|
|
|
|
Kisah Cinta Segitiga dalam Tari Ronga Wekoila Tanggal 04 Feb 2021 oleh Sri sumarni. |
Suku Tolaki merupakan salah satu suku yang ada di nusantara. Suku yang mendiami wilayah Kendari dan Konawe, Sulawesi Tenggara, ini dikenal mempunyai kebudayaan nomaden dan hidup secara bergotong-royong. Dalam budaya suku Tolaki terdapat sebuah cerita rakyat yang berkisah tentang Kerajaan Padangguni atau yang saat ini bernama Konawe.
Cerita tersebut mengisahkan tentang Mokoli Ramandalangi, yaitu Raja Konawe yang jatuh cinta kepada Wekoila. Masyarakat Konawe percaya bahwa Wekoila merupakan titisan ratu adil yang turun dari langit. Singkat cerita, meraka pun saling jatuh cinta dan memutuskan untuk menikah.
Sebelum jatuh cinta kepada Wekoila, Raja Mokoli Ramandalangi sempat memberi harapan cinta kepada seorang perempuan lain yang bernama Anamia Ndopo. Merasa sakit hati, saat acara pernikahan berlangsung, Anamia Ndopo menyamar sebagai penari lariangi dan membunuh Raja Mokoli Ramandalangi. Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Raja Mokoli Ramandalangi memberikan sesuatu sebagai tanda kepada Wekoila untuk melanjutkan Kerajaan Padangguni (Konawe).
Cerita rakyat tersebut kemudian menginspirasi lahirnya sebuah garapan tari kreasi yang bernama tari Ronga Wekoila. Tari kreasi ini dipentaskan oleh 10 orang, diantaranya 4 laki-laki dan 4 perempuan. Sementara, 2 orang berperan sebagai Raja Mokoli Ramandalangi dan Wekoila. Para penari Ronga Wekoila mengenakan pakaian adat Sulawesi Tenggara yang biasa disebut dengan Babung Gisasamani. Pakaian adat tersebut sudah dimodifikasi di beberapa bagiannya sehingga nampak lebih berwana dan meriah.
Tari Ronga Wekoila tidak hanya menyajikan keindahan gerak tari, tapi juga memadukan berbagai keindahan unsur seni yang lain. Menyaksikan tari kreasi ini seperti menonton sebuah pertunjukkan drama kolosal, yang menghibur, dan mampu membawa penonton untuk ikut larut dalam kesedihan yang dialami Wekoila. [AhmadIbo/IndonesiaKaya]
Sumber : https://www.indonesiakaya.com/jelajah-indonesia/detail/kisah-cinta-segitiga-dalam-tari-ronga-wekoila
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |