Tedhak Siti atau yang biasa dikenal Tedhak Siten atau juga Mudun Lemah terdiri atas kata Thedak dan Siti. Tedhak artinya turun dan Siti artinya tanah. Tedhak Siti berarti turun tanah. Ritual ini merupakan ritual budaya Jawa dimana bayi berusia 7-8 bulan sebelum bisa berjalan bayi tersebut diperkenalkan dengan tanah dan masyarakat Jawa membuat acara tersebut dengan acara syukuran. Dalam syukuran ini sang bayi didampingi oleh orang tuanya. Menurut budayawan Jawa, Ki Suryo, syukuran ini berisi semua harapan dan arahan dalam hidup. Upacara syukuran diawali dengan sang bayi dipanjatkan tangga yang terbuat dari tebu. Tebu ini dalam kepercayaan adat Jawa memiliki akronim anteping kalbu atau ketetapan hati dalam menjalani kehidupan. Setelah dipanjatkan, bayi melalui proses napaki jadah atau berjalan di atas jenang yang terbuat dari ketan. Jadah ini terdiri dari berbagai warna. Ada tujuh warna jadah yang dipakai, yaitu warna hitam, ungu, biru, hijau, merah, kuning, dan putih. Jadah yang...
Beduk termasuk alat komunikasi tradisional yang tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Di Indonesia, beduk biasa digunakan sebagai alat pemberitahuan waktu shalat atau sembahyang. Beduk Pendowo Purworejo merupakan suatu bukti peninggalan sejarah perkembangan islam di Indonesia khususnya di Pulau Jawa. Beduk ini terletak di suatu daerah kecil di provinsi Jawa Tengah, yaitu Kabupaten Purworejo. Beduk ini dikenal dengan beduk islam terbesar di dunia yang masih berdiri kokoh di dalam Masjid Darul Muttaqien yang berada di dekat alun-alun Purworejo. Tokoh yang berpengaruh dalam masuknya islam ke wilayah purworejo dan sekitar yaitu Sunan Geseng yang merupakan mubalig besar yang terkenal hingga Magelang dan Yogyakarta. Beduk Pendowo dan Masjid Darul Muttaqien merupakan sejarah islam peninggalan Cokronagoro I. Beliau merupakan bupati pertama Purworejo yang lebih dikenal dengan nama Adipati Cokronagoro I yang pada masa mudanya mengabdi pada kepatihan surakarta. Bedug ini dipersembahk...
Aruh-aruh , bila diartikan ke dalam Bahasa Indonesia adalah menyapa atau memberi sapaan. Aruh-aruh merupakan kebiasaan peninggalan nenek moyang orang jawa yang sangat sederhana tetapi dapat membuktikan keramahan orang jawa dengan sesamanya. Aruh-aruh dilakukan ketika kita bertemu teman, tetangga, dan masyarakat sekitar dengan cara memberi salam, sekedar "hai", atau hanya basa basi semata. Pada era modern ini, aruh-aruh jarang sekali dilakukan di perkotaan tetapi apabila kita berkunjung ke pedesaan di Jawa Tengah maupun Timur, aruh-aruh merupakan suatu keharusan sebagai tanda sopan santun kepada sesama. Aruh-aruh tidak perlu membicarakan hal-hal berat ataupun yang bersifat pribadi, kita hanya perlu menunjukan kepedulian kita terhadap sesama dengan sedikit sapaan. Secara budaya dan kebiasaan, aruh-aruh adalah tanda sopan santun. Namun, apabila kita tinjau dari pandangan yang lebih modern, aruh-aruh memberikan manfaat bagi setiap individu. Aruh-aruh yang dilakukan dapat membua...
Sedekah Bumi Desa Lajer : Penyembelihan Delapan ekor Kerbau sampai Pertunjukan Wayang Kulit Semalaman Pada Bulan Suro, tepatnya hari Jumat Kliwon, di Desa saya sendiri, Desa Lajer, Ambal, Kebumen, Jawa Tengah, selalu diadakan sebuah tradisi yaitu Sedekah Bumi. Sebuah tradisi yang sudah dilakukan sejak ratusan tahun dan masih lestari sampai saat ini menyesuaikan perkembangan zaman. Tradisi ini berupa rangkaian prosesi yang dimulai dengan penyembelihan seekor kerbau di setiap dusun, di desa saya terdapat delapan dusun, jadi total kami menyembelih delapan ekor kerbau. Kemudian diikuti tradisi Kenduren (Kenduri) di setiap rumah pokok di dusun, setelah itu diadakan pertunjukan hiburan berupa wayang kulit pada malam minggunya. Sejatinya, hiburan wayang kulit awalnya dilaksanakan malam setelah penyembelihan kerbau, namun diganti malam minggu agar semua orang  yang bekerja dan anak sekolah dapat menonton karena esoknya hari libur. Mulanya sedekah bumi adalah sarana untuk...
