Bahan-bahan/bumbu-bumbu : 1 ekor ikan gabus, dipotong 4 bagian 150 gram singkong, dipotong-potong 1.500 ml air 100 gram jantung pisang 1 ikat kangkung, disiangi 200 ml santan dari 1 butir kelapa minyak untuk menggoreng Bumbu halus: 6 siung bawang merah 2 siung bawang putih 5 butir kemiri 1 cm lengkuas 1 cm kunyit 4 1/4 sdt garam 1 1/4 sdt gula pasir Cara membuat : Potong ikan gabus menjadi 4 bagian Potong-potong daun singkong. Lumuri ikan gabus dengan 1/2 sendok teh air jeruk nipis dan 1/2 sendok teh garam. Diamkan 15 menit. Goreng sampai matang. Rebus jantung pisang dan 1/2 sendok makan garam dalam 500 ml air sampai matang. Angkat dan potong-potong. Rebus singkong dalam air sampai matang. Tambahkan bumbu halus sampai harum. Tuang santan. Masak sampai mendidih. Masukkan jantung pisang, kangkung, dan ikan gabus goreng. Masak sampai matang. ...
Bahan: 500 gram daging ikan tenggiri, berishkan tulangnya, kemudian dicincang halus 250 gram tepung kanji Garam secukupnya 2 butir telur ayam, kocok lepas 1 bonggol bawang putih, haluskan Cara Membuat: - Campur dengan daging ikan, tepung kanji, garam, telur ayam, dan bawang putih sehingga menjadi adonan yang menyatu. - Bentuk memanjang seperti sosis, potong-potong menjadi ukuran yang lebih kecil sesuai selera. - Goreng amplang dengan minyak yang banyak, aduk-aduk agar tidak gosong, angkat bila sudah matang, tiriskan. - Apabila sudah dingin, masukan ke dalam wadah kedap udara. Selamat mencoba ! :) Sumber: http://cetakankue.blogspot.com/2013/10/amplang.html Lokasi Penjual: Amplang Sibayak Alamat: Jl. Jenderal Sudirman, Gn. Bahagia, Balikpapan Sel., Kota Balikpapan, Kalimantan Timur 76114 Telepon: (0542) 76...
Bahan : 9 buah pisang kepok Margarin untuk olesan Kuah santan : Santan 400 cc 50 gram gula merah Tepung maizena (larutkan dengan sedikit airl), daun pandan dan garam secukupnya Cara membuat : Rebus gula merah dengan air sampai mendidih. Angkat. Saring Rebus kembali larutan gula merah dengan santan dan daun pandan, tambahkan larutan maizena dan garam. Aduk rata Panggang pisang. Olesi margarin, panggang kembali sampai agak terbakar. Panggan dengan wajan anti lengket Sajikan pisang tuangi dengan saus gula merah dan taburan keju Selamat mencoba ! :) Sumber: http://anekaresepmasakan.net/anekaresepmasakan-pisang-gapit.html Lokasi penjual: Pisang Gapit Alamat: Jl. Moh. Said, Lok Bahu, Sungai Kunjang, Kota Samarinda, Kalimantan Timur 75125 Telepon: 0813-5024-1234 Pisang Gapit & Gado - Gado...
Topi ini menjadi pelindung sehari-hari yang digunakan masyarakat Suku Dayak yang ada di Kalimantan. Memiliki ukuran yang lebar dan sekilas mirip dengan topi caping inilah seraung topi khas Suku Dayak yang banyak kita temui di kawasan Kalimantan khususnya dayak Kenyah yang tinggal di Lekaq Kidau, Kalimantan Timur. Seraung terbuat dari daun biru, sejenis daun palem yang lebar dan banyak tumbuh di hutan-hutan Kalimantan. Proses pembuatan topi ini dimulai dengan daun biru yang dikeringkan, kemudian disusun dan dijahit melingkar seperti kerucut. Setelah jadi, daun-daun ini kemudian dilapisi dengan kain berwarna terang dan cerah. Proses selanjutnya, dihias manik-manik atau sulaman. Seraung bagi masyarakat dayak biasa dipakai ketika pergi ke luar rumah, terutama ketika melakukan aktivitas di hutan. Selain itu, seraung juga sering dikenakan dalam ritual upacara adat di sana. Warnanya yang cantik dan memanjakan mata menjadikan seraung saat ini sering dipak...
Ngaping adalah upacara adat yang dilakukan sebelum pesta panen. Maknanya adalah pemanjatan doa dari seluruh penduduk kampung untuk terhindar dari hal buruk yang akan terjadi setahun kedepan. Upacara ini dilakuakan saat awal tahun, biasanya sebelum panen padi berlangsung. Penduduk yang mengikuti upacara ini akan memakai topi yang terbuat dari daun dan sebuah gelang manik-manik. Sumber: Si Bolang Trans 7 https://www.youtube.com/watch?v=WLZTc6zf-mI Dimulai pada menit ke 8
Konon Mendu berasal dari Dusun Malakian, suatu dusun kecil yang terletak di Desa Sengkubang, Kecamatan Pontianak Hilir, Kabupaten Pontianak. Kesenian tradisional Mendu dipertunjukkan pertama pertama kali pada tahun 1871 oleh tiga orang pemuda dari Mempawah, yaitu Ali Kapot, Amat Anta dan Achmad. Ali Kapot yang berasal dari Dusun Malakian ini gigih meneruskan bentuk kesenian tradisional ini kepada anak-anaknya. Bersama Amat Anta dan Achmad, Ali Kapot membawa Mendu hingga ke Brunai dan wilayah Kalimantan Utara. Dahulu, Mendu amat digemari oleh masyarakat banyak dan menjadi bagian penting dari acara pernikahan dan sunatan. Anak-anak muda berlatih keras untuk menguasai Mendu dan berusaha mendapatkan peran sebagai Raja, Pahlawan, ataupun Pendekar. Mendu merupakan kesenian rakyat sejenis teater tradisional yang berisi lakon-lakon seperti dongeng, legenda, hikayat 1001 malam ataupun cerita lama yang tidak menyinggung kehidupan sehari-hari masyarakat secara langsung. Namun lak...
Ayam Cincane adalah salah satu kuliner andalan di kota Samarinda. Biasanya, kuliner ini dijadikan hidangan utama ketika masyarakat Samarinda menyelanggarakan pesta pernikahan atau acara menyambut tamu kehormatan. Ketika sedang berwisata kuliner ke kota Samarinda, menu Ayam Cincane dapat dijumpai di beberapa kedai ataupun rumah makan. Daging ayam kampung yang disajikan bersama bumbu berwarna kemerahan menjadi ciri khas tersendiri dari Ayam Cincane.
Di daerah Kalimantan Timur ada sebuah permainan tradisional yang disebut sebagai belincar. Belincar adalah sebutan bagi masyarakat Bulungan untuk sebuah permainan melontar dengan menggunakan benda pipih ke arah taruhan yang berupa daun-daunan atau kertas bekas bungkus rokok. Konon, dahulu permainan ini dimainkan oleh anak-anak yang berada di daerah pedesaan, kemudian berkembang ke daerah perkotaan. Namun, dewasa ini permainan belincar sudah jarang dimainkan oleh anak-anak karena kalah “bersaing” dengan permainan elektronik buatan luar negeri. Pemain Permainan belincar dapat dimainkan oleh 2 hingga 6 orang. Hal itu bergantung dari sifat permainannya (individual atau kelompok). Apabila pemainnya hanya dua orang atau berjumlah ganjil, maka permainannya bersifat individual. Sedangkan, apabila pemainnya berjumlah empat atau enam orang (genap), maka permainan bersifat kelompok. Pada umumnya permainan ini dilakukan oleh laki-laki yang berumur 5 hingga 15 ta...
Nasi bakepor merupakan makanan khas dari Kutai di zaman kerajaan. Saat ini, kita tidak masuk kasta raja untuk menikmati nasi ini. Nasi Bakepor merupakan makanan khas dari Kutai Kartanegara. Menu ini dulu menjadi hidangan untuk para raja Kutai di zaman kerajaan. Saat ini, kita tidak perlu menjadi raja untuk menikmati nasi ini. Hajjah Ainun Djariah Asli Amin adalah pelopor sekaligus pelestari nasi bakepor. Karena kiprahnya, makanan langka di Bumi Etam, Kalimantan Timur, ini masih bisa dinikmati. Adapun resep adalah sebagai berikut : Bahan: 300 gr nasi putih 2 lbr daun salam 1 lbr daun pandan, potong-potong 1 sdt garam 10 lbr daun kemangi 50 gr ikan gabus asin, goreng matang, suwir-suwir 1/8 bh jeruk nipis, ambil airnya 2 bh cabai rawit Cara membuat: Masukkan nasi ke dalam panci anti lengket. Masak dengan api kecil bersama daun salam, daun pandan dan garam, sambil sekali-sekali diaduk hingga rata. Angkat, tam...