|
|
|
|
Tsunami dalam Bahasa Daerah Tanggal 27 Mar 2018 oleh Ari Vanuaranu. |
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, tsunami adalah gelombang laut dahsyat (gelombang pasang) yang terjadi karena gempa bumi atau letusan gunung api di dasar laut (biasanya terjadi di Jepang dan sekitarnya). Jelas bahwa istilah ini merupakan kata serapan dari bahasa Jepang, tapi apakah tidak ada padanan di dalam bahasa Indonesia?
Di dalam bahasa Melayu mungkin tidak ada atau memang belum ditemukan, tapi di dalam beberapa bahasa daerah lain terdapat istilah-istilah yang berpadan dengan kata "tsunami" dari bahasa Jepang. Contoh yang lazim digunakan di Aceh adalah ië beuna (air benar) dan yang tidak terlalu banyak dipakai, alôn buluëk (gelombang rakus). Di Ende, Nusa Tenggara Timur, ada istilah ae mesi nuka tana lala (air laut naik, tanah runtuh). Di Nias, Sumatera Utara, dikenal istilah oloro atau galoro, mirip dengan istilah Singkil gloro atau galoro. Di dalam bahasa Sikule disebut among atau emong, sementara dalam bahasa Simeulue dikenal sebagai smong. di Palu dikenal dengan nama Bomba Talu (tiga ombak)
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |