guru
116 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Pustaka Ginting : Si Matangken Sibayak Lau Lingga
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Sumatera Utara

Maka lit me turin-turin Ginting mergana i Urang Kalasen nari ku Tinjo, emaka tubuh me anak pengulu Tinjo sintua sekalak anak dilaki, i tiktikna warina niat akapna, emaka ipepulungna kalimbubuna ras anak beruna,”Bunuhlah anak enda, adi la kin ibunuh mate me aku” bage nina pengulu Tinjo kempak kalimbubuna ras anak beruna, “Adi bunuh nindu bunuh” nina kalak e  ngaloi, emaka reh agi pengulu Tinjo “Ola ibunuh, banci kami lawes, kawan enda dua ras aku jadi sirembahku, maka lawes kami kujuma” nina agi pengulu Tinjo, emaka lawes me agi pengulu Tinjo kujuma ibabana anak e, ikut ras ia dua kalak man sirembahna. Seh i juma ibuat bapa ngudana ndai duruh mbetung man inemen anak e. Maka tubuh anak kerbo bapa ngudana ndai, jagat indungna jagat anakna, i bunuh anak kerbona ndai. Bas kesain sapah galuh sitabar sengkebenna, itambatkenna kerbona bas batang galuh sitabar ndai, gempang kerbona ndai emaka minem anakna ndai erlape-lapeken galuh sitabar. S...

avatar
Amst3n
Gambar Entri
Seni Topeng Batak
Ornamen Ornamen
Sumatera Utara

KARYA SENI YANG HAMPIR TAK PERNAH ABSEN DALAM UPACARA TRADISIONAL BATAK Kesetiaan adalah suatu sikap hidup masyarakat tradisional Batak yang banyak menentukan corak budaya Batak. Setia dan taat kepada adat, setia bertatakrama tradisional, patuh dan hormat kepada nenek moyang menyebabkan budaya Batak lestari secara tradisional. Topeng atau kedok adalah gambar atau pahatan dalam bentuk muka orang atau binatang. Topeng pada umumnya dibuat dari kayu, meskipun ada pula dari bahan lain yang dibuat demikian rupa sehing­ga dapat dipakai di bagian muka atau kepala orang untuk keperluan upacara atau tarian. Muka yang digambarkan adalah watak-watak, tokoh-tokoh atau simbol-simbol tertentu yang dapat memberi efek seperti yang dikehendaki oleh penciptanya. Topeng-topeng dengan efek magis telah lama tumbuh dalam masyarakat. Gambar topeng yang digoreskan pada kendi atau gerabah lain, pada perunggu, gen­derang perunggu dan lain-lain, sudah ada sejak masa prasejarah. Top...

avatar
Oase
Gambar Entri
Beru Ginting Sopo Mbelin
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Utara

Untuk memperbaiki kehidupan keluarga maka Ginting Mergana mendirikan perjudian yaitu “judi rampah” dan dia mengutip cukai dari para penjudi untuk mendapatkan uang. Lama kelamaan upayanya ini memang berhasil. Keberhasilan Ginting Mergana ini menimbulkan cemburu adik kandungnya sendiri. Adik kandungnya ini justru meracuni Ginting Mergana sehingga sakit keras. Akhirnya meninggal dunia. Melaratlah hidup Beru Ginting Sope Mbelin bersama Beru Sembiring. Empat hari setelah kematian Ginting Mergana, menyusul pula beru Sembiring meninggal. Maka jadilah Beru Ginting sope Mbelin benar-benar anak yatim piatu, tiada berayah tiada beribu. Beru Ginting Sope Mbelin pun tinggal dan hidup bersama pakcik dan makciknya. Anak ini diperlakukan dengan sangat kejam, selalu dicaci-maki walaupun sebenarnya pekerjaannya semua beres. Pakciknya berupaya memperoleh semua harta pusaka ayah Beru Ginting Sope Mbelin, tetapi ternyata tidak berhasil. Segala siasat dan tipu muslihat pakciknya b...

avatar
Siti Badriah Gofur
Gambar Entri
Guro-guro Aron
Tarian Tarian
Sumatera Utara

Guro-guro Aron adalah arena muda-mudi Karo untuk saling kenal dan sebagai lembaga untuk mendidik anak mengenal adat. Dahulu acara ini dibuat sebagai salah satu alat untuk membudayakan seni tari Karo agar dikenal dan disenangi oleh muda-mudi dalam rangka pelestariannya. Acara ini dilengkapi dengan perkolong-kolong (keyboard dan penyanyi) dan alat-alat musik khas Karo yakni: Sarune , gendang ( singindungi dan singanaki ), gung dan penganak . guro-guro aron berasal dari dua kata, guru-guro yang berarti pesta atau hiburan dan aron yang berarti muda-mudi.

avatar
Royrajasukmanta
Gambar Entri
SerampangDuaBelas
Tarian Tarian
Sumatera Utara

