Asal-usul nama Kota Tanah Grogot berdasarkan cerita setempat tidak dapat dilepaskan dari peristiwa sejarah di Sulawesi Selatan . Menurut Lontara Wajo dikisahkan ketika Raja Bone La Patau Matanna Tika mengundang Arung Matoa Wajo La Salewangeng untuk menghadiri pesta melubangi telinga putrinya. Bersamaan dengan itu ikut pula La Madukelleng . Sebagaimana kebiasaan bahwa sudah menjadi kegemaran bangsawan Bugis dalam setiap pesta raja-raja pada masa dahulu sering mengadakan pesta sabung ayam. Pada pelaksanaan sabung ayam tersebut terjadi ketidakadilan dalam penyelenggaraan acara, saat ayam putera Raja Bone mati dikalahkan oleh ayam Arung Matowa Wajo. Kemenangan itu tidak diakui oleh orang Bone dan mereka berpendapat bahwa pertarungan tersebut sama kuatnya. Hal ini menyebabkan terjadinya keributan dan berujung pada perkelahian yang...
Pakaian adat untuk wanita dinamakan Ta'a dan untuk para lelakinya bernama sapei sapaq. Biasanya pakaian adat tersebut digunakan saat acara besar dan menyambut tamu agung. Ta'a terdiri dari da'a yaitu semacam ikat kepala yang terbuat dari pandan yang umumnya digunakan oleh orang tua. Atasan atu baju yang mereka kenakan disebut sapei inoq dan bawahannya berupa rok yang disebut dengan Ta'a. Baik atasan maupun bawahan semua dihiasi dengan manik-manik agar terlihat cantik. Wanita yang memakai ta'a ini biasanya dilengkapi dengan uleng atau hiasan kalung manik sampai bawah dada. Sedangkan untuk para lelaki masyarakat Dayak mengenakan pakaian yang disebut dengan Sapei sadaq dengan corak dan motif yang hampir sama dengan pakaian adat perempuan dayak. Namun, pada sapei sapaq atasan dibuat rompi dan bawahannya adalah cawat yang disebut abet kaoq. Umunya , para pria dayak melengkapi penampilan mereka dengan mandau ayng terikat pada pinggang mereka. Pada umumnya , tidak ada perbedaan mencolok d...
Didalam adat Dayak penyakit selain disebakan oleh faktor alamiah diyakini juga disebabkan oleh roh-roh halus atau dalam bahasa Dayak Ngajunya disebut TALUH / KAMBE. Roh-roh ini dapat mengganggu seseorang dan memberikan perbagai masalah atau penyakit. Untuk menenangkan roh halus ini maka dibuat suatu media khusus tujuannya untuk memindahkan roh-roh halus tadi ke tempat yang lain dan akan diberikan sesaji untuk menenangkannya. Salah satu yang dikenal oleh Dayak Paser adalah PENGUNDUR suatu bangunan kecil yang tujuannya sebagai tempat persembahan bagi roh halus tadi. Adat Dayak yang lain juga mengenal hal yang sama hanya dengan nama yang berbeda, misal dalam adat Dayak Ngaju disebut ANCAK. Ada tiga jenis PENGUNDUR dalam budaya Dayak Paser: 1. PENGUNDUR berbentuk manusia dari ukiran kayu PENGUNDUR Dalam adat kanaytn dikenal dengan istilah TAMAK atau patung NYADIRI dalam adat Dayak Ngaju. Pengundur jenis ini digunakan untuk prosesi penyembuhan dimana sebu...
