Lamaran Dalam Adat Keraton Yogyakarta |
https://budaya-indonesia.org/Lamaran-Dalam-Adat-Keraton-Yogyakarta |
Apabila kedua calon pengantin sudah setuju untuk membina rumah tangga maka pihak calon pengantin pria akan menyatakan kesungguhannya melalui upacara lamaran. Setelah diterima dengan baik oleh keluarga Sultan, maka proses berikutnya adalah penentuan tanggal pernikahan berikut semua prosesi yang me... |
Ritual DI Jogjakarta |
Majang & Pasang Tarub |
https://budaya-indonesia.org/Majang-Pasang-Tarub |
Inti dari upacara Majang & Pasang Tarub ini adalah menghias tempat-tempat yang akan dijadikan lokasi pelaksanaan seluruh prosesi Dhaup Ageng . Tentunya tidak hanya menghias, tetapi juga memohon agar semua pelaksanaan acara berlangsung dengan lancar. Di dalam keraton semua ini disimbolkan d... |
Ritual DI Jogjakarta |
Nyantri |
https://budaya-indonesia.org/Nyantri |
Nyantri merupakan upacara peyambutan calon mempelai pria beserta seluruh keluarganya untuk memasuki lingkungan Keraton Yogyakarta. Nyantri diibaratkan sebagai proses memperkenalkan calon mempelai pria mengenai adat istiadat, peraturan, serta keseharian keluarga kerajaan. Kerabat Sultan mewaki... |
Ritual DI Jogjakarta |
Siraman |
https://budaya-indonesia.org/Siraman-1 |
Prosesi nyantri kemudian dilanjutkan dengan Siraman , yaitu ritual memandikan kedua calon mempelai. Siraman memiliki makna membersihkan atau mensucikan kedua mempelai dari segala keburukan secara lahir dan batin. Siraman dilakukan oleh ibu, calon ibu mertua, serta kerabat calon mempelai wani... |
Ritual DI Jogjakarta |
Tantingan |
https://budaya-indonesia.org/Tantingan |
Tantingan adalah sebuah prosesi pemanggilan calon mempelai wanita oleh Sultan. Dalam prosesi ini, Sultan akan menanyakan kemantapan hati dan kesiapan calon mempelai wanita untuk menikah dengan pria yang telah meminangannya. Dahulu prosesi tantingan merupakan hari dimana Sultan memberitahukan de... |
Ritual DI Jogjakarta |
Midodareni |
https://budaya-indonesia.org/Midodareni |
Midodareni berlangsung malam hari sebelum prosesi inti pernikahan dimulai. Midodareni adalah bentuk dari permohonan calon mempelai wanita agar seluruh prosesi pernikahan esok hari berjalan dengan lancar. Midodareni berasal dari kata “bidadari”. Hal ini merupakan simbol dan permo... |
Ritual DI Jogjakarta |
Panggih |
https://budaya-indonesia.org/Panggih |
Upacara panggih merupakan prosesi bertemunya sepasang pengantin setelah sah menjadi suami istri. Mempelai pria yang datang dari Kasatriyan serta mempelai wanita dari Sekar Kedhaton dipertemukan di Tratag Bangsal Kencana . Secara bergantian pengantin pria yang membawa 4 gulungan daun sirih... |
Ritual DI Jogjakarta |
Tampa Kaya |
https://budaya-indonesia.org/Tampa-Kaya |
Usai melangsungkan prosesi panggih , upacara dilanjutkan dengan prosesi tampa kaya . Pada prosesi ini, mempelai pria menuangkan beberapa keping uang logam dan berbagai macam biji-bijian untuk diterima mempelai wanita. Tampa kaya menyimbolkan bentuk tanggung jawab suami untuk memberikan nafkah... |
Ritual DI Jogjakarta |
Dhahar Klimah |
https://budaya-indonesia.org/Dhahar-Klimah |
Prosesi selanjutnya adalah dhahar klimah yang dilangsungkan di gadri (serambi belakang) Kasatriyan . Dhahar klimah merupakan prosesi perjamuan makan kedua mempelai pengantin. Mempelai pria akan mengepal nasi beserta lauk pauknya berjumlah tiga buah. Nasi kemudian diberikan kepada mempelai... |
Ritual DI Jogjakarta |
Upacara Jangan Menir |
https://budaya-indonesia.org/Upacara-Jangan-Menir |
Setelah resepsi usai diselenggarakan, kedua mempelai pengantin melakukan prosesi terakhir rangkaian pernikahan yaitu pamitan . Pada masa sebelum Sri Sultan Hamengku Buwono IX, upacara ini dikenal dengan nama Upacara Jangan Menir . Pasangan pengantin akan mengenakan busana Jangan Menir , dimana... |
Ritual DI Jogjakarta |