Makanan Minuman
Makanan Minuman
makanan tradisional Jawa Tengah Surakarta
TRADISI LEBARAN : Bakda Kupat di Kampung Bibis Kulon
- 30 April 2023 - direvisi ke 5 oleh Haha_gurun_21 pada 4 Mei 2023

Haloo sobat budayaaaa, kalian pasti tau kan kalau Indonesia itu memiliki berbagai macam kuliner yang identik nih dengan perayaan lebaran. Nah salah satunya adalah suku jawa. Pada saat lebaran orang jawa terbiasa membuat kupat. Bahkan kupat menjadi suatu tradisi bagi orang jawa lhooo.

Yapss tradisi itu bernama “ Bakda Kupat” selain disebut sebagai bakda kupat, biasa disebut juga sebagai Kupatan ataupun Kupat Syawalan. Tradisi adalah sebuah tradisi dimana saat hari ke tujuh lebaran masyarakat jawa membuat kupat sebagai makanan utama yang akan dihidangkan bagi tamu yang datang. Kupat sendiri merupakan makanan yang terbuat dari beras yang dibungkus dengan anyaman daun kelapa yang muda atau yang biasa disebut janur(Achroni,2017). Kupat sendiri identik dengan bentuk persegi panjang maupun berbentuk segi empat.

Bakda kupat telah ada dalam tradisi masyarakat jawa sejak mulai disebarkan nya agama islam ke tanah jawa. Bakda kupat diperkenalkan oleh salah satu dari walisongo yaitu Sunan Kalijaga. Sunan kalijaga mengenalkan kupat dengan arti dari sebuah tindakan. Apa tuch? menurut Novakarti (2018) Kupat diartikan sebagai “ ngaKU lePAT”, hah apa maksudnya? Ngaku lepat berasal dari bahasa jawa yang memiliki makna mengakui kesalahan yang kita lakukan. Hal tersebut bisa diwujudkan dengan tradisi sungkeman yaitu bersimpuh di hadapan orang yang lebih tua sambil meminta maaf.

Selain diartikan sebagai ngaku lepat, kupat juga diartikan sebagai “ laKU paPAT”. Laku Papat merupakan istilah yang mengandung makna empat tindakan sobat. Tindakan itu adalah lebaran,luberan, leburan dan laburan. Lebaran berarti usai yang menandakan kita telah selesai melaksanakan puasa baik puasa ramadhan maupun puasa syawal. Luberan berarti melimpah, artinya masyarakat dianjurkan untuk berbagi rezeki kepada orang-orang yang membutuhkan leburan berarti bahwa segala salah dan dosa kita telah lebur jadi satu. Sedangkan yang terakhir yaitu laburan berarti kembali suci.

Tapi itu tadi kan asal usul dari kupat ya,terus kenapa dibungkus pake janur? Kupat nanti itu dimakan pake lauk apa? Nah buat sobat yang belum tau,penggunaan janur sendiri memiliki arti lhoo. Janur memiliki arti jatining nur atau cahaya sejati. Dimana manusia dalam keadaan yang kembali suci setelah mendapatkan cahaya hati saat berpuasa.Bentuk anyaman kupat sendiri dibentuk rumit untuk mengingatkan bahwa manusia itu pasti memiliki salah dan dosa akan tetapi harus tetap menjaga tali silaturahmi. Untuk lauknya sendiri kupat bisanya disajikan dengan kuah santan. Seringkali disajikan dengan opor beserta sambal goreng. Kedua lauk tersebut menjadi ciri khas saat bakda kupat. Bakda kupat menandakan bahwa manusia telah kembali suci seperti terlahir kembali.

Bakda kupat di bibis kulon memiliki ciri yang berbeda lhoo, dimana secara keseluruhan warga akan memasak ketupat dengan menu yang sama. selain itu, warga di desa ini juga saling bertukar masakan walaupun jenis masakannya sama. Hal ini dilakukan untuk menjaga solidaritas antar masyarakat sekaligus sebgai sarana bersilaturahmi dari satu rumah ke rumah yang lainnya. Tidak hanya bertukar masakan, para masyarakat aatau warga kampung bibis kulon juga menggelar makan bersama di balai warga sebagai pelengkap acara halal bihalal dengan masakan ketupat opor yang dimasak secara bersama-sama oleh para ibu-ibu.

Nah sekian informasinya ,semoga bisa menambah pengetahuan dan wawasan kalian yaaa.

sumber :

Novakarti, O. (2018). Pemaknaan Simbolik Tradisi Kupat Syawalan (Studi Deskriptif Kualitatif di Desa Jimbung, Kelurahan Jimbung, Kecamatan Kalikotes, Kabupaten Klaten).

