jawa tengah
2.768 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Dombret
Tarian Tarian
Jawa Barat

Dombret atau dongbret merupakan kesenian rakyat yang berkembang di daerah Pantai Utara Jawa Barat, khususnya di Pantai Blanakan Pamanukan, Kabupaten Subang. Selain berfungsi sebagai hiburan untuk para nelayan, dombret berfungsi pula sebagai bagian dari upacara nadran sebagai simbol kesuburan. Perkembangan Dombret populer sejak tahun 1930-an. Kesenian ini mempunyai kemiripan dengan seni ronggeng (Ketuk Tilu), baik dilihat dari struktur pertunjukannya, lagu-lagu yang digunakan, maupun musik pengiringnya. Istilah dombret sama halnya dengan doger atau ronggeng, yaitu penari wanita yang memiliki kemampuan menyanyi dan menari. Pertunjukan Dombret sering ditampilkan ketika musim pelelangan ikan tiba, dan menjadi hiburan pelepas lelah bagi para nelayan. Selain itu, dombret pun menjadi hiburan bagi para pembeli ikan, sehingga mereka seringkali memilih membeli ikan di tempat tersebut. Tempat pertunjukan biasanya di arena terbuka, tanpa panggung khusus. Oleh seb...

avatar
Maisankamila
Gambar Entri
Artifak Motif Batik Kota Angin
Motif Kain Motif Kain
Jawa Barat

_Artifak : Motif Batik Kota Angin__Asal : Majalengka, Jawa Barat Keterangan : Batik dengan corak khas yang menggambarkan tentang kota Majalengka dengan sebutan kota angin, karena disana memang masih terdapat banyak sawah dan ladang pertanian lainnya.

avatar
Nurlailla kamil
Gambar Entri
Dongdang
Ornamen Ornamen
Jawa Barat

Dongdang ini merupakan perlengkapan yang dibuat, dirakit dan dihias secara gotong royong oleh warga sebagai salah satu elemen utama dalam tradisi ruwat bumi maupun ruwat laut di pedesaan Subang, Jawa Barat. Dongdang ini berupa keranjang (tepatnya mirip kereta jenazah) dalam ritual ruwat bumi dan berupa perahu kecil dalam ritual ruwat laut. Dongdang ini digunakan untuk menaruh hasil bumi, sesajen, darah dan kepala kerbau/domba (yang sudah dikafani) untuk kemudian dikuburkan (ruwat bumi) atau dilarung ke tengah laut (ruwat laut). Dalam ruwat bumi biasanya dongdang digotong oleh warga untuk dibawa ke lokasi selamatan dan dalam ruwat laut dongdang yang berupa replika kapal ini dibawa oleh kapal utama menuju titik pelepasan di tengah laut (pantai utara).

avatar
Yanu prasetyo
Gambar Entri
Hajat Babarit
Ritual Ritual
Jawa Barat

Hajat Babarit merupakan tradisi selamatan yang dilakukan oleh keluarga petani padi di pedesaan Subang. Biasanya tradisi ini dilakukan untuk meminta turun hujan (sebelum musim tanam padi). Hajat babarit mirip dengan selamatan seperti biasanya hanya saja dilakukan di tengah jalan pertigaan kampung dan dilakukan secara terbuka. Warga di sekitarnya akan membawa hasil bumi yang sudah dimasak (masi liwet, nasi kuning, ayam bekakak, telur asin, dll) kemudian dikumpulkan/ditempatkan di atas terpal/tikar secara bersama-sama. Tokoh adat kemudian memimpin doa dengan cara Islam maupun tradisional dan ketika doa selesai dibacakan warga yang sudah menunggu berebut hidangan yang ada. Beberapa menyiramkan air kembang yang dibawa ke tiga arah mata angin sambil berharap hujan segera turun dan kemakmuran tetap melimpahi desa mereka. Tradisi ini sangat meriah karena dihadiri oleh anak-anak sampai orang dewasa.

avatar
Yanu prasetyo
Gambar Entri
Kentang Goreng Mustofa
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

