Maroin berasal dari kata raron yang artinya “tangisan”. Ron itu sendiri berarti “menangis”. Maroin adalah nyanyian adat yang mengandung ungkapan rasa kesedihan dan penyesalan. Biasanya pelantun lagu ini sangat menjiwai isi ratapannya sehingga menimbulkan rasa empati pada para pendengar hingga mereka turut menangis tersedu-sedu.
Snehat adalah nyanyian adat yang digunakan untuk menyindir,mengkritik atau menasehati seseorang atau sekelompok orang dengan tujuan mengubah sifat jelek seseorang atau mencegahnya dari berperilaku tidak baik atau menyimpang dari moral.
Soryat adalah nyanyian adat yang melukiskan suasana hati yang gembira dari seseorang atau sekelompok orang. Bentuk nyanyian adat ini biasanya dinyanyikan pada acara atau suasana kegembiraan yang dialami banyak orang.
Tokoh Atuf yang legendaris ini hidup dalam memori masyarakat Maluku Tenggara, khususnya masyarakat yang mendiami Pulau Babar, Selaru, Yamdena, Kei Besar, dan sebagian Nusa Tenggara Timur. Pulau-pulau yang terpisah oleh lautan itu menjadi terhubung karena adanya kesamaan cerita tentang Atuf. Atuf hidup pada zaman purbakala, ketika jarak langit dan bumi sangat dekat. Saking dekatnya, orang di puncak gunung tinggi seakan sanggup menggapai langit dengan lambaian tangan. Pada masa itu, di langit hanya ada Matahari. Bila malam tiba, langit sangat hitam kelam karena belum ada bulan dan bintang-bintang. Bola Matahari berukuran sangat besar dibandingkan dengan Matahari yang ada saat ini. Jarak Matahari dengan bumi pun sangat dekat. Matahari terbit dan terbenam secara tidak teratur. Matahari berlaku seperti makhluk bernyawa sehingga sanggup mengatur pergerakan sendiri dengan seenaknya. Terkadang pada pagi hari, Matahari mengintip saja dari ufuk timur dan tidak menuju ke barat. Akibatnya, oran...
Terakhir ada tradisi Kaul Negeri dan Abda’u dari warga Negeri Tulehu. Ini adalah acara adat warga setempat yang unik dan tidak kamu temukan di daerah lain. Prosesnya, pemuka adat dan agama di Negeri Tulehu akan menggendong 3 ekor kambing dengan kain setelah shalat Idul Adha selesai. Mereka akan berjalan mengelilingi desa dengan iringan takbir dan shalawat menuju masjid. Baru setelahnya, penyembelihan hewan kurban akan berlangsung setelah Ashar. Tujuan perayaan Idul Adha yang sudah berjalan ratusan tahun ini untuk menolak bala serta meminta perlindungan kepada Tuhan. Referensi: https://www.traveloka.com/id-id/explore/activities/pl-tradisi-idul-adha-di-indonesia-unik-dan-penuh-makna/148790
Ullath, kadang dieja sebagai Oelat,[5] Ulat, atau Ulath,[6] adalah salah satu dari 10 negeri yang termasuk ke dalam wilayah Kecamatan Saparua Timur, Maluku Tengah, Maluku, Indonesia.[7] Sebelumnya, negeri ini termasuk dalam wilayah Kecamatan Saparua, hingga pada tahun 2015 Saparua Timur dimekarkan menjadi kecamatan sendiri berdasarkan Perda Maluku Tengah Nomor 11 Tahun 2015.[8] Berdasarkan data BPS, Ullath merupakan negeri pesisir dan secara pembangunan tergolong sebagai negeri swakarya.[9] Sebagai sebuah negeri, Ullath dipimpin oleh seorang raja yang menempati kedudukan bukan hanya sebagai kepala pemerintahan, melainkan pula sebagai kepala adat. Jabatan raja di Ullath dipangku oleh fam atau matarumah Nikijuluw selaku matarumah parentah.[10][11] Raja Ullath saat ini adalah Abraham William Nikijuluw. Etimologi Nama negeri yang sekarang mulai dipakai tatkala penduduk memilih turun gunung. Gubernur Arnold de Vlamingh van Oudshoorn yang menjabat selama periode 1650-1660 memerintahka...
