budaya
69 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Tradisi Api Jagau
Ritual Ritual
Bengkulu

Tradisi ini berkembang dalam kalangan masyarakat Suku Serawai di Bengkulu Selatan, provinsi Bengkulu.  Api Jagau namanya, yang merupakan bagian dari serangkaian acara yang dilakukan masyarakat setiap tahun pada malam ke-27 Ramadan atau biasa disebut Malam Tujuh Likur . Tradisi ini berkaitan erat dengan kebudayaan Melayu yang merupakan induk budaya masyarakat setempat. Beberapa daerah Melayu lainnya di Indonesia juga melakukan tradisi serupa, seperti di Bangka Barat dan Kepulauan Riau. Bahkan, di Malaysia tradisi ini juga digelar. Bila di Bangka dan Riau masyarakat menamakannya tradisi Lampu Colok yang memakai obor botol atau kaleng bekas, sedangkan di Malaysia disebut tradisi Pelita menggunakan obor bambu. Masyarakat Bengkulu Selatan justru memakai Lunjuk , yakni sejenis obor yang terbuat dari tumpukan tempurung kelapa disusun vertikal—ditusuk kayu—menyerupai sate. Tinggi Lunjuk berkisar antara satu hingga dua meter yang ditanam di depan rumah warga...

avatar
Sugiharto
Gambar Entri
Kelicuk
Makanan Minuman Makanan Minuman
Bengkulu

Kelicuk adalah nama makanan khas suku Rejang yang mediami Sumatera bagian Selatan dan Bengkulu. Kelicuk berupa penganan dengan komposisi terdiri dari pisang yang dicampur dengan beras ketan. Setelah adonan tersebut diaduk-aduk, kemudian dibungkus dengan daun pisang. Makanan ini telah dikenal dan menyebar ke sekitar wilayah Kepahiang, dan sebagian wilayah Sumatera bagian selatan lainnya. Kelicuk yang dikembangkan daerah lain dibungkus tidak berbentuk kerucut, namun di bentuk  menyerupai silinder. Berikut ini proses cara pembuatan Kelicuk antara lain, pisang yang sudah masak dikupas dari kulitnya, kemudian diaduk-aduk sehingga padu. Setelah itu, adonan ini dicampurkan dengan beras ketan yang telah dibersihkan. Sesudah kedua adonan tersebut dipadukan, biasanya ditambah dengan pemanis atau tambahan penyedap lainnya. Adonan tersebut dibungkus dengan daun pisang yang masih segar, biasanya diolesi dengan minyak goreng sebelum adonan dimasukkan. Adonan dan daun pisang tadi dibung...

avatar
Andri77
Gambar Entri
DOLL, ALAT MUSIK TRADISIONAL DARI BENGKULU
Alat Musik Alat Musik
Bengkulu

Doll adalah salah satu alat musik tradisional yang berasal dari Bengkulu. Alat musik ini jika dilihat dari bentuknya, sekilas mirip dengan alat musik perkusi. Namun bunyi yang dihasilkan dari alat musik Doll ini tidaklah sama dengan alat musik perkusi. Alat musik ini terbuat dari kayu atau bonggol kelapa yang terkenal sangat kuat namun ringan. Dalam permbuatannya, Bonggol pohon kelapa tersebut diberi lubang di bagian atasnya. Kemudian barulah ditutup dengan kulit kambing atau kulit sapi. Untuk diameter alat musik ini biasanya memiliki ukuran yang besar mencapai 70 cm sampai 125 cm dengan tinggi mencapai 80 cm. Sementara itu, pada alat pemukul Doll ini biasanya memiliki diameter sekitar 5 cm dan panjang sekitar 30 cm. Pembuatan Doll umumnya membutuhkan waktu sekitar 3 minggu, hal tersebut tergantung dari kesediaan kayu yang ada. Pertunjukan Alat Musik Doll Alat musik Doll dapat dimainkan dengan 3 (tiga) teknik, yaitu  teknik suwena, teknik tamatam, dan teknik suwar...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Kembang Goyang - Bengkulu - Bengkulu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Bengkulu

Kembang goyang merupakan salah satu nama cemilan berbahan dasar tepung beras dan santan kelapa. Cemilan ini menjadi primadona saat upacara pernikahan adat berlangsung. Bentuknya mirip dengan bunga dan cara membuatnya dengan cara digoreng. nah, saat menggoreng cemilan ini, adonan kue harus di goyang, sehingga dimakan kembang goyang. Rasa sajian kuliner kembang goyang ini beragam ada yang tawar dan ada juga yang manis, namun ada juga yang mempunyai rasa gurih saat dicoba. Meskipun kembang goyang ini mirip dengan kue kembang goyang yang ada di Jawa Timur, namun bisa jadi sejarah dari kedua jenis kue ini berbeda. Meskipun begitu, kita harus tetap menghargainya dan menyerap informasi tersebut agar wawasan tentang budaya nusantara kita menjadi lebih lengkap lagi dan tentunya menambah rasa cinta kita terhadap tanah air sendiri.   sumber :  https://tempatwisataindonesia.id/makanan-khas-bengkulu/

avatar
Adesaputra
Gambar Entri
Kopi Anggut - Bengkulu - Bengkulu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Bengkulu

