Sejeruk Pakis Banyuwangi (sumber: E-book Mahakarya 5000 Resep Makanan dan Minuman di Indonesia)
Bahan-bahan 4 porsi 1/2 buah mentimun, cacah Segenggam kemangi, rajang 4 utas kacang panjang, potong tipis melintang 1 genggam kecambah pendek, siangi 1/2 papan tempe semangit, bakar, potong dadu 200 ml santan segar 2 sdm ampas perasan Bumbu halus : 4 siung bawang putih 3 lembar daun jeruk, buang serat 5 buah cabe rawit 3 cm kencur Secukupnya garam Langkah 15 menit...
Bahan-bahan 3 telur 5 sdm gula pasir 250 gr tape yg dihaluskan 1/4 mentega yg dilelehkan 1 sdt garam 1 sch susu cair 3 sdm tepung terigu segitiga 2 sdm tepung maizena Langkah Kocok telur dan gula pasir sampai berbusa bisa pakai mixer Campur tape, susu, garam dan mentega sampai halus dan rata ...
Terancam Banyuwangi Jatim (sumber: E-book Mahakarya 5000 Resep Makanan dan Minuman di Indonesia)
Bahan-bahan 1 ikat kangkung 1 ikat kacang panjang segenggam tauge 1 ikat kemangi separo kol/ kubis Bahan dihaluskan: 1/4 kacang tanah sesuai selera cabe seruas kencur garam secukupnya sesuai selera asam jawa 5 lembar daun jeruk 5 siung bawang putih gula merah secukupnya Langkah Goreng kacang tanah sampai kecoklatan. Goreng cabe kencur, bawang putih. Haluskan kacang yang sudah digoreng. Haluskan semua bumbu yang sudah digoreng. Uleg lagi gula merah. Sudah halus campurkan kacang yang sudah digoreng dan jadilah sambel pecel. Rebus semua sayuran. Sambel taruh di mangkok kasih air hangat sedikit. Lalu siramkan di atas sayurannya. Siap dinikmati. Sumber: https://cookpad.com/id/resep/6421387-pecel-banyuwangiyumiiii
Bahan-bahan 4 porsi 2 ekor Bandeng Presto (atau ikan lain sesuai selera) 500 ml air 5 siung bawang putih 5 siung bawang merah 1 ruas kunyit 1 ruas jahe 10 buah cabe (sesuai selera) 2 buah tomat 1 sdm asam jawa 3 lembar daun salam 3 batang serai digeprek secukupnya Garam secukupnya Gula merah Langkah ...
Musik koplo atau dikenal juga Dangdut koplo adalah sebuah sub aliran dalam musik Dangdut . Dengan ciri khas irama yang cepat dari gendangnya. Aliran ini dipopulerkan oleh grup musik orkes melayu atau yang biasa disingkat dengan OM. Grup musik ini merajai pentas panggung rakyat terutama di pulau Jawa, lebih spesifik lagi di daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah bahkan Jawa Barat. Pada era tahun 2000-an seiring dengan kejenuhan musik dangdut yang asli, maka di awal era ini musisi di wilayah Jawa Timur di daerah pesisir Pantura mulai mengembangkan jenis musik dangdut baru yang disebut dengan musik koplo. Musik koplo merupakan mutasi dari musik dangdut setelah era Congdut (Dangdut Campursari) yang bertambah kental irama tradisionalnya ditambah dengan masuknya unsur seni musik kendang kempul yang merupakan seni musik dari daerah Banyuwangi (Jawa Timur) dan irama tradisional lainya seperti jaranan dan gamelan . Dangdut Koplo lahir di Indonesia lahir sejak tahun 2000 yang d...
Upacara Kebo-Keboan Di Banyu Wangi Setiap tahun masyarakat Banyuwangi berupaya keras mempertahankan kemurnian dan kesakralan kebudayaan mereka yang bernama upacara adat Kebo-Keboan Di Banyu Wangi. Munculnya ritual kebo-keboan berawal terjadinya musibah pagebluk. Ketika itu semua warga diserang penyakit dan tanaman diserang hama. Banyak warga kelaparan dan mati akibat penyakit misterius. Seorang sesepuh, bernama Mbah Karti mendapat wangsit dari semedinya di bukit untuk menggelar ritual kebo-keboan dan mengagungkan Dewi Sri. Keajaiban muncul ketika warga menggelar ritual kebo-keboan. Warga yang sakit mendadak sembuh. Hama yang menyerang tanaman padi sirna. Sejak itu, ritual kebo-keboan dilestarikan. Mereka takut terkena musibah jika tidak melaksanakannya. https://www.silontong.com/2018/11/12/upacara-adat-jawa-timur/
Janger adalah seni pertunjukan yang memiliki bentuk sangat unik. Berbagai gaya seni pertunjukan (Jawa dan Bali) mampu berkolaborasi secara utuh dalam kesenian tersebut. Tata gerak (tari), musik, serta busananya cenderung berorientasi pada etnik Bali. Demikian pula pada bentuk-bentuk gerak, busana dan instrumen musik pengiring beserta teknik tabuhnya. Gamelan Janger mendapat pengaruh dari gong kebyar Bali, yang dibawa oleh warga Bali yang bermigrasi ke Banyuwangi. Sedangkan yang diserap dari etnik Jawa adalah unsur bahasa, tembang, dan gaya pemanggungan serta pada dialog dan nyanyian. Unsur Banyuwangi tampak pada cerita yang disajikan, bahasa Using – khususnya dalam adegan, gerak-gerak tari, lagu-lagu daerah, dan instrumentasi musik. Juga pada adegan yang disebut pisowanan dimana ratu dimohon untuk menari dan menyanyi. Seni Janger dianggap sebagai kesenian yang mampu menciptakan solidaritas antara penduduk asli dan pendatang dari berbagai wilayah, dan dianggap sebagai ungka...