tari
257 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Tari Klasik Gaya Surakarta
Tarian Tarian
Jawa Tengah

Tari klasik gaya Surakarta memiliki karakter yang khas, tari klasik semula meniru gerak alam semesta dan pertanda seperti mbanyu mili (sesuai dengan letak arah mengalirnya), posisi gerak tari seperti tanjak ndoran tinangi, angranakung, singkal, mager timun. Pada susunan kembangan sekaran) tari terdapat nama ngranggeh lung, merak kesimpir, gajah ngoling, menthokan, mucang kanginan, banteng nggambul. ombak banyu, ngalap sari. Berbagai gerak alam di stilir menjadi ragam gerak tari yang dilakukan oleh tubuh. Dasar gerak tari klasik gaya Surakarta berpegang pada dua aspek yaitu adeg dan solah. Untuk mencapai tingkat gerak yang berkualitas (estetik) diperlukan suatu metode latihan tari yang efektif, di dalam istilah tari gaya Surakarta disebut Rantaya yang meliputi pola dasar adeg, pola dasar lumaksana, susunan kembangan atau sekaran. Filosofi tari klasik gaya Surakarta adalan menggunakan konsep Dewa Raja Jejer, sedang mitosnya adalah kiblat papat lima pancer. Tari Klasik gaya Surakar...

avatar
Alif Ihsanuddin Perdana
Gambar Entri
Wayang Orang
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Tengah

Wayang Orang adalah seni drama tari yang mengambil cerita Ramayana dan Maha­barata sebagai induk ceritanya. Dari segi cerita, Wayang Orang adalah perwujudan drama tari dari Wayang Kulit Purwa. Pada mulanya, yakni pertengahan abad ke-18, semua penari Wayang Orang adalah penari pria, tidak ada penari wanita. Jadi agak mirip dengan pertunjukan  ludruk  di Jawa Timur dewasa ini.  Dalam berbagai buku mengenai budaya wayang disebutkan, Wayang Orang diciptakan oleh Kangjeng Pangeran Adipati Arya Mangkunegara I (1757 - 1795). Para pemainnya waktu itu terdiri atas abdi dalem istana. Sejarah Wayang Orang Menilik dari sejarah seni pertunjukan budaya Jawa, mayoritas dipengaruhi oleh kisah Mahabharata dan Ramayana dari India yang telah berbaur dengan budaya lokal. Tetapi dari kedua sumber budaya ini, Mahabharatalah yang menjadi runutan hampir mayoritas seni pertunjukan Jawa seperti wayang purwa, wayang orang dan lain sebaginya. Mahabhrata memiliki inti cerit...

avatar
Alif Ihsanuddin Perdana
Gambar Entri
Tari Srimpi Sangupati
Tarian Tarian
Jawa Tengah

Tarian Srimpi Sangupati adalah karya dari  Pakubuwono IV  yang memerintah Kraton Surakarta Hadiningrat pada tahun 1788-1820.  Arti Serimpi   Srimpi bersinonimkan bilang empat. Tarian Jawa yang berasal dari Yogyakarta ini kebanyakan ditarikan oleh penari dengan jumlah empat orang diiringi oleh musik gamelan Jawa. Gerakan tangan yang lambat dan gemulai, merupakan ciri khas dari tarian Serimpi. Menurut Kanjeng Brongtodiningrat, komposisi penari Serimpi melambangkan empat unsur dari dunia, Yakni grama (api), angin (udara), toya (air), dan bumi (tanah).   Arti Sangupati   awalnya tarian ini disebut Serimpi Sangapati yang berasal dari kata “sang apati” sebuah sebutan bagi calon pengganti raja. Pada pemerintahan  Pakubuwono IX  tahun 1861-1893, beliau berkenan mengubah nama  Sangapati menjadi Sangupati  yang artinya adalah bekal untuk kematian.  Dahulu Tari Serimpi digunakan untuk men...

avatar
Alif Ihsanuddin Perdana
Gambar Entri
Tradisi Pulung Lengse
Ritual Ritual
Jawa Tengah