Indonesia adalah bangsa dengan keberagaman sosial budaya yang majemuk dan setiap unsur masyarakatnya memiliki latar belakang dan ciri khasnya masing-masing. Salah satu ke-khas-an dari suatu masyarakat adalah makanan daerahnya. Banyumas merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang terkenal dengan makanan hasil olahan kedelai yaitu Mendoan. Tempe hasil olahan kedelai digoreng dengan tepung terigu. Mendoan termasuk makanan yang eksis di masyarakat Banyumas sejak dulu, baik kalangan ekonomi bawah-menengah maupun kalangan ekonomi atas. Keberadaan Mendoan sebagai makanan khas Banyumas masih terjaga sampai artikel ini saya buat. Selain proses pembuatannya yang tergolong mudah (bisa dilihat di artikel yang relevan), Mendoan juga mudah didapatkan di warung-warung pinggir jalan. Harganya pun sangat terjangkau kisaran Rp500,00- Rp5000,00. Bagaimana cara memakan Mendoan?. Ya, mendoan bisa langsung dimakan tanpa tambahan apapun, namun bisa menggunakan cabai, saus, kecap, sambal kacang...
Tari Dolalak merupakan warisan budaya bangsa yang berasal dari Purworejo Jawa Tengah. Tidak ada yang tau kapan pastinya tarian ini mulai berkembang, berdasarkan beberapa sumber tarian ini sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Di mana setiap unsur geraknya diadopsi dari perilaku serdadu – serdadu atau yang orang awam seperti kita ini menyebutnya sebagai tentara Belanda. Pada masa itu serdadu Belanda sangat gemar sekali untuk menunjukkan euforianya, salah satunya adalah berpesta, berdansa, dan minum minum. Dolalak sendiri diambil dari kata “do” dan “la-la” yang dimaksud not balok dari do,re,mi,fa,sol,la,si,do, yang diambil dari pendengaran penduduk pribumi yang berubah menjadi lidah jawa dolalak. Dulu sekali, tarian ini dijadikan sebagai media untuk meluluhkan hati kolonial Belanda. Jadi,dengan kata lain terselip unsur politik di dalamnya. Tarian ini bila dilihat secara sepintas hampir mirip dengan tarian Angguk dari Yogyakarta,...
Tentunya kita semua pasti pernah mendengar nama Solo. Bahkan, mungkin kita semua pernah berkunjung ke kota tersebut. Namun, sebanyak apakah kita tahu mengenai budaya dari daerah tersebut? Ada sebuah makanan daerah khas Solo yang bernama Sup Timlo. Sayangnya, makanan ini masih belum begitu terkenal di Indonesia. Masih banyak orang yang belum tahu mengenai makanan khas dari daerah Solo ini. Oleh karena itu, marilah kita melihat lebih jauh mengenai Sup Timlo khas Solo. Sup Timlo ini adalah sebuah makanan yang sangat banyak terdapat di kota Solo. Makanan ini terkenal di kalangan apa pun. Baik kalangan pelajar, pegawai, orang tua, dan lain-lain. Makanan ini seakan melekat begitu erat dalam kehidupan setiap orang yang hidup di Solo. Apakah keistimewaan dari sup ini? Sup ini memiliki sebuah ciri khas Solo karena salah satu komponen yang ada di sup ini adalah sosis solo -- sosis ayam yang dilapisi oleh adonan tepung dan telor -- yang merupakan salah satu makanan yang sangat umum ter...
Budaya tradisi wiwit yaitu tradisi yang dilakukan para petani jawa sebelum melakukan panen. Tradisi ini dilaksanakan dalam rangka menyambut waktu panen sebagai rasa syukur atas hasil panen yang diperoleh. Hasil panen yang dimaksud dapat merupakan hasil panen padi di sawah maupun hasil panen di kebun atau ladang. Setiap musim panen, masyarakat setempat menyiapkan berbagai keperluan untuk melaksanakan upacara wiwit ini. Diantaranya yang paling penting adalah masyarakat membuat menu makanan berupa nasi dengan lauk sayur gudangan (sayuran dengan bumbu sambal kelapa), ikan asin bakar, ayam kampung panggang, dan telur rebus. Kemudian makanan ini dibawa ke sawah atau ladang dan ditempatkan dibagian sudut sawah atau ladang tersebut. Biasanya, anak-anak di desa setempat sudah tau kalau ada orang yang sedang melakukan wiwit, maka menu tadi diambil oleh anak-anak tersebut untuk dimakan bersama-sama di sawah atau ladang tempat dilaksanakan wiwit tadi. Saat in...
Sambal goreng hati adalah salah satu makanan yang sering dihidangkan saat momen lebaran tiba. Biasanya makanan ini dihidangkan bersama ketupat dan opor ayam. Sambal goreng hati sudah sejak lama menjadi makanan khas lebaran di Indonesia. Namun, tidak banyak yang mengetahui bahwa makanan ini berasal dari daerah Jawa, tepatnya Jawa Tengah. Bahan utama dari sambal goreng hati adalah hati sapi, kentang, dan tambahan petai. Terdapat beberapa jenis resep dalam membuat sambal goreng hati. Ada yang menggunakan santan, ada juga yang tidak memakai santan. Berikut adalah salah satu resep membuat sambal goreng hati yang penulis dapatkan dari resep turun temurun keluarga penulis yang merupakan keturunan Jawa. Bahan: Hati sapi Kentang Petai Lengkuas Sereh Daun salam Daun jeruk Gula putih Garam Asam Kunyit Santan Bumbu (dihaluskan): Bawang merah Bawang putih Kemiri Cabai Cara membuat: Rebus hati bersama kunyit dan garam untuk menghilangkan ba...