk atau Congo, bentuknya menyerupai panah, dan berfungsi sebagai pencongkel. Selanjutnya, ada Eluk atau Silih, ada pada bagian punggung kujang yang fungsinya untuk mencabik tubuh musuh. Ada juga bagian yang disebut Pamor yang motifnya seperti garis-garis, bagian ini memiliki nilai artistik sekaligus tempat untuk menyimpan racun. Dibagian punggung terdapat lubang-lubang kecil berjumlah antara 5-9 yang disebut Mata. Bagian tajam dipunggung kujang disebut Tonggong. Tadah adalah lengkungan dibagian perut kujang, yang berfungsi sebagai penusuk tubuh lawan. Cincin yan...

avatar
OSKM18_19718212_Hani Khairunnisa
Gambar Entri
Bedil Cipacing
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

Bedil Cipacing   Bedil atau yang dalam bahasa Indonesia berarti senapan merupakan salah satu senjata yang sudah lama dikenal oleh bangsa Indonesia karena termasuk salah satu senjata yang dipakai masyarakat Indonesia untuk melawan para penjajah. Di masa perang melawan penjajah demi memperjuangkan kemerdekaan tersebut, para pejuang di masa kolonial sebenarnya masih sangat minim persejataan jika dibandingkan dengan senjata modern yang dipakai para penjajah. Diantara megahnya tank baja dan segala senjata api milik kolonial, para pejuang masih menggunakan persenjataan sederhana. Salah satunya  yang mungkin pada saat itu terbilang lebih mewah daripada senjata lainnya ialah senapan angin. Berbicara tentang senapan angin, senjata yang bernilai sejarah tersebut sampai saat ini masih banyak digunakan, seperti misalnya untuk olahraga berburu. Karenanya, banyak industri lokal yang memproduksi senapan angin yang berkualitas tinggi. Salah satu diantaranya sentra industri lok...

avatar
OSKM_19718244_Silvia Nurul Jihan
Gambar Entri
Dagadu
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pembaca pasti banyak yang berpikir, Dagadu itu bukan senjata. Tapi kok ditaruh di kategori senjata? Jadi gini, Dagadu sebenarnya adalah suatu bahasa sandi asal Jogjakarta. Memang bukan bahasa resmi, melainkan bahasa buatan atau slang yang untuk membacanya diperlukan enskripsi. Lalu kenapa bahasa Dagadu ini masuk ke kategori senjata? Karena sandi Dagadu ini pernah digunakan dalam perjuangan Pangeran Diponegoro melawan penjajah. Pasalnya, pada jaman penjajahan dulu, interaksi antar pribumi sangat diawasi ketat. Khususnya di jogja. Oleh karena itu, digunakanlah bahasa sandi Dagadu ini, supaya penjajah tidak bisa memahami pesan yang berhubungan dengan perlawanan. Dagadu sendiri memiliki arti 'matamu'. Berikut cara mengenskripsi bahasa sandi Dagadu, menurut http://jebule.blogspot.com/2009/01/dagadu-matamu-kok-bisa.html?m=1 : Baris pertama ditukar dengan baris ketiga, dan baris kedua ditukar dengan baris keempat. Di jogja gaya bahasa ini dikenal juga dengan bahasa walikan (wa...

avatar
Oskm18_16818135_dyah
Gambar Entri
Senjata Traditional Suku Baduy
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

Senjata merupakan keharusan bagi setiap suku yang ada di Indonesia. Salah satunya adalah senjata tradisional khas suku Baduy yaitu Bedog dan Beliung. Karena suku ini suka sekali berkelana dari satu pulau ke pulau lain, dari satu hutan ke hutan yang lain, tentu saja mereka perlu membawa dan menggunakan senjata tersebut untuk menyerang ataupun mempertahankan diri mereka dari ancaman dengan menggunakan Bedog dan Beliung. Bedog atau dalam bahasa Indonesia bisa disebut juga dengan golok terdiri dari dua macam, yaitu bedog polos   dan bedog pamor. Bedog polos dibuat menggunakan besi baja per pegas bekas dari kendaraan bermotor yang ditempa berulang-ulang. Bedog ini digunakan oleh orang Baduy untuk menebang pohon, mengambil bambu, dan keperluan lainnya. sedangkan Bedog Pamor Proses pembuatannya lebih lama dan memerlukan pencampuran besi dan baja yang khusus. Bedog pamor memiliki urat-urat   atau motif gambar yang menyerupai urat kayu dari pangkal hingga ujung b...

avatar
OSKM18_16018134_MarthaTania Oktorani
Gambar Entri
Kalawai
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Maluku