Tari Serampang Duabelas merupakan tarian tradisional Melayu yang berkembang di bawah Kesultanan Serdang. Tarian ini diciptakan oleh Sauti pada tahun 1940-an dan digubah ulang oleh penciptanya antara tahun 1950-1960  Sebelum bernama Serampang Duabelas, tarian ini bernama Tari Pulau Sari, sesuai dengan judul lagu yang mengiringi tarian ini, yaitu lagu Pulau Sari Seni Budaya Portugis memang mempengaruhi bangsa Melayu, terlihat dari gerak tari tradisionalnya (Folklore) dan irama musik tari yang dinamis, dapat kita lihat dari tarian Serampang XII yang iramanya tari lagu dua. Namun kecepatannya (2/4) digandakan, gerakan kaki yang melompat-lompat dan lenggok badan serta tangan yang lincah persis seperti tarian Portugis. Sebagai seorang penari tentu saya takjub dengan adanya kaitan budaya antara kedua negara ini, dan sebagai puteri Melayu Serdang, dalam khayalan saya bayangkan ketika guru Sauti menari di hadapan Sultan Sulaiman di Istana Kota Galuh Perbaungan. Sungguh bet...

avatar
Minor Caknole
Gambar Entri
Tari Karo
Tarian Tarian
Sumatera Utara

Salah satu tari tradisi dari daerah Karo. Tari ini menggambarkan percintaan muda-mudi pada malam hari dibawah terang sinar bulan purnama. Tari ini dibawakan dengan karakter gerak yang lebih lemah gemulai. Tari dalam bahasa Karo disebut “Landek.” Pola dasar tari Karo adalah posisi tubuh, gerakan tangan, gerakan naik turun lutut (endek) disesuaikan dengan tempo gendang dan gerak kaki. Pola dasar tarian itu ditambah dengan variasi tertentu sehinggga tarian tersebut menarik dan indah. Tarian berkaitan adat misalnya memasuki rumah baru, pesta perkawinan, upacara kematian dan lain-lain. Tarian berkaitan dengan ritus dan religi biasa dipimpin oleh guru (dukun). Misalnya Tari Mulih-mulih, Tari Tungkat, Erpangir Ku Lau, Tari Baka, Tari Begu Deleng, Tari Muncang, dan lain-lain. Tarian berkaitan dengan hiburan digolongkan secara umum. Misalnya Tari Gundala-gundala, Tari Ndikkar dan lain-lain. Sejak tahun 1960 tari Karo bertambah dengan adanya tari kreasi baru. M...

avatar
Friskalaras
Gambar Entri
Gundala (Tarian Pemanggil Hujan)
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Sebagian masyarakat Indonesia mungkin lebih mengenal Gundala sebagai nama seorang tokoh superhero dalam komik Indonesia tahun 1970-an karya Hasmi. Tapi yang satu ini tak kalah menariknya, yaitu Gundala-gundala. Suatu seni pertunjukan masyarakat Karo yang menggunakan topeng kayu. Gundala-gundala pada umumnya ditampilkan dalam upacara Ndilo Wari Udan, yaitu upacara memanggil hujan) pada musim kemarau panjang. Selain pemeran-pemeran yang menggunakan topeng kayu, pada seni pertunjukan yang sekaligus upacara memanggil hujan itu, juga ada yang berperan sebagai si Manuk Gurda Gurdi, burung penjelmaan pertapa sakti. Kisahnya memang terkait dengan burung tersebut. Ada sejumlah variasi cerita rakyat atau legenda yang terkait dengan Gundala-gundala ini. Salah satunya adalah kisah tentang kehidupan masyarakat yang hidup rukun dan damai di dataran tinggi Karo, dipimpin oleh raja yang disebut Sibayak. Sang raja memiliki satu-satunya keturunan, yaitu seorang putri...

avatar
Friskalaras
Gambar Entri
Aksara (Surat) Batak
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Sumatera Utara

Suku Batak  memiliki aksara yang bernama Surat Batak. Aksara ini digunakan untuk menulis bahasa Batak. Surat Batak masih berkerabat dengan aksara Nusantara lainnya. Aksara ini memiliki beberapa varian bentuk, tergantung bahasa dan wilayah. Secara garis besar, ada lima varian surat Batak di Sumatra Utara yaitu Karo, Toba, Dairi, Simalungun, dan Mandailing. Namun, varian-varian ini tidaklah terlalu berbeda satu sama lain. Aksara Batak mula-mula ada di Mandailing. Dari Mandailing aksara Batak menyebar ke kawasan Toba Timur (perbatasan dengan Simalungun), lalu ke Simalungun dan ke Toba Timur. Dari Toba Timur aksara Batak menyebar lagi ke Pakpak Dairi. Sedangkan dari Toba Barat ke Simalungun. Aksara Karo menunjukkan pengaruh, baik dari Pakpak-Dairi maupun dari Simalungun. Aksara ini wajib diketahui oleh para datu, yaitu orang yang dihormati oleh masyarakat Batak karena menguasai ilmu sihir, ramal, dan penanggalan. Jenis aksara Batak   merupakan bagian dari...

avatar
Oase
Gambar Entri
Piso Sitolu Sasarung , bukan pisau biasa , melainkan pisau orang batak penuh makna
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Sumatera Utara

Piso Sitolu Sasarung adalah pisau yang mana dalam 1 sarung ada 3 buah mata pisau. Pisau ini melambangkan kehidupan orang batak yang menyatu 3 benua. Benua atas, benua bawah dan benua tonga, Juga melambangkan agar Debata Natolu, Batara Guru merupakan kebijakan, Batara Sori merupakan keimanan & kebenaran Batara Bulan merupakan kekuatan tetap menyertai orang batak dalam kehidupan sehari-hari.   Referensi :   http://habatakon01.blogspot.co.id/2013/06/benda-benda-pusaka-batak.html

avatar
Haniv Lubis M.N.