Bahan Dasar: 4 butir telur ayam, direbus sampai menjadi matang. Pisahkan bagian kuning dan putihnya. Yang putih diiris dadu, yang kuning sisihkan di mangkuk terpisah sebagai bahan dressing-nya. 3 buah ketimun. Kupas kulitnya, buang biji-bijinya. Potong dadu. Sekantong kripik kentang (75gram). 2 sendok teh merica bubuk 1 ½ sendok teh gula pasir 1 ½ sendok teh cuka 4 sendok makan mentega Cara Membuat: Sisihkan putih telur yang sudah dipotong bentuk dadu dalam satu mangkuk dengan ketimun yang juga sudah dipotong bentuk dadu. Di mangkuk terpisah (untuk dressing): hancurkan kuning telur (pake garpu) sampe halus.Masukkan mentega, aduk sampai merata sehingga membentuk pasta. Masukkan merica, gula, cuka. Aduk2. Sekali2 dicicipin, kira2 rasanya. Yang kurang bisa ditambahin.. (soalnya ini bener2 sesuai selera. Gue sekeluarga udah cocok dengan takaran merica-gula-cuka seperti di atas) Campurkan dr...
Bahan-bahan : Jengkol sebanyak 500 gram Kelapa sebanyak satu buah Lengkuas atau laos sebanyak 3 ruas Jahe sebanyak 3 ruas Cabai merah sebanyak 200 gram Bawang merah sebanyak 10 siung Bawang Putih sebanyak 8 siung Garam secukupnya Lada atau merica secukupnya Daun Jeruk sebanyak 5 lembar Pala sebanyak setengah butir Langkah : Haluskan semua bumbu: bawang merah, bawang putih, cabai merah, daun jeruk, lengkuas, pala, dan jahe. Memarkan jengkol yang sudah dipresto. Tumis bumbu halus sampai wangi dan matang. Masukkan kelapa parut, aduk rata dengan bumbu. Masukkan santan, masak sampai mendidih kemudian masukkan jengkol. Masak sampai kering. Siap disajikan. Alamat dan Kontak Penjual: Rumah Makan Fuja Jl. Samudera No.24, Purus, Padang Bar., Kota Padang, Sumatera Barat 25115 0813-7836-1231 Sumber : http://resepmaka...
Bahan : Cabe merah 10-20 buah Bawang merah 2-5 buah Tomat masak besar 1 buah Teri hitam ½ ons Garam secukupnya Cara membuat : Ungkap cabe, bawang dan tomat dengan 3 sdm minyak goreng dengan api kecil hingga lunak Sangrai teri yg telah dibuang kepala dan perutnya hingga matang Giling cabe, bawang, tomat dan garam Setelah cukup lumat, campurkan teri dan sambal siap dihidangkan Alamat & Kontak Penjual: Garuda Jl. Sultan Iskandar Muda No. 79D Pondok Indah, Jakarta Selatan (021) 7246999 Sumber : http://resepmakananpadangg.blogspot.co.id/
Pantollo’ pamarasan merupakan masakan khas Toraja yang terbuat dari daging babi yang diolah dengan pamarasan (rawon) yang dicampur dengan sedimikian rupa menggunakan rempah-rempah khas Toraja. Makanan ini biasanya disajikan dalam acara-acara adat masyarakat Toraja. Selain dimasak dengan menggunakan daging babi, pantollo’ pamarasan juga bisa diolah dengan menggunakan ikan mas, ikan gabus, ikan tongkol, belut dan cumi-cumi. Masakan Pamarrasan merupakan masakan tradisional khas masyarakat Toraja dan hanya bisa diperoleh disekitar daerah Sulawesi. Biasanya masakan Pamarrasan ini disajikan pada upacara tradisional suku Toraja seperti upacara pemakaman dan upacara syukuran. Pamarrasan adalah cara masyarakat lokal memasak makanan dengan bumbu hitam spesial Toraja yang diolah dari buah Pangi ( di Jawa disebut dengan kluwek). Pohon pangi dipercaya memiliki banyak manfaat bagi tubuh baik dari daunnya, buah maupun bijinya. Selain daging...
Pantollo’ pamarasan merupakan masakan khas Toraja yang terbuat dari ikan gabus yang diolah dengan pamarasan (rawon) yang dicampur dengan sedimikian rupa menggunakan rempah-rempah khas Toraja. Makanan ini biasanya disajikan dalam acara-acara adat masyarakat Toraja. Selain dimasak dengan menggunakan ikan gabus, pantollo’ pamarasan juga bisa diolah dengan menggunakan ikan mas, ikan tongkol, belut, daging babi dan cumi-cumi. Masakan Pamarrasan merupakan masakan tradisional khas masyarakat Toraja dan hanya bisa diperoleh disekitar daerah Sulawesi. Biasanya masakan Pamarrasan ini disajikan pada upacara tradisional suku Toraja seperti upacara pemakaman dan upacara syukuran. Pamarrasan adalah cara masyarakat lokal memasak makanan dengan bumbu hitam spesial Toraja yang diolah dari buah Pangi ( di Jawa disebut dengan kluwek). Pohon pangi dipercaya memiliki banyak manfaat bagi tubuh baik dari daunnya, buah maupun bijinya. Selain daging m...