Bagi masyarakat Maluku pasti sudah tidak asing lagi dengan senjata tradisional ini, yaitu kalawai. Bagi kita yang belum tahu, bisa menjadi pengetahuan bagi kita tentunya. Kata kalawai sendiri berasal dari kata bahasa asli daerah Maluku, terkhusus daerah Maluku Tengah ( Ambon, Haruku, Pulau Seram, Nusalaut, Buru dll ). Kata kalawai yaitu berasal dari dua kata, yakni 'kala' dan 'wai'. 'Kala' mempunyai arti tikam dan 'wai' mempunyai arti air. Jadi secara harfiah kata 'kalawai' berarti menikam air. Kalawai merupakan senjata tradisional khas daerah Maluku. Bentuk kalawai ini yaitu mirip seperti tombak akan tetapi bentuk dari kalawai sendiri biasanya sebuah pegangan yang terbuat dari kayu ataupun buluh yang sedikit lebih panjang dari tombak. Ujung buluhnya diberi besi tajam dan lebih dari satu karena akan diikat melingkari buluh tersebut. Perbedaan yang paling terlihat dari kalawai dan tombak yaitu pada ujung atau matanya. Jika tombak yang umumnya bermata 1, maka kalawai bermata 3 yan...

avatar
Oskm18_16918255_wahyu
Gambar Entri
Silat Sera Buhun
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

Silat Sera Buhun adalah salah satu aliran silat yang berada di Jawa Barat. Dari beberapa silat yang berkembang di Jawa Barat seperti silat Cimande, silat Cikalong, silat Syahbandar, dll., silat Sera Buhun adalah aliran silat yang paling sedikit praktisinya dan bahkan hampir punah. “Perguruan silat Sera di Indonesia bisa dihitung jari, itu juga termasuk yang sudah tidak aktif”, jelas Kang Asep Wahyu yang merupakan salah satu guru silat Sera di Bandung. Bahkan silat ini sempat dinyatakan punah dalam siaran televisi belanda tahun 2013 silam. Awal mulanya silat Sera ini dibuat oleh seorang panglima perang dari kerajaan Demak. Silat ini ditujukan sebagai silat untuk perang. Namun, silat ini hanya diajarkan turun temurun pada satu kalangan keluarga saja. “Namanya “Rukun wargi”, jadi hanya untuk keluarga dan saudara. Dulu itu kalau mau belajar silat Sera bakal ditanya ayahnya dan ibunya siapa, kalau tidak dikenal ya tidak boleh” tambah Kang Asep. Wal...

avatar
OSKM18_16718004_Farrel Dzaudan Naufal
Gambar Entri
Keris Mageti
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Timur

Keris Mageti adalah keris yang dibuat oleh para empu dari daerah Magetan. Keris ini diperkirakan pembuatannya pada tahun 1650 an. Keris pusaka ini juga menjadi simbol sebagai salah satu keris andalan pada jaman dahulu. Keris Mageti memiliki khasiat untuk ketentraman dan kebahagiaan bagi pemiliknya, juga memudahkan jalan rezeki dan memudahkan mempengaruhi orang lain.    

avatar
OSKM18_16118005_Resmila Rudjito
Gambar Entri
Kawali #SBM
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Sulawesi Selatan

Kawali Merupakan Pusaka Bugis Makassar dengan bentuk yang khas, bilah yang pipih bersisi tajam tunggal atau ganda, dengan panjang mencapai sekitar 30 Cm dengan bentuk asimetris dan bilahnya kerap kali dihiasi dengan pamor.

avatar
Sri sumarni
Gambar Entri
Golok Betok
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
DKI Jakarta

Keragaman etnis dan budaya menjadi ciri khas dan kekayaan tersendiri bangsa Indonesia, dibandingkan dengan bangsa-bangsa lain. Uniknya, setiap etnis di Indonesia memiliki senjata khas yang menjadi simbol kebesaran dari sejumlah etnis tersebut. Etnis Jawa misalnya, memiliki keris sebagai senjata kebesaran mereka, etnis Sunda terkenal dengan kujangnya, etnis Madura terkenal dengan celuritnya, dan etnis Betawi yang masyhur dengan Golok Betoknya yang berumur 800 tahun. Sebagai sebuah senjata pusaka, keberadaan Golok Betok merupakan fase awal asal muasal senjata dalam sejarah nusantara. Bahkan, sebelum senjata khas Jawa Barat kujang ada, Golok Betok sudah ada konsepnya terlebih dahulu. Namun, karena Kerajaan Padjajaran memohon kepada Sang Empu agar dibuatkan secepatnya sebuah senjata bernama kujang, pembuatan Golok Betok menjadi tertunda. “Saat ini keberadaan Golok Betok yang dulunya biasa digunakan para jagoan dari Betawi sudah hampir punah,” cerita Aziz Munandar, ahli peng...

avatar
Deni Andrian