Mie bakso memang bisa ditemui di banyak tempat kuliner. Akan tetapi, mie bakso babat khas Tasikmalaya ini istimewa. Selain tekstur mienya yang lembut dan mulur, topping babatnya juga kenyal dan enak. Tak heran jika mie bakso babat ini menjadi salah satu makanan tradisional khas Tasikmalaya yang paling lezat. Di Tasikmalaya, mie bakso babat sangat mudah ditemukan. Kalian bisa membelinya di penjaja kuliner di pinggir jalan maupun di restoran. Menu makanan khas tasikmalaya ini sering menjadi menu andalan. Apa rahasia racikannya? Mie, bakso, serta kuah kaldu yang rasanya gurih dan segar.Apa yang menjadi ciri khas dari mie bakso babat Tasikmalaya ini? Salah satunya adalah mie yang warnanya putih. Bentuknya ada yang tipis, ada juga yang pipih lebar. Ada banyak penjual yang memproduksi mie sendiri. Bahan utamanya adalah tepung terigu serta telur. Tekstur mienya yang lembut & mulur membuatnya semakin lezat.Untuk masalah topping, ada beberapa pilihan. Misalnya adalah pangsit ataupun ceker. Namun babat masih menjadi topping paling spesial, yaitu babat jarit hitam. Babat tersebut direbus hingga aromanya tidak anyir serta terasa kenyal & enak. Warna hitam pada babat memang tidak dihilangkan agar tetap gurih. Coba deh diseruput bersamaan dengan mie dan kuah.Jalan-jalan ke Tasikmalaya? Sayang banget kalau tak mencoba makanan ini. Kalian bisa mendapati banyak penjaja mie bakso babat ini. Sebut saja Mie Bakso Ojo, Mie Bakso Firman, Mie Bakso Laksana, dll. Mie Bakso Laksamana sering dijadikan jujugan utama. Namun Mie Bakso Ojo sangat untuk karena menawarkan potongan kikil, sumsum dan tulang muda. Atau bisa juga mencari tempat lain yang menjajakan makanan super lezat ini. Dijamin mie bakso ini beda dengan mie bakso lain pada umumnya di kota-kota kalian.
Bahan-bahan yang diperlukan: Mie bakso babat. (Foto: Instagram/evagantini)
Pelengkap:
Bahan kaldu:
Bahan sambal: Mie babat Tasik. (Foto: Instagram/miebasobabat_putratasik)
Cara mengolah bahan:
https://merahputih.com/post/read/mie-babat-tasik-bikin-kepengin-lagi
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kasultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN : terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda berwarna hitam. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. kain sembong berwarna ungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam berupa golok dan pisau. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR : sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis namun ada juga yang memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH : Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce. QUIVER ( TEMPAT ANAK PANAH ): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock ana...
Pasukan pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI chapter dki jaya) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belakang.
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang