masyarakat adat
51 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Dayak Abal
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Kalimantan Timur

Salah satu Sub Suku Dayak yang sudah dianggap punah adalah Dayak Abal. Suku Dayak ini berada di Kalimantan Selatan menurut data sensus pada tahun 1990 masih terdapat 21.948 jiwa yang tersebar di tiga desa yaitu Desa Aong, Desa Suput & Desa Halong. Secara tradisi Dayak Abal ini mirip dengan Dayak Ngaju, sebab mengenal Dohong dan upacara seperti Tiwah tetapi ada juga yang mengaitkan Dayak Abal ini dengan rumpun Dayak Paser yaitu paser Abba. Sampai sekarang belum penulis ketahui pasti bagaiamana bahasa Dayak Abal. Ini mengingatkan penulis mengenai tulisan perjalanan Kapten Beeckman 1714 yang melakukan pelayaran pada tanggal 12 Oktober 1713 dengan kapal East India Company “Eagle Galle” dengan tujuan melakukan misi perdagangan ke kalimantan bagian tenggara (Banjarmasin) – menurut catatan Kapten Daniel penduduk pribumi di Banjarmasin ini ada dua kelompok, yang pertama ialah kelompok yang menetap di area dermaga (umumnya terdiri dari orang banjar) dan kelompok l...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Adat Rumah Adat Bulungan Kalimantan Timur tepatnya di Kota Tanjung selor
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Kalimantan Timur

Rumah Adat Bulungan Rumah adat Bulungan ini terletak di wilayah Kalimantan Timur tepatnya di kota Tanjung selor, secara gaya arsitektur rumah adat bulungan lebih condong ke gaya arsitektur kolonial yang disesuaikan dengan iklim tropis di indonesia, rumah adat khas bulungan sejatinya hanya digunakan untuk pertemuan penting di masa kesultanan bulungan. Arsitektur rumah adat bulungan itu sendiri terpengaruh karna akibat adanya kegiatan perdagangan hindia belanda di bulungan pada massa itu, kegiatan ini mempengaruhi kegiatan masyarakat bulungan khususnya di bidang arsitektural yang sudah disesuaikan dengan iklim setempat contoh nya, munculnya bentukan dormer pada bagian atap, bentuk bangunan yang megah dan simetris dan terdapat motif bunga serta pengolahan landscaping yang formal. Untuk karakteristik bangunan bulungan, bangunan dayak islam melayu dan belanda pernah mempengaruhi gaya bangunan di bulungan sesuai jaman dan bentuk sosial yang dilakukan pada jaman itu yang ak...

avatar
Roro
Gambar Entri
Adat Tari Burung Enggang Suku Dayak Kenyah dari daerah Kalimantan Timur
Alat Musik Alat Musik
Kalimantan Timur

Tari Burung Enggang Tarian Burung Enggang atau Tari Enggang adalah tarian khas suku Dayak Kenyah dari daerah Kalimantan Timur. Pada pementasannya, tarian ini diperankan oleh sekelompok gadis suku dayak dengan mengenakan hiasan dikepala bermotif burung Enggang. Tarian ini menjadi tarian wajib, dan selalu ditarikan oleh masyarakat setempat. Menurut kepercayaan yang berkembang di orang Dayak Kenyah bahwa nenek moyang mereka berasal dari langit dan turun ke bumi menyerupai burung Enggang. Sebab itu, masyarakat dayak Kenyah sangat menghormati dan memuliakan burung Enggang. Tari Enggang dapat dimaknakan sebagai penghormatan Suku Dayak Kenyah terhadap asal usul dan  seja rah  leluhur mereka. Bulu-bulu Burung Enggang ini selalu memegang peranan yang penting pada setiap upacara – upacara adat dan tarian-tarian adat dan juga bentuk – bentuk Burung Enggang banyak terdapat pada ukiran-ukiran suku Dayak Kenyah. https://www.silontong.com/2018/09/28/t...

avatar
Roro
Gambar Entri
Adat Tari Datun Julud Kalimantan Timur
Tarian Tarian
Kalimantan Timur

 Tari Datun Julud Tari Datun Julud merupakan salah satu tarian adat tradisional yang berasal dari kalangan masyarakat Kayan atau Kenyah yang mendiami pedalaman Kutai, Berau, Bulungan, dan Pasir yakni kawasan persempadanan antara Sarawak dan Provinsi Kalimantan Timur. Pertunjukkan tarian ini biasanya dibawakan di hari-hari besar ataupun berfungsi merayakan kedatangan para pelawat ke rumah panjang, terutama para pelancong dari luar negeri. Tari Datun Julud bersifat wajib bagi suku Dayak Kenyah dan menjadi  budaya  yang kuat. Hal itu terbukti di dalam upacara apa saja tarian Datun Julud ini selalu dihadirkan, seperti pada upacara adat Mecaq Undat ataupun pesta panen. Tak lupa masyarakat lokat menggelar tari ini untuk merayakan kemenangan di dalam peperangan yang durasi waktunya seharian penuh. https://www.silontong.com/2018/09/28/tarian-daerah-kalimantan-timur/

avatar
Roro
Gambar Entri
Tari Kancet Papatai Dayak Kenyah
Tarian Tarian
Kalimantan Timur