Kopi Anggut ,  merupakan minuman khas yang terdapat di Kelurahan Anggut Atas, Kota Bengkulu. Keunikan kopi anggut terletak pada cara mengolah dan menikmatinya. Cara membuatnya yaitu kopi dan gula dimasak hingga kental dengan memakai morong (bekas kaleng mentega/biskuit), lalu dimakan dengan cara dicolek dengan tangan. Kopi tersebut merupakan minuman sehari-hari para pembuat pelangkin (gerobak). Minuman ini sering disebut teh telor.   Sumber:  https://www.senibudayaku.com/2018/01/makanan-khas-bengkulu.html

avatar
Naufalrasyid
Gambar Entri
Kalea - Kepulauan Enggano - Bengkulu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Bengkulu

Kalea merupakan binatang penyu yang dijadikan makanan khas dan wajib ada ketika melaksanakan upacara mengangkatan adat di Kepulauan Enggano. Penyu tersebut disuguhi kepada kepala suku yang akan mengangkat kepala suku baru. Bagi masyarakat di Kepalauan Enggano penyu merupakan sesuatu makanan yang tinggi nilainya dan juga untuk mendapatkannya sulit ditemui. Namun untuk acara pengangkatan kepala suku penyu atau kalea harus ada meskipun sulit untuk mendapatkannya. Biasanya suku yang mau mengangkat kepala suku baru secara bersama-sama atau bergotong royong mencari punyu tersebut kelaut tanpa ada terkecualinya. Jika mereka mendapatkan rezeki tidak begitu sulit untuk mendapatkan penyu tersebut dilaut, tetapi jika tidak ada mereka jumpai, mereka terus mencarinya meskipun berhari-hari dilaut dan tidak akan pulang jika penyu tersebut belum dijumpai.   Sumber:  https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/wbtb/?newdetail&detailCatat=4341

avatar
Naufalrasyid
Gambar Entri
Motif Batik Besurek Bengkulu
Motif Kain Motif Kain
Bengkulu

Bengkulu punya keunikan tersendiri jika kita berbicara tentang batik. Motif kaligrafi dengan ornamen flora dan fauna endemik seperti bunga Rafflesia Arnoldii dan bunga kibut hanya bisa ditemukan dalam ragam kreasi batik yang lebih dikenal dengan nama  kain besurek . Doni Roesmandani merupakan salah seorang anak muda perajin kain besurek mengatakan, di tengah pasang surut perkembangan kain besurek, para perajin yang jumlahnya sangat terbatas saat ini mulai memasang target untuk lebih dikenal di mancanegara atau  go internasional . Idealisme dan identitas lokal yang selalu dipertahankan dalam setiap lembar batik yang diproduksi merupakan modal utama. “Budaya Islam sangat lekat dengan seni kaligrafi dan keunikan lokal yang kami pertahankan dalam batik kain besurek ini sebagai modal untuk Go Internasional,” kata Doni. Desainer terkemuka Samuel Wattimena, dalam satu kesempatan di Bengkulu mengatakan, motif kaligrafi yang ada di kain besurek cuma bisa ditemukan di Be...

avatar
Deckytri
Gambar Entri
Tari Beruji Doll
Tarian Tarian
Bengkulu

Jika di Sumatera Barat terdapat tradisi bernama  tabuik , maka di Sumatera Selatan terdapat tradisi yang namanya  tabot . Sama halnya dengan  tabuik ,  tabot  pun merupakan kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka memperingati wafatnya cucu Nabi Muhammad di Bengkulu. Upacara tabot diisi dengan berbagai kesenian dari Bengkulu, salah satunya adalah  beruji doll .  Beruji doll  adalah seni pertunjukan musik yang menggunakan alat peraga berupa gendang  doll . Secara fisik,  doll  hampir serupa dengan gendang atau beduk. Tapi jika ditelisik lebih dalam, terdapat perbedaan yang cukup signifikan.  Doll  terbuat dari kayu atau batang pohon yang dilubangi bagian tengahnya kemudian dibalut kulit lembu, sementara sisi bawahnya ditutup. Inilah yang membedakan  doll  dengan alat musik pukul yang lain, baik secara fisik maupun suara yang dihasilkan. Kesenian  beruji   doll  kemudian menginspirasi s...

avatar
Arum Tunjung
Gambar Entri
Tari Bubu
Tarian Tarian
Bengkulu

Bengkulu merupakan salah satu provinsi yang memiliki garis pantai terpanjang di Sumatera. Catatan tersebut sejalan dengan potensi perikanan Bengkulu yang bisa menghasilkan ratusan ribu ton ikan tiap tahunnya. Melimpahnya ikan di Bengkulu melahirkan suatu tradisi dan budaya menangkap ikan bersama dengan menggunakan bubu, alat pancing tradisional berbentuk tabung yang terbuat dari bambu. Tradisi menangkap ikan dengan bubu hingga kini masih banyak ditemukan di daerah Bengkulu. Biasanya bubu dipasang ketika sore hari menjelang malam, untuk kemudian diambil kembali saat pagi. Tradisi inilah yang kemudian melahirkan suatu tari kreasi dari bengkulu yang bernama tari Bubu. Tari Bubu biasa ditarikan oleh perempuan dan laki-laki dengan jumlah yang selalu genap. Tidak ada aturan baku tentang jumlah penari bubu, mengingat tarian ini bisa ditarikan dengan jumlah yang lebih besar disesuaikan dengan ukuran panggung. Pakaian yang dikenakan oleh para penari bubu adalah pakaian adat Be...

avatar
Arum Tunjung