Pantollo’ pamarasan merupakan masakan khas Toraja yang terbuat dari daging babi yang diolah dengan pamarasan (rawon) yang dicampur dengan sedimikian rupa menggunakan rempah-rempah khas Toraja. Makanan ini biasanya disajikan dalam acara-acara adat masyarakat Toraja. Selain dimasak dengan menggunakan daging babi, pantollo’ pamarasan juga bisa diolah dengan menggunakan ikan mas. Masakan Pamarrasan merupakan masakan tradisional khas masyarakat Toraja dan hanya bisa diperoleh disekitar daerah Sulawesi. Biasanya masakan Pamarrasan ini disajikan pada upacara tradisional suku Toraja seperti upacara pemakaman dan upacara syukuran. Pamarrasan adalah cara masyarakat lokal memasak makanan dengan bumbu hitam spesial Toraja yang diolah dari buah Pangi ( di Jawa disebut dengan kluwek). Pohon pangi dipercaya memiliki banyak manfaat bagi tubuh baik dari daunnya, buah maupun bijinya. Selain daging merah sebagai bahan dasarnya, bumbu pamarrasan...
Pantollo’ pamarasan merupakan masakan khas Toraja yang terbuat dari ikan mas yang diolah dengan pamarasan (rawon) yang dicampur dengan sedimikian rupa menggunakan rempah-rempah khas Toraja. Makanan ini biasanya disajikan dalam acara-acara adat masyarakat Toraja. Selain dimasak dengan menggunakan ikan mas, pantollo’ pamarasan juga bisa diolah dengan menggunakan ikan gabus, ikan tongkol, belut, daging babi dan cumi-cumi. Masakan Pamarrasan merupakan masakan tradisional khas masyarakat Toraja dan hanya bisa diperoleh disekitar daerah Sulawesi. Biasanya masakan Pamarrasan ini disajikan pada upacara tradisional suku Toraja seperti upacara pemakaman dan upacara syukuran. Pamarrasan adalah cara masyarakat lokal memasak makanan dengan bumbu hitam spesial Toraja yang diolah dari buah Pangi ( di Jawa disebut dengan kluwek). Pohon pangi dipercaya memiliki banyak manfaat bagi tubuh baik dari daunnya, buah maupun bijinya. Selain daging mer...
Pantollo’ pamarasan merupakan masakan khas Toraja yang terbuat dari daging babi yang diolah dengan pamarasan (rawon) yang dicampur dengan sedimikian rupa menggunakan rempah-rempah khas Toraja. Makanan ini biasanya disajikan dalam acara-acara adat masyarakat Toraja. Selain dimasak dengan menggunakan daging babi, pantollo’ pamarasan juga bisa diolah dengan menggunakan ikan mas. Masakan Pamarrasan merupakan masakan tradisional khas masyarakat Toraja dan hanya bisa diperoleh disekitar daerah Sulawesi. Biasanya masakan Pamarrasan ini disajikan pada upacara tradisional suku Toraja seperti upacara pemakaman dan upacara syukuran. Pamarrasan adalah cara masyarakat lokal memasak makanan dengan bumbu hitam spesial Toraja yang diolah dari buah Pangi ( di Jawa disebut dengan kluwek). Pohon pangi dipercaya memiliki banyak manfaat bagi tubuh baik dari daunnya, buah maupun bijinya. Selain daging merah sebagai bahan dasarnya, b...
Pantollo’ pamarasan merupakan masakan khas Toraja yang terbuat dari belut yang diolah dengan pamarasan (rawon) yang dicampur dengan sedimikian rupa menggunakan rempah-rempah khas Toraja. Makanan ini biasanya disajikan dalam acara-acara adat masyarakat Toraja. Selain dimasak dengan menggunakan belut, pantollo’ pamarasan juga bisa diolah dengan menggunakan ikan mas, ikan gabus, ikan tongkol, daging babi dan cumi-cumi. Masakan Pamarrasan merupakan masakan tradisional khas masyarakat Toraja dan hanya bisa diperoleh disekitar daerah Sulawesi. Biasanya masakan Pamarrasan ini disajikan pada upacara tradisional suku Toraja seperti upacara pemakaman dan upacara syukuran. Pamarrasan adalah cara masyarakat lokal memasak makanan dengan bumbu hitam spesial Toraja yang diolah dari buah Pangi ( di Jawa disebut dengan kluwek). Pohon pangi dipercaya memiliki banyak manfaat bagi tubuh baik dari daunnya, buah maupun bijinya. Selain daging merah...