Tari Kancet Papatai adalah tarian perang tradisional masyarakat suku Dayak di Kalimantan timur. Tarian ini merupakan kesenian tradisional dalam bentuk tari-tarian perang yang bercerita tentang seorang pahlawan Dayak Kenyah yang sedang berperang melawan musuh. Tarian ini juga menggambarkan tentang keberanian para pria atau ajai suku Dayak Kenyah dalam berperang, mulai perang sampai dengan upacara pemberian gelar bagi pria atau ajai yang sudah berhasil mengenyahkan musuhnya.   Gerakan Tarian Kancet Papatai di dominasi oleh gerakan yang gesit, lincah dan juga akrobatik. Kancet Papatai diiringi dengan lagu Sak Paku dan hanya menggunakan alat musik sampe. Gerakan saling serang dengan gerakan yang gesit di padukan dengan seni tari yang indah membuat tarian ini terlihat mempesona. Pada gerakannya tarian ini di awali dengan tarian dan gerakan teatrikal dari para penari. Kemudian di lanjutkan dengan gerakan dan teriakan yang saling memprovokasi. Lalu setelah itu akan...

avatar
Roro
Gambar Entri
Asal usul Adat Bontang
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Kalimantan Timur

Bontang  merupakan kota yang lahir dari para imigran ( pendatang ) yang menurut cerita turun temurun adalah bermula dari masyarakat nelayan bajau yang memiliki tradisi merantau ,pada mulanya mereka membuka pemukiman disekitar pesisir bontang,yang kemudian kehadiran mereka diikuti oleh pendatang lainnya. Sekitar tahun 1930 ,pesisir bontang telah diramaikan oleh pemukiman penduduk dari berbagai etnis seperti banjar,kutai,jawa.dll.mereka hidup saling tolong menolong dan menganggap warga asli bontang,dengan beragam etnis ini ,sebagian melebur dan terkadang diantara mereka terjadi perkawinan,keberagaman menjadi modal untuk kemajuan penduduk yang menjadi cikal bakal  untuk kemajuan bontang masih terpelihara sampai sekarang yaitu didaerah “Bontang kuala,hanya saja pemukiman tersebut kini makin padat. Bontang yang terdiri dari berbagai suku yang berbaur menjadi satu menjadikan terciptanya budaya pesisir dimasa lalunya,menurut kepercayaan bahwa karang dilaut...

avatar
Roro
Gambar Entri
Ritual Hudoq Pekayang
Ritual Ritual
Kalimantan Timur

Suasana kampung Long Tuyoq di Kecamatan Long Pahangai tiba-tiba berubah menjadi riuh. Salah satu kampung di Kabupaten Mahakam Hulu, Kalimantan Timur itu menjadi tuan rumah gelaran Festival Hudoq Pekayang. Ribuan warga dari 13 kampung di Long Pahangai, akhir Oktober lalu, mendatangi kampung yang berada di sisi sungai Mahakam ini. Tujuan mereka sama, merayakan akhir masa tanam padi di ladang. Tradisi itu dalam budaya Dayak Bahau disebut Hudoq. Long Pahangai memang dihuni suku Dayak terutama dari sub suku Dayak Bahau. Hudoq merupakan ekspresi rasa syukur kepada Sang Pencipta kala masa tanam selesai, disertai permohonan hasil ladang yang mengembirakan. Tradisi yang turun temurun dan juga menjadi representatif kehadiran para dewa dalam kepercayaan lampau Dayak Bahau ini, sejatinya dilaksanakan di setiap kampung. Mereka menyebutnya ritual itu Hudoq Kawit. Namun sejak Kabupaten Mahakam Hulu menjadi daerah otonom baru memisahkan diri dari induknya Kabupaten Kutai Barat, Hudo...

avatar
Roro
Gambar Entri
Festival Budaya Erau dari Kabupaten Kutai Provinsi Kaltim
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Kalimantan Timur

Kota Tenggarong, di Kabupaten Kutai, Kalimantan Timur, juga memiliki festival yang mendunia. Festival ini dinamakan Festival Budaya Erau. Dalam bahasa kutai, erau atau eroh, berarti ramai, riuh, dan menggembirakan. Festival ini setiap tahun bertujuan untuk memberikan gelar atau tanda jasa kepada masyarakat yang berjasa kepada kesultanan Kutai Kartanegara. Tak hanya itu, festival juga dimeriahkan dengan upacara adat, permainan tradisional, kulinera, pameran produk lokal, dan kesenian. Festival Erau juga turut dihadiri oleh undangan dari berbagai negara, seperti Turki, Korea Selatan, Malaysia, dan lain-lain. Tahun ini Festival Budaya Erau diselenggarakan pada 20 sampai 28 Juli 2018 di Tenggarong.  Sumber : https://www.idntimes.com/travel/journal/agung-setya-1/festival-budaya-adat-di-kalimantan-yang-wajib-disambangi-c1c2/full

avatar
Roro
Gambar Entri
Lom Plai
Ritual Ritual
Kalimantan Timur

Upacara ini dilaksanakan oleh masyarakat Dayak Wehea setelah mereka selesai panen padi.Upacara ini dilakukan untuk memperingati pengorbanan dari Long Diang Yung yang rela mengorbankan dirinya untuk masyarakat yang sedang dilanda bencana kelapparan dan kekeringan. Setelah pengorbanannya masyarakat dapat hidup makmur dan mendapat panen yang berlimpah.Maksud diadakannya upacara ini adalah sebagai pengungkapan rasa syukur atas panen yang telah mereka dapatkan. Upacara ini terdiri dari beberapa rangkaian yang masing-masing rangkaian tersebut saling berkaitan dan upacara ini berlangsung selama 1 bulan. Pelaksanaan upacara ini di mulai dengan pemukulan gong yang dilaksanakan di rumah adat (eweang) dan diakhiri dengan upacara embos epaq plai (membuang hampa padi) yang bermakna untuk mengusir dan membuang segala yang jahat bersama terbenamnya matahari serta mendoakan kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat, ternak dan makanan.

avatar
Widra