Tambaroro bagi masyarakat Kepulauan Aru memiliki tempat tersendiri. Tambaroro merupakan kesenian adat seluruh masyarakat Aru. Melalui tambaroro, mereka dapat menyalurkan kegembiraan dan rasa syukur atas apa yang telah mereka peroleh, baik dalam rezeki maupun kesehatan. Tambaroro juga merupakan salah satu rangkaian adat yang harus dilaksanakan sebelum acara puncak adat dilaksanakan. Tambaroro berisi lantunan syair-syair yang menceritakan peristiwa, perjalanan sejarah, maupun ungkapan syukur mereka terhadap nikmat yang telah diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Dengan adanya tambaroro, masyarakat kepulauan Aru dapat mengetahui sejarah perjalanan nenek moyang mereka, dan cerita-cerita sejarah lainnya. Bahasa yang digunakan dalam syair tambaroro juga berbeda-beda antara satu desa dengan desa lainnya, terkecuali desa yang memiliki persamaan bahasa. Tempat dilaksanakannya tambaroro tidak hanya berada di depan rumah adat atau rumah raja, tetapi dapat dibuat di bagian depan rumah orang yang...
Kabupaten Kepulauan Aru merupakan salah satu kabupaten terluar yang terdapat di provinsi Maluku. Kabupaten Kepulauan Aru memiliki banyak kekayaan budaya yang sangat terjaga keasliannya sampai sekarang. Budaya masyarakat Kepulauan Aru sangat identik dengan laut, dikarenakan laut menyediakan sumber daya alam yang sangat besar, dan laut merupakan penghubung antar satu desa dengan desa yang lain dan dengan Kabupaten. Transportasi laut sangatlah penting bagi masyarakat Kepulauan Aru pada umumnya. Salah satu transportasi yang dipakai adalah BELAN/KORA-KORA/LETAI. Belan/kora-kora/letai merupakan salah satu transportasi Adat yang dipergunakan oleh masyarakat Kepulauan Aru dari jaman leluhur sampai sekarang. Selain itu juga Belan/Kora-kora/Letai merupakan keterwakilan dari struktur adat Masyarakat Kepulauan Aru, dikarenakan belan merupakan keterwakilan setiap mata rumah/fam/marga yang ada di Kepulauan Aru. Satu mata Belan/Marga Besar biasanya ada beberapa mata Belan/marga-marga kecil dida...
Tipa merupakan salah satu alat musik tradisional di Indonesia yang tersebar di seluruh Nusantara, alat musik ini sering dipakai untuk mengiringi atraksi-atraksi kesenian maupun upacara-upacara adat, begitu pula di Kabupaten Kepulauan Aru. Masyarakat Aru juga menggunakan tipa sebagai salah satu alat musik tradisional untuk berbagai acara kesenian maupun upacara-upacara adat yang di padukan dengan Gong dan Nyanyian-nyanyian tanah atau nyanyian adat yang disebut dengan TAMBARORO. Beda dari tipa lain pada umumnya yang terbuat dari Hewan darat, tipa ini terbuat dari hewan laut yaitu kulit ikan Pari. Bagian-bagian dari Tipa : Daun Tipa dari Ikan Pari ( Jekala ) Kayu Tipa dari kayu Titi ( Odut ) Tali Pengikat dari Rotan/ Gogor ( Balem ) Stelan dari kayu Nani/Na (Temah) Rumah Tipa ( Olwa ) Ukuran Tipa disesuaikan dengan pesana atau besar yang mau di pakai. Alat Musik ini biasanya digunakan dalam setiap upacara-upacara adat yaitu : Upacara Adat Buka Sasi laut, Upacara Adat Rumah Baru, Upa...