Achroni, D. (2017). Belajar dari makanan tradisional Jawa. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Sambal Matah
Makanan Minuman Makanan Minuman
Bali

Resep Sambal Matah Bahan-bahan: Bawang Merah Cabai Rawit Daun Jeruk Sereh Secukupnya garam Minyak panas Pembuatan: Cincang bawang merah, cabai rawit, daun jeruk, dan juga sereh Campur semua bahan yang sudah dicincang dalam satu wadah Tambahkan garam secukupnya atau sesuai selera Masukkan minyak panas Aduk semuanya Sambal matah siap dinikmati

avatar
Reog Dev
Gambar Entri
Gereja Kristen Jawa Pakem Taman Lansia Ceria
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Bangunan GKJ Pakem merupakan bagian dari kompleks sanatorium Pakem, yang didirikan sebagai respon terhadap lonjakan kasus tuberculosis di Hindia-Belanda pada awal abad ke-20, saat obat dan vaksin untuk penyakit ini belum ditemukan. Sanatorium dibangun untuk mengkarantina penderita tuberculosis guna mencegah penularan. Keberadaan sanatorium di Indonesia dimulai pada tahun 1900-an, dengan pandangan bahwa tuberculosis adalah penyakit yang jarang terjadi di negara tropis. Kompleks Sanatorium Pakem dibangun sebagai solusi untuk mengatasi kekurangan kapasitas di rumah sakit zending di berbagai kota seperti Solo, Klaten, Yogyakarta, dan sekitarnya. Lokasi di Pakem, 19 kilometer ke utara Yogyakarta, dipilih karena jauh dari keramaian dan memiliki udara yang dianggap mendukung pemulihan pasien. Pembangunan sanatorium dimulai pada Oktober 1935 dan dirancang oleh kantor arsitektur Sindoetomo, termasuk pemasangan listrik dan pipa air. Sanatorium diresmikan oleh Sultan Hamengkubuwono VIII pada 23...

avatar
Seraphimuriel
Gambar Entri
Pecel Mie
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

Bahan-bahan 4 orang 2 bungkus mie telur 4 butir telur kocok 1 buah wortel potong korek api 5 helai kol 1 daun bawang 4 seledri gula, garam, totole dan merica 1 sdm bumbu dasar putih Bumbu Dasar Putih Praktis 1 sdm bumbu dasar merah Meal Prep Frozen ll Stok Bumbu Dasar Praktis Merah Putih Kuning + Bumbu Nasi/ Mie Goreng merica (saya pake merica bubuk) kaldu jamur (totole) secukupnya kecap manis secukupnya saus tiram Bumbu Pecel 1 bumbu pecel instant Pelengkap Bakwan Bakwan Kriuk bawang goreng telur ceplok kerupuk Cara Membuat 30 menit 1 Rebus mie, tiriskan 2 Buat telur orak arik 3 Masukkan duo bumbu dasar, sayuran, tumis hingga layu, masukkan kecap, saus tiram, gula, garam, lada bubuk, penyedap, aduk hingga kecap mulai berkaramel 4 Masukkan mie telur, kecilkan / matikan api, aduk hingga merata 5 Goreng bakwan, seduh bumbu pecel 6 Siram diatas mie, sajikan dengan pelengkap

avatar
Netizen
Gambar Entri
Wisma Gadjah Mada
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Gadjah Mada terletak di Jalan Wrekso no. 447, Kelurahan Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma Gadjah Mada dimiliki oleh Universitas Gadjah Mada yang dikelola oleh PT GAMA MULTI USAHA MANDIRI. Bangunan ini didirikan pada tahun 1919 oleh pemiliknya orang Belanda yaitu Tuan Dezentje. Salah satu nilai historis wisma Gadjah Mada yaitu pada tahun 1948 pernah digunakan sebagai tempat perundingan khusus antara pemerintahan RI dengan Belanda yang diwakili oleh Komisi Tiga Negara yang menghasilkan Notulen Kaliurang. Wisma Gadjah Mada diresmikan oleh rektor UGM, Prof. Dr. T. Jacob setelah di pugar sekitar tahun 1958. Bangunan ini dikenal oleh masyarakat sekitar dengan Loji Cengger, penamaan tersebut dikarenakan salah satu komponen bangunan menyerupai cengger ayam. Wisma Gadjah Mada awalnya digunakan sebagai tempat tinggal Tuan Dezentje, saat ini bangunan tersebut difungsikan sebagai penginapan dan tempat rapat. Wisma Gadjah Mada memiliki arsitektur ind...

avatar
Seraphimuriel
Gambar Entri
Rumah Indis Wisma RRI
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Bangunan ini dibangun tahun 1930-an. Pada tahun 1945 bangunan ini dibeli oleh RRI Yogyakarta, kemudian dilakukan renovasi dan selesai tanggal 7 Mei 1948 sesuai dengan tulisan di prasasti yang terdapat di halaman. Bangunan bergaya indis. Bangunan dilengkapi cerobong asap.

avatar
Seraphimuriel