Ritual tradisi Pulung Langse digelar untuk membersihkan makam sekaligus mencuci dan mengganti kain penutup makam Ki Ageng Balak atau juga yang dikenal Raden Sujono yang dipercaya sebagai keturunan Raja Brawijaya, Majapahit. Dalam puncak prosesi ritual ratusan peziarah yang hadir akan memperebutkan (rayahan – Jawa) gunungan berupa hasil bumi dan nasi dan juga membeli sehelai kain bekas penutup makam.   Dalam prosesi tersebut tradisi rayahan menjadi puncak dari keseluruhan acara. Peziarah akan saling berebut mendapatkan hasil bumi yang terdiri dari singkong, kacang panjang, nasi, beras, buah-buahan, wortel, terong dan bahkan kayu rangka dari gunungan. Prosesi inilah yang kerab disebut sebagai ritual “ngalab berkah” atau prosesi mencari berkah. Adapula tradisi berebut sering disimbolkan sebagai persaingan dalam mencapai tujuan hidup.   Sementara untuk mendapatkan sehelai kain bekas penutup makam peziarah harus membelinya di loket pemakaman se...

avatar
Roby Darisandi
Gambar Entri
Tari Topeng Endel
Tarian Tarian
Jawa Tengah

Tari topeng Endel pada mulanya menggambarkan seorang pembantu yang tugasnya untuk menghibur ratu atau raja Brawijaya dan menyambut tamu sebelum adegan cerita satu malam dimulai. Dalam gerakan tari topeng Endel menyesuaikan gaya dan tingkah laku masyarakat Tegal yang dapat dilihat dalam logat bicaranya yang keras, cepat dan kasar namun memiliki sifat yang halus. Kesenian tari topeng Endel adalah seni tari yang menggunakan properti topeng berwarna putih dengan karakter genit dan cantik, yang memiliki ciri khas tertentu dari kebudayaan Jawa Tengah khususnya kabupaten Tegal. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah mengapa masyarakat di Kecamatan Dukuhwaru, Kabupaten Tegal masih melestarikan kesenian tari topeng Endel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab mengapa masyarakat di Kecamatan Dukuhwaru, Kabupaten Tegal masih melestarikan kesenian tari topeng Endel. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif, adapun yang menjadi subyek penelitian ini...

avatar
Dindacitray
Gambar Entri
tari merak jawa tengah
Tarian Tarian
Jawa Tengah

     Tari Merak adalah salah satu tarian yang populer di Jawa Tengah. Seperti namanya, tarian ini merupakan tarian yang merupakan tarian yang melambangkan gerakan-gerakan burung merak. Umunya, penarinya menggunakan selendang yang terikat dipinggang , dimana selendang tersebut dibentangkan menyerupai sayap burung.

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
Tari srimpi
Tarian Tarian
Jawa Tengah

Tari Serimpi, sebuah tarian keraton pada masa silam dengan suasana lembut, agung dan menawan.

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
Tari Blambangan Cakil
Tarian Tarian
Jawa Tengah

Tari Blambangan Cakil, mengisahkan perjuangan Srikandi melawan Buto Cakil (raksasa). Sebuah perlambang penumpasan angkara murka.

avatar
Meta Indriyani Kurniasari
Gambar Entri
Tari Kethek Ongleng
Tarian Tarian
Jawa Tengah

Tari kethek ongleng adalah salah satu bentuk kesenian rakyat yang berasal dari Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Kethek ongleng ditampilkan oleh sekelompok lelaki yang memakai hiasan kepala menyerupai kera putih. Gerakan tariannya penuh semangat, lincah dan atraktif. Kethek Ongleng biasanya diiringi oleh gamelan jawa. Tarian ini bercerita tentang seekor kera yang merupakan jelmaan Raden Gunung Sari dalam cerita Panji yang sedang mencari Dewi Sekartaji yang menghilang dari istana. Ia berubah bentuk menjadi kethek (kera) agar dapat bebas berkeliaran tanpa dicurigai oleh orang-orang sekitar.

avatar
Riskiakia