Kentang Goreng Mustofa merupakan salah satu menu makanan khas Jawa Barat yang biasanya disajikan ketika ada pesta hajatan. Terbuat dari kentang yang dirajang sehingga berbentuk seperti batang korek api. Kentang goreng mustofa ini kemudian digoreng dengan bumbu balado sehingga berwarna merah dan memiliki rasa yang khas yaitu manis-pedas. Kentang mustofa ini sangat digemari sebagai lauk-pauk atau teman nasi (dengen sangu-sunda). Saat ini kentang mustofa juga menjadi salah satu produk UKM yang dipasarkan sebagai makanan oleh-oleh khas jawa barat. Baca : Resep Kentang Mustofa

avatar
Yanu prasetyo
Gambar Entri
Rengginang Bola Keju
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

Rengginang ini dari sisi bahan sama dengan rengginang dari daerah lainnya, hanya saja rengginang ini berbentuk bulat kecil (seperti bakso) dan kemudian  setelah dijemur hingga kering dan digoreng ditaburi dengan keju. Rasanya menjadi semakin gurih. Diperlukan kesabaran yang cukup dalam membuat rengginang keju ini dikarenakan membutuhkan waktu yang lama ketika membentuk bulatan/bola-bolanya. Selain itu, rengginang bola keju ini jika terlalu padat dalam membuat bola tidak akan berhasil kering dengan sempurna (keras dan alot) sehingga membutuhkan ketekunan dalam proses produksinya. Jika dikemas dengan menarik, rengginang bola keju ini dapat menjadi oleh-oleh khas Jawa Barat yang menarik.

avatar
Yanu prasetyo
Gambar Entri
Seblak
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

Seblak merupakan makanan  khas sunda,jawa barat .Seblak adalah makanan yang terbuat dari kerupuk rebus, yang dicampur racikan bumbu pedas yang terdiri dari Cabai, Bawang Putih, Garam dan Kencur. Seblak ini ada 2 macam yaitu Seblak Kering dan Seblak Basah.variasi yang banyak diciptakan saat ini membuat seblak banyak digandrungi khususnya oleh remaja,misalnya seblak dengan campuran ceker,daging ayam,sosis,baso,ati ampela,jamur dan tambahan sayur lainnya.        

avatar
Ayu S Wulandari
Gambar Entri
Sekoteng
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

Sekoteng atau sakoteng adalah minuman asli Indonesia yang sangat pas disajikan dimalam hari ataupun saat hujan turun, karna kekhangatannya yang bersumber dari rebusan jahe dan rempah lainnya.tidak hanya itu sekoteng biasanya dicampur dengan kacang hijau, kacang tanah, pacar cina, dan potongan roti.   RM/Toko yang Menyediakan :   Es Sekoteng   Toko Makanan Alamat: Jalan Pulo Ribung Raya Blok AR2 No.23, Jaka Setia, Bekasi Sel., Kota Bks, Jawa Barat 17148            

avatar
Ayu S Wulandari
Gambar Entri
Seni Marawis dari Tasikmalaya
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Jawa Barat

Marawis adalah salah satu jenis musik perkusi dengan unsur religius yang kental. Dibawakan untuk mengiringi shalawat atau pujian kepada Allah dan Rosul, disertai tari-tarian sufistik. Kesenian marawis pada mulanya ditemukan di Kuwait sekitar abad 16. Pada awalnya hanya terdiri dari 2 alat musik yaitu hajer dan marawis, semacam sebuah rebana dengan berukuran cukup besar yang kedua sisinya dilapisi oleh kulit binatang. Kesenian ini kemudian lebih berkembang dan populer di Yaman, alat musiknya di modifikasi agar lebih menarik. Alat musik yang semula berukuran besar menjadi lebih kecil. Sekarang ini ukuran hajir lebih besar (sejenis gendang) dan marwas atau marawis ukurannya lebih kecil. Hajir  berdiameter 45cm dengan tinggi 60-70cm, marawis atau marwas berdiameter 20cm dengan tinggi 19cm, dumbuk (sejenis gendang yang berbentuk seperti dandang, memiliki diameter yang berbeda pada kedua sisinya), serta dua potong kayu bulat berdiameter sepuluh sentimeter. Sebagian dilengkapi dengan...

avatar
Fauziah Hanum