Uok Botung artinya Hantu Bambu, adalah tarian pedalaman suku Dayak Paser yang digarap oleh Sanggar Seni Entero Penajam Paser Utara merupakan tarian yang menceritakan tentang keberadaan Uok Botung yang sangat mengganggu ketenteraman masyarakat. Hal tersebut membuat prihatin 5 orang pemuda yang kemudian tergerak semangatnya untuk membantu masyarakat mengusir Uok Botung tersebut. Namun karena Uok Botung memiliki kesaktian yang amat sangat luar biasa maka kelima pemuda tersebut tidak dapat mengalahkan Uok Botung. Hal tersebut kemudian membuat iba Dewi Bumi dan merasa harus turun tangan membantu 5 orang pemuda tersebut dengan cara menurunkan kesaktiannya. Akhirnya berkat bantuan Dewi Bumi, 5 orang pemuda tersebut mampu mengalahkan Uok Botung dengan cara menerbangkan Mandau mereka. Perang tanding antara pangeran (tunangan sang puteri yg cantik dan bijaksana) dengan pangeran lain yg ingin mendekati putri tsb. Salah satu pangeran kalah dan kembali ke asalnya dan putri menerima pa...
Tari Jepen Ampiek Muslimah adalah tarian Pesisir yang mengangkat cerita tentang perilaku gadis muslim pesisir yang beranjak dewasa dan sedang mencari jati diri. Gerak yang mengambil pola kehidupan keseharian wanita muslim dalam menapaki kehidupan, membuat tarian ini menjadi tarian yang dinamis namun tidak terlepas dari norma-norma seorang wanita muslim yang diolah sedemikian rupa sehingga terciptalah sebuah tari dengan gaya dan ciri khas yang terpancar dari kostum dan gerak. Sumber: https://lysideimos.wordpress.com/2014/07/08/tarian-khas-kabupaten-paser/
Merupakan hewan mitologi dari Kutai yang ada sejak zaman Kerajaan Kutai. Dan menjadi lambang Kerajaan Kutai hingga Kesultanan Kutai Kartanegara. Memiliki Semboyan “Tapak Leman Ganggayaksa”. Lembuswana adalah hewan yang disucikan karena merupakan hewan tunggangan Dewa Bathara Guru dalam menyebarkan petuah petunjuknya. Lembuswana dicirikan sebagai berkepala singa, bermahkota (melambangkan keperkasaan seorang raja yang dianggap penguasa dan mahkota adalah tanda kekuasaan raja yang dianggap seperti dewa), berbelalai gajah (Leman artinya gajah, melambangkan dewa Ganesha sebagai dewa kecerdasan), bersayap garuda, dan bersisik ikan. Makhluk ini sering dijadikan lambang atau simbol pada kerajaan-kerajaan zaman dahulu seperti Mulawarman dan di cungkup sultan prapen. Ia juda dipercaya sebagai penunggu sungai Mahakam. Ia tinggal di dasar sungai Mahakam. Penduduk setempat memiliki kepercayaan bahwa makhluk ini merupakan makhluk spiriual dari Raja Mulawarman, Raja Kutai...
Bahan-bahan 150 gr tepung kanji 75 gr tepung terigu 50 gr mentega 1 butir telur 2 butir bawang putih goreng 2 butir bawang merah goreng 1/2 sdt gula 1 sdt garam Secukupnya air 50 gr mentega Langkah Haluskan bawang. Kemudian campur dengan semua bahan. Uleni hingga kalis. Tuang airnya sedikit demi sedikit saja biar ndak kebanyakan. ...
Bahan-bahan 100 gram Ebi 100 gram tepung kanji / stratch flour 100 gram tepung terigu / wheat flour 7/9 garlics / bawang putih 1/2 sdt pepper /merica 1 sdt salt / garam secukupnya air mendidih Langkah Giling Ebi, garlic, salt, pepper sampai halus. Karena jumlah bahannya sedikit klo menggiling pake food processor ga bisa halus banget biasanya jd saya masukin separoh tepung terigu and giling lagi sampai dpt hasil yg halus. ...
Bahan-bahan beberapa porsi 2 centong tepung terigu 1 centong tepung tapioka 2 siung bawang putih 3 siung kecil bawang merah 1 sdm garam 1/2 biji kemiri bahan saus : 1 buah tomat 1 siung bawang putih 1 siung bawang merah 10 buah cabai secukupnya garam 1 sdt gula pasir minyak untuk menumis Langkah ...